Anda di halaman 1dari 2

Pasien mengatakan ada benjolan di payudara dan sudah pecah sejak 4 bulan yang lalu, sebelm dibawa ke RS pasien

hanya
membersihkan luka dan menutupnya dengan daun singkong yang sudah direbus. Namun luka dan nyerinya tidak kunjung sembuh, dan
keluarga pasien membawa ke RS Soebandi Jember karena darah yang dikeluarkan cukup banyak dan tidak kunjung berhenti.

Faktor Faktor Faktor pemakaian Faktor reproduksi :


predisposisi makanan kontrasepsi haid pertama kali

CA MAMAE

Agen pencedera fisiologis Nyeri disekitar benjolan Adanya rembesan


darah di sekitar Penurunan HB
luka
Pecahnya benjolan CA Sering terbangun pada
Diameter luka 5 cm RISIKO
MAMAE saat tidur
Kekhawatiran PERDARAHAN
Kedalaman luka yang berlebih
Nyeri disekitar luka Menganggu tidur
5 cm
benjolan
ANSIETAS
GANGGUAN GANGGUAN
NYERI AKUT INTEGRITAS POLA TIDUR
KULIT/JARINGA

Keterangan:

DS, DO, Intervensi ada di bawah


DS : Pasien mengatakan nyeri disekitar luka benjolan
P: nyeri akibat benjolan CA MAMAE
Q: nyeri seperti ditusuk-tusuk
R: lokasi nyeri di payudara dektra
. S: skala nyeri 5
DO : Intervensi
1. Pasien tampak merigis NYERI 1. Mengajarkan tektik nafas dalam
2. TTV : AKUT 2. Membatasi pengunjung
TD: 140/80 mmHg 3. Memposisikan pasien senyaman mungkin
N: 112x/menit 4. Memberikan Injeksi santagesik 1gram
T: 36,3 C
RR: 20x/menit
SPO2 : 96%

DS : pasien mengatakan nyeri di pada luka benjolan


DO: GANGGUAN
Intervensi
1. Terdapat luka 5cm INTEGRITAS 1. Perawatan luka 2 hari 1x
2. Kedalaman luka 5cm KULIT/JARINGAN
3. Adanya pess disekitar luka

DS: pasien mengatan sering terbangun pada saat tidur,


dan hanya tidur ± 5 jam GANGGUAN POLA Intervensi
DO: 1. Membatasi pengunjung
TDUR
1. Pasien tampak lemas 2. Memposisikan pasien senyaman mungkin
2. Mata cowong

DS: pasien mengatakan adanya rembesan di sekitar luka


Intervensi
DO: RISIKO
1. Hb 9,1
1. Memberikan tranfusi PRC 500cc
2. Lekosit 27,5 PERDARAHAN 2. Memberikan Injeksi asam traneksamat
3. Limfosit 4 500mg

DS: pasien mengatakan khawatir dengan keadaannya,


kebingunga
DO: Intervensi
1. Tampak gelisah 1. Mengajarkan tektik nafas dalam
2. TTV ANSIETAS 2. Membatasi pengunjung
TD: 140/80 mmHg 3. Memberikan pengetahuan tetang penyakit,
N: 112x/menit penyebab, penaggulangannya
T: 36,3 C
RR: 20x/menit
SPO2 : 96%

Anda mungkin juga menyukai