Anda di halaman 1dari 11

SKENARIO (CODE RED)

SIMULASI PEMADAMAN KEBAKARAN DAN EVAKUASI DI RUANG 411 LANTAI 4


DI LINGKUNGAN RUMAH SAKIT CITRA HARAPAN
TAHUN 2023

Hari/Tanggal Pelaksanaan : 13 Februari 2023


Pukul : 09.00 wib s/d selesai
Tempat : Ruang 411
Peserta :
 Karyawan RS Citra Harapan
 Tim K3RS RS Citra Harapan
 Tim Penanggulangan Bencana RS Citra Harapan

Pelaku /Simulator : Tim Penanggulangan Bencana, dibantu Tim K3RS


Kode Pelaporan Kebakaran : “Kode Merah” atau “Code Red”
Titik Kumpul : Depan IGD dan Belakang Parkir Gedung RS Citra Harapan

Pemeran Simulasi dan Evakuasi Kebakaran serta simulasi Kode Merah (Code Red) :

PERAN SEBAGAI NAMA PEMERAN KOSTUM


Pasien di ruang 411  Ernesta Dinda Pasien terpasang infus
2 org (1 cowok, 1 cewek)
Keluarga pasien ruang 411  Hardi Martanto Baju bebas & santai
 Nur Maulinda
2 cowok, 2 cewek
 Heni
Petugas perawat jaga ranap 3 + Tim
 Nur Aini R Seragam dinas dgn atribut lengkap
Code Red
 Eka Purwanti
 Firman
Anggota Security  Maulana Malik Seragam dinas dgn atribut lengkap
Ketua Regu/Koordinator Security  Eko Aris (Danru) Seragam dinas dgn atribut lengkap
Penanggung jawab K3  Yayan Sofyan Seragam dinas dgn atribut lengkap
Satgas Kebakaran  Suryana Seragam dinas , helm merah
Satgas Evakuasi  M. Ripai Seragam dinas , helm putih
Satgas Salvage (keamanan)  Renaldi Seragam dinas dgn atribut lengkap
 dr. Agung Pracoyo
Tim P3K  Robby Seragam dinas dgn atribut lengkap
 Lailatul
Pimpinan RS Citra Harapan dr. Mira Puspitasari, MARS Baju bebas

Alur pelaporan kejadian kebakaran

1
Saksi/pelapor  teriak “code red” atau “kode merah”  menghubungi 1000  Komandan/Ketua Regu
Security  matikan panel listrik  Security yang bertugas (satgas kebakaran)  Koordinator Security dan
atau penanggungjawab K3 RS Citra Harapan  Pimpinan RS dan meminta bantuan Pemadam Kebakaran
jika diperlukan (kebakaran tidak dapat dihentikan dengan APAR atau bertambah meluas).

Gambaran SKRIP/NASKAH

1. Indah  Mas, ada percikan API di colokan listrik

2. Hardi  Berlari, menuju ke Nurse Station “ Mba, mba ada kebakaran di kamar 411, tolong mbaa,
tolongg”

3. Eka Purwanti Menghubungi “1100”


“ Halo, Telah terjadi “Code Red kamar 411, Code Red kamar 411, Code Red kamar 411” berikan
bantuan segera !!!

4. Ripai  Siap, dikonfirmasi !!! (1100)

(HT)“ Seluruh Tim Code Red, segera ke kamar 411 telah terjadi “Code Red” saya ulangi telah
terjadi “ Code Red”

Maulana  Siap, dikonfirmasi !!!


Suryana  Siap, dikonfirmasi !!!
(Menuju kamar 411, dengan membawa APAR)

Risyanto  Siap, dikonfirmasi !!!


Teknisi matikan panel listrik !!!

5. Perawat  Evakuasi Pasien di kamar 411, membawa brankar


(Heni, Aini, Robby)

6. Firman  memadamkan API menggunakan APAR di kamar 411

Security  membantu memadamkan API

(Api semakin membesar, tidak bisa dikendalikan)


(Melapor ke PJ Perawat)
“ Kak, api semakin membesar, tolong hubungi komandan security”

7. Komandan melapor ke PJ K3 “ Lapor pak terjadi Code Red Di Kamar 411 api semakin memebesar
mohon tindak lanjutnya “

8. Pj K3RS  “Laporan diterima segera amankan area”


(hub direktur) “ pagi dokter terjadi Code Red di Kamar 411 api makin membesar mohon
instruksinya “

