Anda di halaman 1dari 5

No Masalah Tujuan Sasaran Program/Kegiatan Indikator Keberhasilan Evaluasi

M1 (MAN)
1. Ketenagaan Memenuhi Jumlah Kepala ruangan Mengusulkan tenaga penambahan Kebutuhan tenaga perawat Kepala ruangan menerima usulan
Jumlah perawat di ruang perawat menurut teori dan tenaga Ners 8 orang berdasarkan terpenuhi 14 orang Ners dari kelompok untuk penambahan
Nusa Indah masih kurang Depkes 25 orang Perawat perhitungan Depkes tenaga profesi Ners sebanyak 8
diruangan orang.
2. Ketenagaan Memenuhi Jumlah Kepala ruangan Mengusulkan kepada kepala Diharapkan pada tahun 2023 Adanya bukti usulan peningkatan
Jumlah perawat yang perawat professional Perawat ruangan untuk memberi jumlah perawat professional Pendidikan kejenjang yang lebih
berpendidkan D3 melebihi S.Kep., Ners 30% dirauangan kesempatan kepada perawat untuk S.Kep.,Ners mencapai target tinggi setiap tahun.
perawat yang berjumlah S1 pertahun sejak 2021 melanjutkan Pendidikan 75%
Ners

3. Jumlah perawat yang Untuk meningkatkan Kepala ruangan Mengusulkan : 1. Perawat dapat 1. Kepala ruangan menerima
mengikuti pelatihan tentang pengetahuan dan skill Perawat 1. Penyegaran ilmu keperawatan mengikuti pelatihan saran untuk menerima
training neurologis masih perawat dalam diruangan oleh tenaga yang berkompeten tentang penanganan saran untuk mengizinkan
kurang menangani pasien secara bertahap. Dalam bentuk pasien diruang perawat ruangan mengikuti
dengan gangguan mengikuti Pelatihan tentang
Neurologis. Pelatihan tentang penanganan
neurologis penanganan pasien diruang pasien diruang Neurologis.
Neurologis.
2. Perawat mendapatkan
keahlian khusus untuk 2. 70% perawat ruangan
2. Peningkatan Skiil perawat
penanganan pasien di mengikuti pelatihan khusus
melalui pendidikan dan
ruang Neurologis. tentang penanganan pasien
pelatihan secara berkala.
diruang Neurologis.
M2 (SARANA PRASARANA)
1. Kebutuhan alat (Kursi Jumlah alat (Kursi 100% kebutuhan Mengusulkan : 1. Alat medis terpenuhi Kepala ruangan sudah menerima
Roda, Tensi Meter, Roda, Tensi Meter, alat medis 1. Pengajuan proposal untuk Kursi Roda : 2 proposal untuk penambahan alat
Tourniquet, Jam dinding, Tourniquet, Jam tercukupi penambahan alat medis Tensi Meter : 2 medis
Oxymeter, Troli alat) masih dinding, Oxymeter, Alat medis Tourniquet : 2 Kursi Roda : 2
belum sesuai standar depkes Troli alat) tercukupi Kursi Roda : 2 Tensi Meter : 2
Jam dinding : 3
untuk rumah sakit tipe B sesuai standart Tensi Meter : 2 Tourniquet : 2
Pendidikan Tourniquet : 2
Oxymeter : 5 Jam dinding : 3
Jam dinding : 3 Troli alat : 2 Oxymeter : 5
Oxymeter : 5 2. Perawatan sarana dan Troli alat : 2
Troli alat : 2 prasarana secara berkala Perawatan sarana dan prasarana
2. Perawatan sarana dan prasarana dan insentif secara berkala dan insentif
secara berkala dan insentif 3. Meningkatkan proses 6. Meningkatkan proses
3. Meningkatkan proses inventarisasi inventarisasi
inventarisasi 4. Pemberian Lembar Check 7. Sudah di berikanya Lembar
4. Pembuatan Lembar Check List List untuk memudahkan Check List untuk
untuk memudahkan pendataan pendataan alat medis di memudahkan pendataan alat
alat medis ruangan nusa indah medis di ruangan nusa indah
5. Penataan alat-alat emergency 5. Penataan alat-alat 8. Penataan alat-alat emergency
lebih rapi emergency lebih rapi lebih rapi

