net/publication/338115556
CITATIONS READS
0 3,064
5 authors, including:
Meiko Ardiany
Airlangga University
5 PUBLICATIONS 0 CITATIONS
SEE PROFILE
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
All content following this page was uploaded by Azizah Ayu Septiania on 23 December 2019.
(MANDIRI)
Disusun oleh:
PENGUKURAN PSIKOLOGIS B – 1
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena rahmat,
karunia, dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan “Laporan Penyusunan Alat Ukur
Self-Compassion” ini dengan baik. Laporan ini tidak akan selesai tanpa bantuan dari
berbagai pihak yang terkait, maka kami juga mengucapkan terimakasih kepada :
1. Tim dosen mata kuliah Pengukuran Psikologis, khususnya dosen kami yaitu
Bapak Dimas Aryo W. S.Psi., M.Sc. yang sudah membimbing kami dalam
menyusun laporan ini.
2. Kedua orangtua kami yang selalu menjadi motivasi kami untuk bersemangat
dalam mengerjakan laporan ini
3. Mahasiswa aktif wilayah Jawa Timur yang telah bersedia menjadi subjek kami.
4. Dan seluruh pihak yang membantu kami dalam menyelesaikan laporan ini.
Kami sangat berharap laporan ini dapat berguna dan dapat dipahami oleh
siapapun yang membacanya dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan.
Kami menyadari bahwa di dalam laporan ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata
sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik dan saran demi perbaikan
laporan yang telah kami buat. Kami berharap semoga laporan ini dapat memberi ilmu
yang bermanfaat bagi para pembaca.
Penyusun
1
DAFTAR ISI
2
4.7.2 Norma Hipotetik ................................................................................ 71
BAB V PENUTUP ................................................................................................... 80
3
BAB I
PENDAHULUAN
4
tersebar di Jawa Timur sehingga banyak mahasiswa dari luar wilayah Jawa Timur yang
merantau. Sebagai mahasiswa, mereka dituntut untuk mengikuti kegiatan belajar
mengajar sesuai aturan yang berlaku, mengerjakan tugas dengan baik untuk mencapai
prestasi akademik, dan bersosialisasi seluas-luasnya. Tidak jarang mereka mengalami
hambatan saat menjalani kehidupan sebagai mahasiswa seperti hambatan dalam bidang
akademik maupun sosial yang tidak jarang menurunkan motivasi mahasiswa. Menurut
Neff (2005) dalam (Yanuar, 2013) menyatakan bahwa motivasi belajar dapat muncul
apabila individu memiliki kemampuan untuk menghibur diri dan memperdulikan diri
sendiri ketika berada pada masa-masa sulit, kegagalan, dan ketidak sempurnaan. Hal
tersebut dinamakan self-compassion. Menurut Breines dan Chen (2012) dalam
(Yanuar, 2013) juga mengatakan bahwa self-compassion dapat meningkatkan motivasi
dalam diri mahasiswa dengan mendorong mereka menghadapi kesulitan yang mereka
perbuat tanpa mengkritik dirinya sendiri.
1.2 TUJUAN
1. Mengukur dan mengetahui sikap self-compassion pada mahasiswa perguruan
tinggi atau sederajat di Jawa Timur
2. Menjelaskan metode pengukuran menggunakan alat tes sikap self-compassion
1.3 MANFAAT PENYUSUNAN ALAT UKUR
1. Mengetahui tingkat self-compassion dalam diri mahasiswa aktif di perguruan
tinggi Jawa Timur.
2. Hasil penelitian dapat dijadikan acuan penelitian selanjutnya.
5
BAB II
TINJAUAN TEORITIK
1. Self-Kindness
2. Common Humanity
6
adalah isolation dimana individu merasa bahwa hanya dirinya yang
mengalami masa-masa sulit dan juga merasa bahwa orang lain
memiliki hidup yang lebih mudah daripada dirinya.
3. Mindfulness
7
6. Tidak merasa terisolasi dan terputus dari dunia sekitar ketika
mengalami kegagalan
7. Tidak menyalahkan orang lain atau keadaan saat ada yang salah
pada dunia luar
8. Mampu menerima dengan ketenangan hati baik pengalaman
positif, negatif, atau netral
9. Tidak melarikan diri dengan mendramatisir tentang apa yang
sedang terjadi pada diri sendiri
10. Melihat situasi yang terjadi dengan perspektif yang lebih luas
Dimensi Indikator
8
Menyadari bahwa manusia itu tidak
sempurna, bisa, gagal, dan bisa melakukan
kesalahan
Peneliti menetapkan tujuan alat ukur dibuat guna mengetahui tingkat self-
compassion mahasiswa pada kehidupan mereka.
9
2. Mendefinisikan konstruk yang ingin diukur
4. Mengidentifikasi indikator
Menentukan proporsi item untuk setiap indikator yang disajikan dalam bentuk
blue print.
6. Membuat aitem
7. Melakukan review
10
content validity untuk memvalidasi skala sikap yang disusun melalui penilaian
ahli atau expert judgement.
Melakukan uji coba aitem dengan menyebar kuesioner dalam google form
kepada beberapa subjek dengan syarat :
a. Laki-laki/Perempuan
b. Mahasiswa aktif di wilayah Jawa Timur
c. Usia 17-25 tahun
9. Analisa item
Setelah mendapat dan mengumpulkan hasil dari kuesioner yang telah disebar,
peneliti melakukan analisis aitem untuk mengetahui aitem mana yang baik dan
buruk. Pemeriksaan aitem-aitem yang baik atau buruk dilakukan menggunakan
Jamovi for Windows 1.0.7 solid.
11
BAB III
METODE
12
3.2 BLUE PRINT ALAT UKUR
Berikut merupakan blue print dari aitem-aitem yang kami susun, blue print
ini merupakan blue print yang sudah di rater sehingga jumlah aitem-nya bertambah
sesuai saran dari rater kami.
Nomor
Dimensi Aitem
Indikator Jumlah Aitem
F UF
Menerima ketidaksempurnaan,
35, 50,
kegagalan, dan kesalahan diri 8, 27 5
49
sendiri
13
Menyadari bahwa manusia itu
29,
tidak sempurna, bisa, gagal, dan 34,10 5
39,46
bisa melakukan kesalahan
Jumlah 50
14
Setelah menentukan penyebaran aitem maka disusun pernyataan Favorable
dan Unfavorable-nya. Berikut adalah pernyataan untuk skala sikap Self-Compassion
sebelum di rater:
15
perhatian pada diri
Saya mengabaikan diri saya
sendiri saat
sendiri ketika saya merasa UF
mengalami
gagal.
keterpurukan.
