Anda di halaman 1dari 12

Pneumoconiosis - Silicosis

Kelompok 7
Skenario
Seorang laki-laki 55 tahun berkonsultasi ke dokter umum karena
chest pain yang samar-samar dan merasakan sesak nafas pada saat
menaiki tangga selama dua sampai tiga tahun terakhir. Pada pemeriksaan
X-Ray menunjukan gambaran opasitas yang tersebar di seluruh lapangan
paru-paru. Kemudian ditemukan “egg shell calcification” pada kedua area
hili. Menurut International Labour Organisation (ILO) klasifikasi tersebut
sesuai gambaran pneumoconiosis.
Secara klinis tidak ditemukan adanya kelainan. Nilai FEV1 adalah
84% dan FVC 79%. Ia seorang pemahat batu nisan selama 36 tahun,
secara terus menerus terpapar dengan debu cutting, grinding, polishing
dan pemahatan dari batu nisan. Ia merokok sepuluh batang rokok selama
30 tahun dan tidak mempunyai riwayat penyakit tuberkulosis.
Pemeriksaan X-Ray dilakukan kembali setelah 6 bulan kemudian dan
menunjukan gambaran yang sama
Kata Kunci
• Laki-laki usia 50 th
• Chest pain dan sesak napas 2-3 tahun
• X-Ray menunjukan gambaran opasitas di seluruh lapangan
paru
• Di temukan egg shell calcification pada kedua area hili
• Menurut ILO calcifikasi tersebut sesuai gambaran
pneumoconiosis
• Nilai FEV1 84% dan FVC 70%
• Pekerja adalah pemahat batu nisan selama 36 tahun
• Riwayat merokok 10 batang sehari selama 30 tahun
• Tidak ada riwayat tuberkulosis
• Pemeriksaan X-Ray 6 bulan kemudian menunjukan
gambaran yang sama
Kata Sulit
• Pneumoconiosis adalah penyakit paru-paru yang disebabkan oleh kerja
menghirup debu batu bara atau yang dikenal sebagai penyakit paru-paru
hitam
• Silicosis adalah penyakit saluran pernapasan akibat menghirup debu silica
yang menyebabkan peradangan dan pembentukan jaringan parut pada
paru-paru
• Egg shell calcification adalah suatu kalsifikasi pada kelenjar linfe toraks
yang membesar dan dapat dilihat dengan jelas pada foto thoraks PA.
• FEV1 (Force Expiratory Volume) adalah volume udara yang dapat di
hembuskan pada saatu detik pertama (Nilai normal 70-85 %)
• FVC (Force Vital Capacity) adalah jumlah volume udara maksimum yang
dapat di hembuskan secara paksa (Nilai normal )
• Ratio FEV1/FVC = 75-80%
TOPIC TREE
Pemeriksaan Kesehatan Pekerja
1. Anamnesis
a. Riwayat Pekerjaan
Pemahat batu nisan
b. Keluhan Penyakit
• Chest pain yang samar-samar
• Sesak nafas saat menaiki tangga selama 2-3 tahun
terakhir
c. Riwayat Kesehatan
Tidak mempunyai riwayat tuberkulosis
d. Riwayat Kebiasaan
Sering terpapar debu dari batu nisan, merokok selama 30
tahun
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan X-Ray
• Gambaran Opasitas tersebar diseluruh lapangan paru
• Terdapat gambaran egg shell calcification pada kedua
area hili
• Pemeriksaan X-Ray 6 bulan kemudian menunjukan
gambaran yang sama

2. Pemeriksaan Spirometry
• Nilai FEV1 84% dan FVC 79%
Biological monitoring
• Menghirup debu silica
• Merokok dapat menyebabkan asbestosis

Pencegahan
Berhenti merokok dan latihan pernafasan
Menggunakan APD (masker)
Menghindari paparan debu silica
Diet kaya vitamin dan protein
Istirahat yang cukup

Pengobatan
 kortikosteroid
 bilas paru dan polivinil piridin N-Okside

Monitoring Hazard Lingkungan Kerja
• Identifikasi
Paparan debu dalam proses pembuatan batu nisan
berupa cutting,grinding,polishing dan pemahatan dari
batu nisan.
• Penilaian
• Nilai ambang batas silica
• Pengendalian
• Engineering : Membasahi batu dengan air sebelum
dipahat
• Administratif : Mengurangi jam kerja, sistem shift
• Alat pelindung diri : masker
Pelatihan/penyuluhan

Anda mungkin juga menyukai