2. Jumlah Kebutuhan alat Alat medis sesuai 100% jumlah alat 1. Perawatan sarana dan prasarana 1. Perawatan sarana dan 1. Perawatan sarana dan
(Kursi Roda, Tensi Meter, standar dan tidak medis tercukupi secara berkala dan insentif prasarana secara prasarana secara berkala
Tourniquet, Jam dinding, hilang 2. Meningkatkan proses berkala dan insentif dan insentif
Oxymeter, Troli alat) tidak inventarisasi 2. Meningkatkan proses 2. Meningkatkan proses
sesuai dengan standart 3. Penataan alat-alat emergency inventarisasi inventarisasi
karena banyak yang hilang lebih rapi
3. Penataan alat-alat 3. Penataan alat-alat emergency
dan rusak. 4. Melakukan pengecekan jumlah
emergency lebih rapi lebih rapi
alat setelah tindakan sesuai
SOP
4. Melakukan pengecekan 4. Melakukan pengecekan
jumlah alat setelah jumlah alat setelah tindakan
5. Pembuatan Lembar Check List
untuk memudahkan pendataan tindakan sesuai SOP sesuai SOP
alat medis dan diserahkan 5. Pembuatan Lembar 5. Sudah di berikan Lembar
kepada Ruangan. Check List untuk Check List untuk
memudahkan pendataan memudahkan pendataan alat
alat medis dan diserahkan medis dan diserahkan kepada
kepada Ruangan. Ruangan.
M3
1. Penerapan model asuhan Terlaksanannya model Perawat Ruangan 1. Melakukan pembagian peran Terlaksanannya model Kepala ruangan sudah membagi
keperawatan professional asuhan keperawatan Semua pemberi perawat asuhan keperawatan tim untuk mengelola asuhan
tidak bisa dilaksanakan professional dengan asuhan 2. Menentukan deskripsi tugas professional di ruang Nusa keperawatan dan memilih 2 orang
dengan baik, karena banyak baik dan tanggung jawab perawat Indah dalam 6 bulan menjadi ketua tim
tugas perawat yang 3. Melakukan pembagian jadwal kedepan
dilaksanakan tidak sesuai serta pembagian tenaga
dengan tugas keperawatan
4. Adanya uraian dan pembagian
tugas perawat yang jelas
(Kepala ruangan, perawat
primer dan perawat asosiet)
2. Ronde Keperawatan Terlaksananya ronde Semua pemberi 1. Pre Ronde 1.Tersedianya buku pedoman Telah terlaksananya ronde
biasanya akan dilaksanakan keperawatan di ruang asuhan - Menentukan pasien untuk dan SOP tentang ronde keperawatan dalam 6 bulan
saat ada mahasiswa yang Nusa Indah ronde keperawatan keperawatan di ruangan kedepan
dinas di ruangan Nusa Indah - Mempersiapkan pasien 2.Dilakukannya ronde
- Informed consent kepada keperawatan secara rutin
pasien/keluarga sesuai SOP dan melibatkan
2. Fase Kerja tim medis lainnya 1x dalam
Melaksanakan ronde seminggu dalam 6 bulan
keperawatan (strategi dan materi) kedepan
3. Pasca Ronde
4. Kepala ruangan, perawat primer,
perawat asosiet dan konselor
menyimpulkan hasil ronde dan
diskusi untuk
merekomendasikan solusi yang
dilakukan dalam mengatasi
masalah ronde keperawatan
3. Timbang Terima Terlaksananya timbang Semua perawat 1. Melaksanakan timbang terima Terlaksannya timbang terima Telah terlaksananya overan
Dilaksanakan di nurse terima di nurse station ruangan Nusa setiap pergantian shift setiap pergantian shif timbang terima setiap pergantian
station dan diruangan dan ruangan pasien Indah 2. Menentukan penanggung shif
pasien tetapi lebih banyak di jawab timbang terima
laksanakan di nurse station 3. Timbang terima dilakukan di
nurse station oleh kepala
ruangan dan perawat primer
terlebih dahulu,kemudian
dilanjutkan dengan
mengobservasi langsung
keruangan pasien untuk
melakukan validasi data.
4. Perawat mengisi format
timbang terima setiap kali
pergantian shift.
5. Perawat pelaksana yang
melanjutkan shif selanjutnya
harus melakukan validasi
langsung dengan melihat
kondisi pasien di ruangan
masing-masing
6. Dokumentasi
4. Supervisi Mampu menerapkan Semua pemberi 1. Mengajukan proposal Adanya format supervisi yang Adanya tenaga dan jadwal untuk
a. Supervisi sudah berjalan supervisi keperawatan asuhan ruang pelaksanaan alur supervisi baku diruangan untuk setiap supervisi setiap hari
tetapi belum optimal dengan benar Nusa Indah 2. Melaksanakan supervisi tindakan keperawatan
dalam pendokumetasian keperawatan bersama-sama
b. Belum tersediannya perawat dan kepala ruangan
format baku untuk 3. Mendokuentasikan hasil
penatalaksanaan pelaksanaan supervisi
supervisi keperawatan
4. Membuat format supervisi

