Anda di halaman 1dari 11

NAMA KELOMPOK :

> UJANG YUDHA PRAYOGA (519175)


> SHEYLA APRILLIA (519157)
> RAHARJENG ANGGUNG A.F (519136)
> NABILA FARFADZ (519118)

JUDUL MAKALAH : GREEN DESAIN : PENGEMBANGAN PRODUK

MATA KULIAH : SUSTAINABLE MANUFACTURING

DOSEN PENGAMPU : MS. SHINTA PRASTIKA S.T.,M.T


LATAR BELAKANG

 Indonesia merupakan negara yang dilewati oeh garis khatulistiwa, sehingga


matahari menyinari Indonesia sepanjang tahun dengan suhu yang sangat
stabil.
 Indonesia memiliki dua musim, yaitu musim kemarau dan musim
hujan.Dengan memperhatikan kondisi geografis tersebut dimana Indonesia
merupakan negara tropis, maka energi alternatif matahari sangat cocok
diterapkan di Indonesia.
 Konstruksi bangunan juga harus memperhatikan unsur penggunaan bahan atau
material dan bentuk bangunan yang mampu mengurangi penggunaan lampu
untuk pencahayaan, AC (Air Conditioner) untuk pendingin serta sistem
pembuangan yang baik.
PENGERTIAN GREEN DESIGN

 Konsep teknologi ramah lingkungan dengan harapan dapat meminimalisir


dampak kerusakan lingkungan yang terjadi. Pada bidang Arsitektur dan
Desain, tercipta konsep Green Design sebagai tanggapan terhadap isu
lingkungan tersebut. Green Design memiliki konsep perancangan dari suatu
produk atau hasil teknologi yang berfokus pada minimalisasi dampak
keberadaannya terhadap alam, dimulai dari proses pembuatan hingga hasil
produk yang tercipta
 Di beberapa negara, terminology Green Design telah berkembang dan
memiliki beberapa sub-konsep, yaitu: eco-design, environmental
design, dan sustainable design.
 Pada konsep sustainable design memiliki 3 pilar utama, yaitu: People, Planet,
Profit.
DEFINISI MENURUT PARA AHLI

 MENURUT FEYLICIA WIJAYA, prinsip dasar Green Design meliputi aspek-


aspek sebagai berikut :
 Low-impact material
 Efisiensi energi
 Kualitas dan daya tahan
 Reuse & Recycle
 Renewability
 Sehat
Contoh Konsep Green Design

1. Memperbanyak Area Terbuka


2. Penggunaan Tanaman Dalam Ruang
3. Menggunakan Material Daur Ulang
Dua Macam Pengembangan Produk untuk
Keberlanjutan Masa Depan :
 1. Pengembangan Produk untuk Keberlanjutan Masa Depan
 2. Pengembangan Produk dan Sustainability
Salah satu pendekatan yang paling sering digunakan untuk mengukur
corporate sustainability adalah pendekatan triple bottom line. Pendekatan
tersebut melibatkan tiga dimensi yakni:
 Enviromnetal
 Sosial Berhubungan dengan Corporate Governance
 Economy
Contoh Kasus pengembangan Produk
konsep Green Design
 Salah seorang seorang desainer lokal yang telah mendunia dengan karyanya yaitu
radio Magno adalah Singgih Kartono. Singgih menciptakan dan menjual produk-
produk dari kayu dengan bentuk yang sederhana dengan merk Magno Radio.
 Singgih menggunakan material kayu karena kayu merupakan material yang luar
biasa, dimana kita bisa menemukan 3 hal utama, yaitu hidup, keseimbangan, dan
batas. Kayu merupakan material yang soulful dan Singgih yakin tiap orang memiliki
perasaan seperti itu. Kayu juga mengajarkan kita tentang keseimbangan.
 Singgih Kartono telah menerapkan prinsip-prinsip keberlangsungan (sustainability)
dalam bidang desain dengan memperhatikan faktor lingkungan, atau lebih dikenal
sebagai konsep eco-design atau Green Design.
 Dalam mengembangkan produk radio kayu Magno Singgih menekankan fungsi
produk dengan memperhatikan unsur-unsur reducing, reusing, dan recycling
dengan selalu mempertimbangkan pelestarian lingkungan.
Bukan hanya pada saat menciptakan desain tersebut
tetapi lifecycle secara keseluruhan. Konsep tersebut
adalah sebagai berikut:
 1. Pemiliham Material atau Bahan Baku
 2. Proses Pembuatan atau Manufakturing
 3. Pengemasan atau Packaging
 4. Produk Jadi
 5. Pengangkutan atau pengiriman Produk
 6. Pembuangan
Sekian Presentasi dari Kelompok Kami

Terimakasih
Atas Waktu dan Perhatiannya

Anda mungkin juga menyukai