NIM : G0B020079
Kasus 3
Seorang pasien perempuan bernama RT umur 25 tahun, TB :165cm dan BB 55 kg, bekerja
sebagai sekretaris Bank swasta diSemarang.Dibawa ke RS karena panas tidak turun-turun
sudah 4 hari meskipun diberiobat penurun panas, nafsu makan berkurang.Hasil pemeriksaan
menunjukan : Suhu 39oC, Hasil tourniquet ada bintik-bintik merah pada tangan.Diagnosa
medis DHF.Oleh dokter pasien tersebut diberikan obat:penurun panas dan penghilang rasa
sakit.Saat ini pasien dirawat di kelas II RS Pemerintah.Setelah dilakukan anamesa gizi
gambaran asupannya adalah :pasien setiap hari makan 3 kali sehari,lauk yang di suka adalah
ayam goreng dan telor goreng hampir tiap hari ada secara bergantian, lauk nabati tahu setiap
hati ada 1 potong,sayur yang disuka adalah sop dan bening bayam. Hasil recall sebelum
masuk RS gambarannya adalah:Energi1080kal,Protein:55 grdanlemak45 gr.
1. Lakukanskrininggizi
2. Buatlahperencanaanasuhangizitermasukmenu sehari
Jawaban :
Informasi Umum Pasien :
Usia : 25 tahun
TB : 165 cm
BB : 55 kg
Jenis Kelamin : Perempuan
IMT = BB/TB2
= 55/1,652
= 20,22 (Normal)
BBI = (165-100) x 0.9
= 58,5 kg
Perhitungan Kebutuhan Gizi
Harris-Benedict
Perempuan = 655 + (9,6 x BBA) + (1,8 x TB) – (4,7 x Usia)
BEE = 655 + ( 9,6 x 55) + (1,8 x 165) – (4,7 x 25)
= 655 + 528 + 297 – 117,5
= 1. 362,5 kkal
TEE = BEE x Faktor aktivitas x faktor stress
= 1.362,5 x 1,2 x 1,3
= 1.962 kkal
Kebutuhan Gizi Makro
Protein = 15% x total kebutuhan energi
= 15% x 1.962
= 294,3 : 4
= 73,5 gr
Lemak = 25% x total kebutuhan energi
= 25% x 1.962
= 490,5 : 9
= 54,5 gr
KH = 60% x total kebutuhan energi
= 60% x 1.962
= 1. 177,2 : 4
= 294,3 gr
Vitamin A : 600 RE
Vitamin C : 75 mg
Kalsium : 1000 mg
Fosfor : 700 mg
SKRINING GIZI MST (MALNUTRITION SCREENING TOOL)
Parameter Skor
1. Apakah pasien mengalami penurunan berat badan yang tidak direncanakan.
tidak di inginkan dalam 6 bulan terakhir?
Tidak 0
Jika Skor > 2 pasien berisiko Malnutrisi maka perlu dilakukan skrining lanjutan oleh
Ahli Gizi
ASSESMENT GIZI
a. Antropometric Data
Tabel 1. Data antropometri pasien
Terminologi Antropometri Hasil Nilai Normal Interpretasi
AD 1.1.2 BB saat ini 55 kg BBI : 58,5 kg
AD 1.1.1 TB 165 cm
IMT 20,2 kg/m2 (Normal)
a) Status gizi
IMT : BB/ TB2 (m)
: 55/ (1,65)2
:
55/ 2,7225
: 20,2 kg/m2 ( Normal )
b) BBI
: (Tb – 100) x 0,9
: (165-100) x 0,9
: 58,5 kg
Kesimpulan: berdasarkan pengukuran antropometri didapatkan bahwa pasien mengalami status
gizi normal.
b. Data Biokimia
Tabel 2. Data pemeriksaan laboratorium pasien
Terminologi Data Biokimia Data Pasien Kadar Normal Interpretasi
Kesimpulan :
Dari data asupan di RS saat asessmen dapat dilihat bahwa asupan energi (55,04%), protein
(74,82%), termasuk dalam kategori kurang dari kebutuhan dan asupan lemak (82,56%) termasuk
dalam kategori baik sesuai kebutuhan.
e. Riwayat personal
Tabel 9.
