TAHUN 2022
Disusun Oleh:
NURAENI
220510020
2022
LAPORAN KASUS PRAKTEK PROFESI
TAHUN 2022
KEPERAWATAN ANAK
A. Identitas Data
Nama : Bayi N
Tempat/Tanggal Lahir : Tangerang, 14 Agustus 2022
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Usia : 2 hari
Nama Ayah/Ibu :Ny.Novalia dan Tn. Repaldi
Pekerjan Ayah : Karyawan Swasta
Pekerjaan Ibu : Ibu Rumah Tangga
Agama : Islam
Alamat : Kp. Pager Haur Rt. 003/002 Kec. Pagedangan Kab. Tanggerang
Riwayat Bayi
Apgar score : 7/8
Usia gestasi : 38 minggu
Berat badan : 1550 gram
B. Keluhan Utama
Bayi laki-laki lahir secara sesar dan ibu G1P0A0 dengan BB lahir 1.550
gram dengan usia kehamilan 38 minggu, Apgarscore 7/8 ketuban berwarna
jernih datang ke igd dengan air ketunan ibu yang sudah mengering, menangis
kuat dan dengan kesadaran latergis.
C. Riwayat Penyakit Sekarang
Riwayat penyakit sekarang pada Bayi Ny.N yaitu NKB-SMK, BBLR.
D. Riwayat Imunisasi Bayi
F. Riwayat Sosial
Tidak ada
G. Riwayat Psikologis
Tidak ada
F. KEBUTUHAN CAIAN
1. airan
Tidak ada
2. Nutrisi
Pemenuhan nutrisi yang akan diberikan X BB bayi
8x pemberian
4. Rasa nyaman
Pengkajian resiko jatuh :
Prameter Kriteria Nilai Skor
Usia < 3 tahun 4 4
3-7 tahun 3
7-13 tahun 2
≥13 tahun 1
Jenis kelamin Laki-laki 2 2
Perempuan 1
Diagnosis Diagnosis neurologi 4
Perubahan oksigenasi 3
(diagnoss respiratorik,
dehidrasi, anemia, anoreksia,
sinkop, pusing dll)
Gangguan perilaku/psikiater 2
Diagnose lainya 1 1
Gangguan kognitif Tidak menyadari keterbatasan 3 3
lainya
Penggunaan medikasi 1 1
lainya/tidak ada medikasi
Jumlah skor Hmpty Dumpty 13
Catatan :
- Skor asesmen resiko jatuh (skor minimum 7, skor maksimum
23)
- Skor 7-11 resiko rendah
- Skor ≥ 12 resiko tinggi
7. Pola Eliminasi
a. BAB
- Frekuensi :-
- Warna : Kecoklat-coklatan/ kehitaman
- Konsistensi : Lembek
b. BAK
- Frekuensi :-
- Warna : bening
I. Pengakjian Neonatus
1. Skor APGAR
Tanda 0 1 2 Jumlah
3. Antropometri
• BBL : 1.550 gram
• BBS : 1.550 gram
• TB : 47 cm
• PB : 38 cm
• LP : 24
• LK : 27
4. Kepala : Normal simetris
5. Mata
a. Simetris ka/ki : Simetris
b. Bentuk mata : Simetris
c. Kotoran mata :-
d. Pupil mata jernih :-
e. Bulu mata : Ada/Tidak
6. Hidung : Normal simetris
7. Mulut dan dagu
a. Simetris : Ya/Tidak
b. Saliva : Ada/Tidak
c. Palatum :-
d. Lidah bitnik putih :-
e. Gusi : Merah/putih/bening
f. Refleksi menghisap : Ada/Tidak
8. Telinga : Normal simetris
9. Leher : Pendek/panjang
10. Dada : Restrasi substernal
11. Perut
a. Bentuk : Bulat/penuh/cekung/lembut/keras
12. Punggung,panggul,bokong :-
13. Genetalia
Laki-laki
a. Ujung penis : Tertutup/terbuka
b. Letaknya : Tengah/pinggir
c. Lubang penis : Diatas/bawah
d. Skrotum : Ya/Tidak
e. Ruga :-
f. Bak :-
14. Tangan
a. Pergerakan : Baik/Kaku/Lemah
b. Jari tangan ka/ki lengkap : Ya/Tidak
c. Refleks menggenggam : Ya/Tidak
15. Kaki
a. Pergerakannya : Baik/Kaku/Lemah
b. Refleks menggenggam : Ada/Tidak
c. Refleks Babinski : Ada/Tidak
d. Jari kaki ka/ki lengkap : Ya/Tidak
J. Pemeriksaan penunjang
1. LAB
TEST RESULT REFERENCE UNITS
HEMATOLOGI
Hemoglobin 14.8 13.2 – 17.3 g/dl
Lukosit * 20.23 3.80 – 10.60 x10ˆ3/ul
Hematokrit 41 40 – 52 %
Trombosit 288 140 – 440 x10ˆ3/ul
KIMIA
KARBOHIDRA
Glukosa Darah
(Glukometer) * 207 <180 Mg/dl
2. Obat-obatan yang diberikan
Nama Obat Dosis Kegunaan
- - -
DATA FOKUS
E. Analisa Data
Data Etiologi Masalah
DS: Peningkatan Metabolisme Defisit nutrisi
DO:
DO:
- BBLR
- Suhu 36,0oc
Pasien diletakan di
ingcubator, resiko jatuh
Bayi N adalah 13 yang
artinya resoko jatuh tinggi.