16
Saya cenderung merasa
gagal ketika tidak mampu UF
menghadapi cobaan.
Menyadari bahwa
Saya tidak dapat menerima
manusia itu tidak
kenyataan bila saya gagal UF
sempurna, bisa
dalam melakukan sesuatu.
gagal, dan bisa
Common melakukan
Saya menganggap bahwa
Humanity kesalahan.
manusia merupakan manusia
yang pasti melakukan F
kesalahan dan saya
memahami hal tersebut.
17
sekitar ketika
Saya merasa kehidupan yang
mengalami
saya jalani berjalan seperti
kegagalan. F
semestinya kehidupan orang
lain.
18
Saya percaya bahwa setiap
kejadian memiliki esensinya F
sendiri.
19
Ketika terjadi hal yang tidak
diinginkan, saya mudah UF
terbawa perasaan.
3.3 VALIDITAS
Validitas ada 3 macam, yaitu content validity, construct validity, dan criterion
related validity. Content validity merupakan validitas berdasarkan pengujian terhadap
isi tes dengan analisis rasional (Solichin, 2017). Validitas ini tidak memerlukan
penghitungan-penghitungan statistik. Construct validity merupakan macam validitas
yang dapat menunjukkan sejauh mana tes tersebut mengukur suatu konstruk yang
hendak diukur. Criterion related validity merupakan validitas yang diukur dengan
melihat apakah skor suatu tes berkorelasi dengan skor dari tes lain yang mengukur
konstruk yang sama yang berada di luar tes.
20
3.4 RELIABILITAS
21
BAB IV
HASIL
Item alat ukur berikut merupakan item yang sudah siap disebar dalam skala sikap self-
compassion yang telah mengalami revisi dari expert judgement:
No. Aitem 1 2 3 4 5
22
Saya merasa buruk ketika saya menyadari ada banyak
8.
ketidaksempurnaan dalam diri saya.
23
Saya kesusahan untuk bersikap tenang ketika cobaan
19.
datang.
24
Saya merasa rekan saya adalah penyebab hal buruk terjadi
31.
pada saya.
25
Saya sering menampakkan emosi yang meluap-luap
42.
ketika terjadi masalah.
26
Feedback dari
Nomor Revisi
Dimensi Indikator Aitem expert
Aitem kelompok
judgement
Saya bersikap
Saya bersikap
toleran
toleran Diganti dengan
terhadap
terhadap ketidaksempur
aspek-aspek
35 aspek-aspek naan,
yang tidak
dalam diri saya kegagalan, atau
sempurna
yang tidak saya kecacatan
dalam diri
senangi (F)
saya
Saya merasa
Menerima buruk ketika
ketidaksempurnaan, saya
Self-
kegagalan, dan menyadari ada
Kindness 8
kesalahan diri banyak
sendiri ketidaksempur
naan dalam diri
saya. (UF)
Saya berusaha
menerima
kesalahan-
50 kesalahan kecil
yang sering
saya perbuat.
(F)
27
Saya merasa
buruk ketika
membuat
27
kegagalan
sekecil apapun.
(UF)
Saya tetap
mencintai diri
saya sendiri
ketika
49
menyadari
ketidaksempur
naan yang saya
miliki. (F)
28
saya merasa ketika saya
gagal (UF) merasa gagal.
Saya berusaha
bersikap baik
kepada diri
saya sendiri
48
ketika
mengalami
keterpurukan.
(F)
Saya dapat
memikirkan
hal positif
37 ketika saya
29
Saya cepat
pulih dari
47
keterpurukan.
(F)
Saya akan
menyelesaikan
26 semua cobaan
yang datang.
(F)
Saya percaya
Saya percaya
bahwa saya
bisa
bisa
Tidak perlu menghadapi
menghadapi
38 menggunakan cobaan
cobaan dengan
“bahwa saya” dengan
kemampuan
kemampuan
terbaik saya.
terbaik saya.
Tidak fokus pada (F)
kelemahan dan
Saya merasa
kegagalan diri
gagal ketika
sendiri.
25 tidak mampu
menghadapi
cobaan. (UF)
Saya merasa
cobaan hidup
20
sangat berat.
(UF)
30
Saya mampu
menghadapi
5
cobaan dengan
mudah. (F)
Saya tidak
dapat
menerima
kenyataan bila
34
saya gagal
dalam
melakukan
Menyadari bahwa
sesuatu. (UF)
manusia itu tidak
Common sempurna, bisa Saya merasa
Humanity gagal, dan bisa sangat terpuruk
melakukan jika saya gagal
10
kesalahan. dalam suatu
pekerjaan.
(UF)
Saya berusaha
menjadikan
46
kegagalan
sebagai
31
pengalaman.
(F)
32
Saya merasa
orang lain
45 lebih Bahagia
daripada saya.
(UF)
Saya enggan
Tidak menyalahkan
mengakui
orang lain atau
kesalahan yang
keadaan saat ada 44
telah saya
yang salah pada
perbuat. (UF)
dunia luar.
Saya selalu
berusaha untuk
tetap tenang
43 dalam
33
Saya percaya Saya percaya
bahwa setiap bahwa setiap
kejadian Gunakan kejadian
17
memiliki bahasa awam memiliki
esensinya maknanya
sendiri. (F) sendiri
Emosi saya
Sulit bagi saya
mudah
untuk
berubah
mengontrol Jadikan
32 mengikuti
emosi saat kalimat aktif
baik
terjadi hal
buruknya
buruk (UF)
kejadian.
Saya selalu
berusaha
menerima
22
apapun yang
terjadi pada
saya. (F)
34
Ketika terjadi Lebih baik
Saya sering
masalah, saya diubah menjadi
menampakka
sering “Saya merasa
n emosi yang
Tidak melarikan 42 menampakkan emosi yang
meluap-luap
diri dengan emosi yang meluap saat
ketika terjadi
mendramatisir meluap-luap. mendapat
masalah.
tentang apa yang (UF) masalah”
35
Dalam
Saya
menyikapi
memahami
masalah, saya
masalah yang
memposisikan Jadikan
24 terjadi dan
sudut pandang kalimat aktif
cara
sebagai
menyikapinya
individu yang
.
netral (F)
Saya sering
tidak tahu apa
yang harus
3 dilakukan
ketika
mendapat
masalah. (UF)
Berikut merupakan skala yang telah di rater beserta pernyataan Favorable dan
Unfavorable :
NO.
