Anda di halaman 1dari 5

Visum Et Repertum: 140/07-VS/RSAP/IV/2021

Halaman 1 dari 6 halaman

PEMERINTAH KOTA PALU


RUMAH SAKIT UMUM ANUTAPURA PALU
Jalan Kangkung Nomor 1 Palu, kode pos 9
Telpon/Faksimile (0451) 460570, 461567
Website : rsap.palukota.go.id, Email : rsu_anutapurapalu@yahoo.com

PRO JUSTITIA

KETERANGAN VISUM ET REPERTUM


Nomor : VeR 140/07-VS/RSAP/IV/2021

Yang bertandatangan dibawah ini, dokter pemeriksa dr.Ahmad


Irhamsyah Saputra, dokter umum, Rumah Sakit Umum Anutapura Palu,
dengan Surat Permintaan Visum dari Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah
Resor Palu sektor Palu Barat Nomor Surat Permintaan Visum
:VER/111/IV/2021/Res-/Sek-Palbar, tertanggal Tiga Puluh bulan April tahun
Dua Ribu Dua Puluh Satu, pukul Delapan Belas Nol Nol Waktu Indonesia
Bagian Tengah. Maka berdasarkan surat tersebut dengan ini telah dilakukan
pemeriksaan dengan tanggal dan jam sesuai yang tercantum dibawah ini
pada hasil pemeriksaan di Rumah Sakit Umum Anutapura Palu pada pasien
yang tercatat dengan nomor rekam medis 121340 dengan identitas
berdasarkan surat permintaan visum tersebut sebagai berikut :
-----------------------------------
Nama : Tn. F------------------------------------------------------------------
Jeniskelamin : Laki-laki---------------------------------------------------------------
Umur : Dua Puluh Dua tahun--------------------------------------------
Agama :Islam-------------------------------------------------------------------
Alamat : BTN Palupi------------------------------------------------------------

Berdasarkan keterangan yang tertera pada Surat Permintaan Visum,


Nomor Surat Permintaan Visum: VER/111/IV/2021/Res-/Sek-Palbar, pasien
diduga mengalami penembakan yang terjadi pada tanggal Tiga Puluh bulan
April tahun Dua Ribu Dua Puluh Satu pukul Tujuh Belas lewat Sepuluh Menit
waktu Indonesia bagian tengah. Dengan permohonan untuk dilakukan
pemeriksaan luar ---------------------------------------------------------------------------
Visum Et Repertum : 140/07-VS/RSAP/IV/2021
Halaman 2 dari 6 halaman

-----------------------------------------------PEMERIKSAAN---------------------------------

Berdasarkan rekam medis dengan nomor 121340 pemeriksaan


tertanggal Tiga Puluh bulan April tahun Dua Ribu Dua Puluh Satu pukul
Delapan Belas Nol Nol waktu Indonesia bagian tengah.

Anamnesis (menurut pengakuan penyidik): Pasien laki-laki berusia


Dua Puluh Dua tahun diantar oleh penyidik dalam keadaan bersimbah darah
dan tidak sadarkan diri ke Instalasi Gawat Darurat di Rumah Sakit Umum
Anutapura Palu setelah ditemukan oleh penyidik di dalam kamar kosnya
sekitar 30 menit yang lalu dengan mengalami luka tembakan pada celah
antara hidung dan bibir. Menurut penyidik, ada saksi mata yaitu tetangga kos
pasien mendengarkan sesaat sebelum pasien ditemukan, pasien terlihat
sedang berbicara dengan beberapa orang didepan kamar kosnya dan terjadi
perselisihan mengenai utang piutang. Beberapa saat kemudian tetangga
pasien mendengar suara seperti tembakan dari arah kamar kos pasien dan
setelah itu saksi segera menghubungi kantor polisi terdekat. Menurut
pengakuan penyidik, penyidik langsung pergi ke tempat kejadian yang
lokasinya berada tidak jauh dari kantor polisi dan mendapatkan pasien dalam
posisi terlentang dengan keadaan bersimbah darah diatas tempat tidur.
Menurut pengakuan penyidik, setelah kejadian pasien langsung dibawa oleh
penyidik ke Rumah Sakit tanpa mendapatkan penanganan sebelumnya.
Menurut pengakuan penyidik, tidak didapatkan benda-benda lain yang
mencurigakan di sekitar kos pasien selain ktp dan telepon genggam pasien.
riwayat penyakit sebelumnya dan penyakit dalam keluarga disangkal, riwayat
penggunaan obat-obatan dan alkohol tidak diketahui, riwayat alergi obat
tidak diketahui. Keluhan lain selain yang disebutkan diatas (demam, flu,
batuk dan sesak) tidak ada.-----------------------------------------------------------------

-----------------------------------HASIL PEMERIKSAAN-----------------------------------

Hasil pemeriksaan berdasarkan rekam medis dengan nomor 121340


pemeriksaan tertanggal Tiga Puluh Bulan April tahun Dua Ribu Dua Puluh
Satu di ruang Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Anutapura Palu
pukul Delapan Belas Nol nol Waktu Indonesia Bagian
Tengah.-------------------------------------------------------------------------------------------
Visum Et Repertum : 140/07-VS/RSAP/IV/2021
Halaman 3 dari 6 halaman

