Anda di halaman 1dari 3

ROLE PLAY

Penkes Pada Ibu Hamil

Prolog:
Disuatu desa, dimana didesa ini terdapat beberapa ibu hamil yang belum paham tentang
kehamilan, persalinan nifas dan menyusui. Perawat ini ingin mengadakan kelas ibu hamil untuk
dapat meningkatkan status kesehatan dan pengetahuan ibu hamil dalam menjalankan masa
kehamilannya. Perawatan kehamilan ini meliputi apa itu kehamilan, perubahan tubuh selama
kehamilan, apa saja yang perlu dilakukan ibu selama hamil, dan kesiapan psikologis
menghadapi kehamilan.
Perawatpun bekerja sama dengan Puskesmas untuk menjalankan program ini. Perawat
pergi menemui para ibu hamil dan sudah membuat janji pada ibu hamil mengenai pengadaan
kelas ibu hamil tersebut.

Kepala Perawat : Assalamuaikum wr wb. Selamat pagi ibu-ibu sekalian, terima kasih sudah
menyempatkan hadir di kelas ibu hamil yang puskesmas programkan demi
meningkat pengetahuan serta status kesehatan ibu-ibu hamil yang ada di
wilayah kita ini. Perkenalkan terlebih dahulu saya perawat Y sebagai kepala
perawat di puskesmas melati ini. Dimana dalam program ini saya di bantu oleh
rekan-rekan saya, yang sebelah ada perawat 1, dan di sebelahnya ada perawat
2. Baiklah pertemuan pertama di kelas ibu hamil ini akan di sampai oleh
perawat 1 dan 2. Mungkin cukup sekian kata sambutan dari saya, saya
serahkan kepada perawat 1 dan 2.
Perawat 1 : Baiklah ibu-ibu, Sebelum memulai kelas ibu hamil ini, apakah ibu-ibu
sekalian sudah sarapan?
Ibu 1 : Kalau saya sudah sarapan tadi bu.
Perawat 2 : Yang belum coba angkat tangan?
Ibu-ibu : (tidak ada yang menunjuk tangan)
Perawat 1 : Wah berarti ibu-ibu semua sudah sarapan dong. Kalau gitu, kita mulai saja
ya kelasnya, nanti di akhir pertemuan hari ini, ibu-ibu boleh bertanya mana
yang belum paham. Baiklah ibu-ibu sekalian materi ibu akan di sampaikan oleh
rekan saya yang bernama x.

Perawat 2 pun menjelaskan materi pada pertemuan pertama dikelas ibu hamil ini, dimana
materi yang disampaikan yaitu tentang apa itu kehamilan, perubahan tubuh selama kehamilan,
apa saja yang perlu dilakukan ibu selama hamil, pengaturan gizi selama hamil, perawatan
kehamilan meliputi kesiapan psikologis menghadapi kehamilan

Setelah menjelaskan materi pada pertemuan ini, perawat 2 pun membuka sesi tanya jawab.

Ibu 1 : Nama saya ibu 1 saya sekarang sedang hamil 2 bulan, suster saya mau
bertanya nih, kenapa saya kalau makan selalu mual dan muntah, bagaimana
solusinya suster, bahaya tidak suster?
Perawat 1 : Bagus sekali pertanyannya bu, baiklah langsung saya jawab saja ya, begini
bu mual dan muntah yang ibu rasakan itu hal yang wajar pada kehamilan
muda, bila mual dan muntah yang ibu rasakan berkelanjutan sampai usia
kehamilan >4 bulan itu perlu dicurigai dan harus segera di periksa. Di
karenakan usia kehamilan ibu masih 2 bulan jadi hal yang ibu rasakan itu hal
yang wajar. Solusinya, bangun tidur pagi ibu jangan langsung berdiri, ibu
duduk dulu sebentar di tempat tidur, pagi hari ibu bisa minum air hangat atau
teh hangat, bisa juga makan dengan biskuit, ibu hindari makanan yang bisa
merangsang mual ibu. Pola makan ibu sedikit tetapi sering ya bu.
Ibu 1 : Oh begitu ya suster, jadi mual dan muntah yang saya alami sekarang masih
hal yang wajar.
Perawat 1 : Ya bu
Ibu 1 : Iya Terimakasih suster
Perawat 2 : Apakah ibu-ibu ada yang mau bertanya lagi?
Ibu 2 : Saya ibu 2. Bagaimana jika ibu hamil mengalami sakit. Apakah boleh
meminum obat?
Perawat 2 : Penggunaan obat-obatan perlu diperhatikan untuk ibu hamil bu
Ibu 2 : Apa hubungannya meminum obat dengan hamil suster?
Perawat 2 : Kalau ibu meminum obat tanpa resep dokter atau tidak sesuai dengan anjuran
dokter bisa jadi itu akan menimbulkan masalah pada kehamilan ibu seperti bayi
lahir prematur, cacat bahkan bisa keguguran
Ibu 2 : Oh seperti itu ya sus
Perawat 2 : Iya bu
Ibu 2 : Saya paham suster. Terima kasih
Perawat 1 : Baiklah apa masih ada yang ingin bertanya?
Ibu 3 : Saya ibu 3. Mau bertanya Apa lagi yang harus diperhatikan oleh ibu hamil suster
untuk menjaga kehamilannya agar tetap sehat?
Perawat 1 : Banyak ibu, seperti ibu harus menjaga kebersihan diri ibu, istirahat yang cukup,
bekerja jangan terlalu berat, melakukan perawatan payudara, pakaian ibu juga
jangan terlalu ketat
Ibu 3 : Untuk apa saya harus melakukan perawatan payudara?
Perawat : Begini bu, sebagian besar wanita hamil puting susunya tidak menonjol, pada saat
ibu telah melahirkan bayinya susah minum ASI ibu. Oleh sebab itu harus
dilakukan perawatan payudara agar puting susu ibu menonjol dan bisa
memberikan ASI untuk bayinya
Ibu 3 : Oh begitu ya sus, baik sus saya akan melakukan perawatan payudara agar bisa
menyusui bayi saya
Perawat 1 : Iya bu.
Perawat 2 : Masih ada yang ingin bertanya tidak ibu-ibu?
Ibu-ibu : (tidak ada yang menunjuk)
Perawat 1 : Jika tidak lagi yang ingin bertanya, kami tutup pembelajaran di kelas ibu hamil
hari ini. dan kita akan bertemu lagi, dikelas ibu hamil selanjutnya pada dua bulan
kedepan di tempat dan jam yang sama ya bu.

Anda mungkin juga menyukai