DIMENSI INDIKATOR AITEM F/ UF
AITEM
36
kegagalan, dan Saya merasa buruk ketika saya
kesalahan diri sendiri. menyadari ada banyak
8 UF
ketidaksempurnaan dalam diri
saya.
37
Saya memberikan kalimat-
kalimat penenang kepada diri
28 F
sendiri saat menghadapi
keterpurukan.
Tidak memberikan
penilaian buruk, Saya kesusahan untuk bersikap
19 UF
bersikap dingin, dan tenang ketika cobaan datang.
meremehkan diri
sendiri. Saya cepat pulih dari
47 F
keterpurukan.
38
Saya akan mengabaikan
9 UF
permasalahan hidup saya
39
Saya merasa setiap manusia
39 F
pasti melakukan kesalahan
40
Saat saya mengalami
kegagalan, saya merasa orang
11 UF
di sekitar menjaga jarak
dengan saya
41
positif, negatif, atau
Kejadian buruk seringkali
netral.
1 membuat saya sulit untuk UF
berpikir tenang.
42
Semua orang harus tahu
7 kemalangan yang menimpa UF
saya
43
Saya sering tidak tahu apa
3 yang harus dilakukan ketika UF
mendapat masalah
Kami telah melaksanakan uji coba alat ukur self-compassion yang sudah kami
susun kepada 155 subjek atau responden dari mahasiswa di Jawa Timur. Setelah itu,
kami melakukan analisis hasil data menggunakan teknik statistik alpha Cronbach’s
menggunakan program statistik Jamovi for Windows 1.0.7 solid untuk menguji
reliabilitas alat ukur kami. Butir item yang baik adalah item yang memiliki nilai item-
rest correlation >0,3. Kemudian, kami akan menghilangkan butir item bernilai <0,3.
Berikut ini adalah hasil dari seleksi tahap (running) pertama sampai ketiga.
44
Item Reliability Statistics
if item
dropped
item mean sd item-rest correlation Cronbach's α
9 3.92 0.875 -0.0521 0.919
10 2.76 1.166 0.4725 0.914
11 3.44 1.138 0.3965 0.915
12 2.70 1.309 0.4936 0.914
13 3.77 0.969 0.3739 0.915
14 3.88 0.972 0.2498 0.916
15 2.37 1.220 0.5495 0.913
16 3.10 1.059 0.2107 0.917
17 4.56 0.713 0.4442 0.915
18 3.17 1.193 0.5119 0.914
19 2.68 1.113 0.5868 0.913
20 3.01 1.204 0.6038 0.913
21 3.36 1.083 -0.1738 0.921
22 4.13 0.764 0.5013 0.914
23 3.43 0.906 0.2417 0.916
24 3.57 0.914 0.5675 0.914
25 2.50 1.110 0.4287 0.915
26 4.21 0.702 0.4049 0.915
27 3.07 1.138 0.4482 0.914
28 4.06 0.995 0.3173 0.916
29 3.93 0.886 0.2712 0.916
30 2.64 1.064 0.4402 0.915
31 4.01 0.832 0.2438 0.916
32 2.38 1.167 0.3479 0.916
33 4.04 1.078 0.2514 0.916
34 3.24 1.138 0.4780 0.914
35 3.71 0.955 0.5208 0.914
36 2.58 1.125 0.3628 0.915
45
Item Reliability Statistics
if item
dropped
item mean sd item-rest correlation Cronbach's α
37 3.58 1.083 0.5291 0.914
38 4.10 0.846 0.6167 0.913
39 4.70 0.562 0.2328 0.916
40 3.68 1.297 0.5235 0.914
41 2.51 1.162 0.5622 0.913
42 3.34 1.315 0.4258 0.915
43 3.92 0.956 0.4715 0.914
44 3.94 1.056 0.4038 0.915
45 3.01 1.278 0.5343 0.913
46 4.41 0.729 0.5022 0.914
47 3.24 1.126 0.5977 0.913
48 4.01 0.980 0.5072 0.914
49 4.11 1.000 0.6376 0.913
50 4.06 0.857 0.5020 0.914
mean sd Cronbach's α
46
Hasil Running Kedua
Item Reliability Statistics
if item dropped
item mean sd item-rest correlation Cronbach's α
47
Item Reliability Statistics
if item dropped
item mean sd item-rest correlation Cronbach's α
40 3.68 1.297 0.537 0.926
41 2.51 1.162 0.583 0.925
42 3.34 1.315 0.443 0.927
43 3.92 0.956 0.471 0.926
44 3.94 1.056 0.363 0.927
45 3.01 1.278 0.552 0.926
46 4.41 0.729 0.467 0.927
47 3.24 1.126 0.577 0.925
48 4.01 0.980 0.490 0.926
49 4.11 1.000 0.624 0.925
50 4.06 0.857 0.474 0.926
mean sd Cronbach's α
48
Item Reliability Statistics
if item dropped
item mean sd item-rest correlation Cronbach's α
2 2.86 1.232 0.529 0.926
3 3.03 1.210 0.566 0.925
5 2.90 0.891 0.505 0.926
8 2.73 1.290 0.551 0.926
10 2.76 1.166 0.501 0.926
11 3.44 1.138 0.400 0.927
12 2.70 1.309 0.518 0.926
13 3.77 0.969 0.352 0.928
15 2.37 1.220 0.569 0.925
17 4.56 0.713 0.403 0.927
18 3.17 1.193 0.550 0.926
19 2.68 1.113 0.624 0.925
20 3.01 1.204 0.621 0.925
22 4.13 0.764 0.474 0.927
24 3.57 0.914 0.548 0.926
25 2.50 1.110 0.472 0.927
26 4.21 0.702 0.357 0.928
27 3.07 1.138 0.473 0.927
30 2.64 1.064 0.403 0.927
32 2.38 1.167 0.379 0.928
34 3.24 1.138 0.488 0.926
35 3.71 0.955 0.495 0.926
36 2.58 1.125 0.401 0.927
37 3.58 1.083 0.508 0.926
38 4.10 0.846 0.583 0.926
40 3.68 1.297 0.532 0.926
41 2.51 1.162 0.591 0.925
42 3.34 1.315 0.452 0.927
49
Item Reliability Statistics
if item dropped
item mean sd item-rest correlation Cronbach's α
43 3.92 0.956 0.470 0.927
44 3.94 1.056 0.357 0.928
45 3.01 1.278 0.553 0.926
46 4.41 0.729 0.456 0.927
47 3.24 1.126 0.575 0.925
48 4.01 0.980 0.485 0.926
49 4.11 1.000 0.616 0.925
50 4.06 0.857 0.469 0.927
mean sd Cronbach's α
Dari hasil seleksi running ketiga, diketahui bahwa nilai reliabilitas alpha
Cronbach’s adalah tetap atau sebesar 0,928 dan sudah tidak ada item yang nilai
reliabilitasnya <0,3. Dengan ini, kami telah mengeliminasi 13 item dan menyisakan 37
item.
