PAP

PAP Elemen Instrumen Penilaian KARS Sko

1. Penilaian r
1. RS menetapkan R Regulasi tentang pelayanan dan 10 T
regulasi tentang Asuhan Pasien, meliputi: 5 P
Pelayanan dan a)Pemberian pelayanan yang 0
Asuhan Pasien (PAP) seragam; T
yg meliputi poin a - e b)Pelayanan pasien risiko S
dalam gambaran tinggi dan penyediaan
umum. pelayanan risiko tinggi; T
c)Pemberian makanan dan
T
terapi nutrisi;
d)Pengelolaan nyeri; dan
e)Pelayanan menjelang
akhir hayat.

1
2
 Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
2. RS telah menetapkan R Rumah sakit menetapkan kewenangan 10 TP
kewenangan pemberian instruksi 5 T
pemberian instruksi oleh oleh PPA yang kompeten, tata cara 0 S
PPA yg kompeten, tata pemberian instruksi dan
cara pemberian instruksi D pendokumentasiannya. T
dan T
pendokumentasiannya. Pemberian instruksi dan
pendokumentasiannya oleh PPA
yang kompeten dan berwenang di CPPT
pada kolom.
PAP
1.1.
Instruksi oleh *PPA, *DPJP, *PPJA.

W
3. Permintaan pemeriksaan D Bukti permintaan pemeriksaan laboratorium 10 TP
lab dan dan diagnostik 5 TS
diagnostik imajing imajing disertai indikasi klinis bila hasilnya 0 TT
harus disertai indikasi berupa
klinis apabila meminta W interpretasi
hasilnya berupa 3
interpretasi. *DPJP, *Staf unit laboratorium, *Staf unit
 Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
4. Prosedur dan tindakan D 1) Bukti prosedur dan tindakan yang 10 T
telah dilakukan sesuai dilakukan sesuai dengan instruksi 5 P
instruksi dan PPA yg PPA . 0
memberikan instruksi, 2) Bukti alasan dilakukan prosedur atau T
alasan tindakan serta hasilnya S
dilakukan prosedur atau didokumentasikan di dalam rekam
tindakan serta hasilnya W medis pasien. (Lihat juga SKP 2 EP T
telah didokumentasikan di 1). T
dalam rekam medis pasien.
*DPJP, *PPJA.

4
5. Pasien yg menjalani D Bukti dalam rekam medis dilakukan 10 T
tindakan invasif/berisiko di pengkajian pada pasien rawat jalan 5 P
rajal telah dilakukan yang menjalani tindakan 0
pengkajian dan invasif/berisiko, termasuk pencatatan T
didokumentasikan dalam W efek samping dll. S
rekam medis.
*DPJP T
*Kepala/staf unit pelayanan diagnostik T
antara lain Unit Laboratorium, Unit
Radiologi

