K; 51 th
S: Sesak nafas sejak 6 jam SMRS. Sesak nafas menetap walaupun pasien sudah menggunakan
oksigen dirumah. Pasien sudah di infus saat dirumah dan keluhan tidak membaik. Pasien
sebelumnya rutin kontrol untuk penyakit hipertensi, tetapi sudah 1 tahun terakhir semenjak
pandemi pasien tidak kontrol dan tidak minum obat antihipertensi. Pasien juga mengeluh badan
pegal-pegal. Keluhan lain seperti demam, batuk, pilek disangkal. RPD asma, alergi obat dan kencing
manis disangkal.
TD : 85/45
HR : 75x/menit
RR : 30 x/menit
Suhu : 36,3˚C
74% (NRM)
Abdomen : dbn
P: NRM O2 10 lpm
Oseltamivir 2x75 mg
Salbutamol 2x2 mg
Erdosteine 3x300 mg
Nn. T; 42th
S: Sakit ulu hati sejak 2 jam SMRS. Sakit dirasakan seperti ditusuk dan panas, tidak menjalar. Mual
(+), muntah (-), tenggorokan terasa pahit. Pasien sudah minum obat ranitidin, omeprazole dan
antasida.
TD : 147/109 mmHg
HR : 68x/menit
RR : 18x/menit
Suhu : 36,7˚C
SpO2 : 97%
Thorax : dbn
Extremitas : dbn
Rawat jalan :
Omeprazole 1x20 mg
S: Demam sejak 10 jam SMRS, Demam semakin tinggi walaupun sudah diberika obat penurun panas.
Pasien sudah berobat ke dokter dan diberikan obat paracetamol dan cefadroxil. Pasien masih nafsu
makan dan minum. Keluhan seperti batuk -, pilek -, muntah -, mual -, mimisan -, mencret -, kejang -
BB : 8 kg
HR : 126 x/menit
RR : 27 x/menit
Suhu : 39,2˚C
Abdomen : dbn
Rawat jalan :
Jika ada keluhan seperti anak tidak mau makan dan minum, ada mimisan atau gusi berdarah,
mencret dan muntah dan kelonjotan segera ke fasilitas kesehatan terdekat. Jika demam tidak turun
dengan obat yang telah diberikan, kembali lagi ke dokter. Asupan makan dan minum tetap
ditingkatkan.
Tn. Y, 55 th
S: Nyeri dada kanan dan sesak nafas setelah jatuh dari motor. Pasien tidak ingat bagian tubuh mana
yang terbentur terlebih dahulu. Saat kejadian pasien tetap sadar, tidak ada muntah dan kepala tidak
pusing. Keluhan lainnya berupa nyeri di bahu dan tangan kanan. Pasien dengan riwayat minum
alkohol sebelum kejadian.
TD : 100/70 mmHg
HR : 114 x/menit
RR : 26 x/menit
Suhu : 36,5˚C
SpO2 : 92 %
Thorax : Vesikuler +/+, ronkhi -/-, whezing -/- sonor +/+, Jejas -/-
Cor dbn
Abdomen : dbn
Arm Sling
S: Demam sejak 4 hari yll, badan dirasakan meriang dan ngilu-ngilu. Pasien merasa tidak enak badan
dan nafsu makan menurun. Pasien juga mengeluhkan bab cair sejak 1 hari yll, >5x. Pasien
menyangkal berpergian ke daerah risiko tinggi covid-19. Batuk -, pilek -, sesak nafas -, sakit
tenggororkan -, muntah -
TD : 100/60 mmHg
HR : 91 x/menit
RR : 22 x/menit
Suhu : 38,4˚C
SpO2 : 96%
Abdomen : dbn
A: Pneumonia ec COVID-19
P: NRM O2 4 lpm
Rawat jalan :
Oseltamivir 2x75 mg
Ibuprofen 3x400 mg
Erdosteine 3x300 mg
Ambroxol 3x30 mg
S: Pasien mengalami luka akibat di bacok saat 30 menit SMRS. Kedua siku pasien mengalami luka
robek dengan perdarahan sudah berhenti. Pasien belum melakukan tindakan pertama sama sekali
sesaat setelah kejadian. Pasien terkena parang tetapi tidak ingat parang tersebut karat atau tidak.
TD : 100/60 mmHg
HR : 103 x/menit
RR : 26 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 97 %
Thorax : dbn
Abdomen : dbn
Vulnus laceratum ar elbow bilateral, Dextra 5 x 1 x 1,5 cm, dasar luka otot, bersih, perdarahan tidak
aktif; Sinistra 4 x 1 x 1,5 cm dasar luka otot, bersih, perdarahan tidak aktif.
P : Wound toilet
Hecting
Cefadroxil 2x500 mg
S: Sesak nafas sejak 6 jam SMRS, keluhan semakin memberat sejak 1 jam yll. Pasien mempunyai
riwayat asma sejak SD. Terakhir kambuh saat 3 bulan yll. Keluhan lainnya seperti batuk +, pilek -,
demam -, badan pegal-pegal -, sakit tenggorokan -, nafsu makan masih baik.
TD : 110/70 mmHg
HR : 84 x/menit
RR : 18 x/menit
Suhu : 36,4˚C
SpO2 : 98 %
Abdomen : dbn
Rawat jalan :
- Salbutamol 2x2 mg
- Methylprednisolone 3x8 mg, 5 hari
- Cetirizine 1x10 mg
- Erdosteine 3x300 mg
9 Maret 2021
An. I, 11 th
S: Mata sebelah kanan terasa sakit dan perih. Keluhan ini sejak 1 minggu yll dan pasien sudah
berobat ke puskesmas untuk keluhan ini tetapi tidak ada perbaikan. Pasien merasakan kelilipan,
nyeri di kelopak mata bagian hidung. Keluhan lainnya mata gatal, demam, sakit jika melihat cahaya,
kelopak mata lengket saat bangun tidur disangkal. Penglihatan pasien tidak ada keluhan.
BB : 32 kg
HR : 88 x/menit
RR : 19 x/menit
Suhu : 36,7˚C
SpO2 : 99 %
Conjungtiva : Hiperemis +/-, papil -/-, injeksi konjungtiva tarsal +/-, sekret +/- kuning,
sedikit
Thorax : dbn
Abdomen : dbn
A : Konjungtivitis akut
P:
Rawat jalan :
S: Dengan keluhan demam sejak 4 hari yll, demam naik turun, demam turun sesaat setelah diberi
obat penurun panas. Keluhan lain disertai mencret 1x, isi air, sedikit saat kemarin dan nafsu makan
serta minum berkurang.