50
tahap seleksi aitem dan akhirnya mendapat 37 aitem yang memiliki item-rest
correlation diatas 0.30 dan dapat mewakili alat ukur yang telah disusun.
Dibawah ini merupakan 37 aitem yang dapat mewakili alat ukur yang telah
disusun setelah dilakukan uji reliabilitas.
Saya berusaha
menerima kesalahan-
50 kesalahan kecil yang
sering saya perbuat.
(F)
51
Saya merasa buruk
ketika membuat
27
kegagalan sekecil
apapun. (UF)
Berusaha
menenangkan dan
Saya mengabaikan
memberikan perhatian
keadaan diri saya
pada diri sendiri saat 18
sendiri ketika saya
mengalami
merasa gagal. (UF)
keterpurukan.
Saya berusaha
48 bersikap baik kepada
diri saya sendiri ketika
52
mengalami
keterpurukan. (F)
Saya dapat
memikirkan hal
37 positif ketika saya
menghadapi suatu
cobaan. (F)
Saya akan
menyelesaikan semua
26
cobaan yang datang.
(F)
53
dengan kemampuan
terbaik saya. (F)
Saya mampu
5 menghadapi cobaan
dengan mudah. (F)
54
Saya merasa sangat
terpuruk jika saya
10
gagal dalam suatu
pekerjaan. (UF)
Saya berusaha
menjadikan kegagalan
46
sebagai pengalaman.
(F)
55
Saya merasa orang
45 lain lebih Bahagia
daripada saya. (UF)
Saya enggan
Tidak menyalahkan mengakui kesalahan
orang lain atau yang telah saya
44
keadaan saat ada yang perbuat. (UF)
salah pada dunia luar.
Mampu menerima
Kejadian buruk
dengan ketenangan
seringkali membuat
Mindfulness hati baik pengalaman 1
saya sulit untuk
positif, negatif, atau
berpikir tenang. (UF)
netral.
56
Saya sulit mengontrol
12 emosi dalam keadaan
buruk. (UF)
Saya sering
menampakkan emosi
42 yang meluap-luap
Tidak melarikan diri
ketika terjadi masalah.
dengan mendramatisir
(UF)
tentang apa yang
sedang terjadi pada
Saya mampu
diri sendiri
membedakan masalah
13
yang serius dan yang
sepele. (F)
57
Saya mudah terbawa
perasaan ketika terjadi
41
hal yang tidak
diinginkan. (UF)
58
Saya memberikan
kalimat-kalimat
penenang kepada diri
28
sendiri saat
Berusaha
menghadapi
menenangkan dan
keterpurukan. (F)
memberikan
perhatian pada diri
sendiri saat
Saya menyemangati
mengalami
diri saya sendiri saat
keterpurukan.
Self-Kindness mengalami masa sulit
4
dengan membeli
barang atau makanan.
(F)
Tidak memberikan
Saya akan
penilaian buruk,
mengabaikan
bersikap dingin, dan 9
permasalahan hidup
meremehkan diri
saya. (UF)
sendiri.
Saya memaklumi
Menyadari bahwa
orang lain yang
Common Humanity manusia itu tidak 29
melakukan kesalahan.
sempurna, bisa
(F)
gagal, dan bisa
59
melakukan
Saya merasa setiap
kesalahan.
manusia pasti
39
melakukan kesalahan.
(F)
Tidak menyalahkan
orang lain atau
Saya secara sadar
keadaan saat ada
6 mengetahui
yang salah pada
kesalahan saya. (F)
dunia luar.
Pengalaman buruk
21 saya terjadi karena
diri saya sendiri. (F)
60
Hampir dalam setiap
masalah, saya adalah
23 orang yang
dirugikan/korban.
(UF)
Mindfulness
Saya selalu
menceritakan
33 masalah sesuai
keadaan sebenarnya.
(F)
Dalam menyikapi
Melihat situasi yang masalah, saya
terjadi dengan memposisikan sudut
14
perspektif yang pandang sebagai
lebih luas individu yang netral.
(F)
61
Berikut adalah blue print alat ukur setelah mengalami eliminasi pada beberapa aitem :
Nomor Aitem
Dimensi Indikator Jumlah Aitem
F UF
Menerima ketidaksempurnaan,
kegagalan, dan kesalahan diri 23,36,37 5,19 5
sendiri
26,4,
Tidak fokus pada kelemahan
17,14 5
dan kegagalan diri sendiri
20
62
Tidak merasa terisolasi dan 2,27,
terputus dari dunia sekitar - 4
ketika mengalami kegagalan 7,32
Jumlah 16 21 37
Berikut merupakan aitem yang berhasil lolos analisis reliabilitas, aitem dibawah ini
merupakan aitem yang sudah siap sebar.
63
No. Aitem 1 2 3 4 5
64
Saat saya mengalami kegagalan, saya
7. merasa orang di sekitar menjaga jarak
dengan saya.
65
14. Saya merasa cobaan hidup sangat berat.
66
Saya tidak dapat menerima kenyataan
22. bila saya gagal dalam melakukan
sesuatu.
67
Saya sering menampakkan emosi yang
29.
meluap-luap ketika terjadi masalah.
68
Saya tetap mencintai diri saya sendiri
36. ketika menyadari ketidaksempurnaan
yang saya miliki.
SEM = sd√1-rxx
69
Keterangan :
Sd : Standar deviasi
mean sd Cronbach's α
SEM = sd√1-rxx
SEM = 0.568√1-0.928
SEM = 0,152
70
Mean (µ) 3.29
( µ-σ) 2.722
( µ+σ) 3.858
b. Kategori
Skor rendah ( x ≤µ-σ) : X ≤ 2.722
Skor minimal (µ-σ< x ≤µ+σ) : 2.722 ≤ X ≤ 3.858
Skor Range ( x >µ+σ) : 3.858 < X
Batas Kategori
lebih dari 184.3 Tinggi
116.67 – 184.3 Sedang
Kurang dari 116.67 Rendah
71
Berdasarkan pembentukan dan penormaan tersebut, maka didapatkan
hasil, sebagai berikut
Jenis
Nama Umur Universitas Kategori
Kelamin
A 19 Perempuan Universitas Negeri Surabaya Tinggi
Adam 19 Laki-laki Universitas Islam Malang Tinggi
Universitas Muhammadiyah
AI 19 Perempuan Tinggi
Malang
Universitas Muhammadiyah
Ajengrawr 19 Perempuan Tinggi
Malang
Ali 19 Perempuan Universitas Airlangga Tinggi
alifai 19 Perempuan Universitas Airlangga Tinggi
amel 19 Perempuan Universitas Airlangga Tinggi
Universitas Muhammadiyah
Aul 20 Perempuan Tinggi
Malang
Azizah prajitno 19 Perempuan Universitas Brawijaya Tinggi
Bagas 19 Laki-laki Universitas Jember Tinggi
carolrev 19 Perempuan Universitas Airlangga Tinggi
Dindu 19 Perempuan Universitas Brawijaya Tinggi
Universitas Muhammadiyah
faf 19 Perempuan Tinggi
Malang
Politeknik Elektronika Negeri
Farhan 20 Laki-laki Tinggi
Surabaya
Frila 19 Perempuan Universitas Airlangga Tinggi
Universitas Muhammadiyah
Fristia 19 Perempuan Tinggi
Sidoarjo
Gs 20 Perempuan Universitas Brawijaya Tinggi
72
Universitas Islam Negeri
HF 18 Perempuan Tinggi
Maulana Malik Ibrahim Malang
Ilham 21 Laki-laki Universitas Airlangga Tinggi
Institut Teknologi Sepuluh
inayah 19 Perempuan Tinggi
Nopember
janni bahira
18 Laki-laki Universitas Airlangga Tinggi
akbar
Mochammad
22 Laki-laki Universitas Airlangga Tinggi
Rizal R
Nadatil 20 Perempuan Universitas Jember Tinggi
Universitas Muhammadiyah
Nadhira 19 Perempuan Tinggi
Malang
Nahdiya 19 Perempuan UIN Sunan Ampel Surabaya Tinggi
Nia Triamalia 19 Perempuan Institut Teknologi Surabaya Tinggi
Nina 18 Perempuan Universitas Airlangga Tinggi
Universitas Muhammadiyah
R 19 Perempuan Tinggi
Malang
R 19 Perempuan Universitas Brawijaya Tinggi
Ramadhan 18 Laki-laki Universitas Brawijaya Tinggi
RASYA 19 Perempuan Universitas Airlangga Tinggi
Rivka 19 Perempuan Universitas Negeri Malang Tinggi
Rohman 19 Laki-laki Politeknik Negeri Malang Tinggi
Ryan Arinanda 19 Laki-laki Universitas Jember Tinggi
S 19 Perempuan Universitas Airlangga Tinggi
Sa 19 Laki-laki Universitas Brawijaya Tinggi
Universitas Muhamadiyah
sabin 19 Perempuan Tinggi
Surabaya
73
Universitas Muhammadiyah
Safarina 19 Perempuan Tinggi
Malang
Tio 19 Laki-laki Universitas Brawijaya Tinggi
Tiqa 20 Perempuan Universitas Negeri Malang Tinggi
Unuy 19 Perempuan Universitas Ciputra Tinggi
upil canci 18 Perempuan Universitas Airlangga Tinggi
YA 20 Laki-laki Politeknik Negeri Malang Tinggi
Institut Teknologi Nasional
Zerdadukmbg 19 Perempuan Tinggi
Malang
Zeze 19 Perempuan Universitas Brawijaya Tinggi
. 19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
. 18 Laki-laki Universitas Airlangga Sedang
A 19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
Absel cantik 19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
Adam 20 Laki-laki Universitas Brawijaya Sedang
Politeknik Elektronika Negeri
Adi 19 Laki-laki Sedang
Surabaya
Universitas 17 Agustus 1945
adinda 20 Perempuan Sedang
Surabaya
Adnan 19 Laki-laki Universitas di jatim Sedang
Afa 19 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
Afif Bayky 19 Laki-laki Universitas Binus Malang Sedang
agha 19 Laki-laki Universitas Brawijaya Sedang
Aisya 18 Perempuan Perbanas Sedang
alief 20 Laki-laki STIE Malangkucecwara Sedang
Institut Teknologi Sepuluh
Alif 19 Laki-laki Sedang
Nopember
74
amelia arum
19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
wardhani
Ananda adilla 19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
Annurria 20 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
Arga
19 Laki-laki Politeknik Negeri Malang Sedang
Ardiansyach
Universitas Muhammadiyah
Aris / F 19 Laki-laki Sedang
Sidoarjo
atika 19 Perempuan UPN Veteran Jatim Sedang
Austin 18 Perempuan Universitas Negeri Surabaya Sedang
Politeknik Elektronika Negeri
B 19 Perempuan Sedang
Surabaya
Bethania 20 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
Universitas Muhammadiyah
Blekmun 18 Perempuan Sedang
Malang
Universitas Muhammadiyah
Caca 18 Perempuan Sedang
Malang
Christine 19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
Universitas 17 Agustus 1945
Clia 19 Perempuan Sedang
Surabaya
D 18 Perempuan Malang Sedang
deskmate
19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
miko💘
Dest 19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
desy 19 Perempuan Universitas Negeri Surabaya Sedang
devarianti aulia 18 Perempuan Universitas Negeri Malang Sedang
Devy 20 Perempuan ITS Sedang
Dikapacman 19 Laki-laki Universitas Negeri Surabaya Sedang
75
Dina 20 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
dinder 19 Laki-laki Politeknik Negeri Malang Sedang
Universitas Muhammadiyah
Dira 19 Perempuan Sedang
Malang
Universitas 17 Agustus 1945
Edo 22 Laki-laki Sedang
Surabaya
Elva 19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
Politeknik Elektronika Negeri
Fadel 18 Laki-laki Sedang
Surabaya
Institut Teknologi Sepuluh
Faishal 18 Laki-laki Sedang
Nopember
Institut Teknologi Sepuluh
Farah 18 Perempuan Sedang
Nopember
Feby 17 Perempuan Universitas Negeri Surabaya Sedang
Frysta 19 Perempuan Universitas Negeri Surabaya Sedang
Gideon 18 Laki-laki Universitas Brawijaya Sedang
Hafi 18 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
Hesti 18 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
ica 19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
idha 18 Perempuan Universitas Negeri Surabaya Sedang
ine 19 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
Intania 20 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
irene 20 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
Itak 20 Perempuan Unair Sedang
Institut Teknologi Sepuluh
Jalu 19 Laki-laki Sedang
Nopember
Universitas 17 Agustus 1945
KH 19 Perempuan Sedang
Surabaya
76
Institut Teknologi Sepuluh
karenina 19 Perempuan Sedang
Nopember
Kemi 20 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
Khaula Fathia 18 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
kinan 20 Perempuan Universitas Negeri Surabaya Sedang
Universitas Muhammadiyah
Kirun 19 Perempuan Sedang
Malang
Laili 19 Perempuan Universitas Negeri Malang Sedang
Lazuardita Iman Institut Teknologi Sepuluh
20 Laki-laki Sedang
Yunanda Nopember
Institut Teknologi Sepuluh
M Andika 20 Laki-laki Sedang
Nopember
Maria 19 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
meuthiaas 19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
Monika 19 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
Universitas Islam Negeri Sunan
Mufidah 19 Perempuan Sedang
Ampel Malang
Nabilla 19 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
Nada 19 Perempuan Universitas Surabaya Sedang
Institut Teknologi Sepuluh
Nadia Ika 20 Perempuan Sedang
Nopember
Institut Teknologi Sepuluh
Ni'am 20 Laki-laki Sedang
Nopember
Nindya 19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
NQA 19 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
Puja 20 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
Institut Teknologi Sepuluh
R 19 Laki-laki Sedang
Nopember
77
Raeviga Annisa
19 Perempuan Politeknik Negeri Surabaya Sedang
Cantik
rafi 19 Laki-laki Universitas Airlangga Sedang
Rania 19 Perempuan Universitas Jember Sedang
Rifka 19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
Rifqi 19 Laki-laki Universitas Airlangga Sedang
Riza 19 Perempuan UPN Veteran Jatim Sedang
Rona 19 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
Rosario Febry
19 Laki-laki Politeknik Negeri Malang Sedang
Dayu Putra
Institut Teknologi Sepuluh
Rosy 19 Perempuan Sedang
Nopember
s 19 Perempuan Universitas Surabaya Sedang
Safira 19 Perempuan Universitas Islam Malang Sedang
Sandro 19 Laki-laki Universitas Merdeka Malang Sedang
Shobrina
19 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
Salsabillah
shofwah 19 Perempuan Unair Sedang
T 19 Laki-laki poltek malang Sedang
T 19 Perempuan Brawijaya Sedang
Tania 19 Perempuan Unbraw Sedang
Titi Handayani 18 Perempuan UNESA Sedang
Tsaqif 19 Laki-laki ITS Sedang
Ucik 19 Perempuan UPN Veteran Jawa Timur Sedang
Institut Teknologi Sepuluh
Vania Wirastuti 19 Perempuan Sedang
Nopember
vina 19 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
78
widyajeng ayu
18 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
laksmi cantik
Institut Teknologi Sepuluh
Wija 19 Perempuan Sedang
Nopember
wiratama 19 Laki-laki Universitas Airlangga Sedang
Wuri 18 Perempuan Universitas Airlangga Sedang
Yeel 20 Perempuan Universitas Hang Tuah Surabaya Sedang
Yoga Santoso 20 Laki-laki Universitas Airlangga Sedang
yunita 18 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
zahroo 20 Perempuan Universitas Brawijaya Sedang
Hanany Amyra
21 Perempuan Universitas Brawijaya Rendah
Izzaty
Ketjeel 19 Perempuan Universitas Brawijaya Rendah
Nastar 20 Perempuan Universitas Jember Rendah
ww 19 Laki-laki Universitas Brawijaya Rendah
Kesimpulan
1. 45 subjek memiliki tingkat self-compassion tinggi.
2. 105 subjek memiliki tingkat self-compassion sedang.
3. 4 subjek memiliki tingkat self-compassion rendah.
79
BAB V
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
Berdasarkan analisis aitem yang telah dilakukan, pada tahap pertama
didapatkan Alpha Cronbach sebesar 0.916. Didapatkan bahwa terdapat 12 aitem yang
memiliki item-rest correlation di bawah 0,3 dan aitem-aitem tersebut harus dibuang.
Setelah dibuang, pada tahap selanjutnya Alpha Cronbach sebesar 0.928 dan masih
ditemukan 1 aitem yang memiliki item-rest correlation dibawah 0,3. Setelah, kedua
aitem tersebut dibuang, pada tahap selanjutnya Alpha Cronbach tetap yaitu 0.928 sudah
tidak ada lagi aitem yang item-rest correlation berada di bawah 0,3. Setelah melalui
tiga tahap, aitem yang gugur berjumlah 13 aitem dan tersisa 37 aitem yang dapat
digunakan.
Maka dapat disimpulkan dari skor hasil diatas bahwa self-compassion
mahasiswa aktif yang berkuliah di wilayah Jawa Timur rata-rata berada di tingkat
sedang, dibuktikan dengan 45 responden memiliki tingkat self-compassion yang tinggi,
105 responden memiliki tingkat self-compassion yang rendah, dan 4 responden
memiliki tingkat self-compassion rendah. Hal ini juga membuktikan bahwa mahasiswa
aktif yang berkuliah di wilayah Jawa Timur memiliki tingkat self-compassion yang
sedang.
5.2 KEKURANGAN ALAT UKUR
Alat ukur yang kami susun pastinya masih belum sempurna dan terdapat
beberapa kekurangan. Salah satu kekurangan dari alat ukur kami adalah banyak item
yang tereliminasi ketika kami mengolah item tersebut ke dalam aplikasi Jamovi.
Terdapat empat kali seleksi atau running item dengan mengeliminasi 13 butir item
berkoefisien reliabilitas 0,3 sampai kami mendapatkan nilai Alpha Cronbach yang
tertinggi, yaitu 0,928. Setelah running terakhir, alat ukur kami menyisakan 37 item.
80
Kekurangan lain yang dialami oleh kami adalah terdapat beberapa item yang
masih menggunakan kalimat pasif, menggunakan kata atau kalimat yang tidak awam
atau kurang jelas. Kekurangan-kekurangan tersebut dapat dibuktikan melalui hasil
content validity yang dilakukan oleh seorang mahasiswa S2 Magister Profesi Fakultas
Psikologi Universitas Airlangga. Sehingga dapat kami simpulkan bahwa alat ukur kami
sudah baik, namun masih memerlukan beberapa perbaikan.
5.3 SARAN
Diharapkan untuk pembaca agar memperhatikan tiap detail teori yang
digunakan, dimensi dan tiap indikatornya, selain itu dengan membuat aitem yang detail
dengan menggunakan kalimat efektif dan mengurangi kalimat ambigu. Untuk
responden penelitian, saat mengisi kuesioner diharapkan mengisi sejujur-jujurnya
tanpa memanipulasi agar perilaku self-compassion dapat terukur dengan valid.
Pembuatan skala alat ukur perilaku self-compassion ini diharapkan ada
perbaikan dan pengembangan selanjutnya. Besar harapan kami pengembangan tersebut
nantinya dapat mengukur setiap aspek yang diukur pada perilaku self-compassion.
81
DAFTAR PUSTAKA
82
Yanuar, A. (2013). Studi Deskriptif Mengenai Self-Compassion pada Mahasiswa
Fakultas Kedokteran Universitas "X" Bandung. Undergraduate thesis, 1-21.
83
LAMPIRAN
84
2. Data Uji Coba
Pengambilan data pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan bantuan
google form dengan link :
bit.ly/PengukuranBisa
a. Pendahuluan
Halo! Kami mahasiswa semester 3 Fakultas Psikologi Universitas Airlangga
yang sedang menempuh mata kuliah Pengukuran Psikologis. Kami
membutuhkan bantuan teman-teman untuk menjadi responden kuesioner
mengenai self-compassion di kalangan mahasiswa. Adapun kriteria responden
yang kami butuhkan adalah, sebagai berikut
- Laki-laki/Perempuan
-Mahasiswa aktif di wilayah Jawa Timur
-Usia 17-25 tahun
Data yang kami peroleh hanya digunakan untuk kepentingan penelitian dan
kami jamin kerahasiannya. Kai menyediakan reward berupa OVO/GO-PAY
sebesar Rp25.000 bagi 1 responden yang beruntung.
Salam,
Azizah Ayu Septiani 111811133113
Romadoni Kun Annisa 111811133122
Meiko Fairuzia Ardiany 111811133134
Alfitra Damastuti 111811133139
Namira Salsabila Aprilia 111811133143
85
b. Identitas
Nama/Inisial :
Usia :
Jenis Kelamin :
Universitas :
c. Aitem
Keterangan pengisian skala:
1: Sangat Tidak Setuju
2: Tidak Setuju
3: Tidak Tahu
4: Setuju
5: Sangat Setuju
3. Poster Kuesioner
86
4. Rekap Data dari Excel
Jenis
Nama Umur Universitas Skor
Kelamin
A 19 Perempuan Univ negeri surabaya 194
Adam 19 Laki-laki Univ islam malang 192
AI 19 Perempuan UMM 190
Ajengrawr 19 Perempuan UMM 185
Universitas
Ali 19 Perempuan 193
Airlangga
alifai 19 Perempuan universitas airlangga 188
amel 19 Perempuan unair 188
Aul 20 Perempuan UMM 187
Azizah prajitno 19 Perempuan UB 185
Bagas 19 Laki-laki Universitas Jember 192
carolrev 19 Perempuan Airlangga 196
Universitas
Dindu 19 Perempuan 188
Brawijaya
faf 19 Perempuan Umm 211
Farhan 20 Laki-laki PENS 196
Frila 19 Perempuan UNAIR 208
Universitas
Fristia 19 Perempuan Muhammadiyah 194
Sidoarjo
Gs 20 Perempuan Ub 193
Universitas Islam
HF 18 Perempuan 218
Negeri Maulana
87
Malik Ibrahim
Malang
Ilham 21 Laki-laki Airlangga 204
inayah 19 Perempuan ITS 214
janni bahira akbar 18 Laki-laki UNAIR 191
Mochammad Universitas
22 Laki-laki 230
Rizal R Airlangga
Nadatil 20 Perempuan Unej 203
Universitas
Nadhira 19 Perempuan Muhammadiyah 190
Malang
UIN Sunan Ampel
Nahdiya 19 Perempuan 192
Surabaya
Institut Teknologi
Nia Triamalia 19 Perempuan 186
Surabaya
Universitas
Nina 18 Perempuan 193
Airlangga
R 19 Perempuan UMM 200
R 19 Perempuan universitas brawijaya 197
Universitas
Ramadhan 18 Laki-laki 186
Brawijaya
RASYA 19 Perempuan FH UNAIR 195
Universitas Negeri
Rivka 19 Perempuan 205
Malang
Rohman 19 Laki-laki POLINEMA 207
Ryan Arinanda 19 Laki-laki Universitas Jember 212
S 19 Perempuan Unair 186
Sa 19 Laki-laki ub 208
88
universitas
sabin 19 Perempuan muhamadiyah 228
surabaya
Universitas
Safarina 19 Perempuan Muhammadiyah 211
Malang
Tio 19 Laki-laki UB 206
Tiqa 20 Perempuan Um 218
Unuy 19 Perempuan Universitas ciputra 197
upil canci 18 Perempuan universitas airlangga 192
YA 20 Laki-laki Polinema 198
Zerdadukmbg 19 Perempuan ITN 190
Zeze 19 Perempuan Univ Brawijaya 192
Universitas
. 19 Perempuan 137
Airlangga
Universitas
. 18 Laki-laki 158
Airlangga
A 19 Perempuan Unair 137
Absel cantik 19 Perempuan Unair 181
Universitas
Adam 20 Laki-laki 162
Brawijaya
Adi 19 Laki-laki PENS 163
univ 17 agustus 1945
adinda 20 Perempuan 181
surabaya
Adnan 19 Laki-laki Universitas di jatim 172
Afa 19 Perempuan FkUb 146
Afif Bayky 19 Laki-laki Binus university 161
89
Universitas
agha 19 Laki-laki 150
Brawijaya
Aisya 18 Perempuan Perbanas 146
stie
alief 20 Laki-laki 163
malangkucecwara
Alif 19 Laki-laki ITS 182
amelia arum
19 Perempuan universitas airlangga 171
wardhani
Ananda adilla 19 Perempuan UA 144
Universitas
Annurria 20 Perempuan 173
Brawijaya
Arga Politeknik Negeri
19 Laki-laki 159
Ardiansyach Malang
Universitas
Aris / F 19 Laki-laki muhammadiyah 173
sidoarjo
atika 19 Perempuan upn veteran jatim 169
Austin 18 Perempuan Mahasiswi unesa 168
B 19 Perempuan Pens 153
Bethania 20 Perempuan FKUB 179
Blekmun 18 Perempuan UMM 154
Caca 18 Perempuan UMM 183
Christine 19 Perempuan Airlangga 175
Clia 19 Perempuan Untag 166
D 18 Perempuan malang 148
deskmate
19 Perempuan unair 176
miko💘
Dest 19 Perempuan Airlangga 180
90
desy 19 Perempuan UNESA 160
Universitas Negeri
devarianti aulia 18 Perempuan 180
Malang
Devy 20 Perempuan ITS 163
Universitas Negeri
Dikapacman 19 Laki-laki 147
Surabaya
Dina 20 Perempuan Brawijaya 149
dinder 19 Laki-laki polinema 158
Dira 19 Perempuan umm 177
Edo 22 Laki-laki Untag 165
Elva 19 Perempuan Unair 173
Politeknik
Fadel 18 Laki-laki Elektronika Negeri 173
Surabaya
Faishal 18 Laki-laki ITS 173
Farah 18 Perempuan ITS Surabaya 171
UNIVERSITAS
Feby 17 Perempuan NEGERI 184
SURABAYA
Frysta 19 Perempuan Psikologi Unesa 147
Universitas
Gideon 18 Laki-laki 158
Brawijaya
Hafi 18 Perempuan Airlangga 156
Universitas
Hesti 18 Perempuan 131
Brawijaya
Universitas
ica 19 Perempuan 149
Airlangga
idha 18 Perempuan UNESA 180
91
ine 19 Perempuan universitas brawijaya 157
Intania 20 Perempuan FKH UB 168
Universitas
irene 20 Perempuan 153
Airlangga
Itak 20 Perempuan Unair 130
Institut Teknologi
Jalu 19 Laki-laki 165
Sepuluh Nopember
Universitas 17
KH 19 Perempuan Agustus 1945 130
Surabaya
karenina 19 Perempuan its 173
Kemi 20 Perempuan Airlangga 172
Universitas
Khaula Fathia 18 Perempuan 143
Brawijaya
kinan 20 Perempuan unesa 146
Kirun 19 Perempuan UMM 173
Universitas Negeri
Laili 19 Perempuan 148
Malang
Lazuardita Iman Institut Teknologi
20 Laki-laki 180
Yunanda Sepuluh Nopember
M Andika 20 Laki-laki ITS 137
Universitas
Maria 19 Perempuan 147
Brawijaya
meuthiaas 19 Perempuan unair, fisip 174
Monika 19 Perempuan Fkub 146
Mufidah 19 Perempuan UIN Malang 154
Nabilla 19 Perempuan UB 164
Nada 19 Perempuan Farmasi Ubaya 158
92
Nadia Ika 20 Perempuan Its 161
Ni'am 20 Laki-laki Its 172
Universitas
Nindya 19 Perempuan 155
Airlangga
NQA 19 Perempuan UB 158
Universitas
Puja 20 Perempuan 184
Airlangga
R 19 Laki-laki ITS 158
Raeviga Annisa
19 Perempuan Politeknik surabaya 128
Cantik
rafi 19 Laki-laki unair 169
Rania 19 Perempuan Unej 169
Universitas
Rifka 19 Perempuan 181
Airlangga
Rifqi 19 Laki-laki Unair 182
UPN VETERAN
Riza 19 Perempuan 144
JATIM
Universitas
Rona 19 Perempuan 157
Brawijaya
Rosario Febry politeknik negeri
19 Laki-laki 177
Dayu Putra malang
Rosy 19 Perempuan Its 179
s 19 Perempuan ubaya 165
Safira 19 Perempuan Unisma 136
Sandro 19 Laki-laki Unmer 170
Shobrina Universitas
19 Perempuan 154
Salsabillah Brawijaya
shofwah 19 Perempuan Unair 147
93
T 19 Laki-laki poltek malang 169
T 19 Perempuan Brawijaya 167
Tania 19 Perempuan Unbraw 184
Titi Handayani 18 Perempuan UNESA 179
Tsaqif 19 Laki-laki ITS 165
UPN Veteran Jawa
Ucik 19 Perempuan 169
Timur
Vania Wirastuti 19 Perempuan ITS 153
vina 19 Perempuan airlangga 182
widyajeng ayu
18 Perempuan Airlangga 161
laksmi cantik
Wija 19 Perempuan ITS 182
Universitas
wiratama 19 Laki-laki 165
Airlangga
Universitas
Wuri 18 Perempuan 184
Airlangga
Universitas Hang
Yeel 20 Perempuan 160
Tuah Surabaya
Yoga Santoso 20 Laki-laki Uner 180
yunita 18 Perempuan universitas brawijaya 181
zahroo 20 Perempuan ub 182
Hanany Amyra
21 Perempuan Mahasiswa FKUB 114
Izzaty
Ketjeel 19 Perempuan Brawijaya 109
Nastar 20 Perempuan Unej 111
ww 19 Laki-laki UB 113
94
No. Nama Persentase Keterangan
• Latar belakang,
Meiko • Mengolah data di Jamovi,
3. Fairuzia 20%
• Menyusun blue ptint
Ardiany
• Melakukan pemilihan aitem,
• Menghitung SEM,
95
• Membuat aitem alat ukur,
• Membuat kesimpulan,
• Bagian finishing pada laporan ini.
96