BELUM ADA
 Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
1. PPA telah D Bukti dalam rekam medis PPA membuat 10 T
membuat rencana rencana asuhan untuk setiap pasien setelah 5 P
asuhan untuk setiap diterima sebagai pasien ranap dalam waktu 0
pasien setelah 24 jam berdasarkan hasil pengkajian awal. T
diterima sebagai W S
pasien ranap dalam *PPA. PAP
waktu 24 jam 1.2. T
berdasarkan T
hasil pengkajian
awal.
2. Rencana D 1)Bukti dalam rekam medis ttg rencana 10 T
asuhan dievaluasi asuhan dievaluasi secara berkala, direvisi 5 P
secara berkala, atau dimutakhirkan oleh setiap PPA. 0
direvisi atau 2)Sesuai di maksud - tujuan : DPJP T
dimutakhirkan sbg ketua tim PPA S
serta melakukan evaluasi / reviu berkala
didokumentasikan W dan verifikasi harian. Lihat T
dalam rekam EP e). T
medis oleh setiap
PPA. 6
3. Instruksi D Bukti dalam rekam medis ttg 10 T
berdasarkan rencana instruksi dibuat oleh PPA yg 5 P
asuhan dibuat oleh kompeten dan berwenang, dengan 0
PPA yg kompeten cara yg seragam, dan T
dan berwenang, didokumentasikan di CPPT, di kolom S
dengan cara yg W Instruksi sesuai Std PAP
seragam, dan 1.1. EP b). T
didokumentasikan
T
di CPPT.
PAP
Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
1.2. Penilaian
4. Rencana asuhan D Bukti dalam rekam medis tentang 10 T
pasien dibuat dgn rencana asuhan pasien dengan 5 P
membuat sasaran sasaran sesuai kebutuhan dan kondisi 0
yg terukur dan di W pasien. T
dokumentasikan. S
*PPA
T
T
5. DPJP telah D Bukti dalam rekam medis DPJP telah
melakukan melakukan evaluasi/review berkala
evaluasi/review dan verifikasi harian untuk memantau
berkala dan terlaksananya asuhan secara terintegrasi
verifikasi harian dan membuat notasi sesuai dengan
untuk memantau kebutuhan. Dan memberi tandatangan di
Terlaksananya W CPPT kolom reviu dan verifikasi.
asuhan secara
terintegrasi dan *DPJP
membuat notasi *PPJA
sesuai dengan *Staf Klinis
8
kebutuhan.
PAP 2
 Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
1. Pimpinan RS telah R RS menetapkan pasien risiko tinggi 10 T
melaksanakan dan pelayanan risiko tinggi sesuai dengan 5 P
tanggung jawabnya kemampuan, sumber daya dan sarana 0
utk memberikan prasarana yg dimiliki. T
pelayanan pada D S
pasien berisiko Bukti Pimpinan RS telah melaksanakan
tanggung jawabnya untuk pasien berisiko
tinggi dan tinggi dan pelayanan berisiko tinggi T
pelayanan berisiko yang meliputi: T
tinggi meliputi a)Identifikasi pasien risiko tinggi dan
a) - c) dlm maksud pelayanan risiko tinggi sesuai dengan
dan tujuan. populasi pasiennya meliputi a) s/d n) , disertai
penetapan risiko tambahan yang mungkin
berpengaruh pada pasien risiko tinggi dan
PAP pelayanan risiko tinggi
2. b) Menetapkan prosedur, panduan praktik klinis
(PPK), clinical
pathway dan rencana perawatan secara
W kolaboratif
c)Melatih staf untuk menerapkan prosedur,
panduan praktik klinis (PPK), clinical pathway
dan rencana perawatan.
1
*DPJP , *PPJA, *Kepala Unit Pelayanan . 1
 Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