Keluhan lain seperti mual -, muntah -, gusi berdarah dan mimisan -, batuk -, pilek -
RPD:
BB : 9 kg
HR : 114 x/mnt
RR : 23 x/mnt
S : 38,8C
Sp.O2 : 98%
Trombosit : 88.000
Ht : 32
Hb : 11
Leukosit : 3.000
P:
- Infus RL 13 tpm
S: Dengan keluhan bengkak di kedua pipi sejak 7 hari yll, terasa nyari terutama saat membuka
mulut. Keluhan disertai demam setelah 2 hari bengkak timbul, demam menetap dan tidak turun.
Pasien juga mengeluh buah zakar nyeri dan bengkak pada kedua kelopak mata. Saat sampai di igd,
kencing pasien berwarna merah darah dan belum pernah sebelumnya.
RPD:
Kesadaran : CM
BB : 29 kg
TD : 130 x/mnt
HR : 25 x/mnt
RR : 39,1C
TD : 124/92 mmHg
Sp.O2 : 98%
Edema at regio bucalis dextra et sinistra, hiperemis, teraba hangat, nyeri tekan +/+
P: Rawat inap
S: Kepala bagian belakang terasa sakit dan berat sejak 2 jam SMRS. Sakit yang dirasakan seperti
terikat. Keluhan ini sudah berulang, terutama timbul saat tekanan darah tinggi. Keluhan lain seperti
muntah dan kelemahan di salah satu sisi disangkal
TD : 190/110 mmHg
HR : 91 x/menit
RR : 21 x/menit
Suhu : 36,8˚C
SpO2 : 98 %
Abdomen : dbn
A : Hipertensi urgensi
P : Captopril 1x25 mg
Rawat jalan :
- Candesartan 1x8mg
Ny. R, 65 th
S: Kelamahan sisi sebelah kiri sejak jam 12 jam SMRS. Pasien tetap sadar, muntah > 4x sebelum
kelamahan sisi, bicara pelo dan terdapat sakit kepala bagian belakang. Keluhan seperti ini baru
pertama kali dirasakan pasien. Sakit kepala hebat -, muntah menyebur -.
TD : 140/70 mmHg
HR : 85 x/menit
RR : 28 x/menit
Suhu : 36,7˚C
SpO2 : 97%
GDS : 139
Mata : CA -/-, SI -/-, RC +/+, isokor, 2/2 mm, kaku kuduk -, parese N.VII & N.XII
Abdomen : dbn
5555/3333 +/+
P: RL 20 tpm
CT scan kepala
S: nyeri pinggang sebelah kiri sejak 2 hari yll. Nyeri menjalar ke daerah kelamin. Saat kencing terasa
nyeri, terputus-putus, rasa ingin kencing terus menerus tetapi hanya sedikit. Demam -, mual muntah
–
TD : 130/80 mmHg
HR : 85 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,8˚C
SpO2 : 98 %
Abdomen : BU+, supel, nyeri tekan -, ketok CVA-, nyeri tekan suprapubis +
A : ISK
P : Ciprofloxacin 2x500 mg
Mefinal 3x1
Prazotec 1x1
Urotractin 2x1
Tn. J, 30 th
S: Sakit di pinggang kiri sejak 5 jam SMRS. Sakit dirasakan menetap & semakin memberat. Pasien
dirawat saat 3 hari yll dengan keluhan bengkak diseluruh tubuh. Kencing terakhir pagi tadi dan
sedikit, warna kuning pekat. Sulit BAB dan BAK, mual (+), nafsu makan menurun. BAK berdarah -,
demam -
TD : 105/75 mmHg
HR : 70 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,8˚C
SpO2 : 98 %
GDS : 117
Abdomen : BU+, supel, nyeri tekan kiri atas +, nyeri ketok CVA -/+
P : Rawat inap
IV RL 20 tpm
S: Sulit kencing sejak 4 jam SMRS. Perut bagian bawah terasa penuh dan sakit, air kencing hanya
keluar sedikit dan tersendat. Keluhan sering timbul berulang. Kencing berdarah -, berpasir -, demam
-, mual-
TD : 130/90 mmHg
HR : 96 x/menit
RR : 23 x/menit
Suhu : 36,8˚C
SpO2 : 98 %
Abdomen : BU+, supel, nyeri tekan suprapubis +, nyeri ketok CVA -/-
P : kateter urin
10/3/2021
Tn. J, 66 th
S: Sakit pinggang sebelah kanan menjalar hingga paha kanan sejak 4 hari yll. Pasien sulit berjalan,
dan setiap perubahan posisi selalu terasa sakit. Pasien mnegaku sering mengangkat barang berat.
Baal -, kesemutan -, kencing berpasir -, BAK nyeri -
TD : 144/73 mmHg
HR : 60 x/menit
RR : 18 x/menit
Suhu : 36,6˚C
Rawat inap :
S: Sakit pinggang sebelah kiri menjalar hingga paha kiri sejak 1 mgg yll. Pasien sulit sholat, berjalan,
dan setiap perubahan posisi selalu terasa sakit. Keluhan ini sudah pernah timbul saat 4 bulan yll dan
pasien dirawat untuk keluhan ini. Baal -, kesemutan -, kencing berpasir -, BAK nyeri -
TD : 152/97 mmHg
HR : 93 x/menit
RR : 22 x/menit
Suhu : 36,8˚C
Rawat jalan :
S : Luka robek di pelipis sebelah kiri. Ps tersandung lalu kepala terbentur batu. Sesaat setelah
kejadian pasien tidak pingsan dan muntah. Luka hanya ditekan untuk mengurangi perdarahan
selama perjalan ke RS. Alergi obat -
BB : 17 kg
HR : 115 x/menit
RR : 24 x/menit
Suhu : 36,4˚C
VL a/r frontalis, luka bersih, dasar luka jaringan, uk. 2 x 0,5 x 0,5 cm, krepitasi -
A : VL a/r frontalis
P : Hecting
Wound toilet
S : Nyeri pinggang kanan hilang timbul sejak 1 minggu yll, keluhan semakin memberat dan menetap
sejak 3 jam smrs. Air kencing pasien berwarna merah seperti air cucian daging, kencing berpasir (-).
Muntah 3x, mual (+)
TD : 156/96 mmHg
HR : 52 x/menit
RR : 22 x/menit
Suhu : 36,1˚C
GDS : 174
P : NS 20 tpm
S : Nyeri di ulu hati sejak 4 jam smrs, terasa seperti ditusuk, nyeri timbul tiba-tiba dan tidak menjalar.
