PENDAHULUAN
Tuberkulosis menyerang paru, tetapi dapat juga mengenai organ tubuh lainnya.
Kuman ini berbentuk batang mempunyai sifat khusus yaitu tahan terhadap asam
pada pewarnaan oleh karena itu disebut pula sebagai Basil Tahan Asam (BTA)
(Resmiyati, 2011).
tuberculosis pasca primer. Infeksi primer terjadi pertama kali saat seorang
terpapar dengan kuman TBC. Droplet atau kuman yang terhirup sangat kecil
terus berjalan sampai di alveolus dan menetap disana. Infeksi dimulai saat kuman
TBC berhasil berkembang biak dengan cara membelah diri di paru, yang
dengan banyaknya kuman dan respon daya tahan tubuh karena pada umumnya
TB paru dalam waktu beberapa bulan atau tahun setelah infeksi primer. Ciri khas
1
dari tuberculosis pasca primer adalah kerusakan paru yang luas dengan terjadinya
seperti minum obat teratur, control dokter,buang sputum lendir, tutup mulut saaat
batuk dll.
dari semua pihak karena TB paru merupakan penyakit menular yang langsung
(Supinganto,2014).
batuk atau bersin, pasien menyebarkan ke udara dalam bentuk percikan dahak
(droplet nuclei). Sekali batuk dapat menghasilkan sekitar 3000 percikan dahak.
Umumnya penularan terjadi dalam ruangan dimana percikan dahak berada dalam
waktu yang lama. Daya penularan seorang pasien ditentukan oleh banyaknya
kuman yang dikeluarkan dari parunya. Makin tinggi derajat kepositifan hasil
2
2
percikan dalam udara dan lamanya menghirup udara tersebut (Kemenkes RI,
2013).
Tenggara pada tahun 2018, prevalensi TB sekitar 5 juta dan 3,5 juta kasus baru
ditemukan selama 2017. Berdasarkan laporan WHO global report 2018 pada
kematian di Indonesia. Pada tahun 2018 terdapat 274 kasus kematian per hari di
Indonesia. Pada tahun yang sama, kasus TB baru mencapai 1.020.000 pengindap
wilayah Papua. Dan data Dinkes Kabupaten Jayapura tahun 2018 jumlah kasus
2019 di Puskesmas Sentani, diperoleh data jumlah pasien TB pada tahun 2016
terdapat 446 jiwa, 2017 terdapat 447 jiwa, pada tahun 2018 terdapat 546 jiwa,
dalam kurun waktu 3 tahun terakhir. Tahun 2019 jumlah kasus TB dari bulan
3
Januari-Maret sebanyak 185 kasus, hal ini tidak menutup kemungkinan jumlah
salah satu seorang petugas yang bekerja di Poli TB mengatakan bahwa pasien
yang datang ke puskesmas ini masih banyak yang belum mengetahui tentang
penyakit TB, dan bagaimana cara penularan penyakit tersebut sehingga para
tidak tertular ke orang lain yaitu dengan cara menutup mulut saat bersin, tidak
pasien mengatakan tidak tahu sama sekali tentang cara pencegahan penyakit TB
paru.
puskesmas Sentani.
TB paru.
kasus TB paru.
kuliah terkait dengan TB paru baik proses belajar dalam kelas maupun
laboratorium.