Anda di halaman 1dari 6

Disusun oleh :

Sekar Arum Prabaningtyas


Yefta Antika
PENGERTIAN BIOSAFETY LEVEL
Biosafety level adalah kombinasi penerapan
antara praktek dan prosedur oleh pekerja pada
fasilitas laboratorium dan peralatan keamanan
ketika bekerja dengan menggunakan agen patogen
menular yang berbahaya. Istilah biosafety level ini
juga digunakan untuk menjelaskan metode yang
aman dalam menangani dan mengelola bahan-
bahan yang bisa menginfeksi di laboratorium.
TUJUAN BIOSAFETY LEVEL
Tujuan diterapkannya konsep biosafety level ini mencakup 3 aspek yaitu:
Keamanan personal yang bekerja di dalam laboratorium
Keamanan lingkungan sekitar laboratorium
Kualitas produk.
Tujuan utamanya ialah melindungi personal yang bekerja di dalam
laboratorium, baik dengan cara penerapan penanganan mikrobia yang baik
maupun pemakaian peralatan pengamanan secara tepat. Pemberian vaksin
pada personal yang bekerja atau berdekatan dengan laboratorium juga bisa
meningkatkan level perlindungan terhadap infeksi. Tujuan yang kedua
adalah melindungi lingkungan di luar laboratorium dari kontaminasi bahan-
bahan infeksius dengan mengkombinasikan antara desain fasilitas dan
pengalaman operasional.
LABORATORIUM BIOSAFETY LEVEL 1/BSL-1
BSL-1 yaitu laboratorium yang digunakan untuk
menguji agen penyebab penyakit yang kurang
membahayakan kesehatan manusia dan mampu
meminimalisir segala potensi bahaya terhadap
personel laboratorium serta lingkungannya. Contoh
agen atau mikroorganisme tersebut diantaranya
escherichia coli, bacillus subtilis, virus gumboro dan
virus infectiouscanine hepatitis.
Biosafety Level 1(BSL-1) lebih tepat digunakan untuk
pembelajaran tingkat sekolah dan universitas jenjang
sarjana. BSL 1 dapat digunakan sebagai laboratorium
pelatihan dan pembelajaran, serta pekerjaan laboratorium
lainnya yang mana dapat menggunakan mikroorganisme
yang tidak mengganggu kesehatan manusia dewasa.
Beberapa bakteri seperti Escherichia colii, Bacillus subtilis
dan Nigeria gruber dapat digunakan di laboratorium BSL-1.
Namun, bukan berarti longgarnya fasilitas keamanan
BSL-1 dapat menganggap tidak pentingnya keamanan diri.
Saat bekerja di laboratorium BSL-1 tetap harus
menggunakan alat perlindungan diri. BSL-1 merupakan
laboratorium standar untuk pekerja mikrobiologi, tidak ada
hal spesifik yang dibutuhkan di laboratorium ini ,selain
wastafel pencuci tangan. (US Department of Healt, 2009)
SYARAT YANG HARUS DIMILIKI RANCANG BANGUN BSL-1
Pintu masuk dan keluar;
Bak cuci tangan stainless steel;
Rak pakaian kerja/jas laboratorium;
Ruang kerja mudah dibersihkan;
Ruangan kedap air;
Perabotan yang kokoh; dan
Jendela dilengkapi dengan saringan serangga dan debu.

Anda mungkin juga menyukai