Keluhan lain jantung berdebar-debar, mual +, sesak nafas +, muntah -
TD : 117/60 mmHg
HR : 117 x/menit
RR : 26 x/menit
Suhu : 36,5˚C
SpO2 : 92%
GDS : 172
P : RL 20 tpm
S : Sulit makan dan minum sejak 15 hari terakhir. Setiap makan dan minum hanya 3-5 sendok makan.
Keluhan lainnya sering menghisap jempol hingga gusi berdarah, anak rewel, perkembangan
terhambat. Mual -, Muntah -, batuk -, diare -
TD : 90/70 mmHg
HR : 109 x/menit
RR : 22 x/menit
Suhu : 37,4˚C
BB : 18 kg
SpO2 : 99%
GDS : 87
S : Demam sejak 2 hari SMRS, demam kembali tinggi walaupun sudah di beri obat penurun panas.
Mual +, nyeri ulu hati +, masih mau makan dan minum tetapi setiap makan dan minum selalu mual.
Muntah -, mimisan -, gusi berdarah -
TD : 100/64 mmHg
HR : 110 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 37,7˚C
BB : 42 kg
SpO2 : 98%
Laboratorium : 142.000, NS +
A : DHF Grade 1
S : Muntah sejak 1 jam smrs sebanyak 2x dirmh, dan saat di RS 2x, 1x muntah berwarna kuning.
Setelah muntah ps tertidur. Di rs ps mencret 2x berisi air, pampers penuh, berisi air, bau asam (+),
lendir (-). Ps ganti susu dari bmt soya ke sgm, lalu keluhan timbul. Sore td ps sempat kontrol ke dr.
Riko. Riwayat Alergi obat -
HR : 170 x/menit
RR : 26 x/menit
Suhu : 35,2˚C
BB : 5,9 kg
SpO2 : 98%
P : Zinc 1x5ml
Domperidone 3x2 ml
S : Badan lemas sejak 1 mgg yll, nafsu makan ps menurun, setiap kali makan hanya 3-4 sendok
makan. Mual (+), muntah (-), demam (+) sejak 4 hari terakhir, batuk darah (+), darah segar dan
kadang hitam bergumpal, sakit kepala (+), sesak (+), kuning (+) sejak 1 bulan terakhir, BAK wrna
merah bata.
RPD:
- Riw. TB on OAT masuk bulan ke-7
- DMT 2 (-), HT (-)
TD : 115/78 mmHg
HR : 87 x/menit
RR : 22 x/menit
Suhu : 37,3˚C
SpO2 : 97%
Recustein 3x300 mg
Ny. L, 52 th
S : Badan terasa lemas sejak 1 hr smrs, makan hanya 1-2 sendok setiap kali makan, minum sekitar 2
gelas/hari. Setiap makan dan minum terasa tersedak. Keluhan lain kaki kiri pasien bengkak dan nyeri.
Mual -, muntah -
RPD:
HT (+)
Riw. Histerektomi pd agustus 2019 yll ec adenokarsinoma endometriotid grade I
TD : 195/128 mmHg
HR : 145 x/menit
RR : 26 x/menit
Suhu : 37,6˚C
SpO2 : 97%
Extremitas : akral hangat, crt <2", edema extremitas inferior sinistra, nyeri tekan +, hiperemis -,
pulsasi A. Dorsalis pedis +
USG doppler (4/3/2021): menyokong dvt pada v. Poplitea sinistra. Atheroskelrosis A. Poplitea, tibialis
anterior, dorsalis pedis sinistra
Kateter urin
S : Badan terasa lemas sejak 3 hr yll, nafsu makan ps menurun sejak 1 mgg terakhir. Setiap kali
makan hanya 2-3 sendok makan, lidah terasa pahit, badan terasa pegal-pegal, batuk + berdahak
warna putih, sakit tenggorokan -, mual -, muntah -, demam -
RPD:
HT (+), DMT (+)
TD : 138/80 mmHg
HR : 77 x/menit
RR : 19 x/menit
Suhu : 36,8˚C
SpO2 : 97%
Prove d3 1x1
Injeksi pantoprasol 2x1
Domperidon 3x1
Antasid 3x1
MRS anggrek
PCR 2x
14 Maret 2021
Ny. L, 24 th
S : Kencang-kencang sejak 12 jam smrs, dengan durasi +- 10 detik setiap 2-3 x dalam 10 menit.
Keluhan disertai perut mulas, keluar lendir dan darah. Cairan merembes (-), anak pertama, mens
terakhir 12 Juni 2020
RPD:
Keguguran (-)
DMT2 (-)
HT (-)
O: KU : Baik, E4M6V5
TD : 110/70 mmHg
HR : 87 x/menit
RR : 18 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 98%
Abdomen : BU +
A : G1P0A0 gravida 39-40 mgg JTH Preskep inpartu kala I fase laten
P : Pimpin Persalinan
S : Penurunan kesadaran sejak 12 jam smrs, ps awalnya mengeluh badan lemas & tidak nafsu makan
serta minum sejak 5 hari yll. Terdapat kaki yg menghitam sejak 4 bulan yll & sudah pernah dirawat
untuk rencana amputasi, terdapat luka pada pinggang & bokong sejak 4 bulan yll. Kaki sebelah kanan
bengkak sejak 2 mgg yll
RPD:
- DMT 2 tidak terkontrol
- ulkus dekubitus multipel
TD : 98/80 mmHg
HR : 140 x/menit
RR : 32 x/menit
Suhu : 37,4˚C
GDS : 69 mg/dl
Abdomen : BU +, supel
S : Ps dgn keluhan gelisah-gelisah sejak 30 menit smrs saat di rumah ps masih dapat berkomunikasi,
di rs ps berbicara tidak jelas, setelah 5 menit kemudian ps kejang. Riwayat epilepsi +, obat diminum
tetapi tidak sesuai anjuran. Demam -, muntah -
RPD:
- Riw. HT grade 2
- Riw. Epilepsi
- DM (-)
- Alergi obat (-)
TD : 180/107 mmHg
HR : 98 x/menit
RR : 22 x/menit
Suhu : 36,2˚C
SpO2 : 99%
Motorik: baik
Sensorik: baik
A : Epilepsi + HT grade 2
S : Ps dgn penurunan kesadaran sejak pukul 11.30 WIB siang tadi, ps sebelumnya mengeluhkan sakit