1. Pemeriksaan Umum : -------------------------------------------------------------------


a. Kesadaran : Tidak sadar, Glasglow Coma Scale Tiga (Eye
response Satu, Motoric response Satu, Verbal response
Satu).-----------------------------------------------------------------------------------
b. Keadaan umum : Tidak dapat dinilai----------------------------------------
c. Tanda-Tanda Vital : -----------------------------------------------------------------
Tekanan Darah : Tidak didapatkan dengan pengukuran
tensimeter maupun palpasi-------------------------------------------------------
Nadi : Tidak teraba------------------------------------------------
Pernafasan : Tidak dapat dilihat gerakan pernafasan pada
dinding dada------------------------------------------------------------------- -----
Suhu : Akral dingin. Tiga Puluh lima koma satu derajat
celcius----------------------------------------------------------------------------------
d. Deskripsi Pakaian : Pasien menggunakan baju kaos berwarna putih
dengan garis berwarna biru dan menggunakan celana pendek
berbahan katun berwarna hitam. Ditemukan bercak darah pada baju
bagian depan.------------------------------------------------------------------------
2. Pemeriksaan Luka : -----------------------------------------------------------------
a. Bagian wajah antara hidung dan bibir: Tampak satu luka terbuka
berbentuk lubang dengan dasar luka berwarna kehitaman (pada
daerah wajah antara hidung dan bibir berukuran diameter satu
sentimeter. Dikelilingi kelim lecet, ukuran terpanjang dari kelim lecet
pada arah jam enam hingga jam delapan yaitu nol koma tiga
sentimeter dan terpendek pada arah jam satu yaitu nol koma satu
sentimeter, dan dikelilingi kelim tato (butir mesiu). Garis batas luka
berbentuk teratur (bulat) dengan tepi rata berbatas tegas, tidak
ditemukan jembatan jaringan. Tebing luka tidak rata, berbentuk
silinder dan terdiri atas jaringan kulit dan jaringan otot. Daerah
disekitar cincin lecet terlihat berwarna merah kehitaman, tidak
terdapat perdarahan aktif. Pada perabaan tidak ditemukan
gemeretak tulang atau patah tulang. ------------------------------------------
b. Mulut : mulut dalam keadaan terbuka, terlihat ada bagian gigi yang
rusak didekat daerah luka -------------------------------------------------------
c. Pada daerah-daerah tubuh lainnya selain yang disebutkan diatas
Visum Et Repertum : 140/07-VS/RSAP/IV/2021
Halaman 4 dari 6 halaman

tidak ditemukan perlukaan (kemerahan, pembengkakan, dan jenis


luka lainnya) dan tidak ditemukan adanya gemeretak tulang dan
tanda-tanda patah tulang .---------------------------------------------------------
3. Penanganan dan Tindakan : ---------------------------------------------------------
a. Membersihkan area luka dengan cairan natrium klorida nol koma
sembilan persen dengan menggunakan kasa dan betadin serta
lakukan penjahitan menggunakan benang catgut dengan jahitan
interuptus pada luka ---------------------------------------------------------------
4. Anjuran : ------------------------------------------------------------------------------------
a. Konsultasi ke dokter spesialis forensik dan medikolegal untuk
pemeriksaan dalam ------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------KESIMPULAN---------------------------------------
Telah dilakukan pemeriksaan tertanggal Tiga Puluh bulan April tahun
Dua Ribu Dua Puluh Satu pukul Delapan Belas Nol Nol Waktu Indonesia
Bagian Tengah pada seorang laki-laki dengan berdasarkan Surat
Permintaan Visum dari Kepolisisn Negara Republik Indonesia Daerah
Sulawesi Tengah Resor palu, Sektor Palu Barat Nomor Surat Permintaan
Visum : VER/111/IV/2021/Res-/Sek-Palbar, Tn. F Berumur Dua Puluh Dua
Tahun---------------------------------------------------------------------------------------------
Berdasarkan hasil pemeriksaan tertanggal tersebut di atas dapat
disimpulkan bahwa, pasien diterima dalam keadaan telah mengalami
kematian. Terdapat satu luka tembak masuk pada wajah antara hidung dan
bibir. Tidak terdapat lebam pada mayat, kaku mayat serta tidak terdapat
pembusukan. Luka tersebut berpotensi menyebabkan kematian. --------------
--------------------------------------------------PENUTUP-------------------------------------
Demikianlah Visum et Repertum dibuat dengan sebenarnya dan
sejujurnya menggunakan keilmuan mengingat sumpah sesuai dengan
jabatan sebagai dokter.-----------------------------------------------------------------------

Mengetahui Palu, 30 April 2021


Dokter Forensik Medikolegal Dokter Pemeriksa

Dr. dr. Hj. Annisa Anwar Mutaher, S.H.,M.Kes.,Sp.F dr. Ahmad Irhamsyah Saputra
NIP. 197903092008042001 14 18 777 14 299
Visum Et Repertum : 140/07-VS/RSAP/IV/2021
Halaman 5 dari 6 halaman

Hari dan Tanggal: Jum’at, 30 April 2021

Nomor Visum et Repertum : VeR 140/07-VS/RSAP/IV/2021

Anda mungkin juga menyukai