BAB I
PENDAHULUAN
sehingga perlu dilindungi dan diberdayakan agar menjadi kuat, maju, mandiri,
yang lebih dekat dengan masyarakat. Selain itu, desa memiliki wewenang
pengaturan Desa atau disebut dengan nama lain dari segi pemerintahannya
mengacu pada ketentuan Pasal 18 ayat (7) yang menegaskan, bahwa ”susunan
1
2
undang”. Hal itu berarti, bahwa Pasal 18 ayat (7) Undang-Undang Dasar
hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan
berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang
Indonesia.
Penataan Desa, Keuangan Desa dan Aset Desa, Pembangunan Desa dan
2015 Tentang Susunan Organisasi Dan Tata Kerja Pemerintah Desa; Peraturan
2. Memberikan kejelasan status dan kepastian hukum atas Desa dalam sistem
sesuai dengan aturan pokok dan peraturan yang telah ditetapkan pemerintah
5
Pelayanan public merupakan salah satu tugas penting yang tidak dapat
terhambat, oleh sebab itu perlu adanya perencanaan yang baik dan bahkan
yang terdiri dari Kepala Desa, Sekretaris Desa, dan kepala-kepala Seksi.
masyarakat terasa belum memenuhi harapan semua pihak baik dari kalangan
kinerja birokrasi selama ini menjadi salah satu faktor penting yang
KTP/KK, Aparat desa susah ditemui karena tidak tepat waktu masuk kantor
di kantor desa Dumu, Ini didukung dengan pengakuan salah satu unsur
dalam mengurus organisasi dan tata pemerintahan yang baik terkait dengan
Desa adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain,
masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati
Kabupaten Bima).”
B. Rumusan Masalah
2. Apa saja penghambat dan pendukung aparat desa dalam pelaksanaan tugas
1. Tujuan Penelitian
kabupaten Bima.
2. Kegunaan Penelitian
Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tentang apa saja penghambat dan
D. Fokus Penelitian
konsep tersebut yang nantinya akan dijadikan indikator dari konsep tersebut,
penelitian. Fokus penelitian ini memegang peranan yang sangat penting dalam
membantu seorang peneliti agar tidak terjebak oleh melimpahnya volume data
yang masuk, termasuk juga yang tidak berkaitan dengan masalah penelitian.
Fokus memberikan batas dalam studi dan batasan dalam pengumpulan peneliti
penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu
mencari pola, atau cara berpikir yang berkaitan dengan pengujian secara
global dan fenomena nasional; Mengacu kepada misi dan nilai (mission
Sundarso (2006:51)
perundangan.
baik manajemen itu sendiri maupun semua pihak. Artinya, setiap orang
E. Sistematika Pembahasan
BAB PERTAMA : Adalah bab pendahuluan yang terdiri atas: latar belakang
tinjauan pustaka.
data.
saran-saran.
12
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Analisis
penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu
sendiri, serta hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat
pola, atau cara berpikir yang berkaitan dengan pengujian secara sistematis
dalam keseluruhan yang terpadu. Jadi bisa ditarik kesimpulan adalah yakni
1. Pengertian Kemampuan 12
Istilah “Kemampuan” mempunyai banyak makna, Jhonson dalam
dan kesanggupan adalah daya untuk melakukan tindakan. Pada saat yang
bawaan, atau mungkin hasil dari pelatihan atau latihan. Menurut Akhmat
akibat dari pendidikan, pelatihan dan kesehatan yang buruk. Sementara itu,
a. Kedisiplinan
setiap aturan ataupun perintah yang dari atasan bisa berarti perintah
yang datang dari pemerintah yang lebih tinggi bisa dari kantor
kecamatan dan bisa juga dari atasan yaitu kepala desa. Suatu
perbuatan maka keduanya harus bisa sejalan dan selaras apabila ingin
dicapai hasil yang baik serta sangat berpengaruh terhadap hasil yang
akan dicapai.
b. Penyelesaian Tugas
serta bisa memberikan suatu pelayanan yang baik dan memuaskan bagi
warga desa tidak hanya itu saja melainkan masih banyak lagi yang ada
pemimpin dari pemerintahan desa yaitu kepala desa dan apabila ada
c. Semangat Kerja
dalam hal ini aparatur dapat dilihat dari tingkatan pendidikan aparatur,
populasinya relatifnya kecil dan sangat terbatas sebab itu guna mendobrak
kebekuan atau stagnasi sosial ini diperlukan terobosan dari kekuatan luar
hari.
b. Cara kerja dan atau susunan pekerjaan yang serba lamban serta
2016:319-320).