Terminologi Data Pasien
CH-1.1.1 Usia : 25 tahun
CH-1.1.2 Jenis Kelamin : Perempuan
CH-1.1.3 Suku : Jawa
CH-1.1.10 Aktifitas : minimal
CH-2.1.1 Keluhan : panas tidak turun-turun sudah 4 hari meskipun diberi
obat penurun panas, nafsu makan berkurang dan bintik-bintik
merah pada tangan
CH-3.1.7 Agama : Islam
DIAGNOSIS GIZI
DOMAIN PROBLEM ETIOLOGI SIGN/SYMPTOM
NI-1.4
Berkaitan dengan nafsu Ditandai dengan tingkat asupan
Asupan energi
makan yang menurun energi yaitu 55,04%
tidak adequate
INTAKE
Berkaitan dengan
NI-2.1
kurangnya asupan yang Ditandai dengan tingkat asupan
Asupan protein
dikonsumsi dengan protein yaitu 74,82%
tidak adequate
kebutuhan
NC-2.3
Ditandai ddengan pemberiaan
Interaksi obat dan Berkaitan dengan nafsu
CLINIC obat penurun demam dan pereda
makanan yang makan yang menurun
nyeri
ddikonsumsi
Berkaitan dengan
NB-1.4
BEHAVIO kurangnya pengetahuan Ditandai dengan data asupan
Kurangnya
UR lengkapa terkait gizi yang kurang dari kebutuhan
pemantauan diri
seimbang
DIAGNOSISPRIORITAS
1. NC-3.2 penurunan berat badan berkaitan dengan nafsu makan menurun ditandai dengan
penyakit infeksi yang diderita
2. NB-1.4 kurangnya pemantauan diri brkaitan dengan kurangnya pengetahuan terkait gizi
ditandai dengan data asupan kurang dari kebutuhan.
INTERVENSI GIZI
KLINIS
DIAGNOSIS GIZI INTERVENSI
P NC-3.2berat badan kurang Tujuan: peningkatan berat badan agar status
gizi tetap normal
E nafsu makan menurun Pemberian makanan yang bervariasi
S penyakit infeksi yang diderita Pemberian makanan dan snack dengan
kebutuhan energi dan zat gizi lainnya cukup
dengan asupan minimal ¾ dari penyajian
(E,P,L,KH minimal 75% dari kebutuhan)
bertahap mencapai optimal ≥ 80% dan
pemberian cairan yang cukup
Menu Diit
===================================================================
Analysis of the food record
===================================================================
Food Amount energy carbohydr.
____________________________________________________________________________
MAKAN PAGI
Bubur Nasi
beras putih giling 50 g 180.4 kcal 39.8 g
Opor Telur
telur ayam 60 g 93.1 kcal 0.7 g
Sayur Bayam
bayam segar 75 g 27.8 kcal 5.5 g
jagung kuning segar 40 g 43.2 kcal 10.0 g
Buah
pepaya 100 g 39.0 kcal 9.8 g
SELINGAN PAGI
Frech Toast
roti tawar 40 g 109.6 kcal 20.8 g
susu segar 150 g 98.9 kcal 7.2 g
margarin 5g 31.8 kcal 0.0 g
madu 10 g 30.4 kcal 8.2 g
Meal analysis: energy 270.7 kcal (14 %), carbohydrate 36.2 g (14 %)
MAKAN SIANG
Bubur Nasi
beras putih giling 50 g 180.4 kcal 39.8 g
SELINGAN SORE
Jus Melon
Melon fresh 100 g 38.2 kcal 8.3 g
gula pasir 20 g 77.4 kcal 20.0 g
MAKAN MALAM
Nasi Tim Daging Sapi
beras putih giling 50 g 180.4 kcal 39.8 g
daging sapi 60 g 161.3 kcal 0.0 g
Carrot fresh 30 g 7.7 kcal 1.4 g
buncis mentah 30 g 10.5 kcal 2.4 g
Meal analysis: energy 360.0 kcal (19 %), carbohydrate 43.6 g (17 %)
Cah Kangkung
kangkung 60 g 9.0 kcal 1.3 g
minyak kelapa sawit 5g 43.1 kcal 0.0 g
Buah
pisang ambon 100 g 92.0 kcal 23.4 g