BAHAN PENGHIAS KUE

Dalam menghias kue bagian yang paling menarik adalah menghias kue itu
sendiri. Dalam menghias kue sebetulnya tidak mempunyai batasan dalam
proses pengaplikasikannya, sehingga segala macam bentuk seni dapat
hadir. Saat kita menyadari kreativitas seni yang kita miliki tidak memadai,
kita dapat menghias kue hanya dengan membuat aneka macam garis, atau
pun dengan melihat segala macam inspirasi seni
sekitar kita atau hanya dengan mencontoh dari buku dongeng
anak-anak, postcard, majalah, dan sebagainya. Untuk
menghasilkan hiasan yang sempurna, jelas kita memerlukan ketekunan
dan latihan disamping pengalaman, dan juga tentunya beberapa teknik dan
teori menghias kue perlu kita miliki.
 PENGERTIAN MENGHIAS KUE

 Menghias kue adalah suatu proses dari

menutup kue atau pun cake dengan
menggunakan bahan penghias.
 Dalam proses menghias kue, akan banyak
faktor yang terlibat di dalamnya, dimana
faktor-faktor itu yang akan mempengaruhi
hasil hiasan kue.
 TUJUAN MENGHIAS KUE
 Meningkatkan kualitas kue dalam hal
penampilan, rasa, rupa dan bentuk.
 Menutup kekurangan pada bentuk fisik

yang kurang menarik.

 Menyatakan banyak ungkapan/ maksud

dari hiasan (ucapan selamat, perayaan,

dll).
 Menjadi pusat perhatian (centre of interest).
PRINSIP-PRINSIP MENGHIAS KUE

 TEMA

Sebelum menentukan bentuk kue serta hiasan apa yang

akan kita tampilkan, hal pertama yang harus kita siapkan
adalah mengetahui TEMA dari kue yang akan dibuat.
Tema sangat diperlukan agar kue yang ditampilkan sesuai
dengan maksud atau tujuan dari penempatan kue dalam
suatu acara.
PRINSIP-PRINSIP MENGHIAS KUE

 Contoh tema

Contoh kue bertema Ulang Tahun Contoh kue bertema selamat atas
Anak kelahiran anak.
PRINSIP-PRINSIP MENGHIAS KUE

 PUSAT PERHATIAN

Hiasan pada kue harus merupakan penggabungan dari

keindahan dan tema. Namun hiasan-hiasan tersebut
harus memiliki bagian-bagian tertentu yang akan
menjadi pusat perhatian ketika orang melihat kue yang
sudah di hias. Dengan menonjolkan PUSAT
PERHATIAN orang dapat mengetahui tema dari suatu
event/ acara.
PRINSIP-PRINSIP MENGHIAS KUE

 KESERASIAN

Hal yang perlu diperhatikan pada point ini adalah

penyatuan dari beberapa unsur, seperti; WARNA,
DISAIN, ALAS KUE, HIASAN. Penggabungan ini
harus menjadi satu kesatuan yang tidak dapat
terpisahkan. Sehingga hasil hiasan kue terasa “hidup”
mengikuti alur event/ acara.
PRINSIP-PRINSIP MENGHIAS KUE

 SEIMBANG

Keseimbangan antara ukuran kue dengan hiasan yang

akan digunakan haruslah seimbang. Keseimbangn
dapat dibuat dengan memperhatikan ukuran dari kue
dengan ukuran hiasan yangakan dibuat. Keseimbangan
juga dapat diperoleh dari motif yangdibuat
PRINSIP-PRINSIP MENGHIAS KUE

 TEPAT

Keseimbangan antara ukuran kue dengan dekorasi yang

akan ditampilkan harus seimbang. Keseimbangan dapat
dibuat dengan memperhatikan ukuran dari kue dengan
ukuran hiasan yang akan dibuat. Keseimbangan juga
dapat diperoleh dari motif yang dibuat
Jika semua prinsip menghias kue dapat kita
ikuti dan selalu diperhatikan, maka dekorasi
kue yang dibuat akan sesuai dengan tujuan.
BAHAN DASAR PENGHIAS KUE

Bahan penghias kue terbagi menjadi 2,

yaitu :

• Bahan yang dapat dimakan (edible)

• Bahan yang tidak dapat dimakan (unedible)
 BAHAN DASAR PENGHIAS KUE

Bahan yang dapat dimakan (edible)

1.Buttercream
2.Icing sugar dan glaze:

- Royal Icing
- Fondant
- Plastik Icing
- Glaze
3.Gum- Paste

4.Marzipan

5.Ganache

6.Chocolate
 Bahan yang dapat tidak dapat dimakan
(unedible)

 Lilin
 Aneka boneka
 Aneka dekorasi (Balon, angka, ucapan, mainan,
background, dll)
 ALAT-ALAT YANG DIGUNAKAN

 Waskom, ukuran sesuai  Paku Mawar Wafer Cone

kebutuhan.  Embosser
 Spatula  Rolling Cutter atau Pizza Cutter
 Turn table  Confectionery Tool Set, untuk
 Pisau membentuk dan memberi motif
 Gunting  yang lebih hidup pada fondant.
 Tusuk gigi (toothpick)  Busa
 Piping bag  Aneka Cookie Cutter Logam
 Alas kue  Aneka Cookie Cutter Plastik
 Decorating triangle  Aneka Paku Mawar (flower nail)
 Scrapper  Gunting Mawar
 TUGAS

Cari gambar peralatan yang digunakan

dalam menghias kue (sesuai yang ada
dalam materi/ beri nama alat)