kepala bagian belakang sejak 1 bln terakhir, keluhan tersebut dirasakan berulang. Sebelum kejadian,
sakit kepala kembali terasa, saat berkendara td sakit kepala kembali terada lalu berhenti dan jatuh,
ps tidak sadarkan diri. Menurut keluarga, Kepala ps tidak terbentur. Muntah -, kejang -, demam -
RPD:
- Riw. HT grade 1
- Riw. Penyumbatan pembuluh darah
TD : 140/80 mmHg
HR : 88 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 98%
Kaku kuduk -
Laseque -/-
Chaddock : +/+
S : Ps dgn kelemahan sisi kanan sejak 1 jam smrs. Kelemahan terjadi tiba2 saat pasien sedang mau
turun dari mobil. Keluhan lain disertai pasien bicara pelo. Pingsan -, muntah menyembur -, sakit
kepala hebat -, batuk -
RPD:
- Riw. HT sejak 6 bln yll dan tidak berobat
- Riw. DMT2 -
TD : 181/103 mmHg
HR : 80 x/menit
RR : 18 x/menit
Suhu : 36,2˚C
SpO2 : 99%
Kaku kuduk -
Motorik : 4444/5555
4444/5555
Sensorik : +/+
+/+
S : Ps dgn penurunan kesadaran sejak 5 jam smrs. Sebelum penurunan kesadaran, Ps tiba-tiba bicara
pelo & lemah disisi sebelah kanan, lalu ps tertidur & tidak respon saat dibangukan. Nyeri kepala
hebat-, muntah menyembur -
RPD:
- Riw. HT on terapi
- LBP
- obat yg dikonsumsi : candesartan 1x16 mg, aspilet 1x80 mg, gabapentin 2x100 mg
TD : 130/80 mmHg
HR : 84 x/menit
RR : 23 x/menit
Suhu : 36,3˚C
SpO2 : 98% dg NK
Kaku kuduk –
Parese N.VII
S : Ps dgn penurunan kesadaran sejak 8 jam smrs. Ps tersungkur saat shlt subuh, lalu tidak sadarkan
diri, lalu berbicara tidak jelas , muntah menyembur (-). Keluarga ps melihat tubuh sebelah kiri ps
lemah. 1 jam smrs, ps mulai demam
RPD:
- Riw. HT tidak terkontrol
-DMT 2 (-)
TD : 198/100 mmHg
HR : 69 x/menit
RR : 24 x/menit
Suhu : 38,2˚C
Kaku kuduk –
Motorik : dbn
Sensorik : dbn
S : Ps dg kelemahan sisi sebelah kiri sejak 1 hari yll, semakin memberat sejak 10 jam yll. Bicara pelo
+, tersedak saat makan dan minum +, Sakit kepala hebat -, muntah menyembur -, mengompol -
RPD:
- Riw. HT dg terapi > 5 th
TD : 130/80 mmHg
HR : 102 x/menit
RR : 19 x/menit
Suhu : 36,9˚C
SpO2 : 96%
Kaku kuduk –
Motorik : 5555/3333
4444/2222
Sensorik : ++/+
++/+
P : NS 20 tpm
S : Pusing berputar sejak 2 hr yll, keluhan disertai tersedak setiap makan dan minum, keluhan baru
pertama kali timbul. Keluhan lain kedua kaki terasa kebas dan kesemutan. Keluhan disangkal
kelemahan salah satu sisi tubuh, telinga berdenging, penurunan pendengaran
RPD:
- Riw. HT (+) tdk diketahui ps
TD : 224/114 mmHg
HR : 104 x/menit
RR : 21 x/menit
Suhu : 36,4˚C
SpO2 : 96%
Kaku kuduk –
Motorik : 5555/5555
5555/5555
Sensorik : +/+
+/+
P : NS 20 tpm
S : sakit bahu sebelah kanan sejak 1 hr smrs. 3 mgg yll ps jatuh terpleset dan dislokasi bahu kanan,
sudah di reposisi. Sejak 1 hr smrs kembali nyeri dan sulit digerakkan
TD : 130/80 mmHg
HR : 87 x/menit
RR : 18 x/menit
Suhu : 36,4˚C
SpO2 : 98%
P : Rencana ranap
IVFD Asering 20 tpm + inj. ketorolac 30 mg + inj. tramadol 100 mg, drip
S : Penurunan kesadaran sejak + 3 hari SMRS. Sebelumnya pasien baru pulang dari ICU RSBT oleh
karena kejang setelah melahirkan. Kemudian keluarga pasien memutuskan utk pulang dirawat
dirumah (APS). Hari ini ps dirasa tidak bisa merespon apapun oleh keluarga. Demam (-), muntah (-)
Kejang 1x hari ini di IGD, kejang kelojotan kaki kiri durasi 2 menit
TD : 90/60 mmHg
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,5˚C
SpO2 : 98%
GDS : 105
Babinsky +/-
P : Rencana ranap
IVFD RL 20tpm
Konsul Sp. OG
Tn. H, 41 th
S : nyeri leher sejak 10 hr smrs, leher susah digerakkan ke kanan dan kiri. Ada benjolan di ketiak
sebesar telur ayam
TD : 174/94 mmHg
HR : 84 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,9˚C
SpO2 : 98%
GDS : 461
Tumor a/r axilla sinistra, ukuran sebesar telur ayam, eritema, pus (+)
P : Rencana ranap
IVFD NS 20tpm
S : Sakit tulang belakang sejak 36 jam smrs. Ps jatuh dari plafon dgn posisi leher tertekuk. Sesaat
setelah kejadian, ps sadar, muntah -, mual -. BAK masih terasa, keempat anggota gerak dapat
bergerak bebas, ps tidak bisa duduk. Kesemutan -, baal -, kebas -, ps sudah diurut saat dirumah.
TD : 149/89 mmHg
HR : 66 x/menit
RR : 22 x/menit
Suhu : 36,4˚C
SpO2 : 93-97%
Motorik 5555/5555
5555/5555
Babinski -/-
Patella ++/++
P : Rencana ranap
S : Kejang kelonjotan di sisi sebelah kanan saat pukul 6.15 dirumah, selama perjalanan ke RS ps tetap
kejang. Ps berhenti kejang setelah di beri stesolid 5 mg supp pd pukul 6.35. Setelah kejang ps lemas
& menangis. Demam -, batuk+, pilek + lendir warna putih.
