Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH KONSEP

DAN TEORI DASAR


PENDIDIKAN
KELOMPOK 1
BAB I
PENDAHULUAN
Manusia merupakan makhluk yang bergelut secara
intens dengan pendidikan. Itulah sebabnya manusia
dijuluki sebagai animal educandum dan animal
educandus secara sekaligus, yaitu sebagai makhluk
yang dididik dan makhluk yang mendidik. Dengan
kata lain, manusia adalah makhluk yang senantiasa
terlibat dalam proses pendidikan, baik yang
dilakukan terhadap orang lain maupun terhadap
dirinya sendiri.
TEORI YANG DITERAPKAN
DALAM PENDIDIKAN
Menurut N.R. Campbell (dalam Sudjana, 1989:7),
teori adalah perangkat proposisi (pernyataan
ilmiah) yang terintegrasi secara sintaksis dan
berfungsi sebagai alat untuk menjelaskan,
membedakan, meramalkan dan mengontrol
fenomena yang dapat diamati. Kemudian
Snelbecker (dalam Miarso, 2011:103)
mengemukakan bahwa teori adalah segala aspek
ilmuan tidak semata-mata bersifat empirik, dan
yang sangat khusus adalah ringkasan pernyataan
yang melukiskan dan menata sejumlah pengamatan
empirik.
Dalam pendidikan terdapat klasifikasi teori
pendidikan yang akan dijabarkan lebih luas lagi
sehingga menambah referensi mengenai teori-teori
pendidikan.

 Behaviorisme
Menurut Sukardjo (2009:33) Behaviorisme adalah posisi
filosofis yang mengatakan bahwa untuk menjadi ilmu
pengetahuan, psikologi harus memfokuskan perhatiannya
pada sesuatu yang bisa diteliti lingkungan dan perilaku-dari
pada fokus, pada apa yang tersedia dalam individu-
persepsi-persepsi, pikiran-pikiran, berbagai citra,
perasaan-perasaan, dan sebagainya
 b. Kognitivisme
Menurut Sukardjo (2009:50) Kerangka kerja atau dasar
pemikiran dari teori pendidikan kognitivisme adalah
dasarnya rasional. Teori ini memiliki asumsi filosofis, yaitu
the way in which we learn. Pengetahuan seseorang
diperoleh berdasarkan pemikiran
c. Konstruktivisime

Sukardjo (2009:55) menyatakan bahwa


kaitannya dengan pembelajaran, menurut
teori konstruktivisme yang menjadi dasar
bahwa siswa memperoleh pengetahuan
adalah karena keaktifan siswa itu sendiri.
Konsep pendidikan

Menurut Miarso (2004:9-10), ada beberapa konsepsi


dasar pendidikan, yakni:
1. Pendidikan pada hakikatnya merupakan kegiatan
yang dilakukan oleh anak didik yang berakibat terjadinya
perubahan pada diri pribadinya.
2. Pendidikan adalah proses yang berlangsung seumur
hidup.
3. Pendidikan dapat berlangsung kapan dan dimana
saja, yaitu pada saat dan tempat yang sesuai dengan
keadaan dan kebutuhan anak didik
Peranan pendidikan

Salah satu peran pendidikan yakni


memberantas kebodohan
Yang dimaksud dengan memberantas
kebohohan tersebut adalah, melalui proses
pendidikan seorang peserta didik akan diberi
pelajaran mengenai cara belajar membaca
dan menulis kemudian mengembangkan
pengetahuan dan kemampuan intelektual.

Anda mungkin juga menyukai