19
lingkungannya.
politis.
perundangan.
dan kemampuan yang terdapat pada manusia yang mempunyai akal, rasa
dan karya terhadap usaha kerja yang menghasilkan sesuatu baik untuk
dengan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Aparat desa dan digaji
antara sistem karier dan sistem prestasi kerja. Pembinaan Aparat desa
luas mulai dari pengadaan Aparat desa sampai pemberhentian Aparat desa
C. Pelaksanaan Tugas
“laksana” yang berarti bautan, sifat dan tanda. Ditambah awalan pe- dan
1. Pelaksanaan Tugas adalah salah satu kegiatan yang dapat dijumpai dalam
proses administrasi, hal ini sejalan dengan pengertian yang dilakukan oleh
pengertian pelaksanaaan tugas sebagai upaya agar tiap pegawai atau tiap
direncanakan.
mempunyai arti yang berbeda namun keduanya berasal dari kata “laksana”.
bermutu bukan hanya pandai, tetapi memenuhi semua syarat kuantitatif yang
23
perilaku.
suatu badan atau wadah secara berencana, teratur dan terarah guna mencapai
1. Adapun Dasar Hukum dari Tugas dan Fungsi Perangkat Desa adalah
sebagai berikut.
Desa;
2) Pelaksanaan pembangunan;
3) Pembinaan kemasyarakatan;
lembaga lainnya.
25
e. Menetapkan APBDES;
perundang-undangan; dan
perundang-undangan.
26
berikut :
pelayanan umum;
Laporan.
Pemerintahan adalah :
tugasnya;
tugasnya;
masyarakat;
29
kegiatan keagamaan;
masyarakat;
tugasnya;
8. Tugas Pokok Dan Fungsi Kepala Urusan Tata Usaha Dan Umum
b. Arsip;
30
c. Ekspedisi;
f. Penyiapan rapat;
g. Pengadministrasian aset;
h. Inventarisasi;
i. Perjalanan dinas;
Desa.
pemerintahan.
Desa.
31
serta
Desa.
di wilayah kerjanya;
32
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
1. Jenis Penelitian
2. Pendekatan Penelitian
kualitatif, ini karena data dari informan yang terkumpul dalam bentuk
1. Tempat Penelitian
33
34
kasus, dalam arti bahwa hasil penelitian ini hanya diberlakukan pada
2. Waktu Penelitian
berlangsung.
C. Informan Penelitian
yang cukup luas dan berkaitan langsung mengenai data atau informasi yang
lebih akurat. Oleh sebab itu, informan yang dimaksudkan, sebagai berikut:
jenis data kualitatif adalah jenis data penelitian yang menghasilkan data
deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku
yang diamati.
Sumber data dalam penelitian ini adalah subjek dari mana data ini
yaitu:
primer dalam penelitian ini adalah kepala desa Dumu, sekretaris desa,
penelitian ini, maka tehnik pengumpulan data yang paling penting sebagai
berikut.
36
1. Observasi
tertentu yang tidak dapat dijangkau oleh kedua alat pengumpul data
Una 2014:49).
kabupaten Bima.
37
2. Wawancara (interview)
merupakan alat yang besar jasanya untuk studi intensif tentang sikap
3. Dokumentasi
38
1. Reduksi Data
kategorisasi yang sesuai fokus dan aspek fokus. Dari proses inilah peneliti
dapat memastikan mana data-data yang sesuai, terkait dan tidak sesuai atau
39
2. Display data
3. Verifikasi Data
temuan penelitian.
40
BAB IV
wilayah 1.040 Ha dengan jumlah penduduk 2.327 Jiwa yang terdiri dari
40
41
kehidupan sosial masyarakat pada tahun yang sama. Desa Dumu adalah
Desa yang sejak dulunya berdiri sebagai desa induk, tanpa adanya terkait
jarak antara Desa Dumu dengan Pusat Kota Kecamatan adalah sekitar 13
Km. Demikian sejarah singkat Desa Dumu semoga bermanfaat bagi kita
semua.
3. Topografi Desa
dengan Luas wilayah 1.0402 Ha. Kondisi iklim di sebagian besar Desa
Dumu, secara umum dengan dua musim yaitu musim kemarau dan musim
hujan, musim kemarau berlangsung antara bulan April Oktober dan musim
hujan terendah bulan April dan curah hujan tertinggi pada bulan
Desember.
berjumlah 2. 227 Jiwa, pada tahun 2019 meningkat menjadi 2. 250 Jiwa,
pada tahun 2020 jumlah penduduk menjadi 2. 298 Jiwa, dan pada tahun
2021 jumlah penduduk menjadi meningkat 2.300 Jiwa, dan pada tahun
a. Struktur Penduduk
Jiwa, yang terdiri dari Laki-laki 1. 116 dan Perempuan 1. 211 Jiwa.
yaitu suku asli Bima, Jawa serta pendatang dari daratan pulau yang
43
isu strategis Desa Dumu dalam 1 (satu) tahun mendatang adalah sebagai
berikut :
dan informasi;
lapangan pekerjaan;
B. Pembahasan
b. Pengembangan Keterampilan
apa saja yang dibutuhkan untuk melakukan suatu pekerjaan baik dalam
kapasitas yang memenuhi kinerja rata-rata atau kinerja yang lebih baik.