2. RS telah D Bukti dalam rekam medis tentang pelaksanaan 10 T
memberikan pemberian pelayanan pada pasien 5 P
pelayanan pada risiko tinggi dan pelayanan risiko 0
pasien risiko tinggi pada populasi pasien anak, pasien T
tinggi dan dewasa dan pasien geriatri, meliputi : S
pelayanan risiko a) Rencana asuhan perawatan pasien;
tinggi yg telah b) Perawatan T
diidentifikasi terintegrasi dan mekanisme komunikasi T
berdasarkan antar PPA secara efektif; c) Pemberian
populasi yaitu informed consent, jika diperlukan;
pasien anak, d)
pasien dewasa W Pemantauan/observasi pasien selama
dan pasien memberikan pelayanan; e) Kualifikasi
geriatri sesuai atau kompetensi staf yang memberikan
dalam maksud pelayanan; dan f)
dan tujuan. Ketersediaan dan penggunaan
peralatan medis khusus untuk pemberian
PAP pelayanan.
2. *DPJP, *PPA lainnya, *Staf klinis
1
2
3. Pimpinan RS R Regulasi tentang identifikasi risiko 10 TP
telah tambahan yang dapat
mengidentifikasi mempengaruhi pasien dan pelayanan risiko 5 TS
risiko tinggi, sesuai
tambahan yg penjelasan di maksud dan tujuan. 0 TT
dapat
mempengaruhi
pasien dan
pelayanan risiko
tinggi.
 Pasien
Pasien Risti & Pelayanan Risiko Tinggi
1. Pasien emergensi;
2. Pasien koma;
3. Pasien dengan alat bantuan
hidup;
4. Pasien risiko tinggi lainnya yi
pasien dgn penyakit jantung,
hipertensi, stroke dan diabetes;
5. Pasien dgn risiko bunuh
diri.
 Pelayanan Risti
1. Pelayanan pasien dgn penyakit menular dan penyakit yg berpotensi
menyebabkan kejadian luar biasa;
2. Pelayanan pd pasien dengan “immuno-suppressed”;
3. P el a ya n a n pd pasien yg mendapatkan pelayanan dialisis;
4. Pelayanan pd pasien yg direstrain;
5. Pelayanan pd pasien yg menerima kemoterapi;
6. Pelayanan pasien paliatif;
7. Pelayanan pd pasien yg menerima radioterapi;
8. Pelayanan pada pasien risiko tinggi lainnya (misalnya terapi hiperbarik
dan pelayanan radiologi intervensi);
9. Pelayanan pd populasi pasien rentan, pasien lansia (geriatri), anak anak,
pasien dengan resiko kekerasan atau diterlantarkan
Pap 2.1 Pap 2.1
 PAP
2.1. Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
1. RS telah R Regulasi tentang tingkat jenis pelayanan 10 TP
menetapkan regulasi geriatri yang sesuai
tentang dengan kemampuan, sumber daya dan - -
penyelenggaraan sarana prasarana RS,
pelayanan geriatri di mengacu pada poin a) – d) di maksud 0 TT
RS sesuai – tujuan.
dengan kemampuan,
sumber daya
dan sarana
prasarananya.
2. RS telah R Regulasi yang meliputi : 10 TP
menetapkan tim
terpadu
geriatri dan telah 1) Penetapan Tim Terpadu Geriatri 5 TS
menyelenggarakan 2) Pedoman Kerja Tim Terpadu 0 TT
pelayanan Geriatri
sesuai tingkat jenis 3) Program Kerja Tim Terpadu Geriatri
layanan. 4
4
3. RS telah D Bukti pelaksanaan pemantauan 10 T
melaksanakan dan evaluasi kegiatan 5 P
proses pelayanan geriatri. 0
pemantauan dan W T
evaluasi kegiatan S
pelayanan geriatri.
T
T
*Ketua/anggota Tim Terpadu
Geriatri, *Kepala Bidang/ divisi/
bagian, *Kepala Unit Pelayanan.

