Anda di halaman 1dari 2

NAMA : SAHAREZA

NIM : 041233144

M.K. : PSIKOLINGUISTIK

TUGAS : 1(SATU)

1. Jelaskan yang dimaksud dengan psikolinguistik teoritis dan psikolinguistik


pendidikan?

Jawab :

Psikolinguistik Teoritis: Psikolinguistik teoritis adalah cabang psikolinguistik yang


berfokus pada pengembangan teori dan model untuk menjelaskan bagaimana manusia
memproduksi, memahami, dan menggunakan bahasa. Psikolinguistik teoritis mencoba
untuk memahami proses kognitif yang terlibat dalam bahasa, seperti pemrosesan
sintaksis, semantik, fonologi, dan pragmatik. Penelitian dalam psikolinguistik teoritis
sering melibatkan eksperimen psikologis, studi kasus, dan pengembangan model
komputasional untuk menguji dan memperbaiki teori-teori tentang bagaimana bahasa
diproses dalam pikiran manusia.

Psikolinguistik Pendidikan: Psikolinguistik pendidikan merupakan cabang


psikolinguistik yang berfokus pada penerapan pengetahuan psikolinguistik dalam
konteks pendidikan, terutama dalam pengajaran dan pembelajaran bahasa.
Psikolinguistik pendidikan bertujuan untuk memahami bagaimana individu
mempelajari bahasa kedua atau bahasa asing, bagaimana mengajar kemampuan
membaca, menulis, dan berbicara, serta bagaimana memahami dan mengatasi
kesulitan belajar bahasa. Penelitian dalam psikolinguistik pendidikan dapat berfokus
pada strategi pembelajaran, pengembangan materi ajar, evaluasi, dan intervensi untuk
memperbaiki kemampuan bahasa.

2. Sebutkan ciri bahasa menurut Aitchison?

Jawab :
Ciri Bahasa Menurut Aitchison:

 Semantik: Bahasa mengandung arti dan mampu mengungkapkan konsep-konsep


tertentu.
 Produktivitas: Bahasa memiliki kemampuan untuk menghasilkan kalimat-kalimat
baru yang belum pernah diucapkan sebelumnya.
 Keabstrakan: Bahasa dapat digunakan untuk menyampaikan konsep yang tidak
nyata atau abstrak.
 Displacement: Bahasa memungkinkan manusia untuk berbicara tentang hal-hal yang
tidak hadir dalam waktu dan tempat saat ini.
 Interchangeability: Individu yang menggunakan bahasa dapat berperan sebagai
pembicara dan pendengar, serta dapat mempertukarkan peran ini dalam komunikasi.

3. Jelaskan tentang hemisfer kiri dan hemisfer kanan pada otak manusia!

Jawab :

Hemisfer Kiri: Hemisfer kiri otak manusia berperan dalam pengolahan bahasa,
logika, analisis, dan pemecahan masalah. Ini juga dikaitkan dengan kontrol motorik
pada sisi kanan tubuh. Hemisfer kiri dikenal sebagai pusat kecerdasan verbal dan
analitis.

Hemisfer Kanan: Hemisfer kanan otak manusia berperan dalam pengolahan


informasi spasial, pengenalan wajah, pemahaman emosi, dan pemrosesan musik. Ini
juga dikaitkan dengan kontrol motorik pada sisi kiri tubuh. Hemisfer kanan dikenal
sebagai pusat kecerdasan spasial dan kreatif. Meskipun kedua hemisfer memiliki
spesialisasi fungsional, keduanya bekerja secara terintegrasi dalam berbagai aktivitas
kognitif dan perilaku.

Anda mungkin juga menyukai