Oleh
SOFHIA CAROLINA WANGGRA PUTRI
NIM : 2019021471
Oleh
SOFHIA CAROLINA WANGGRA PUTRI
NIM : 2019021471
i
HALAMAN PERSETUJUAN
Proposal Skripsi ini telah disetujui, diperiksa dan siap dipertahankan di
hadapan tim penguji Proposal Skripsi pada Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Sains dan Kesehatan Universitas An Nuur.
Mengetahui,
Dekan Fk. Sains dan Kesehatan Ka.Prodi S1 Keperawatan
HALAMAN PENGESAHAN
ii
Proposal Skripsi oleh Sofhia Carolina Wanggra Putri, NIM : 2019021471
dengan judul “PENGARUH VIDEO ANIMASI ORAL HYGIENE
TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PRAKTIK MENGGOSOK
GIGI PADA ANAK KELAS IV DI SDN 1 WIROSARI” telah dipertahankan
di depan dewan penguji pada tanggal April 2023
Purwodadi, 20 Maret 2023
Penguji I Tanda Tangan
Mengetahui,
Dekan Fk. Sains dan Kesehatan Ka.Prodi S1 Keperawatan
iii
KATA PENGANTAR
AssalamualaikumWr.Wb.
Puji syukur Alhamdulillah penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang
telah melimpahkan rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga penitian dapat
menyelesaikan skripsi dengan judul “PENGARUH VIDEO ANIMASI ORAL
HYGIENE TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PRAKTIK
MENGGOSOK GIGI PADA ANAK KELAS IV DI SDN 1 WIROSARI”.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada :
1. Ns. Meity Mulya Susanti, M.Kes selaku Pembimbing 1 dan Ns. Christina
N.W.M.H selaku pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dan
pengarahan serta motivasi kepada mahasiswa dengan baik.
2. Ns. Purhadi, M.Kep selaku Plt Rektor Universitas An Nuur
3. Ns. Suryani, S.Kep.,M.Kep selaku Dekan Fakultas Sains dan Kesehatan
Universitas An Nuur yang telah memberikan kesempatan kepada peniliti
untuk melakukan penelitian.
4. Ns. Sutrisno, M.Kep selaku Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan.
5. Bapak/Ibu dosen Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Sains dan
Kesehatan Universitas An Nuur yang telah memberikan dukungan moral.
6. Kepada kedua orang tua saya bapak Mockamat Wackid dan Ibu Ratna Sri
Anggraeni yang selalu mendo’akan kebaikan untuk saya agar menjadi pribadi
yang baik dan dilancarkan untuk menyelesaikan proposal skripsi ini
7. Teman-teman PSIK 2019 seperjuangan yang senantiasa memberikan motivasi
dalam proses penyusunan proposal skripsi ini.
iv
Penulis menyadari bahwa penulisan isi maupun bahasa dari proposal
skripsi ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu apabila ada kesalahan
dan kekeliruan didalamnya, peneliti sangat mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun dari pihak manapun. Akhir kata, semoga proposal skripsi ini
dapat bermanfaat. Aamiin.
WassalamualaikumWr.Wb
Purwodadi, 2023
Peneliti
v
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL DALAM ................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................... iii
KATA PENGANTAR .................................................................................. iv
DAFTAR ISI ................................................................................................. xi
DAFTAR TABEL ......................................................................................... xiv
DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xvi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang........................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah .................................................................................. 4
C. Tujuan penelitian ................................................................................... 4
D. Manfaat penelitian ................................................................................. 5
E. Sistematika Penulisan............................................................................. 6
F. Penelitian terkait .................................................................................... 7
BAB II TINJAUAN TEORI
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kombinasi Kerucut Pengalaman dari Edgar Dale dan Teori Brunner
(Symbolic, Iconic, Enactive).......................................................................... 37
Gambar 2.2 Anatomi Gigi............................................................................. 38
Gambar 2.2 Gambaran Gingiva..................................................................... 37
Gambar 2.3 Kerangka Teori ......................................................................... 37
Gambar 3.1 Kerangka Konsep ..................................................................... 38
viii
DAFTAR LAMPIRAN
ix
x
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
hampir dari setengah populasi penduduk dunia sebesar 3,58 milyar jiwa
(Mariyam, 2016).
hangat dan matang. Oral hygiene dapat dilakukan bersama pada waktu
2016).