4. Ada pelaporan D Bukti pelaporan kegiatan pelayanan 10 T

penyelenggaraan geriatri di rumah sakit 5 P
pelayanan geriatri W 0
di RS. *Ketua/anggota Tim Terpadu Geriatri T
*Kepala Unit Pelayanan S

T
T
PAP
2.2.

Elemen Instrumen Penilaian KARS Sko

Penilaian r
1. Ada program R Ada program PKRS terkait Pelayanan 10 TP
PKRS terkait Kesehatan Warga Lanjut
Pelayanan Usia di Masyarakat Berbasis RS - -
Kesehatan Warga (Hospital Based Community
Lanjut
usia di Masyarakat Geriatric Service). 0 TT
Berbasis RS
(Hospital Based
Community
Geriatric Service).

1
9
2. RS telah D Bukti laporan pelaksanaan edukasi sebagai 10 T
memberikan bagian dari Warga Lanjut Usia di 5 P
edukasi sebagai Masyarakat Berbasis RS (Hospital 0
bagian dari Based Community Geriatric Service). T
Pelayanan W S
Kesehatan Warga *Kepala/staf PKRS
Lanjut usia di *Ketua/anggota Tim Terpadu Geriatri T
Masyarakat *PPA pelayanan geriatri T
Berbasis RS
(Hospital Based
Community
Geriatric
Service).
 PAPElemen Instrumen Penilaian KARS Skor
2.2. Penilaian
3. RS telah D 1)Bukti pelaksanaan kegiatan sesuai 10 TP
melaksanakan program 5 T
kegiatan 2)Bukti leaflet atau alat bantu kegiatan 0 S
sesuai program dan edukasi memuat materi edukasi tentang
tersedia leaflet atau pelayanan kesehatan warga lanjut usia di T
alat bantu kegiatan W masyarakat. T
(brosur, leaflet, dan
lain-lainnya).
*Kepala/staf PKRS,
*Ketua/anggota Tim Terpadu Geriatri,
*Pasien/keluarga.
4. RS telah melakukan D Bukti tentang evaluasi dan laporan meliputi : 10 TP
evaluasi dan 1)Pencatatan kegiatan dengan indikator antara 5 T
membuat lain lama rawat inap, status fungsional, 0 S
laporan kualitas hidup, rehospitalisasi dan
kegiatan kepuasan pasien. T
pelayanan 2)Bukti pelaporan kegiatan secara T
secara berkala kepada pimpinan
berkala. W RS
*Pimpinan RS 2
1
Pap 2.3
Pap 2.4
 PAP
2.3. Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
1. Rumah sakit telah D Bukti di rekam medis tentang penerapan 10 TP
menerapkan proses pengenalan 5 T
proses pengenalan perubahan kondisi pasien yang 0 S
perubahan kondisi W memburuk (EWS)
pasien yang T
memburuk (EWS) dan *Staf klinis T
mendokumentasikannya
di dalam rekam medik
pasien.
S
Peragaan pelaksanaan skoring EWS.
2. Rumah sakit D Bukti pelaksanaan pelatihan staf klinis 10 T
memiliki bukti PPA tentang EWS berupa : TOR, Undangan, 5 P
dilatih daftar hadir, materi, laporan, evaluasi, 0
menggunakan EWS. sertifikat. T
W TGL 6 SEPTEMBER S

5 T
0 T
 Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
1. Pelayanan O Bukti Pelayanan resusitasi 10 T
resusitasi tersedia tersedia 24 jam di seluruh area 5 P
dan diberikan rumah sakit meliputi : 0
selama 24 jam setiap a)kecepatan pemberian BHD T
hari di seluruh area b)tim code blue. S
RS. W
PAP TANGGAL 15 SEPTEMBER
T
2.4.
T
*Pimpinan rumah sakit , *Staf klinis.

S Peragaan BHD dan aktivasi Code Blue.

2. Peralatan medis O Bukti tersedia peralatan yang terstandar 10 T
untuk resusitasi untuk resusitasi dan 5 P
dan obat utk BHD obat untuk bantuan hidup dasar 0 T
(bantuan hidup dan lanjut sesuai dengan S
dasar) dan lanjut D kebutuhan populasi pasien.
terstandar sesuai T
dgn kebutuhan W T
LAPORAN KALIBRASI ALAT ?
populasi pasien.
2
Daftar tilik/checklist. 4
 PAP
2.4. Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
3. Di seluruh area D Bila ada, bukti laporan pelaksanaan 10 T
RS, BHD diberikan BHD / BHL, termasuk evaluasi terhadap 5 P
segera saat dikenali pelaksanaan sebenarnya resusitasi atau 0
henti jantung-paru terhadap simulasi pelatihan T
dan BHL (bantuan W resusitasi di rumah sakit. S
hidup lanjut)
diberikan kurang dari *Tim code Blue, *Staf klinis. T
5 menit. T
*Peragaan BHD
S *Peragaan aktivasi code blue.
4. Staf diberi D Bukti pelaksanaan pelatihan bagi staf 10 T
pelatihan pelayanan tentang pelayanan 5 P
BHD/BHL sesuai resusitasi berupa : TOR, 0 T
dengan ketentuan undangan, daftar hadir, materi, S
RS. W laporan, evaluasi, sertifikaL
T
TANGGAL 15 SEPTEMBER T
2
5
Pap 2.5
 PAP 2.5
Elemen Penilaian Instrumen Penilaian KARS SKOR
1. RS menerapkan O Bukti penerapan penyelenggaraan pelayanan 10
penyelenggaraan darah, sesuai poin a) – h) di maksud-tujuan.
pelayanan darah. (Lihat juga Std PP 3.9.). *DPJP, *PPJA, *Staf 5
W klinis , *Kepala/staf unit laboratorium/unit
BDRS (Bank Darah) 0
2. Panduan klinis dan O Pelayanan darah dan produk darah
prosedur disusun dan dilaksanakan sesuai regulasi/PPK *PPA, 10
diterapkan untuk
pelayanan darah serta W *Kepala/staf unit laboratorium/unit BDRS (Bank 5
produk darah. Darah)
0