RPD:
BB : 10 kg
HR : 139 x/menit
RR : 24 x/menit
Suhu : 36,9˚C
SpO2 : 98% NK
A : status epileptikus
P : Rencana ranap
Stesolid 5 mg
S : Demam sejak 2 hr smrs, muntah + setiap kali makan dan minum, badan lemas, mencret -, batuk-,
mimisan -
BB : 20 kg
HR : 134 x/menit
RR : 23 x/menit
Suhu : 38,5˚C
SpO2 : 98% NK
GDS : 102
A : vomitus + DRS
P : Rencana ranap
Domperidone 3x5 ml
S : sesak nafas 1 hari yll, tambah sesak saat berbaring, keringat dingin, riwayat ca mammae dextra
TD : 100/60 mmHg
HR : 128 x/menit
RR : 38 x/menit
Suhu : 36,5˚C
Thorax : Vesikuler +/+ menurun, ronkhi -/-, wheezing -/-, perkusi redup/sonor
P : Rencana ranap
RL 20 tpm makro
S : sesak nafas sejak 6 jam smrs. Sesak semakin memberat. Demam (-), batuk (-), pilek (-), badan
terasa pegal-pegal.
TD : 85/45 mmHg
HR : 75 x/menit
RR : 30 x/menit
Suhu : 36,2˚C
Thorax : Vesikuler +/+, ronkhi +/+, wheezing -/-, perkusi thorax sonor +/+
P : Rencana ranap
NS 20 tpm
Oseltamivir 2x75 mg
Erdosteine 2x300 mg
Prove D 1x1
Zinc 3x20 mg
NRM 8 lpm
Foto thorax
S : Sesak nafas berulang sejak 1 hari yll. 3 hari yll ps dirawat dengan keluhan maag kambuh. 1 hari
setelah pulang badan pasien terasa lemas. Batuk (+) tidak berdahak, tenggorokan gatal, nafsu makan
menurun, mual (+)
RPD :
- Riw. HT (-)
- DM (-)
TD : 100/80 mmHg
HR : 78 x/menit
RR : 23 x/menit
Suhu : 36,5˚C
SpO2 : 98%
GDS : 97 mg/dL
P : Rencana ranap
RL 20 tpm
Aspilet 1x80 mg
Furosemide 1x40 mg
Diovan 1x80 mg
Lansoprazole 1x30 mg
20 Maret 2021
Ny. AY (55 th)
S : Sesak nafas sejak 2 hr yll, ps riw. Sedot cairan di paru, batuk (-) pilek (-), nafsu makan menurun,
2x/hr, 3-4 sendok, badan terasa semakin kurus, demam (-)
RPD :
- HT -
- DMT 2 (+)
TD : 120/80 mmHg
HR : 100 x/menit
RR : 22 x/menit
Suhu : 36,5˚C
SpO2 : 98%
Thorax : Vesikuler +/+, ronkhi +/+, wheezing -/-, Perkusi redup +/+
P : Rencana ranap
- NS kec. 15 tpm
S : Demam sejak 3 hari yll, sesak +, batuk +, sakit tenggorokan -, badan pegal2 +
RPD :
- HT -
- DMT 2 -
TD : 134/80 mmHg
HR : 92 x/menit
RR : 26 x/menit
Suhu : 37,9˚C
P : Rencana ranap
Erdostein 2x300mg
Becomzet 1x1
Prove D3 1x1
Pct 3x500mg
Oseltamivir 2x75mg
Ny. E (57 th)
RPD :
- HT +
- DMT 2 +
TD : 210/100 mmHg
HR : 100 x/menit
RR : 27 x/menit
Suhu : 35,8˚C
P : Rencana ranap
Prove D3 1x1
Zink 3x20mg
Ny. N (60 th)
S : sesak nafas 4 jam smrs, sesak timbul tiba-tiba hingga pasien terbangun, tidak dipengaruhi
aktivitas, demam 6 hr, batuk +, dahak + kuning putih, anosmia -, ageusi -, riw kontak ps covid 19 -
RPD:
- HT +
TD : 140/90 mmHg
HR : 130 x/menit
RR : 30 x/menit
Suhu : 39,5˚C
Avigan 2x1600mg hr 1
2x600mg hr k2-5
Zink 3x20mg
Prove D3 1x1
S: sesak nafas sejak 6 jam smrs, lemas +, BAK sedikit, nyeri ulu hati +
RPD:
- HT +
- DMT2 +
- CKD on HD
TD : 130/71 mmHg
HR : 89 x/menit
RR : 25 x/menit
Suhu : 36,7˚C
SpO2 : 93%
Avigan 2x1600mg hr 1
2x600mg hr k2-5
Zink 3x20mg
Prove D3 1x1
Calos 3x1
Bicnat 3x1
Digoxin 1x0.25 mg
Cpg 1x75 mg
Telmisartan 1x80 mg
Nitrokaf 2x2.5 mg
S : Pusing berputar sejak 1 hr yll, keluhan sudah berulang, teling berdinging (+), penurunan
pendengaran (-), ps merasa lemah di sisi kanan, nafsu makan baik, bicara pelo (-), mual(-), muntah (-)
RPD:
- Riw. HT (-)
-DMT 2 (-)
TD : 121/92 mmHg
HR : 92 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 97%
Kaku kuduk -
Parese N.VII -
Patella : ++/++
Motorik : 4444/5555
5555/5555
Sensorik : +/+
+/+
P : Rencana ranap
RL 20 tpm
S : sakit kepala bagian belakang hingga leher sejak 1 hari smrs, ps baru pertama kali merasakan
keluhan seperti ini, mual (+), muntah (+) 3x, nyeri ulu hati (+), nyeri dada (-), sesak nafas (-), batuk (-),
pilek (-), demam (-), pusing berputar (-), sudah diberi obat injeksi pereda nyeri tetapi tidak ada
perbaikan
RPD :
- Riw. HT (-)
- DMT 2 (-)
TD : 150/80 mmHg
HR : 77 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,8˚C
SpO2 : 95%
Kaku kuduk -
Patella : ++/++
Motorik : 5555/5555
5555/5555
Sensorik : +/+
+/+
A : Cefalgia ec susp SAH
P : Rencana ranap
- RL 20 tpm
S : sakit pinggang sejak 1.5 bln yll, kedua kaki kesemutan & baal, keluhan ini berulang-ulang,
kelemahan kedua kaki (-), rencana tindakan penanganan nyeri
RPD :
- Riw. HT (+)
- DMT 2 (-)
TD : 150/80 mmHg
HR : 93 x/menit
RR : 19 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 98%
Patella : ++/++
Motorik : 5555/5555
5555/5555
Sensorik : ++/++
+/+
RL 20 tpm
Inj deksketoprofen 2x1