1
2
(WHO) tahun 2021, Prevalensi karies gigi pada gigi sulung pada anak di
dunia sebanyak 46,2% dan prevalensi karies gigi pada gigi tetap pada anak
di dunia sebanyak 53,8%, terjadi infeksi disertai rasa sakit dan abses dapat
mengakibatkan anak tidak bisa makan dan mengganggu tidur anak. Karies
gigi yang parah dikaitkan dengan pertumbuhan kembang anak yang buruk
(WHO, 2021).
Indonesia adalah sebesar 88,8%. Pada kelompok anak umur 3-4 tahun
yang mengalami karies adalah 81,1%, umur 5-9 tahun yang mengalami
karies adalah 92,6% dan umur 10-14 tahun yang mengalami karies adalah
berlubang pada anak masih sangat tinggi yaitu sekitar 93%. Artinya hanya
7% anak Indonesia yang bebas dari karies gigi, sedangkan untuk praktik
gosok gigi yang benar persentasenya hanya sebesar 2,8% (Kemenkes RI,
2021).
karies gigi. Data tersebut menunjukkan bahwa sedini mungkin anak usia
Pendidikan dasar diterapkan pada anak usia 6-12 tahun karena pada
usia itu anak akan mudah dibimbing, diarahkan, dan diajarkan kebiasaan
dilakukan sejak usia dini. Peran sekolah sangat diperlukan dalam proses
sikat gigi massal yang terkontrol, atau program audio visual (video).
4
2017).
perubahan keadaan tiap waktu. Hal ini terutama sangat membantu dalam
Sehingga selisih antara mean pretest dan mean posttest adalah sebesar
Yogyakarta.
analisis nilai rata-rata pretest siswa yaitu 62,5 dan nilai rata-rata posttest
siswa yaitu 79,4. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh media
cocok dengan karakteristik anak SD. Kemampuan media video atau audio
visual ini dianggap lebih baik dan menarik, sebab mengandung kedua
unsur, yaitu di dengar dan dilihat dapat membantu siswa dalam belajar
waktu yang singkat dengan membuat minat belajar peserta didik akan
ajarkan oleh gurunya, media video juga dapat menambah minat siswa
% dari apa yang mereka baca, 30% dari apa yang mereka dengar,
40% dari apa yang mereka lihat, 50% dari apa yang mereka sebut, 60%
6
dari apa yang mereka buat, 90 % dari apa yang mereka baca,
dia baca, dengar, lihat, sebut, dan buat. Hal ini dikarenakan video
mengalami masalah gigi (17 anak mengalami karies gigi dan 4 anak
gigi adalah kelas 3, dari jumlah 32 siswa, 19 anak mengalami masalah gigi
(4 anak mengalami karies gigi dan 15 anak mempunyai plak gigi), 23 anak
tidak bisa mempraktikkan gosok gigi dengan benar. SDN 6 Wirosari kelas
siswa, 18 anak mengalami masalah gigi (4 anak mengalami karies gigi dan
gigi dan tidak bisa menggosok gigi dengan benar terbanyak, serta tidak
dengan benar membuat peneliti merasa bahwa edukasi praktik gosok gigi
B. Rumusan Masalah
IV di SDN 1 Wirosari ?”
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
di SDN 1 Wirosari.
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Perawat
pada anak.
b. Bagi Siswa SD
yang benar.
c. Bagi Mahasiswa
E. Sistematika Penulisan
berikut:
F. Penelitian Terkait
10
praktik gosok gigi yang benar dari sebelumnya hanya sebesar 4,2%
animasi.
dan praktek tentang mengosok gigi pada anak kelas V SDN 36 dan
Kesehatan Gigi pada Anak Usia 9-10 Tahun”. Jenis penelitian ini
Gigi dan Mulut pada Siswa Sekolah Dasar” . Jenis penelitian ini
praktik menyikat gigi berada pada kriteria baik sebanyak 25 orang (50
%).