9. Direktur  “ Segera lakukan evakuasi dan Gunakan HYDRANT “

10. Ajie dan Renaldi  Membuka Hydrant membawa selang menuju kamar 411

11. PROSES EVAKUASI

2
a. Evakuasi Pasien (Ernesta dinda)  Kursi Roda
( M. Taufiq)  Pasien Tandu
Perawat ( Robby, Firman, Lailatul)
b. Evakuasi Alat Medis  Yuli Prayitno
c. Evakuasi Dokumen  M. Insyad Aulia

12. ABSENSI MEMASTIKAN SEMUA SELAMAT


dr. Agung Pracoyo
“ Perawat” Siap lengkap
“Security” Siap lengkap
“ Teknisi” Siap lengkap
“manajemen” siap lengkap

13. Evakakuasi Pasien menggunakan Ambulance


“Ansori Lubis”

Gambaran Situasi Pra Kebakaran :

 Waktu kebakaran digambarkan terjadi pada siang hari jam 13.00 wib di ruang perawatan,
aktivitas ruang 411 berjalan normal, perawat melaksanakan aktivitas di Nurse Station.
 Keluarga pasien ruang 411 menggunakan colokan listrik secara bertumpuk-tumpuk untuk charge
HP, laptop, pemanas air minum dan lain-lain, sehingga timbul arus pendek yang menyebabkan
munculnya percikan api dan membakar meubel yang ada dibawahnya.
 Perawat yang bertugas saat itu sedang berada di nurse station, mendapat laporan kebakaran dari
keluarga pasien kemudian berteriak “code red” selanjutnya perawat 1 menghubungi 1000
melaporkan Code Red, perawat 2 dan 3 menuju ruang 411, perawat 4 dengan membawa APAR
dan berusaha memadamkan api namun tidak berhasil , perawat 2,3 dan keluarga pasien berusaha
mengeluarkan pasien dari ruang 411.
N TINDAKAN YG
URAIAN KEJADIAN PELAKU KETERANGAN
O DILAKUKAN
Melaporkan kejadian
Berlari, melapor ke
Asap dan percikan api kemudian meuble terbakar, asap
1 Keluarga pasien nurse station, panik,
membakar meuble ruang 411 mulai memenuhi
teriak
ruangan
 Perawat 2,3
menuju kamar Melakukan upaya
pasien pemadaman dgn APAR,
Perawat di nurse station Saat evakuasi sekalian
 Perawat 1 telp melakukan upaya
2 merespon laporan keluarga menenangkan pasien
1000 evakuasi pasien
pasien dan keluarga
 Perawat 4 dibantu perawat lain
mengambil dan keluarga pasien
APAR
Laporan kode
Melapor ke 148 dengan
kebakaran dengan
menyebutkan nama,
menyebut kode
3 Laporan Code Red kepada 1000 Perawat 1 terjadi Code Red dan
“Merah” atau “Code
area terjadinya
Red” untuk mencegah
kebakaran
kepanikan
4 Meuble terbakar semakin besar Perawat 4 Pemadaman dgn APAR Perawat mempraktikan
asap bertambah banyak tidak berhasil penggunaan APAR

3
sambil menunggu
bantuan datang

Gambaran Situasi Laporan Kebakaran dgn Code Red :

 Petugas 1000 menerima laporan Code Red dari ruang 411 dan selanjutnya menyampaikan berita
Code Red
 Petugas 1000 melapor ke Ketua Regu/komandan Security
 Petugas 1000 melapor ke bagian umum untuk mematikan panel listrik
 Petugas 1000 menghubungi Koordinator Security dan Koordinator K3

N TINDAKAN YG
URAIAN KEJADIAN PELAKU KETERANGAN
O DILAKUKAN
Ketua regu/komandan Komunikasi lewat
security yang bertugas pesawat HT.
Petugas 148 menginformasikan ke Di lokasi anggota
1 Respon dari petugas 1000
yang bertugas semua anggota security security membantu
yang bertugas utk segera pemadaman dan atau
ke lokasi Kode Merah evakuasi
Melaporkan kejadian
Melaporkan situasi
Ketua kode merah kepada
Laporan ketua regu/komandan kebakaran yang terjadi
2 regu/komandan Koordinator Security dan
security dan upaya yang sudah
security atau penanggung jawab
dilakukan
K3
 Datang ke lokasi
kebakaran serta
melaporkan kondisi Situasi kebakaran
Laporan Koordinator Secuirty dan terkini kejadian belum teratasi, asap
3 Eko Aris (Danru)
atau penanggung jawab K3 kebakaran makin tebal, penghuni
 Mengontak semua lantai 4 mulai panik
anggota security jika
diperlukan
 Memberi petunjuk
kearah evakuasi dan
petunjuk evakuasi ke
Petugas evakuasi menunjukkan Pengunjung lantai 4
titik kumpul
4 arah jalur evakuasi dan memulai Koordinator k3 dan keluarga pasien di
 Memerintahkan agar
prosedur evakuasi evakuasi
ruang 411 yg dekat dg
ruang 411 agar
dievakuasi
Bagian umum mematikan panel Bekerja cepat dan
5 Risyanto Mematikan panel listrik
listrik yg berbahaya tepat
Melaporkan situasi Instruksi pimpinan utk
kebakaran yang terjadi menghubungi
dan upaya yang sudah DAMKAR karena
Laporan Koordinator security Eko Aris (Danru) dilakukan dan bila kebakaran menjadi
6
kebakaran ke Pimpinan RS memutuskan meminta besar dan
bantuan DAMKAR dikhawatirkan
setempat karena keadaan merembet ke ruang
semakin memburuk lain

