DOKUMENTASI KEBIDANAN
“MODEL PENDOKUMENTASIAN”
DOSEN PENGAMPUH : DIYAN MARIA KRISTIN , SST, M.KES
OLEH
penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................
DAFTAR ISI................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................
A. LATAR BELAKANG......................................................................................................
B. TUJUAN...........................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................................
A. KESIMPULAN.................................................................................................................
B. SARAN.............................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Model dokumentasi Charting By Exception dibuat pada tahun 1983 oleh staf
perawat di St. Luke Midwauke, Wisconsin. Model ini dianggap dapat mengatasi
masalah pendokumentsian dengan membuat catatan tentang pasien menjadi nyata,
menghemat waktu dan mengakomodir adanya informasi terbaru.
PEMBAHASAN
Model pendokumentasian ini diperkenalkan oleh Dr. Lawrence Weed at Case Waster
Reserve University in Cleveland Introduced pada tahun 1969. Tujuannya adalah
memperbaiki dokumentasi perawatan pasien di klinik dengan memfokuskan semua
pendokumentasian pada masalah pasien. Model pencatatan dan pelaporan ini dikenal
dengan nama Problem Oriented Medical Record (POMR)
b) Daftar Masalah
Daftar masalah diperoleh dari hasil pengkajian data dasar, setelah data
dasar dikumpulkan secara lengkap, selanjutnya disusun daftar masalah
untuk mengidentifikasi masalah-masalah pasien, yang berupa
gejalagejala, kumpulan gejala. atau hasil pemeriksaan
laboratorium/penunjang lain yang abnormal masalah psikologis atau
masalah sosial. Daftar masalah merupakan pedoman untuk menentukan
kebutuhan dan rencana asuhan bagi pasien. Daftar masalah diatur
secara sistematis sesuai dengan urutan prioritas yang berorientasi pada
kebutuhan pasien. Klasifikasi masalah berdasarkan sifat masalah.
1) Masalah aktif adalah masalah yangmasih atau sedang
berlangsung yang membutuhkan pemeriksaan dan penanganan
selanjutnya serta membutuhkan terapi atau tindakan khusus
karena nantinya akan berdampak pada pengaruh perawatan
saat ini maupun di masa yang akan datang dengan faktor
risiko.
2) Masalah tidak aktif adalah masalah yang tetap pada pasien
tetapi tidak memerlukan tindakan khusus.
c) Rencana
Rencana dibuat berdasarkan daftar masalah telah diidentifikasi. Dokter
yang mendokumentasikan rencana medis awal setelah anamnesis riwayat
penyakit dan pemeriksaan fisik selesai dilakukan.
Rencana awal bidan disusun berupa rencana asuahan yang menyeluruh
dan didokumentasikan setelah data dasar dikumpulkan dan analysis
data/assessment dirumuskan. Penulisan rencana awal harus disertai
waktu dan nama bidan penyusunnya. Perencanaan dibagi 2 tahap yaitu:
1) Rencana awal
merupakan rencana yang dibuat saat pasien pertama kali berkunjung
di rumah sakit atau saat pasien akan dirawat inap. Fungsi rencana
awal adalah sebagai penentu pengelolaan pasien atau rencana
pemecahan masalah yang ada pada pasien selama menjalani
perawatan di rumah sakit, baik rawat jalan maupun rawat inap.
Rencana awal dibagi tiga bagian yaitu:
Diagnostik rencana untuk mengumpulkan informasi lebih
lanjut.mengenai diagnostik dan manajemen.
Terpeutik rencana penginformasian pada pasien tentang
tindakan terapi
Pendidikan pada pasien rencana penginformasian pada
pasien tentang tindakan/terapi yang diberikan.
d) Catatan perkembangan.
Catatan perkembangan adalah semua catatan yang berhubungan dengan
keadaan pasien selama menjalani asuhan. Bentuk pendokumentasian
catatan perkembangan ini antara lain: catatan berkesinambungan atau
lembar alur (flowsheet), catatan naratif (notes) dan catatan
pulang/catatan sembuh (discharge). Catatan perkembangan pasien
biasanya mengguanakan format SOAP Notes, SOAPIE Notes dan
SOAPIER Notes.
1) Keuntungan SOR
Adapun keuntungan dari model dokumentasi SOR meliputi:
Menyajikan data yang berurutan dan mudah diidentifikasi.
Memudahkan bidan melakukan cara pendokumentasian.
Proses pendokumentasian menjadi sederhana.
2) Kerugian SOR
Kerugian dari model dokumentasi SOR meliputi:
Sulit untuk mencarai data sebelumnya.
Waktu pelaksanaan Asuhan Kebidanan memerlukan waktu
yang banyak.
Memerlukan pengkajian data dari beberapa sumber untuk
menentukan masalah dan intervensi yang akan diberikan
kepada klien.
Pekembangan klien sulit untuk dipantau.
a) Data Pasien.
Data pasien pada kardek meliputi:
Diet.
Intravenous therapy.
Konsultasi.
d) Test Diagnostik.
Tanggal / Jadwal.
Lengkap dengan hasilnya.
a. Keuntungan Kardek
b. Kelemahan kardek
Kelemahan dari sistem kardeks yaitu informasi dalam kardeks hanya terbatas
untuk tim kebidanan saja (diisi tidak lengkap), tidak cukup tempat untuk
menulis rencana kebidanan bagi klien dalam memasukkan data yang
diperlukan dengan banyak masalah, tidak dibaca oleh bidan sebelum mereka
memberikan pelayanan atau asuhan dan tidak up to date.
PENUTUP
A. KESIMPULAN
SOR (Source Oriented Record) merupakan model yang menempatkan catatan atas
dasar sumber yang mengelola pencatatan.
Model dokumentasi Charting By Exception dibuat pada tahun 1983 oleh staf
perawat di St. Luke Midwauke, Wisconsin. Model ini dianggap dapat mengatasi
masalah pendokumentsian dengan membuat catatan tentang pasien menjadi nyata,
menghemat waktu dan mengakomodir adanya informasi terbaru.
B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA
Meikawati, Ratna Pedwin. Dkk. 2022. Buku Ajar Dokumentasi Kebidanan. Jawa
Tengah : PT. Nasya Expanding Management