3. 3. Staf yg kompeten D Bukti Penanggung jawab Pelayanan Darah

bertanggungjawab kompeten dan berwenang. Bukti pelaksanaan 10
terhadap pelayanan O pelayanan darah dilakukan oleh staf yang
darah di RS. kompeten dan berwenang (SPK dan RKK) *DPJP, 5
*PPJA, *Staf klinis , *Kepala/staf unit
W laboratorium/unit BDRS (Bank Darah) 0
Pap 3
 PAP
3. Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
1. Berbagai pilihan D Bukti tersedia dan disediakan tepat waktu 10 T
makanan atau berbagai pilihan 5 P
terapi nutrisi yg W makanan atau terapi nutrisi yang sesuai 0 T
sesuai untuk kondisi, untuk kondisi, S
perawatan, dan perawatan, dan kebutuhan pasien. TT
kebutuhan pasien *PPA, *Kepala instalasi/unit Gizi,
tersedia dan *Pasien/Keluarga.
disediakan tepat
waktu.

2
9
2. Sebelum pasien D Bukti dalam rekam medis tentang instruksi 10 T
ranap diberi pemberian makanan pasien sesuai dengan 5 P
makanan, terdapat status gizi dan kebutuhan pasien. 0
instruksi T
pemberian makanan W *PPA, *Nutrisionis/dietisien. S
dalam rekam medis
pasien yg didasarkan T
pada status gizi dan T
kebutuhan pasien.
3. Untuk makanan yang D 1)Makanan dari luar rumah sakit dapat 10 T
disediakan diadakan sesuai 5 P
keluarga, edukasi ketentuan RS 0 T
diberikan mengenai 2)Bukti pemberian edukasi S
batasan2 diet pasien tentang batasan-batasan diet
dan penyimpanan W pasien dan penyimpanan yang baik T
yang baik untuk untuk mencegah kontaminasi bila T
mencegah makanan disediakan oleh keluarga,
kontaminasi. * Staf klinis, *Nutrisionis/dietisien ,
*Pasien/keluarga .
PAP
3. Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
4. Memiliki bukti D 1)Bukti dalam rekam medis tentang 10 T
pemberian terapi gizi pemberian terapi gizi terintegrasi pada 5 P
terintegrasi pasien risiko gizi mencakup rencana, 0
(rencana, pemberian dan evaluasi terapi T
pemberian dan gizi S
evaluasi) pada 2)Bukti terapi gizi terintegrasi berupa
pasien risiko gizi. pendokumentasian IAR oleh Dietisien T
W direviu-verifikasi oleh DPJP T
(Lihat juga Std AKP 3 pada maksud
dan tujuan poin e) )

*PPA,
*Staf klinis,
*Nutrisionis/dietisien.