4
Gambaran Situasi Laporan Ke DAMKAR :

Petugas koordinator Security menghubungi DAMKAR setempat

N TINDAKAN YG
URAIAN KEJADIAN PELAKU KETERANGAN
O DILAKUKAN
Melaporkan situasi
kebakaran dan upaya Situasi kebakaran belum
Laporan Koordinator Security ke yg telah dilakukan dan teratasi, asap makin
1 Eko Aris (Danru)
DAMKAR meminta bantuan tebal, penghuni lantai 4
pemadaman serta mulai panik
evakuasi dari lantai 4

Gambaran Situasi Kedatangan tim DAMKAR ke area RS Cita Harapan :

 Mobil DAMKAR memasuki pintu gerbang rumah sakit dengan sirine dimatikan
 Petugas parkir membuka pintu gerbang utama, petugas parkir yang lain mengarahkan mobil
DAMKAR ke area lokasi kebakaran
 Petugas (Eko Aris) menemui tim DAMKAR dan kemudian melakukan koordinasi.
 Petugas DAMKAR menyiapkan mobil DAMKAR dan hydrant

N TINDAKAN YG
URAIAN KEJADIAN PELAKU KETERANGAN
O DILAKUKAN
 Masuk pintu
gerbang dengan Petugas parkir pintu
 Tim DAMKAR mematikan sirine gerbang membantu
1 Mobil DAMKAR dating
 Petugas parkir  Petugas parkir membuka gate pintu
membuka jalur masuk
untuk DAMKAR
Laporan singkat
Tim DAMKAR bertemu  Tim DAMKAR
kejadian , upaya yg sdh
2 koordinator Security (satgas  Koordinator Pembagian tugas
dilakukan dan kondisi
kebakaran) Secuirty
sekarang
 Tim DAMKAR menju
box hydrant dibantu Bekerja sama dengan
 Tim DAMKAR
Tim DAMKAR menyiapkan koordinator Security seksama dan cekatan
3  Koordinator
pemadaman dengan hydrant  Gambaran dengan 1 komando dari
Security
pemadaman dengan DAMKAR
hydrant
4 Tim P3Kmenyiapkan bantuan  Tim P3K  Tim evakuasi P3K Jalur kearah Ram tidak
evakuasi ke lantai 4 dan titik  Tim Code Red melakukan evakuasi dapat dilalui karena
kumpul  Tim DAMKAR pasien dan tertutup asap tebal dan
pengunjung dilantai dinyatakan tidak aman
4 dengan tehnik untuk dilewati
menggunakan
tandu, gendong,
kursi roda dan lain-
lain
 Tim P3K membantu
menenangkan

5
psikologis pasien di
area titik kumpul
 Gambaran tim
DAMKAR melakukan
penyelamatan dgn
baju tahan api dan
oksigen

Gambaran Situasi Pemadaman dan Evakuasi telah berhasil :

 Setelah upaya pemadaman dengan maksimal, tim DAMKAR menyatakan api sdh dpt dipadamkan,
tim P3K dan tim code red menyatakan bahwa sdh melakukan evakuasi pd lantai 4.
 Koordinasi pasca kebakaran
 Pengamanan lokasi dan asset

NO URAIAN KEJADIAN PELAKU TINDAKAN YG DILAKUKAN KETERANGAN


 Tim DAMKAR dan tim
code red melaporkan api
padam serta evakuasi
 Koordinator
Laporan tim DAMKAR dan tim dari lantai 4 telah selesai Merumuskan situasi
Security
code red bahwa api telah  Membuat keputusan aman dan tindak lanjut
1  Koordinator
padam dan proses evakuasi kapan saat aman menuju perawatan pasien yg
K3
telah selesai lokasi kebakaran dievakuasi
 Pimpinan RS
 Perencanaan tindakan
lanjutan utk pasien yg
dievakuasi
Instruksi Pimpinan RS untuk
 dr. Mira Koordinator security Koordinator security
2 mengamankan lokasi dan asset
 Tim secuirty mengumpulkan anggota menyiapkan anggota
perusahaan