G. Intervensi
No Diagnosa Tujuan dan Intervensi Rasional
Keperawatan
kriteria hasil
1. Defisit Setelah dilakukan Manajemen 1. untuk
Nutisis dan
nutrisi b. d tindakan keperawatan mengetahui
Prosi Berat
meningkata selama 3x4 jam, Bedan status nutrisi
diharapkan nutrisi pasien Observasi 2. Untuk
n kebutuhan
membaik. 1. Identifikasi mengetahui kebutuhan
metabolisme
Dengan kriteria hasil: status
kalori dan nutrisi pada
nutrisi
1. Berat badan bayi
2. Identifikasi
meningkat. kebutuhan 3. Untuk
kalori dan mengetahui
2. Asupan nutrisi jenis nutrisi berapa asupan
meningkat makanan yang
3. Monitor harus masuk
3. Frekuensi muntah asupan 4. Untuk
makanan
menurun mengatahui ada
4. Monitor
peningkatan berat
Berat badan
badan atau tidak
Terapeutik
5. Sediakan
makanan
yang tepat
sesuai
dengan
kondisi
pasien
(susu pasi
BBLR).
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
NO Hari/ Implementasi Evaluasi Paraf
DX tanggal
1. Selasa 1. Monitor berat S:
16-08- badan O:
2022 jam 2. Monitor -
Berat badan
13.00 asupan makan 1550 gram
WIB 3. Mengobservasi - Setelah
pemebian pasi diberikan
pasi muntah Nuraeni
(+)
- Pasi BBLR
masuk 25 cc
- Tidak
tersedak
A: Masalah defisit nutrisi
belum teratasi
P: Lanjutkan Intervensi
1,2,3,4,5
2. Selasa 1. Mengganti S:
16-08- pakain, popok O:
2022 jam dan linen yang - Bayi tampak
14.00 basah tenang
WIB 2. Meyediakan - Bayi tidak
lingkungan menangis
ingkubator - Suhu bayi Nuraeni
dengan suhu 36,0oC
(37,0oC). - Bayi nyaman
3. Monitor suhu dengan suhu
tubuh incubator
37,0oC
A: masalah resiko hipotermi
belum teratasi
P: Lanjutkan intevensi
1,2,3,4,5,6
3. Selasa 1. Monitor tanda S:
16-08- dan gejala O:
2022 infeksi - Tidak ada
Jam 2. Cuci tangan kemerahan
17.00 seelum dan - Tidak ada lesi
WIB sesudah A: masalah resiko infeksi
kontak dengan belum teratasi Nuraeni
pasien dan P: Lanjutkan Intervensi 1,2,3
lingkungan
pasien
3. Pertahankan
tekhnik aseptic
pada pasien
beresiko tinggi
4. Selasa 16 1. Monitor S:
08-2022 lingkungan O:
Jam yang beresiko - Skor Skala 13
18.00 jatuh (hmpty
WIB 2. Monitor Dumpty > 12
tempat tidur Resiko jatuh
pasien tinggi) Nuraeni
- Usia Bayi N. 2
hari
A: maslah resiko jatuh belum
teratasi
P : lanjutkan intervensi 3,4,5
CATATAN PERKEMBANGAN
No. Hari/Tanggal/Waktu Catatan Perkembangan Paraf
Dx
1. Selasa, 16/8 /2022 S:
13.30 WIB O:
- Pasi diberikan 25 cc/3 jam
- BBS : 1550 gram
- BBL : 1550 gram
- Muntah : (-) Nur
aeni
A: masalah teratasi Sebagian
P: Lanjutkan intervensi 1,2,3
I:-
E: -
R: -
2. Selasa, 16/8/2022 S:
14.30 WIB O:
- Suhu tubuh bayi 36,8oC
- Suhu ingkubator 37,0 oC
- Mengganti baju, popok
bayi dan linen yang basah Nur
aeni
A: masalah resiko hipotermi teratsi
Sebagian
P: lanjutkan intevensi 1,2,3
I:-
E:-
R:-
3. Selasa 16/8/2022 S:
O:
16.30 WIB - Tidak ada lesi
- Tidak ada kemerahan
A: maslah teratasi Sebagian
P: lanjutkan intervensi 1,2,3 Nur
I: aeni
E:
R:
4. Selasa 16/8/2022 S:
19.00 WIB O:
- Tempat bayi selalu
terkunci
- Terdapat penyanggah di
sekeliling pasien oleh kain Nur
- Tempat tidur selalu aeni
diantau oleh perawat
- Sko skala jatuh 13 (resiko
jatuh tinggi)
A: masalah teratasi Sebagian
P:lanjutkan intervensi 3,4,5
I:
E:
R: