Anda di halaman 1dari 22

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA Tn.

U DENGAN MASALAH
UTAMA : INSOMNIA

I. PENGKAJIAN
A. Identitas Klien
Nama : Tn. U
Umur : 68 thn
Alamat : Kp. Sintok Rt 02 Rw 05 Desa Sukadana Campaka Cianjur
Pendidikan Terakhir : SD
Pekerjaan :
Penanggung jawab : Ny. M
Sumber Informasi : Klien dan keluarga
Jenis kelamin : Laki-laki
Suku : Sunda
Agama : Islam
Status perkawinan : Menikah
Tanggal pengkajian : 7 Juli 2020

B. STATUS KESEHATAN SAAT INI.


1. Status kesehatan umum selama setahun yang lalu
Klien mengatakan sejak 1 tahun yang lalu klien sering merasakan nyeri sendi dan kaku
dipagi hari
2. Status kesehatan umum selama 5 tahun yang lalu
Klien mengatakan tidak memiliki penyakit yang serius pada 5thn yang lalu
3. Keluhan-keluhan kesehatan utama
Klien mengatakan sulit tidur dan jika sudah tidur mudah terbangun dan tidak pernah tidur
lagi, klien juga mengeluh pusing
4. Pengetahuan tentang penatalaksanaan masalah kesehatan
Klien tidak mengetahui masalah yang terjadi pada dirinya. Jika klien sakit parah klien
memeriksakan ke puskesmas
5. Derajat keseluruhan fungsi relatif terhadap masalah kesehatan dan diagnosa medis
Klien mengatakan pada tahun 2005 klien di diagnosa oleh dokter Herpes
6. Obat-obatan
Nama obat Dosis
Renadinak 50mg
Dexamethason 0,75mg

Bagaimana/kapan menggunakannya : Rutin setiap malam


Dokter yang menginstruksikan :
Tanggal resep

7. Nutrisi
Diet, Pembatasan makanan.minuman :
Klien mengatakan tidak ada pembatasan makan dan minum
Riwayat Peningkatan/Penurunan Berat badan :
Klien mengatakan tidak ada peningkatan atau penurunan berat badan yang drastis
Pola konsumsi makanan (misal : frekuensi, sendiri atau dengan orang lain) :
Frekuensi makan klien 3x1 hari dilakukan secara mandiri tanpa bantuan siapapun
Masalah-masalah yang mempengaruhi masukan makanan (misal : pendapatan
tidak adekuat, kurang transportasi, masalah menelan/mengunyah, stres emosional)
Klien mengatakan tidak ada masalah dalam makan
Kebiasaan
Klien mengatakan kebiasaan minum kopi setiap pagi dan sore hari
C. RIWAYAT KESEHATAN DAHULU
1. Penyakit masa anak-anak : klien mengatakan tidak pernah mengalami penyakit yang
seirus pada masa anak-anak, jika klien demam hanya berobat jalan
2. Penyakit serius/kronik : klien mengatakan tidak pernah mengalami penyakit kronik
3. Trauma : klien mengatakan tidak pernah mengalami trauma serius
4. Perawatan di Rumah Sakit (alasan, tanggal, tempat, durasi, dokter) : klien mengatakan
pernah di rawat di RSUD sayang pada tahun 2005 dengan diagnosa medis Herpes
5. Operasi (perhatikan jenis, tanggal, alasan, dokter ) : klien mengatakan belum pernah di
operasi

D. RIWAYAT KELUARGA
Gambarkan silsilah (kakek/nenek, orang tua, paman, bibi, saudara kandung, pasangan, anak-
anak)

Keterangan :

: Laki-laki
: perempuan
X : Meninggal
 : Klien
: penderita hipertensi

E. PEMERIKSAAN FISIK
Tanda-tanda vital
TD : 110/90 mmHg
N : 79 x/mnt
R : 22 x/mnt
S : 36,60C
Umum Ya Tidak
Kelelahan 
Perubahan berat badan 
setahun yang lalu
Perubahan nafsu makan 
Demam 
Keringat malam 
Kesulitan tidur 
Sering pilek, infeksi 
Penilaian diri terhadap status
kesehatan
Kemampuan untuk melakukan
AKS
Integumen Ya Tidak
Lesi/luka ........... 
Pruritus ........... 
Perubahan pigmentasi ........... 
Perubahan tekstur  .........
Sering memar ........... 
Perubahan rambut  .........
Perubahan kuku ........... 
Pemajanan lama terhadap matahari ........... 
Pola penyembuhan lesi, memar

Hemopoietik Ya Tidak
Perdarahan/memar abnormal ........... 
Pembengkakan kelenjar limfa ........... 
Anemia ........... 
Riwayat tranfusi darah ........... 
Kepala Ya Tidak
Sakit kepala  .........
Trauma berarti pada masa lalu ........... 
Pusing  .........
Gatal kulit kepala ........... 
Mata Ya Tidak
Perubahan penglihatan  .........
Kaca mata/lensa kontak  .........
Nyeri ........... 
Air mata berlebihan ........... 
Bengkak sekitar mata ........... 
Diplopia  .........
Kabur  .........
Foto pobia ........... 

Telinga Ya Tidak
Perubahan pendengaran ........... 
Tinitus ........... 
Vertigo ........... 
Sensitivitas pendengaran ........... 
Alat-alat protesa ........... 
Riwayat infeksi ........... 
Tanggal pemeriksaan paling akhir ........... 
Kebiasaan perawatan telinga (dibantu oleh anak)
Dampak pada penampilan AKS ........... 

Hidung dan Sinus Ya Tidak


Rinorea ........... 
Rabas ........... 
Epistaksis ........... 
Obstruksi ........... 
Mendengkur ........... 
Nyeri pada sinus ........... 
Alergi ........... 
Riwayat infeksi ........... 
Penilaian diri pada kemampuan olfaktori ........... .........

Mulut dan Tenggorokan Ya Tidak


Sakit tenggorokan ......... 
Lesi/ulkus ......... 
Serak ......... 
Perubahan suara ......... 
Kesulitan menelan ......... 
Alat-alat protesa ......... 
Riwayat infeksi ......... 
Tanggal pemeriksaan gigi paling akhir ......... 
Pola menggosok gigi
Masalah dan kebiasaan membersihkan gigi palsu ......... 

Leher Ya Tidak
Kekakuan ......... 
Nyeri/nyeri tekan ......... 
Benjolan/massa ......... 
Keterbatasan gerak ......... 

Payudara Ya Tidak
Benjolan/massa ......... 
Nyeri/nyeri tekan ......... 
Bengkak ......... 
Keluar cairaan dari puting susu ......... 
Perubahan pada puting susu ......... 

Pola pemeriksaan pada payudara sendiri, Tanggal dan hasil Mamografi paling akhir
.......................................................................................................................................

Pernafasan Ya Tidak
Batuk ......... 
Sesak nafas ......... 
Hemopteses ......... 
Sputum ......... 
Mengi ......... 
Asma/alergi pernafasan ......... 

Kardiovaskuler Ya Tidak
Nyeri/ketidaknyamanan dada ......... 
Palpitasi ......... 
Sesak nafas ......... 
Dispnea pada aktivitas ......... 
Dispnea noktural paroksimal ......... 
Ortopnea ......... 
Murmur ......... 
Edema ......... 
Varises ......... 
Kaki timpang ......... 
Parestesia ......... 
Perubahan warna kaki ......... 
Gastro Intestinal Ya Tidak
Disfagia ......... 
Tak dapat mencerna ......... 
Nyeri ulu hati ......... 
Mual/muntah ......... 
Hematemesis ......... 
Perubahan nafsu makan ......... 
Intoleran makanan ......... 
Ulkus ......... 
Nyeri ......... 
Ikterik ......... 
Benjolan/massa ......... 
Perubahan kebiasaan defekasi ......... 
Diare ......... 
Konstipasi ......... 
Melena ......... 
Hemoroid ......... 
Perdarahan rektum ......... 
Pola defekasi biasanya ......... 

Perkemihan Ya Tidak
Disuria ......... 
Menetes ....... 
Ragu-ragu ........ 
Dorongan ........ 
Hematuria ......... 
Poliuria ......... 
Oliguria ......... 
Nokturia ......... 
Inkontinensia  .........
Nyeri saat berkemih ......... 
Batu ......... 
Infeksi ......... 
Frekuensi
Genito Reproduksi Pria Ya Tidak
Lesi ......... 
Nyeri testikuler ......... 
Massa testikuler ......... 
Masalah prostat ......... 
Penyakit kelamin ......... 
Perubahan hasrat seksual ......... .
Impotensi ......... 
Masalah aktivitas seksual ......... 

Genito Reproduksi Wanita Ya Tidak


Lesi ......... .........
Rabas ......... .........
Perdarahan pasca senggama ......... .........
Nyeri pelvic ......... .........
Penyakit kelamin ......... .........
Infeksi ......... .........
Masalah aktivitas seksual ......... .........
Riwayat menstruasi (usia awitan, tanggal periode menstruasi terakhir)
Riwayat menopouse (usia, gejala, masalah-masalah pasca menopouse)

Muskuloskeletal Ya Tidak
Nyeri persendian ......... 
Kekakuan ......... 
Pembengkakan sendi ......... 
Deformitas ......... 
Spasme ......... 
Kram ......... 
Kelemahan otot ......... 
Masalah cara berjalan ......... 
Nyeri punggung ......... 
Protesa ......... 
Pola kebiasaan latihan/olah raga  .........
Dampak pada penampilan AKS ......... .........

Sistem Syaraf Pusat Ya Tidak


Sakit kepala ......... 
Kejang ......... 
Serangan jatuh ......... 
Paralisis ......... 
Paresis ......... 
Masalah koordinasi ......... 
Tic/tremor/spasme ......... 
Parastesia ......... 
Cedera kepala ......... 
Masalah memori ......... 

Sistem Endokrin Ya Tidak


Intoleran panas ......... 
Intoleran dingin ......... 
Goiter ......... 
Pigmentasi kulit/tekstur  .........
Perubahan rambut  .........
Polifagia . ........ 
Polidipsi ......... 
Poliuria ......... 

F. PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL DAN SPIRITUAL


a. Psikososial
b. Identifikasi masalah emosional
Pertanyaan 1
- Apakah klien mengalami sukar tidur ? Ya
- Apakah klien sering merasa gelisah ? Ya
- Apakah klien seing murung atau menangis sendiri ? Tidak
- Apakah klien sering was-was atau kuatir ? Tidak
Lanjutkan ke pertanyaan tahap 2, jika lebih dari atau sama dengan 1 jawabab “
ya “
Pertanyaan tahap 2
- Keluhan lebih dari 3 bulan atau lebih dari 1 kali dalam 1 bulan? Iya
- Ada masalah atau banyak pikiran ? Tidak
- Ada gangguan / masalah dengan keluarga lain ? Tidak
- Menggunakan obat tidur / penenang atas anjuran dokter ? Tidak
- Cenderung mengurung diri ? Tidak
c. Spiritual
Klien beragam islam , klien mengatakan selalu menunaikan ibdah sholat yang
5 waktu , klien juga sering mengikuti kegiatan kegamaan setiap minggunya

G. PENGKAJIAN FUNGSIONAL KLIEN


1. KATZ indeks
Termasuk /kategori manakah klien
a. Mandiri dalam makan, kontinensia, menggunakan pakaian, pergi ke
toilet, berpindah tempat dan mandi.
b. Mandiri semua kecuali salah satu dari fungsi di atas.
c. Mandiri, kecuali mandi + satu fungsi yang lain.
d. Mandiri, kecuali berpakaian, mandi dan satu fungsi lain.
e. Mandiri, kecuali mandi, berpakaian, ke toilet dan satu fungsi yang lain.
f. Mandiri, kecuali mandi, berpakaian, ke toilet, berpindah tempat dan satu
fungsi yang lain.
g. Ketergantungan untuk semua fungsi
Keterangan :
- Mandiri : Berarti tanpa pengawasan, pengarahan atau bantuan aktif dari
orang lain
- Ketergantungan artinya : Apabila klien menolak melakukan fungsi
tersebut /tidak mampu melakukan fungsi tersebut

2. Barthel Indeks
Termasuk manakah klien ?
DENGAN
NO KRITERIA MANDIRI KETERANGAN
BANTUAN
1 Makan 5 10 Frekuensi : 3x1 hari
Jumlah : 1 porsi habis
Jenis : Nasi, lauk, sayuran
2 Minum 5 10 Frekuensi :
Jumlah :
Jenis : Air putih, teh, kopi
3 Berpindah dari kursi ke 5 - 10 15
tempat tidur, sebaliknya
4 Personal toilet (Cuci 5 5 Frekuensi : 3x sehari
muka, menyisir rambut,
menggosok gigi)
5 Keluar masuk toilet 5 10
(Mencuci pakaian,
menyeka tubuh)
6 Mandi 5 15 Frekuensi : 1 x sehari

7 Jalan dipermukaan datar 0 5


8 Naik turun tangga 5 10
9 Mengenakan pakaian 5 10
10 Kontrol bowel (BAB) 5 10 Frekuensi : 2x/hari
Konsistensi :
11 Kontrol bladder (BAK) 5 10 Frekuensi :
Jumlah :
Warna :
12 Olah raga /latihan 5 10 Frekuensi : 2x sehari
Jenis : jalan kaki
13 Reaksi pemanfaatan 5 10 Frekuensi :
waktu luang Jenis :
Jumlah 130
Keterangan
a. 130 : mandiri
b. 65-125: Ketergantungan sebagian
c. 60 : Ketergantungan total
3. Pengkajian Status Mental Gerontik
a. Identifikasi tingkat kerusakan intelektual dengan menggunakan Short
Portable Mental Status Questioner (SPMSQ)
Instruksi : ajukan pertanyaan 1 – 10 pada daftar ini dan catat semua
jawabannya
NO PERTANYAAN BENAR SALAH
1 Tanggal berapa hari ini ? 
2 Hari apa sekarang ini ? 
3 Apa nama tempat ini ? 
4 Dimana alamat anda ? 
5 Berapa umur anda ? 
6 Kapan anda lahir (Min tahun lahir) ? 
7 Siapa presiden Indonesia sekarang ? 
8 Siapa presiden Indonesia sebelumnya ? 
9 Siapa nama ibu anda 
10 Kurangi 3 dari 20 dan tetap lakukan pengurangan 3 dari setiap

angka baru (20 – 3,17 – 3, 14 – 3,11 – 3)
Total score 10

Interprestasi hasil :
a. Salah 0 – 3 Fungsi intelektual utuh
b. Salah 4 – 5 Kerusakan intelektual ringan
c. Salah 6 – 8 Kerusakan intelektual sedang
d. Salah 9 – 10 Kerusakan intelektual berat
b. Identifikasi aspek kognitif dari fungsi mental dengan mengguakan MMSE
(Mini Mental Status Exam)
ASPEK NILAI NILAI KRITERIA
KOGNITIF MAKSIMAL KLIEN
Orientasi waktu 5 5 Menyebut dengan benar :
o   Tahun
o   Musim
o   Tanggal
o   Hari
o   Bulan
Orientasi ruang 5 5 Dimana sekarang kita berada :
o   Negara Indonesia
o   Propinsi Jawa Barat
o   Kota
o   Desa
o   Rumah
Registrasi 3 3 Sebutkan nama objek yang telah
disebut oleh pemeriksa :
o   Televisi
o   Meja
o   Kursi
Perhatian dan 5 5 Minta klien untuk memulai dari
kalkulasi angka 100 kemudian dikurangi 7
sampai 5x/tingkat :
o   93
o   68
o   79
o   72
o   65
Mengingat kembali 3 3 Minta klien untuk mengulangi 3
obyek pada no. 2 (Pada registrasi
diatas)
o   Televisi
o   Kursi
o   Meja
Bahasa 9 9 Tunjukan klien benda, tanyakan
apa namanya :
o   Bolpoin
o   Buku

Minta klien untuk mengulangi kata


– kata ”tidak ada, jika dan atau
tetapi.
o   Bila benar, 1 point

Minta klien untuk mengikuti


perintah berikut terdiri dari 3
langkah :
o   Ambil kertas ditangan anda
o   Lipat dua
o   Taruh di lantai

Perintahkan klien dengna menutup


mata klien, untuk point seperti no.
1
o   Jam tangna /Pensil

Perintahkan pada klien :


o   Menulis 1 kalimat
o   Menyalin 1 gambar
Jumlah 30
Interprestasi nilai :
>24 : Tidak ada gangguan kognitif
18– 23 : Gangguan kognitif sedang
0 – 17 : Gangguan kognitif berat
4. Pengkajian Keseimbangan
a. Perubahan posisi atau gerak menunjukan kondisi dibawah ini
Beri nilai 0 jika klien tidak dapat menunjukan kondisi di bawah ini, atau
beri nilai 1 jika klien menunjukan salah satu dari kondisi dibawah ini.
- Bangun dari tempat
Tidak bangun dari tempat tidur dengan sekali gerakan, akan tetapi
usila mendorong tubuhnya ke atas dengan tangan atau bergerak ke
bagian depan kursi terlebih dahulu, tidak stabil pada saat berdiri
pertama kali.
- Duduk ke kursi
Menjatuhkan diri kekursi, tidak duduk di tengah kursi. Keterangan
kursi harus keras tanpa lengan
- Menahan dorongan pada sternum ( pemeriksa mendorong sternum
sebanyak 3 kali dengan hati-hati )
Klien menggerakan kaki, memegang objek untuk dukungan, kaki
tidak menyentuh sisi-sisinya
- Mata tertutup
Lakukan pemeriksaan sama seperti di atas tapi klien disuruh menutup
mata
- Perputaran leher
Menggerakan kaki, menggenggang objek untuk dukungan kaki,
keluhan vertigo atau keadaan tidak stabil
- Gerakan menggapai sesuatu
Tidak mampu untuk menggapai sesuatu dengan bahu fleksi
sepenuhnya sementara berdiri pada ujung jari-jari kaki, tidak stabil
memegang sesuatu untuk dukungan
- Membungkuk
Tidak mampu membungkuk untuk mengambil objek-objek kecil
( misalnya pulpen) dari lantai, memegang objek untuk bisa berdiri
lagi, dan memerlukan usaha-usaha yang keras untuk bangun.

b. Komponen gaya berjalan atau pergerakan


Beri nilai 0 jika klien tidak dapat menunjukan kondisi di bawah ini, atau
beri nilai 1 jika klien menunjukan salah satu dari kondisi dibawah ini.
- Minta klien untuk gerjalan ke tempat yang telah ditentukan
Ragu-ragu, tersandung, memegang objek untuk dukungan
- Ketinggian langkah kaki (Mengangkat kaki pada saat melangkah)
Kaki tidak naik dari lantai secara konsisten ( menggeser atau
menyeret kaki ), mengangkat kaki terlalu tinggi ( > 5 cm )
- Kontinuitas langkah kaki (Observasi dari samping klien, analisa)
Setelah langkah-langkah awal menjadi tidak konsisten, memuai
mengangkatbsatu kaki sementara kaki yang lain menyentuh lantai
- Kesimetrisan langkah (Observasi dari samping klien, analisa
Tidak berjalan dalam garis lurus, bergelombang dari sisi ke sisi
- Penyimpangan jalur pada saat berjalan (Lebih baik diobservasi dari
samping klien) Tidak berjalan dalam garis lurus, bergelombang dari
sisi ke sisi
- Berbalik
Berhenti sebelum mulai berbalik, jalan sempoyongan, bergoyang,
memegang objek untuk dukungan
Interpretasi hasil :
0-5 : resiko jatuh rendah
6-10 : resiko jatuh sedang
11.15: resiko jatuh tinggi

5. Pengkajian Kondisi Depresi


Geriactric Depression Scale
No Pertanyaan Ya Tidak
1 Apakah anda puas dengan kehidupan anda ? 
2 Apakah anda telah meninggalkan banyak kegiatan ? 
3 Apakah anda merasa kehidupan anda kosong ? 
4 Apakah anda sering merasa bosan ? 
5 Apakah anda punya setiap semangat yang baik setiap saat ? 
6 Apakah anda takut bahwa suatu yang buruk atau menimpa anda ? 
7 Apakah anda merasa tidak bahagia ? 
8 Aakah anda sering merasa tidak berdaya ? 
9 Apakah anda lebih senang dirumah daripada pergi keluar ? 
10 Apakah anda banyak masalah dibandingkan kebanyakan orang ? 
11 Apakah anda pikir hidup anda sekarang menyenangkan ? 
12 Apakah anda merasa tidak berharga saat ini ? 
13 Apakah anda merasa penuh semangat ? 
14 Apakah anda merasa bahwa keadaan anda tak ada harapan ? 
15 Apakah anda pikir bahwa 3 orang lain lebih baik dari anda ? 
Ya : 4, No : 11
Kesimpulan
5.9 = Suspek Depresi
>10 = depresi

6. Pengkajian sosial
APGAR keluarga
Komponen Skore
A Adaptation ( adaptasi ) 2 : selalu
Saya puas bahwa saya dapat kembali pada keluarag 1 : Kadang-kadang
(teman-teman) saya untuk membantu pada waktu sesuatu 0 : Tidak pernah
menyusahkan saya
P Partership (hubungan ) 2 : selalu
Saya puas dengan cara keluarga (teman-teman) saya 1 : Kadang-kadang
membicarakan sesuatu dengan saya dan mengungkapkan 0 : Tidak pernah
masalah dengan saya
G Growth (perteumbuhan) 2 : selalu
Saya puas bahwa keluarga (teman-teman)saya menerima 1 : Kadang-kadang
dan mendukung keinginan saya untuk melakukan aktivitas 0 : Tidak pernah
atau arah baru
A Affection (afeksi) 2 : selalu
Saya puas dengan cara keluarga (teman-teman) saya 1 : Kadang-
mengekspresikan afek dan berespon terhadap emosi saya kadang
seperti marah, sedih atu mencintai 0 : Tidak pernah
R Resolve (pemecahan) 2 : selalu
Saya puas dengan keluarga (teman-teman) saya 1 : Kadang-kadang
menyediakan waktu bersama-sama 0 : Tidak pernah
Penilaian :
>3 : disfungsi keluarga sangat tinggi
4-6 : disfungsi keluarga sedang
7-10 : disfungsi keluarag ringan atau tidak disfungsi keluarga
H. Analisa Data
No Data Etiologi Masalah
1 Ds : Stress, pemakaian obat, Gangguan pola tidur
- Klien mengatakan sulit tidur dan lingkungan , usia > 65thn
jika sudah tidur mudah terbangun
dan tidak pernah tidur lagi, Gangguan frekunsi tidur,
- klien juga mengeluh pusing
mempengaruhi proses tidur,
lingkungan tidak nyaman,
Do :
- Pada pengkajian psikososial
didaptkan klien sulit tidur dan Frekuensi tidur menurun,
hilangnya ketenangan
sering gelisah dirasakan sudah
lebih dari 3bulan
- TTV
Insomnia
TD : 110/90 mmHg
N: 79 x/mnt
Ketidakpuasan tidur
R: 22 x/mnt
S: 36,60C
Gangguan pola tidur

2 Ds: Stimulasi baroreceptor dari Resiko jatuh


Klien mengatakan adanya sinus korotis & arkus aorta
perubahan penglihatan
Do : Peningkatan saraf simpatis
Usia : 68 thn
Pada pengkajian fisik mata di Aktivitas epineprin dan
daptkan pandangan kabur, diplopia nonepineprin

Vasokontriksi

Peningkatan tekanan darah

Gangguan sirkulasi

Retina

Spasme artiole

Diplopia

Resiko jatuh
II. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Gangguan pola tidur b.d kurang control tidur d.d Klien mengatakan sulit tidur dan
jika sudah tidur mudah terbangun dan tidak pernah tidur lagi, klien juga mengeluh
pusing , Pada pengkajian psikososial didaptkan klien sulit tidur dan sering gelisah
dirasakan sudah lebih dari 3bulan, TD : 110/90 mmHg, N: 79 x/mnt, R: 22 x/mnt, S:
36,60C
2. Resiko jatuh d.d Klien mengatakan adanya perubahan penglihatan , Usia : 68 thn ,
Pada pengkajian fisik mata di daptkan pandangan kabur, diplopia

III. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN


No. DX Tujuan Intervensi Rasional
1 Setelah dilakukan tindakan 1. Berikan kesempatan 1. Mendengar aktif dapat

keperawatan, tidur menjadi pasien untuk membantu menentukan

efektif mendiskusikan keluhan penyebab kesulitan tidur.

Kriteria hasil : yang mungkin

a. Dapat meningkatkan rasa menghalangi tidur.

sehat dan merasa dapat 2. Rencanakan asuhan 2. Tindakan ini

tidur keperawatan rutin yang memungkinkan asuhan

b. Merasa tidur tidak memungkinkan pasien keperawatan yang konsisten

terganggu tidur tanpa terganggu dan memberikan waktu

selama beberapa jam. untuk tidur tanpa terganggu.

3. Berikan bantuan tidur 3. Susu dan beberapa

kepada pasien, seperti kudapan tinggi protein,

bantal, mandi sebelum seperti keju dan kacang,

tidur, makanan atau mengandung L-trytophan,

minuman dan bahan yang dapat mempermudah

bacaan. tidur.

4. Ciptakan lingkungan 4. Tindakan ini dapar


yang kondusif untuk tidur. mendorong istirahat dan

tidur.

5. Berikan pengobatan 5. Agens hipnotik memicu

yang diprogramkan untuk tidur, obat penenang

meningkatkan pola tidur menurunkan ansietas.

normal pasien.

6. Minta pasien setiap 6. Tindakan ini membantu

pagi menjelaskan kualitas mendeteksi adanya gejala

tidur malam sebelumnya. perilaku yang berhubungan

dengan tidur.

7. Berikan pendidikan 7. Upaya relaksasi yang

kesehatan kepada pasien bertujuan biasanya dapat

tentang tehnik relaksasi membantu meningkatkan

seperti imjinasi terbimbing, tidur.

relaksasi otot progresif,

dan meditasi.

2 Setelah dilakukan tindakan 1. Hindarkan lantai yang 1. Lantai yang licin dapat

keperawatn tidak terjadi licin menyebabkan resiko jatuh

jatuh 2. Lansia yang

2. Orientasikan klien ingatannya sudah menurun ,

dengan ruangan sehingga diperlukan

orientasi ruangan agar

lansia bisa menyesuaikan

diri terhadap ruangan

3. Lansia yang sudah


3. Berikan penerangan mengalami perubahan

di ruangan penglihatan perlu ada nya

penerangan agar tidak

terjadinya resiko jatuh

4. Lansia sudah

mengalami penurunan

4. Anjurkan keluarga dalam fisik, sehingga dalam

untuk bantu klien dalam melakukan aktivitas sehari –

melakukan aktivitas sehari- hari diperlukan bantuan dari

hari oranglain sesuai dengan

yang dapt ditoleransi

IV. IMPLEMENTASI
Nama Klien : Diagnosa Kep:
Diagnosa medis :
No dx Tanggal/Jam Implementasi (Respond dan atau hasil) Paraf Evaluasi (SOAP)

V. CATATAN PERKEMBANGAN

Anda mungkin juga menyukai