47
yang efektif.
pelayanan public.
pelaksanaan diklat yang dilakukan sudah baik dan program diklat yang
d. Pelaksanaan Tugas
Hal ini berarti tugas perangkat desa juga demikian adanya, karena
dalam, oleh karena itu untuk kepentingan kajian ini dibatasi pada
51
tersebut terlihat dari sembilan buku register yang harus diisi oleh
menyampaikan:
menyampaikan:
potensinya.
3) Penyimpanan Dokumen
kepentingan.
beliau menyampaikan :
lakukan yaitu :
Kepala desa.
tahun sebelumnya yaitu data antara tahun 2020 hingga tahun 2021.
harusnya disusun dan tersimpan pada kantor tetapi hal itu tidak
efektif ditinjau dari aspek disiplin waktu. Hal ini terlihat dari
terbuka karena aparat tidak ada yang hadir. Akibatnya sering terjadi
58
datang tepat waktu, akan tetapi kesadaran petugas lainnya masih kurang
publik.
pembinaan kepada aparat desa yang tidak bekerja sesuai dengan apa yang
waktunya.
latihan serta pekerjaan dan perbuatan maka keduanya harus bisa sejalan
dan selaras apabila ingin dicapai hasil yang baik serta sangat
Hal ini selaras dengan pendapat Gede Sandiasa dan Ida Ayu Putu
Pemerintahan Desa
b. Faktor Pendukung
pemahaman akan tugas dan funsi semakin besar. Dengan kata lain
5) Faktor kondisi kerja, kondisi kerja yang dimaksud dalam uraian ini
baik.
c. Faktor Penghambat
cukup memadai.
2) Disiplin Aparat
64
terhadap waktu yang telah ditentukan pada setiap hari kerja. Dari
kehadiran kerja mereka pada setiap hari kerja di kantor desa sangat
3) Dukungan Pemerintah
terhadap bawahannya.
4) Kondisi Kerja
administrasi.
Usaha Milik Negara, dan Badan Usaha Milik Desa dalam bentuk barang
Pelayanan Publik yang begitu luas dan kompleks, karena tugas dan fungsi
Sumber Daya Manusia Aparatur yang begitu penting dan strategis. Dewasa
ini, fungsi Sumber Daya Manusia Aparatur menjadi lebih kompleks tidak
Tugas pokok dan fungsi dari Sumber Daya Manusia Aparatur pada
yang baru, efektif dan efisien dan menjadi inisiator yaitu selalu
fungsinya tersebut, tentu saja perlu diperhatikan hak dari aparatur itu
70
masyarakat (excellent service for people). Agar tugas pokok dan fungsi
yang jelas serta didukung dengan sumber daya manusia yang profesional
tersebut memang memerlukan waktu dan proses yang lama serta upaya
yang tidak boleh berhenti. Perubahan yang segera dapat dilakukan adalah
71
formal maupun non formal atau pendidikan lainnya yang berkaitan dengan
merubah pola pikir, moral dan Perilaku Sumber Daya Manusia Aparatur
melalui diklat memang tidak mudah, akan tetapi tetap perlu dilakukan.
lain sebagainya.
tanggung jawabnya atau dengan kata lain, bahwa salah satu faktor yang
kerja yang telah ditetapkan oleh pemerintah kecamatan pada setiap hari
72
kerja. Hal ini menandakan bahwa dari segi disiplin waktu pegawai dalam
dan staf administrasi sering tidak masuk kerja yang sesuai dengan hari
rendah terutama dalam mentaati aturan yang ada. Hasil wawancara dengan
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
74
terisi
sudah ditentukan.
kurang.
73
75
B. Saran
berikut:
perangkat desa yang ada termasuk sesuai dengan tupoksi yang mereka
bebankan.
publik hendaknya dapat dilaksanakan dengan penuh percaya diri dan iklas
DAFTAR PUSTAKA
Black J.A. Champion, D.J. 2009. Metode & Masalah Penelitian Sosial,
(Bandung : Refika Aditama)
77
Riduwan, M.B.A. 2004. Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru, Karyawan dan
Peneliti Pemula. (Bandung: Alfabeta)
Sayuti Una (ed.), 2014. Pedoman Penulisan Skripsi. (Jambi: Syariah Press)