CARA MENDIRIKAN USAHA

Oleh :
Ns. Salman, S.Kep
BAGAIMANA CARA
MENDIRIKAN USAHA
Ada beberapa cara seseorang memulai
merintis usahanya :
 1.Faktor keluarga pengusaha
 2.Sengaja terjun menjadi pengusaha
 3.Kerja sampingan ( Iseng )
 4.Coba-coba
 5.Terpaksa
Ada beberapa cara memulai usaha :
1. Mendirikan usaha baru
2. Membeli perusahaan
3. Kerjasama manajemen dg sistem waralaba
( Franchising ) yaitu memakai nama dan
manajemen perusahaan lain.
Perusahaan pemilik nama disebut perusahaan
induk ( Franchisor ) dan perusahaan yg
menggunakan Franchise
 Dukungan manajemen yg diberikan oleh
Franchisor berupa :
 Pemilihan lokasi usaha
 Bentuk bangunan
 Lay out gedung dan ruangan
 Peralatan yg diperlukan
 Pemilihan karyawan
 Penentuan atau penyediaan bahan baku atau
produk
 Iklan bersama
4. Mengembangkan usaha yang sudah ada
JENIS BIDANG USAHA

Faktor yg menentukan bidang usaha yg

akan dilakukan :
 1.Minat dan Bakat
 2.Modal
 3.Waktu
 4.Laba
 5.dan Pengalaman
JENIS BIDANG USAHA
1. Sektor Konsultan
2. Sektor Industri
3. Sektor Tambang
4. Sektor Kelautan
5. Sektor Perikanan
6. Sektor Percetakan
7. Sektor Seni
8. Sektor Pariwisata
9. Sektor Kesehatan,dll
Pengertian dan Jenis-jenis badan
usaha
 Badan usaha adalah payung hukum yang
membawahi usaha yang akan di jalankan
 Payung hukum ini penting agar perusahan
tidak melanggar hukum dalam menjalankan
aktifitasnya
Jenis badan hukum yg dpt
dipilih
 1.Perusahaan Perseorangan
 2.Firma
 3.Perseroan Komanditer
 4.Koperasi
 5.Yayasan
 6.Perseroan Terbatas
Perusahaan Perseorangan

 Perusahan perseoragan adalah usaha pribadi

 Dipimpin oleh pemilik usaha itu sendiri
 Kelebihannya
- Pendiriannya mudah dan modalnya relatif kecil
- Manajemen sederhana
- Semua keputusan wewenang perusahan ada di
tangan pemilik
o Kelemahannya : susah berkemban karena
manjemen keluarga
Firma ( Fa )
 Perusahan pendiriannya di lakukan oleh dua orang atau
lebih
 Kepemimpinan dan tanggung jawab berada sepenuhnya di
tangan pemilik
 Modal diperoleh dari mereka yang terlibat dalam pendirian
firma
 Kelebihan : manajjemen lebih baik ( Perseorangan )
 Kelemahan : jika salah sattu pemilik tidak ada menganggu
kelanjutan usaha
Perseroan Komanditer
 Persekutuan Komanditer adalah persekutuan dua
orang atau lebih untuk mendirikan badan usaha
yang mana sebahagian anggotanya memiliki
tanggung jawab terbatas dan tidak terbatas
 Perseroan komnditer merupakan persekutuan
yang didrikan atas kepercayaan
 Para pemodal ada yang aktif dan pasif
Koperasi
 Badan usaha didrikan sekumpulan orang yang
secara bersama-sama melakukan usaha
 Didrikan berdasarkan akte pendirian
 Penelolaan dilakukan penurus yang diankat melalui
rapat anggota
 Pembagian usaha berdasarkan pada jasa dan
partisipasi anggota
 Memiliki dua jenis modal : modal sendiri dan
modal pinjaman
Yayasan

 Badan usaha yang tidak bertujuan mencari

keuntungan tapi sosial
 Modal : sumbangan, wakaf atau lainnya
 Pendirian dilakukan oleh bidang pendidkan,
kesehatan, panti sosial
 Sudah berubah arah menjadi komersil
JENIS-JENIS IJIN USAHA

Dokumen yg diperlukan oleh suatu usaha :

1.Tanda Daftar Perusahaan
2.Nomor Pokok Wajib Pajak ( NPWP )
3.Bukti Diri
Jenis dokumen lain yang harus di urus perusahan untuk
Ijin Usaha
1. Surat izin usaha perdagangan (SIUP) mell departemen
perdagangan
2. Surat izin usaha industri ( SIUI) mell Dept
Perindustrian
3. izin domisili dimana lokasi perusahan berada mell lurah
setempat
4. Izin gangguan mell kelurahan setempat
5. IMB mell Pemda setempat
6. Izin dari dept teknis sesuai denan bidang usaha
Cara mendirikan usaha