5. Sentralisasi Obat Sentralisasi obat sudah Semua pemberi 1. Mengadakan informed consent Diharapkan pengolahan Adanya pengolahan sentrilasi obat
Sudah berjalan dengan baik dilaksanakan secara asuhan ruang untuk pasien dan keluarga sentralisasi obat dilaksanakan yang diberikan kepada pasien
optimal Nusa Indah dalam melaksanakan sesuai dengan manajemen sesuai dengan prinsip 12 benar
sentralisasi obat perawatan pasien sesuai pemberian obat.
2. Melaksanakan sentralisasi obat dengan indikasi medis sesuai 1. Benar pasien
pasien bekerja sama dengan advis dokter 2. Benar obat
perawat, dokter dan bagian 3. Benar dosis
farmasi 4. Benar cara pemberian
5. Benar waktu
6. Benar dokumentasi
7. Benar pendidikan kesehatan
perihal medikasi klien
8. Hak klien untuk menolak
9. Benar pengkajian
10. Benar evaluasi
11. Benar reaksi terhadap
makanan
12. Benar reaksi dengan obat lain

6. Discharge Planning Discharge Seluruh pemberi 1. Membuat alur pelaksanaan 1. Adanya pedoman dan SOP Sudah dilaksanakan discharge
Belum dilakukan secara planning asuhan discharge planning discharge planning planning di ruang Nusa Indah
optimal dilaksanakan secara 2. Menentukkan penyakit 2. Perawat melakukan rencana secara optimal dalam 1 bulan
optimal dan terbanyak untuk dilakukan pulang sesuai dengan (Maret 2021)
terdokumentasi discharge planning perencanaan rencana pulang
dengan baik 3. Melakukakn sosialisasi dan sesuai standar
simulasi discharge planning di 3. Tercatatnya semua kegiatan
ruangan rencana pulang yang sudah
4. Melaksanakan Pendidikan dilakukan oleh perawat.
Kesehatan bagi pasien dan
membagikan media sosial
berupa leaflet bagi pasien
5. Pembuatan dan pemasangan
poster alur discharge planning
diruangan
6. Dokumentasi
M5 (MARKETING/MUTU)
1. Penemuan masalah Terlaksana model Perawat ruangan Memberikan edukasi kepada pasien Pasien dan keluarga dapat Perawat ruangan menerima
terbanyak yaitu penyakit asuhan keperawatan dan keluarga dan keluarga tentang ROM dengan melakukan ROM dengan baik Flipchart tentang ROM untuk
Stroke di ruang Nusa Indah. profesional pada pasien media Flipchart. dan benar. memudahkan perawat dan
pasien stroke. mahasiswa praktek dalam
memberikan penkes tentang ROM
kepada keluarga

2 Ditemukan masalah Memudahkan perawat Kepala ruangan Memberikan media bak sampah Diharapkan perawat dapat Perawat ruangan menerima bak
kurangnya media bak dalam membuang dan Perawat non medis untuk ruang obat membuang sampah non medis sampah non medis sebagai sarana
sampah non medis di ruang sampah bekas ruangan berupa (bungkus spuit dan tempat membuang sampah non
penyimpanan obat sebagai pembungkus dan juga plastik obat) ke bak sampah medis berupa (bungkus spuit dan
media tempat pembuangan plastik bekas obat di yang sudah di sediakan. plastik obat).
sampah (bungkus spuit dan ruang obat.
plastik obat).

3 Sampiran yang terdapat di Memudahkan perawat Pasien dan Memberikan vita tirai pada Diharapkan dengan adanya Tirai tampak terlihat rapi setelah
ruang perawatan/ ruang dalam melakukan keluarga pasien setiap sampiran yang ada di vita tirai setelah tindakan tirai di pasangkan vita tirai di masing-
pasien tampak tidak rapi. tindakan ke ruang ruangan pasien tertata rapi dan tidak masing ruang bangsal
Terlihat pada saat visitasi pasien dan sampiran berantakan.
dokter sampiran di gulung terlihat lebih rapi.
atau di ikat

Anda mungkin juga menyukai