Tim K3RS
RS Cita Harapan
2023

6
KODE MERAH
(CODE RED)

No. Dokumen: No. Revisi Halaman


0 1
Ditetepkan,
Tanggal : Direktur RS Citra Harapan
SPO
16/09/2022
dr. Mira Puspitasari, MARS
Pengertian Kode Merah adalah kode emergensi untuk kondisi kebakaran
yang membutuhkan kesiapan dan kesigapan petugas untuk
memadamkan api, mengevakuasi pasien, alat kesehatan,
dokumen dll.
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penanganan
kebakaran & proses evakuasi pasien, alat kesehatan, dokumen
dll
Kebijakan Peraturan Direktur RS Citra Harapan No./2022 tentang Tim
Kesehatan dan Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Prosedur 1.Siapkan personil tim KodeMerahtiap shift jaga.
2. Amankan lokasi kejadian, cek oleh tim Pemadan Api apakah
api dapat dipadamkan.
3.Lapor ke Security (Line Darurat 1000) / (HT Code “2”)
4.Informasi mengaktifkan Kode Merah
5.Informasi menginformasikan kepada Koordinator
Penanggulangan Kebakaran Ketua K3RS Direktur
6.Lakukan pemadaman api oleh tim Pemadaman Api (helm
merah) sesuai dengan prosedur apabila api masih kecil dan dapat
dipadamkan
7.Lakukan evakuasi pasien oleh tim Evakuasi pasien (helm
kuning) melewati jalurevakuasi sesuai prosedur evakuasi.
8.Lakukan evakuasi alat kesehatan oleh tim Evakuasi alat
kesehatan (helm putih) melewati jalur evakuasi sesuai
prosedur standar
9.Lakukan evakuasi dokumen oleh tim Evakuasi Dokumen
(helm biru) melewati jalur evakuasi sesuai prosedur standar.
10. Tim penanggulangan kebakaran dari bagian satpam RS dan
tim pemadaman api (helm merah) di regional yang sama
dengan lokasi kebakaran membantu menangani kebakaran
11. Petugas pemadaman api (helm merah) yang berada di
regional yang sama dengan kebakaran membantu apabila
yang bertugas di ruangannya> 1 orang.

Unit Terkait Semua Unit Terkait

7
KODE MERAH
(CODE RED)

No. Dokumen: No. Revisi Halaman


0 1/2
Ditetepkan,
Direktur RS Citra Harapan
Tanggal :
SPO
16/09/2022
dr. Mira Puspitasari, MARS
Pengertian Kode Merah adalah kode emergensi untuk kondisi kebakaran
yang membutuhkan kesiapan dan kesigapan petugas untuk
memadamkan api, mengevakuasi pasien, alat kesehatan,
dokumen dll.
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penanganan
kebakaran & proses evakuasi pasien, alat kesehatan, dokumen
dll
Kebijakan Peraturan Direktur RS Citra Harapan No./2022 tentang Tim
Kesehatan dan Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Prosedur 12. Bawa Pasien / dokumen / peralatan ke Zona Aman/titik
kumpul
13. Lakukan Triase pasien oleh tim triase sesuai prosedur.
14. Tim penanggulangan kebakaran dari bagian satpam RS
menginformasikan kepada informasi bahwa kebakaran sudah
tertangani dengan baik.
15. Informasi mengnonaktifkan Kode Merah.
16. Apabila api tidak dapat dipadamkan dengan penggunaan
APAR, komandan regu tim pemadaman api dari bagian
satpam memberikan perintah penggunaan hydrant.
17. Apabila api semakin besar dan tidak dapat dipadamkan, tim
penanggulangan kebakaran dari bagian satpam menghubungi
informasi untuk menginformasikan kepada Koordinator
Penanggulangan KebakaranKetua K3RS Direktur
18. Informasi menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran Kota
Magelang.
19. Apabila pasien perlu perawatan lanjutan dan kondisi rumah
sakit tidak memungkinkan, pasien segera dirujuk ke rumah
sakit terdekat/rujukan.
20. Amankan lokasi kejadian, jalur evakuasi, jalur lalu lintas
kendaraan, Posko.
21. BuatpencatatandanpelaporankeDirekturmaksimal 1 x 24
jam.bagian
Unit Terkait Semua Unit Terkait

8
9
TIM CODE RED
RS. CITRA HARAPAN 2023

10
ICE BREAKING

11

Anda mungkin juga menyukai