S : Kelemahan tubuh sebelah kanan sejak 2 hr smrs, ps tidak dapat bicara. Pingsan (-), mual (-),
muntah (-), sakit kepala (-), kejang (-), demam (-)
TD : 134/80 mmHg
HR : 97 x/menit
RR : 18 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 97%
Patella : ++/+
Motorik : 0000/3333
0000/3333
Sensorik : ++/++
++/++
S : Sakit kepala hebat sejak 2 hr yll, semakin memberat sejak ini. Ps sering tiba-tiba mengigau. Ps
post ranap tgl 8/6/2021 dg ensefalitis. Demam -, mual -, muntah -. Sudah di beri obat tetapi nyeri
masih ada
TD : 130/80 mmHg
HR : 64 x/menit
RR : 21 x/menit
Suhu : 36,4˚C
SpO2 : 98%
Patella : +/+
S : Sakit kepala sejak 2 mgg yll, timbul berulang. Ps inkoheren saat di ajak bicara sejak 4 hr terakhir,
keluhan disertai demam berulang. Keluar cairan dari telinga kiri sejak 1 bulan terakhir, berbau dan
kental hijau kekuningan, tidak berobat untuk keluhan ini. 1 mgg terakhir timbul borok di belakang
telinga disertai keluar cairan. Kaki kanan nyeri dan kemerahan
RPD :
DMT 2 disangkal
TD : 160/110 mmHg
HR : 108 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,4˚C
SpO2 : 98%
GDS : 72 mg/dL
Ekstremitas : akral hangat, crt <2 detik, edema -/-, selulitis a/r pedis dextra
Kernig sign +
Patella : +/+
S : ps kecelakaan, kaki kanan tidak bisa digerakkan. Luka lecet di punggung tangan kanan, luka robek
di bawah lutut kanan, luka robek di pergelangan kaki kanan. Pingsan -, mual -, muntah -, sakit kepala
-
RPD :
DMT 2 disangkal
HT disangkal
TD : 64/47 mmHg
HR : 76 x/menit
RR : 18 x/menit
Suhu : 36,7˚C
SpO2 : 97%
VL a/r cruris dextra, dasar luka subkutis, luka kotor, perdarahan aktif -
VL a/r ankle dextra, dasar luka tulang, teraba tendon, luka kotor, perdarahan aktif -
S : Nyeri dada kiri seperti ditindih saat pukul 7.10 pagi, nyeri timbul tiba-tiba dan tidak berkurang,
sesak nafas -
RPD :
DMT 2 disangkal
HT disangkal
TD : 133/94 mmHg
HR : 66 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,7˚C
SpO2 : 97%
A : STEMI
P:
- Rencana ranap
- Atorvastatin 1x80 mg
- plavix 1x300 mg
- aspilet 1x160 mg
- Trombolitik
26 Maret 2021
An. P (11 th)
S : Pasien datang tidak sadar setelah kecelakaan mobil sejak 2 jam SMRS, Mobil ps dalam posisi
terbalik. Sesaat setelah kejadian ps mengigau, muntah menyembur (-), terdapat darah dari hidung
dan kepala.
RPD :
Epilepsi (-)
TD : 100/60 mmHg
HR : 133 x/menit
RR : 24 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 98%
BB : 47 Kg
Kepala : CA -/-, SI -/-, RC +/+, Pupil 4/4 cm isokor, Battle sign -/-, Racoon eyes -/-; VL a/r frontal,
krepitasi -, halo test -; vestibulum nasi perdarahan +/-
Ekstremitas : akral hangat, crt <2 detik, krepitasi -, deformitas -; VE multipel a/r cruris sinistra et
antebrachii sinistra
P:
- Rencana ranap
- Pasang Guedel
- IVFD RL 15 tpm
S : Pasien KLL datang dengan kepala berdarah, kaki kiri tidak dapat digerakkan. Ps masih dapat
berbicara tetapi lemas. Ps tidak saat kejadian, sesaat setelah kejadian ps tidak sadar, saat dalam
perjalanan ke RS ps sadar. Muntah menyembur (-), pusing (-), nyeri di anggota gerak. Kaki kiri ps
terasa sangat sakit dan sulit digerakkan.
RPD :
HT (-)
DMT2 (-)
TD : 131/87 mmHg
HR : 92 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 98%
Kepala : CA -/-, SI -/-, RC +/+, Pupil 3/3 cm isokor, Battle sign -/-, Racoon eyes -/-; VL a/r
frontoparietal, krepitasi -; vestibulum nasi perdarahan -/-
Ekstremitas : akral hangat, crt <2 detik; VE multipel a/r cruris bilateral et antebrachii bilateral,
Cruris sinistra ROM terbatas, Krepitasi +, Deformitas +
P:
- Rencana ranap
- IVFD RL 20 tpm
S : Pasien datang dengan keluhan darah tinggi, ps merasa sakit kepala. Ps merasa keluhan ini sudah
lama, setiap di ukur tekanan darah pasien tidak tinggi. Ps bersikeras menderita darah tinggi. Keluhan
lain perut kembung +, badan lemas +, sakit perut +, badan pegal +. Ps masih dapat kerja dan
beraktivitas sehari-hari. Ps sudah berulang kali berobat dengan keluhan serupa ke IGD tetapi setelah
dilakukan pemeriksaan hasilnya dalam batas normal.
RPD :
HT (-)
DMT 2 (-)
TD : 124/87 mmHg
HR : 84 x/menit
RR : 18 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 98%
A : Somatisasi
P:
- Inj. Omeprazol 1x40 mg
S : Ps datang dengan keluhan nyeri ulu hati, badan pegal-pegal, asam urat kambuh, sakit kepala,
pendengaran berkurang, badan lemas. Ps masih mampu berkendara ke IGD mengendarai motor. Ps
sering ke IGD seminggu sekali setiap pagi. Ps mengatakan tidak memiliki keluarga.