Karies Gigi Selama Pandemi Covid”. Jenis penelitian ini adalah Pre-
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori
dengan kategori usia 6-13 tahun untuk perempuan dan 6-14 tahun
14
15
agama.
1) Aspek intelektual
Pada fase ini, anak sudah dapat berpikir logis, matang dan
dapat mengingat lebih lama. Pada fase ini, anak sudah dapat
2) Aspek motorik
3) Aspek Bahasa
menjadi kalimat.
4) Aspek sosial
kooperatif.
17
5) Aspek emosional
6) Aspek moral
dewasa.
Tetapi, anak pada fase usia sekolah agar dapat memahami dan
2. Video Animasi
a. Pengertian video
b. Efektivitas Video
Edgar Dale dan teori dari Brunner. Pertama, Edgar Dale dengan
Gambar 2.1
proses belajar tersebut akan lebih mudah diserap oleh siswa (Hadi,
Sofyan, 2017).
1) Keuntungan
langsung
pembelajaran
2) Kelemahan
sempurna
d. Pengertian Animasi
22
e. Fungsi Animasi
Processes)
dalamnya
2) Untuk peneliti
peneliti.
3. Oral Hygiene
(Budi, 2017).
stomatitis
pula.
kebersihan diri.
2) Praktik Sosial
3) Pengetahuan
4) Status Kesehatan
keterbatasan.
5) Gangguan mental
4. Menggosok Gigi
a. Anatomi Gigi
1) Anatomi Gigi
a) Mahkota
b) Leher
c) Akar
d) Email
e) Tulang
30
merupakan
f) Rongga Gigi
g) Semen
h) Pulp
1) Gigi seri, gigi ini ada empat buah di atas dan empat buah di
hingga usia 6 tahun pada rahang bawah dan pada usia 7 hingga
2) Gigi taring, gigi ini ada empat buah, di atas dua buah dan
tahun.
berikut:
plak
menyikat gigi secara rutin dan teratur minimal 2 kali sehari, waktu
33
dkk, 2016).
menggosok gigi selama 180 detik dapat menghapus plak 55% lebih
gigi selama 120 detik dapat menghapus plak 26% lebih banyak
2019).
P, dkk, 2019).
1) Teknik horizontal
permukaan gigi pada satu sisi dan lapisan epitel dari free
2) Teknik Vertikal
2019)
gigi dan gusi dengan baik dan dapat menjaga kesehatan gusi,
dan Roll terhadap Penurunan Plak pada Anak Usia 9-11 Tahun di
tepat cara.
belakang.
3) Bulu sikat dipilih yang lembut agar tidak melukai gusi dan
Tabel 2.1
1) Karies gigi
A, 2018).
2) Plak
2018).
2019).
a) Supragingival calculus
kekuning-kuningan.
40
b) Subgingival Calculus
4) Debris
2018).
1) Praktik social
gigi).
rumah).
3) Pengetahuan
diri.
4) Kebudayaan
a) Faktor predisposisi
seseorang.
b) Faktor pendukung
sebagainya.
4. Kriteria Keberhasilan
43
B. Kerangka Teori
Keterangan :
: Diteliti
: Tidak diteliti
: Garis penghubung
45
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang,
oleh
2019:68).
1. Variabel Independen
2. Variabel Dependen
46
47
1. Kerangka Konsep
2. Hipotesis
yang terkumpul.
C. Konsep Metodologi
1. Jenis Penelitian
48
(Sulistyaningsih, 2011).