Proses Pendirian Badan Usaha:

 Contoh;cara mendirikan badan usaha
berbentuk persekutuan komanditer
(CV),Perseroan Terbatas (PT),dan
Yayasan ;
Cara mendirikan usaha

1. Mengadakan rapat umum pemegang saham.

- Para pemegan saham melakukan rapat dan
bersepakat untuk membicarakan
pembentukan usaha dgn segala hak dan
kewajibannya
 2.Dibuatkan Akte Notaris.
 3.Didaftarkan di pengadilan negeri
 4.Diberitakan dlm lembaran negara
Faktor-faktor penyebab kegagalan
usaha;
 1.Data dan informasi tdk lengkap
2.Salah perhitungan
 3.Pelakanaan pekerjaan salah
 4.Kondisi lingkungan
 5.Unsur sengaja
Jenis-jenis Wirausaha di bid keperawatan

 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38

Tahun 2014 tentang Keperawatan; 
 Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor HK.
02.02/Menkes/148/I/2010 tentang Izin Dan
Penyelenggaraan Praktik Perawat beserta
perubahannya dalam Peraturan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia Nomor 17 Tahun
2013;
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

 Pengertian Praktik Keperawatan Mandiri adalah

Praktik Perawat perorangan atau berkelompok
ditempat praktik mandiri diluar fasilitas Pelayanan
Kesehatan.
 Praktik Keperawatan mandiri diberikan dalam
bentuk asuhan keperawatan yang bertujuan untuk
memandirikan klien yang membutuhkan bantuan
karena ketidaktahuan, ketidakmampuan dan
ketidakmauan memenuhi kebutuhan dasar dan
merawat dirinya
Persyaratan

1. Perawat yan menjalankan praktik

keperawatan wajib memiliki STR
2. Memiliki ijazah pendidkan tini keperawatan
3. Memiliki serkom
4. Memiliki surat keterangan sehat fisik dan
mental
Izin Praktik

1. Perawat yang menjalankan praktik wajib memiliki

izin ( SPIP )
 Persyaratan mendapatkan SIPP Praktik
Keperawatan Mandiri:
 Salinan STR yang masih berlaku
 Rekomendasi dari Organisasi Profesi (PPNI); dan
 Surat pernyataan memiliki tempat praktik
DAFTAR PERSYARATAN PRAKTIK
KEPERAWATAN MANDIRI
1. Adanya Perencanaan Praktik Keperawatan
Mandiri (Proposal)
 1.1 Visi
 1.2 Misi
 1.3. Tujuan (umum & khusus)
 1.4. Area praktik
 Dokumen-dokumen Persyaratan
1. Fotocopy terlegalisir Ijazah keperawatan terakhir (1 lembar).
2. Sertifikasi khusus sesuai
3. Praktik Keperawatan Mandiri yang akan dilaksanakan (Opsional) (1
lembar)
4. Fotocopy STR yang masih berlaku dan dilegalisir (1 lembar)
5. Surat keterangan sehat dari dokter yang memiliki Surat Izin Praktik
6. Surat pernyataan memiliki tempat praktik
7. Surat Rekomendasi dari organisasi profesi (PPNI).
No. Komponen Sub Komponen Jumlah Keterangan
minimal
1. Fisik/Bangunan

Bangunan/Ruang Praktik Ruang Periksa

Ruang Administrasi

Ruang Tunggu

Kamar Mandi/WC

Spesifikasi Gedung/Ruang Dinding permanen

Lantai tidak licin

Ventilasi cukup

Penerangan Cukup

Persediaan air cukup

 PERSYARATAN PAPAN NAMA PRAKTIK KEPERAWATAN
MANDIRI
 1. Papan atau neon box berukuran minimal 60 cm x 90 cm
 2. Warna dasar putih dengan tulisan berwarna hitam
 3. Mencantumkan nama tenaga kesehatan yang
berpraktik disertai gelar yang sah*, Nomor
 SIPP serta waktu praktik.
 4. Mencantumkan logo PPNI pada kiri atas papan nama,
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI
 PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI
Ns. DESRINAH HARAHAP, SKep Nomor
SIPP : ......./...../......./........./.......
PERAWAT TERSERTIFIKASI PERAWATAN LUKA
Praktik : Senin-Sabtu pk 09.00-16.00
Jl. Bacang No. 36 Harpan Sehat. Kota Bambu
Telp : 0812.........., 021....................
Tugas perseorangan :

Carikan contoh foto copy :

 1.Tanda Daftar Perusahaan ( TDP )
 2. N P W P
 3. S I U P
 4.S I U I
 5.Izin Domisili
 6.Izin Gangguan
 7.I M B