RPD :
HT (-)
DMT 2 (-)
TD : 118/78 mmHg
HR : 84 x/menit
RR : 18 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 98%
A : Somatisasi
P:
- Inj. Ranitidine 1x150 mg
27 Maret 2021
Ny. F (26 th)
S : Pasien datang dengan keluhan perut terasa mulas dan kencang-kencang sejak 12 jam smrs. 2 jam
terakhir keluhan semakin sering timbul. Lendir (+), Flek (+), keluar cairan banyak serperti kencing
dari jalan lahir (-). Ps hamil anak kedua, rutin kontrol kehamilan, riwayat keguguran (-), riwayat SC
(-). Hari terakhir mens 20 Juni 2020
RPD :
HT (-)
DMT 2 (-)
TD : 132/91 mmHg
HR : 97 x/menit
RR : 23 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 98%
A : G1P1A0 gravida 39-40 mgg inpartu kala I fase aktif, JTH, Preskep
P:
- Pimpin persalinan
S : Pasien datang dengan keluhan perut terasa kencang-kencang sejak 2 hr yll. Kencang-kencang
dirasakan masih jarang, mulas -, keluar lendir -, darah/flek -, cairan merembes -. Saat ps terakhir
kontrol 3 hari yll, Dokter obgyn mengatakan jika belum ada pembukaan maka akan direncanakan
induksi karena sudah memasuki waktu persalinan. Ps hamil anak pertama, belum ada keguguran,
rutin kontrol selama kehamilan, hari terakhir mens 16 Juni 2020.
RPD :
HT (-)
DMT 2 (-)
O: KU : Baik, E4M6V5
TD : 124/83 mmHg
HR : 87 x/menit
RR : 19 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 98%
P:
- Induksi Gastrul ¼ tab setiap 6 jam observasi pembukaan
- Pimpin persalinan
S : Pasien datang dengan keluhan kencang-kencang sejak 8 jam smrs disertai perut terasa mulas.
keluhan semakin sering terasa. Lendir (+), Flek (+), keluar cairan banyak serperti kencing dari jalan
lahir (+). Ps hamil anak ketiga, rutin kontrol kehamilan, riwayat keguguran (-), riwayat SC (-). Hari
terakhir mens 24 Juni 2020.
RPD :
HT (-)
DMT 2 (-)
O: KU : Baik, E4M6V5
TD : 133/86 mmHg
HR : 89 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 98%
P:
- Pimpin persalinan
S : Kelemahan tubuh sebelah kiri sejak 11 jam smrs, muntah (+) > 4x sebelum kelemahan sisi kiri &
tidak menyembur. Sakit kepala hebat (-), pingsan (-), sakit kepala hebat (-), bicara pelo (+), sakit
kepala bagian belakang (+)
RPD :
- DMT 2 disangkal
- HT disangkal
TD : 140/80 mmHg
HR : 85 x/menit
RR : 18 x/menit
Suhu : 36,7˚C
SpO2 : 97%
Patella : +/+
Motorik : 5555/4444
5555/3333
Sensorik : +/+
+/+
S: Nyeri pinggang sebelah kiri sejak 2 hari yll. Nyeri menjalar ke daerah kelamin. Saat BAK terasa
nyeri, terputus-putus, keluar sedikit-sedikit, air kencing kuning kekeruhan, rasa berpasir -. Keluhan
baru pertama kali timbul. Demam -, mual -, muntah -. Riw. Minum alkohol -, riw. Kencing nanah -
TD : 130/80 mmHg
HR : 85 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,5˚C
SpO2 : 98%
A: ISK
P:
Levofloxacin 2x500 mg
Mafinal 3x500 mg
Urotractin 2x1
Prazotec 1x30 mg
An. A, 6 bln
S : Demam sejak 1 hari yll. Sudah diberikan obat penurun panas tetapi suhu kembali naik. Batuk -,
pilek -, mencret -, mimisan -. Ps masih mau menyusu. Lahir cukup bulan, normal, tidak ada kelainan
saat lahir
HR : 116 x/menit
RR : 24 x/menit
Suhu : 39,8˚C
BB : 6,6 kg
A : Fever H+1
S: Demam sejak 2 hari yll, badan dirasakan meriang dan ngilu-ngilu. Batuk + tidak berdahak, setiap
batuk dada ps terasa nyeri, sakit tenggorokan -, anosmia -, ageusia -, pilek -, sesak nafas -
TD : 110/70 mmHg
HR : 89 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 38,4˚C
SpO2 : 97%
Abdomen : dbn
P:
Rawat jalan :
Oseltamivir 2x75 mg
Erdosteine 3x300 mg
Ambroxol 3x30 mg
Prove D3 1x1000 IU
29 Maret 2021
Tn. HF; 55 th
S: Ps datang dengan keluhan perut kanan atas & ulu hati sejak 5 hr yll. Keluhan awalnya hilang
timbul, sekarang menetap. Keluhan disertai demam & mual. Badan kuning (+), BAB berwarna
keabuan & sulit. Terakhir BAB 2 hr yll. BAK berwarna kuning pekat.
RPD:
HT -
DMT 2 -
TD : 130/80 mmHg
HR : 82 x/menit
RR : 24 x/menit
Suhu : 38˚C
SpO2 : 97%
A: Kolangitis dd hepatitis
P:
Rawat inap :
NS 20 tpm
S: Mencret sebanyak 6x/hari sejak 1 hr smrs. BAB lembek cair, berlendir +, darah -. BAB cair sejak 4
hari yll dengan frekuensi 2-3x/hari. Keluhan disertai muntah & demam. Nafsu makan ps menurun
sejak 2 hr terakhir.
BB : 10 kg
HR : 120 x/menit
RR : 24 x/menit
Suhu : 36,9˚C
SpO2 : 97%
A: DADRS
P:
Rawat inap :
BB : 21 kg
HR : 115 x/menit
RR : 22 x/menit
Suhu : 36,9˚C
SpO2 : 97%
Mata : Edema palpebra -/-, CA -/-, SI -/-, corpal a/r vestibulum nasi dextra
Abdomen : BU +, supel
A: Corpal Nasal
P:
S: Ps KLL datang dg keluhan kepala pusing sejak 30 menit smrs. Saat kejadian, ps terjatuh dari motor
dengan posisi sisi sebelah kanan membentur jalan terlebih dahulu. Ps mengeluhkan nyeri pada
anggota gerak. Bibir atas terasa nyeri. Pingsan -, mual -, muntah -, anggota gerak dapat digerakkan
semua.
TD : 126/80 mmHg
HR : 82 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 97%
Abdomen : BU +, NT -
Extremitas : akral hangat, crt <2", VE multipel a/r cruris et antebrachii dextra
A: VE multipel
P:
Wound Toilet
As.Mefenamat 3x500 mg
Cefadroxil 2x500 mg
Nn. D; 24 th
S: Ps KLL datang dg keluhan kaki kanan nyeri sejak 30 menit smrs. Saat kejadian, ps tidak ingat persis
kejadiannya. Ps mengeluhkan nyeri pada anggota gerak. Kulit Punggung kaki kanan ps terkelupas.
Pingsan -, mual -, muntah -, anggota gerak dapat digerakkan semua.