3
1
5. Pemantauan dan D Bukti dalam rekam medis tentang hasil 10 T
evaluasi terapi evaluasi dan 5 P
gizi dicatat di rekam monitoring terapi gizi. 0 T
medis pasien. W S
*PPA
*Staf klinis T
*Nutrisionisamp T
ai
denganietisien
Pasien/keluarga
Pap 4
 Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
1. RS memiliki proses R 1) Regulasi tentang proses untuk melakukan 10 TP
untuk skrining,
melakukan skrining, pengkajian, dan tata laksana nyeri meliputi : 5 TS
pengkajian,
dan tata laksana nyeri a) Identifikasi pasien dengan rasa nyeri pada pengkajian 0 TT
meliputi poin awal
a) - e) pada maksud dan dan pengkajian ulang.
tujuan.
b) Pemberian informasi kepada pasien bahwa rasa nyeri
dapat
merupakan akibat dari terapi, prosedur, atau pemeriksaan.
c) Tata laksana untuk mengatasi rasa nyeri, terlepas dari
mana
nyeri berasal
d) Komunikasi dan edukasi kepada pasien dan
keluarga
mengenai pengelolaan nyeri sesuai dengan latar belakang
agama, budaya, nilai-nilai yang dianut.
e) Edukasi kepada seluruh PPA mengenai pengkajian dan
pengelolaannyeri 3
4
2) Regulasi termasuk Pengkajian awal
pada pasien nyeri
hebat/membutuhkan penanganan segera,
terdiri dari skrining
(rapid assessment) dan pengkajian lanjutan.
Lihat Std PP 1 EP
PAP
4. Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
2. Informasi D Bukti pelaksanaan tentang pemberian 10 T
mengenai informasi kemungkinan 5 P
kemungkinan timbulnya nyeri dan pilihan tata laksananya 0 T
adanya nyeri dan diberikan kepada pasien yang S
pilihan tata W menerima
laksananya terapi/prosedur/pemeriksaan T
diberikan kpd terencana yang sudah dapat T
pasien yg diprediksi menimbulkan rasa nyeri.
menerima terapi/ *DPJP, *PPJA, *Staf klinis,
prosedur/pemeriks *Pasien/keluarga .
aan terencana yg
sudah dpt
diprediksi
menimbulkan rasa
nyeri.

3
6
3. Pasien dan D Bukti pasien dan keluarga mendapatkan 10 T
keluarga edukasi mengenai pengelolaan nyeri 5 P
mendapatkan sesuai dengan latar belakang agama, 0
edukasi mengenai budaya, nilai-nilai yang dianut. Lihat juga T
pengelolaan nyeri W Std KE 4 EP b) dan S
sesuai dgn latar Std KE 5, HPK 1.2 EP a) dan b).
belakang agama, *DPJP, *PPJA, *Staf klinis, T
budaya, nilai2 yg *Pasien/Keluarga. T
dianut.
4. Staf RS D Bukti pelaksanaan pelatihan staf 10 T
mendapatkan mengenai cara melakukan 5 P
pelatihan edukasi bagi pengelolaan nyeri, berupa : 0 T
mengenai cara TOR, Undangan, daftar hadir, materi, S
melakukan edukasi W laporan, evaluasi, sertifikat. Lihat juga Std TT
bagi pengelolaan KE 7.
nyeri. *PPA, *.taf klinis TANGGAL 6 SEPTEMBER 2022
Pap 5
PAP 5
PAP
5. Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
1. Rumah sakit D 1) Bukti dalam rekam medis tentang 10 T
menerapkan penerapan pengkajian pasien menjelang 5 P
pengkajian pasien akhir kehidupan, didahului skrining. 0
menjelang akhir T
2) Selanjutnya dilakukan pengkajian awal
kehidupan dan yg khusus pada fase menjelang akhir
S
dapat dilakukan .
pengkajian ulang T
sampai pasien yg T
memasuki fase akhir
kehidupannya, dgn
memperhatikan poin
1) – 9) pada maksud
dan
tujuan.

W 68
PAP
5. Elemen Instrumen Penilaian KARS Skor
Penilaian
2. Asuhan D Bukti dalam rekam medis asuhan 10 T
menjelang akhir menjelang akhir kehidupan ditujukan 5 P
kehidupan ditujukan terhadap kebutuhan biopsiko-sosial, 0
terhadap kebutuhan emosional, budaya, dan spiritual T
psikososial, W pasien dan keluarga. S
emosional, kultural
dan spiritual pasien *PPA T
dan keluarganya. *Staf klinis T
*Pasien/keluarga

6
9
trimakasih