(Sugiyono, 2011).
design. Dalam desain ini terdapat dua kelompok yang dipilih secara
Hasil pretest yang baik bila nilai kelompok eksperimen tidak berbeda
Tabel 3.1
Keterangan :
1. Populasi
2. Sampel
50
berikut:
n= Z21-/2 p(1-p) N
Keterangan:
n: Besar sampel
p: Estimasi proporsi
d: Presisi absolut
N: Jumlah populasi
= 38,42
51
0.098 + 0,96
= 38,42
1,06
= 36,2
dibulatkan = 36
a. Kriteria inklusi
kooperatif.
b. Kriteria eksklusi
a. Waktu penelitian
b. Tempat penelitian
F. Definisi Operasional
Tabel 3.2 Definisi Operasional. Pengaruh Video Animasi Oral Hygiene Terhadap Peningkatan Kemampuan Praktik
Menggosok Gigi Pada Anak Kelas IV Di SDN 1 Wirosari
Republik Indonesia
dalam Efrida, 2020
yaitu berupa 10 langkah
menggosok gigi.
55
ini meliputi:
lembar observasi tentang cara menggosok gigi yang baik dan benar
sesuai SOP.
Purwodadi.
langkah berikut:
ditetapkan.
ekperimen.
komputer.
H. Instrumen Penelitian
observasi, Laptop, LCD, layar, sikat gigi, pasta gigi, dan air.
partisipan ini, maka data yang diperoleh lebih lengkap dan tajam
peneliti juga tidak terus terang atau tersamar dalam observasi, hal ini
untuk menghindari kalau suatu data yang dicari merupakan data yang
dirahasiakan.
yang akan diobservasi. Hal ini dilakukan karena peneliti tidak tahu
dalam hal ini peneliti akan memberikan penilaian sesuai dengan lembar
1. Formulir A
2. Formulir B
I. Uji Instrumen
J. Pengolahan Data
dari :
1. Editing
2. Coding
3. Tabulating
4. Entry data
jenis kelamin, hasil pretest dan posttest tingkat praktik gosok gigi,
5. Cleaning
dengan fakta. Jika seluruh data dari tiap number data sudah
dibetulkan.
ataulogis.
K. Analisa Data
1. Analisa Univariat
kontrol.
2. Analisa Bivariat
Praktik Menggosok Gigi Pada Anak. Dalam tahap ini data diolah dan
Analisa data pada penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon sign rank
test.
dahulu guna mengetahui sebaran data normal atau tidak. Uji normalitas
dengan sampel <50 dengan uji Shapiro Wilk dan bila sampel >50
63
L. Etika Penelitian
penelitian yaitu :
1. Informed Consent
responden.
2. Anonimitas
3. Confidentiality
menyimpan dalam bentuk file dan diberikan password. Selain itu, data
peneliti.
65
DAFTAR PUSTAKA
Syarifah, Elsa. 2019. Gambaran Penyuluhan Cara Menyikat Gigi Dengan Metode
Demonstrasi Terhadap Debris Indeks Pada Siswa/I Kelas III SDN 104234
Medan Sinembah Tanjung Morawa.
http://repo.poltekkes-medan.ac.id/jspui/bitstream/123456789/801/1/
KTI_Elsa.pdf
Tarigan, Rasinta. 2013. Karies Gigi. Ed 2. Jakarta: EGC
Tarigan, R. (2016). Karies Gigi. Edisi 2. EGC: Jakarta.
Ulfa, Rafika. 2021. Variabel penelitian dalam penelitian Pendidikan. Jurnal
Pendidikan dan Keislaman
Wartonah, Tarwoto. (2016). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses
Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.
Wiradona, I., B. Widjanarko dan S. B. M. 2013. Pengaruh Perilaku Menggosok
Gigi terhadap Plak Gigi pada Siswa Kelas IV dan V di SDN Wilayah
Kecamatan Gajahmungkur Semarang. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia
8 (1).
68
LAMPIRAN
Lampiran 1
JADWAL PENELITIAN
Kepada Yth.
Calon Responden Penelitian
Di Tempat
Dengan Hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
LEMBAR OBSERVASI
LEMBAR KONSUL
Lampiran 6
...........................................
Form Kesediaan Sebagai Penguji
...........................................
Form Kesediaan Sebagai Penguji
...........................................
Lampiran 7
SATUAN ACARA PENYULUHAN