TD : 131/91 mmHg
HR : 85 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 97%
Abdomen : BU +, NT -
Extremitas : akral hangat, crt <2", VE multipel a/r cruris et antebrachii; luka bakar derajat 2b a/r
dorsum pedis dextra
P:
Wound Toilet
Salep Burnazin
As.Mefenamat 3x500 mg
Cefadroxil 2x500 mg
1 April 2021
Nn. D; 24 th
S: Penurunan kesadaran sejak + 3 hari SMRS. Sebelumnya pasien baru pulang dari ICU RSBT oleh
karena kejang setelah melahirkan. Kemudian keluarga pasien memutuskan utk pulang dirawat
dirumah (APS). Hari ini ps dirasa tidak bisa merespon apapun oleh keluarga. Demam (-), muntah (-)
Kejang 1x hari ini di IGD, kejang kelojotan kaki kiri durasi 2 menit
TD : 90/80 mmHg
HR : 124 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 98%
Abdomen : BU +, NT -
GDS : 105
P:
IVFD RL 20 tpm
2 April 2021
Ny. YS, 26 th
S : Tanggal tafsiran persalinan sudah lewat 2 minggu. Belum ada mules, perut kenceng-kenceng
ataupun keluar lendir darah. Saat ini ps tidak ada keluhan.
Riwayat Hipertensi / DM selama kehamilan (-), alergi obat (-), asma (-)
Riwayat SC (-)
RPD:
DMT2 (-)
HT (-)
O: KU : TSR, E4M6V5
TD : 110/80 mmHg
HR : 80 x/menit
RR : 18 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 99%
TFU : 32 cm
Abdomen : BU +
P:
1. Drip gastrul 50mcg / RL 20tpm / 6 jam
2. Obs DJJ dan pembukaan, lapor DPJP jika pembukaan lengkap
3. OBS KU dan TTV
4. Obs Perdarahan
3 April 2021
Ny. D, 35 th
S : Nyeri punggung sejak 2 hari SMRS. Mules kadang-kadang. Sudah keluar lendir darah sejak tadi
subuh. Mual (-), muntah (-).
Riwayat Hipertensi / DM selama kehamilan (-), alergi obat (-), asma (-)
Riwayat SC (-)
RPD:
DMT2 (-)
HT (-)
O: KU : TSR, E4M6V5
TD : 130/80 mmHg
HR : 75 x/menit
RR : 18 x/menit
Suhu : 36,7˚C
SpO2 : 99%
TFU : 32 cm
Abdomen : BU +
3. Obs Perdarahan
6. 13. 10 : Bayi lahir --> Drip oksitosin 1 ampul --> penegangan tali pusat terkendali --> Masase
uterus
7. 13.20 : drip oksitosin 1 ampul --> 13.35 plasenta lahir --> kotiledon lengkap
9. 14.00 – 14.30 : Obs kala 4 --> TTV Ibu stabil, Kontraksi uterus baik
12. RL 20tpm
S : Keluar air-air dan lendir darah sejak 3 jam SMRS. Perut terasa kencang-kencang.
Riwayat Hipertensi / DM selama kehamilan (-), alergi obat (-), asma (-)
RPD:
DMT2 (-)
HT (-)
O: KU : TSR, E4M6V5
TD : 110/80 mmHg
HR : 94 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,5˚C
SpO2 : 96%
TFU : 32 cm
Abdomen : BU +
A : G1P0A0 gravida 38 mgg JTH Preskep + inpartu fase aktif + KPD + Riw. SC 1x
P:
Obs DJJ dan pembukaan, lapor DPJP jika pembukaan lengkap
5. 09.15 Bayi lahir Drip oksitosin 1 ampul penegangan tali pusat terkendali Masase
uterus
8. 10.00- 10.30 Obs kala 4 TTV Ibu stabil, Kontraksi uterus baik
16. RL 20tpm
S: Post KLL 1 jam SMRS. Saat kejadian pasien menggunakan helm dan helm tidak terlepas. Kepala
terbentur dengan posisi wajah menghadap ke aspal.
Mual (-), muntah (-), nyeri kepala (-), tidak ada pingsan saat kejadian
A-B-C clear
TD : 150/86 mmHg
HR : 110 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 97 %
ST Lokalis
a/r Fascialis: Vulnus laceratum sekitar hidung, p 2cm l 0,5cm krepitasi (+) os nasal dengan
perdarahan aktif.
P:
S: Post KLL. Pasien tidak sadar saat kejadian terjadi. Tidak menggunakan helm. Nyeri kepala (-),
muntah 9-). Pasien tidak mampu menjawab pertanyaan (berbicara meracau dan tidak nyambung).
Nafas tercium bau alkohol. Ps ditemukan tergeletak dijalan sehingga dibawa ke IGD dengan dipapah
oleh karena kaki kiri tidak bisa diangkat / ditekuk.
Sebelum kejadian pasien habis minum bir bintang 4 botol + minum obat Mextril 4 strip (16 tablet).
A-B-C clear
TD : 123/67 mmHg
HR : 107 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 97 %
Extremitas :
a/r cruris D VL p 5cm l 2cm, dasar otot. Deformitas (-), swelling (-)
P:
2. Wound Toilet
3. Hecting dalam
S: Keluar perdarahan dari vagina sejak 9 hari SMRS. Darah yang keluar seperti gumpalan daging
berwarna merah hitam. Sejak perdarahan, pasien mengganti pembalut 6-7x per hari dan penuh.
Terakhir kali menstruasi 4 bulan yll (bulan Maret). Pertama kali darah keluar dari vagina tanggal
29/3/21. Hari ini kepala terasa pusing keliyengan dan badan lemas. Mual (-), muntah (-), pasien
masih bisa makan minum.
TD : 98/70 mmHg
HR : 117 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 97 %
GDS : 129
P:
3. RL 20tpm
5. Vitamin K 1x1
S: Keluar perdarahan dari vagina sejak 9 hari SMRS. Darah yang keluar seperti gumpalan daging
berwarna merah hitam. Sejak perdarahan, pasien mengganti pembalut 6-7x per hari dan penuh.
Terakhir kali menstruasi 4 bulan yll (bulan Maret). Pertama kali darah keluar dari vagina tanggal
29/3/21. Hari ini kepala terasa pusing keliyengan dan badan lemas. Mual (-), muntah (-), pasien
masih bisa makan minum.
TD : 98/70 mmHg
HR : 117 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,6˚C
SpO2 : 97 %
GDS : 129
P:
3. RL 20tpm
5. Vitamin K 1x1