M DENGAN GANGGUAN
DEFISIT PERAWATAN DIRI (DPD) DI DESA KOMBOS TIMUR LINGKUNGAN II
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 2
FAKULTAS KEPERAWATAN
TAHUN 2021
1
UNIKA DE LA SALLE NAMA/NIMMHSW:
MANADOT.A2020/2021 ……………………………………….........
.....
ASUHANKEPERAWATANJIWA
A. PENGKAJIAN
1. IDENTITASKLIEN
Nama/(L/P) : Tn. RM
Umur : 24 Tahun
StatusPerkawinan : Belum kawin
Agama : Kristen katolik
Suku/ Bangsa : Tobelo/ Indonesia
Pendidikan : SD
Alamat : Link. II, Kel. Kombos Timur, Kec. Singkil, Kota Manado
SumberInformasi : Wali
2. ALASAN MASUK
Keluarga klien mengatakan klien sering berbicara sendiri ataupun tertawa sendiri
3. FAKTOR PREDISPOSISI
a. Pernah mengalami gangguan jiwa dimasa lalu ? (X)Ya( )Tidak
b. Pengobatan ( )Berhasil (X) Kurang
Berhasil
( )TidakBerhasil
c. Pelaku/Usia Korban/Usia
Saksi/Usia
AniayaFisik ( ) ( ( ) ( )
( ) ( )
)
AniayaSeksual ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( )
Penolakan ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( )
Kekerasan dalam keluarga ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( )
Tindakan criminal ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( )
Jelaskana, b dan c :
2
Riwayat pengobatan/perawatan
3
e. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan
Keluarga klien mengatakan ayah dari klien telah meninggal dan ibu dari klien sudah
tidak memberikan perhatian kepada klien sehingga klien mencari jalan keluar dengan
menghirup lem ehabon.
Masalah Keperawatan
Kehilangan dan Keputusasaan
4. PEMERIKSAANFISIK
a.Tanda vital : TD : 120/80 N 89x/mnt
mmhg
S : 36,7°C P 20x/mnt
Jelaskan: Pada saat dilakukan pemeriksaan fisik, klien mengatakan tidak memiliki
keluhan fisik
5. PSIKOSOSIAL
a. Genogram(Gambarkan):
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
Koping keluarga tidak efektif
b. Konsep diri
1) Gambaran diri : klien mengatakan menyukai semua anggota tubuhnya
3) Identitas : keluarga klien mengatakan klien bersyukur menjadi anak laki-laki
4
4) Peran : keluarga klien mengatakan klien anak pertama dari 2 bersaudara
5) Ideal diri : keluarga klien mengatakan klien sangat ingin membanggakan
keluarganya
6) Harga diri : keluarga klien mengatakan selama di rumah klien suka menyendiri
dan tidak percaya diri, klien hanya bergaul dengan orang yang dia nyaman untuk
bermain dengannya ataupun yang sudah dikenalnya.
c. Hubungan Sosial
1) Orang yang berarti : orang yang dekat dengan klien yaitu bibinya
2) Peran serta dalam kegiatan kelompok/masyarakat : kelurga klien mengatakan selama
sakit klien tidak ikut kegiatan masyarakat
3) Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain : keluarga klien mengatakan di
rumah klien suka diam dan menyendiri klien hanya berkomunikasi dengan orang
yang dia nyaman untuk bicara.
Masalah Keperawatan : isolasi diri: menarik diri
5
d. Spiritual
1) Nilai dankeyakinan :
Keluarga klien mengatakan klien beragama Kristen katolik
2) Kegiatan ibadah :
klien rajin mengikuti ibadah pemuda namun akhir-akhir ini sudah jarang.
6. STATUS MENTAL
a. Penampilan
(X) Tidak rapi
( ) Penggunaan pakaian tidak sesuai
( ) Cara berpakaian tidak seperti biasanya
Jelaskan :
Klien berpakaian sesuai namun kurang rapi.
b. Pembicaraan
(X)Cepat ( )Keras ( )Gagap ( )Inkoheren
( )Apatis ( )Lambat ( )
Membisu (X) Tidak mampu memulai pembicaraan
Jelaskan :
Klien berbicara cepat dan singkat dan jika tidak diajak berbicara klien tidak akan
memulai percakapan
c. AktivitasMotorik
(X) Lesu ( )Tegang ( )Gelisah ( )Agitasi
( )Tik ( )Grimasen ( )Tremor
( )Kompulsif
Jelaskan :
Klien tampak lesu, dapat bergerak dan berjalan dengan bebas
d. Alam perasaan
( ) Sedih ( ) Ketakutan ( ) Putus asa
( ) Khawatir (X) Gembira berlebihan
Jelaskan :
Klien terlihat sering tertawa sendiri
6
e. Afek
(X)Datar ( ) Tumpul ( ) Labil
( ) Tidaksesuai
Jelaskan :
Afek klien datar saat diajak berbicara tidak ada perubahan
Roman muka,ada respon saat di Tanya namun pandangan klien tidak mau
Melihat yang mengajak bicara,dan pandangan klien kosong.
Masalah Keperawatan : isolasi sosial: menarik diri
( ) Curiga
Jelaskan :
kebawah.
g. Persepsi
Halusinasi
(X)Pendengaran ( )Penglihatan
( ) Perabaan ( )Pengecapan
( ) Penghidu
Jelaskan :
Keluarga klien mengatakan klien sering berbicara sendiri tertawa, sendiri
h. Proses Pikir
( )Sirkumstansial ( ) Tangensial
( ) Kehilangan asosiasi
( )Flight of ideas
( X ) Blocking
( )Pengulangan
pembicaraan/persevarasi
Jelaskan : pada saat bicara dengan klien tiba tiba pembicarana terhenti tanpa gangguan
dari luar.
7
i. Isi pikir
( )Obsesi ( ) Fobia ( )Hipokondria
( )Depersonalisasi ( ) Ideyangterkait ( )Pikiranmagis
Waham :
( ) Agama ( )Somatik ( )Kebesaran ( )
Curiga ( )Nihilistik( )Sisippikir ( ) Siarpikir
( )Kontrolpikir
8
Jelaskan : tidak dikaji
Masalah Keperawatan :
j. Tingkat Kesadaran
(X)Bingung ( )Sedasi ( )Stupor
Disorientasi :
( )Waktu ( )Tempat ( )Orang
Jelaskan :
Klien terlihat bingung dengan keadaan sekitar
Masalah Keperawatan : koping individu tidak efektif
k. Memori
( ) Gangguan daya ingat jangka
panjang
( ) Gangguan daya ingat jangka
pendek
( ) Gangguan daya ingat saat ini
( ) Konfabulasi
Jelaskan :
Klien tampak tidak suka berbicara terlalu lama dan mudah beralih
m. Kemampuan Penilaian
(X)Gangguan ringan
( )Gangguan bermakna
Jelaskan :
Klien memilih makan terlebih dahulu sebelum mandi atau mandi terlebih dahulu
sebelum makan, jika diberi penjelasan klien dapat mengambil keputusan.
MasalahKeperawatan :
9
n. Daya tilik diri
( ) Mengingkari penyakit yang di
derita
( )Menyalahkan hal–hal diluar
dirinya
10
Jelaskan : klien tidak memiliki dalam gangguan daya tilik diri
b. BAB/BAK
( )Bantuan minimal ( )Bantuan total
c. Mandi
( )Bantuan minimal ( )Bantuan total
d. Berpakaian/berhias
( )Bantuan minimal ( )Bantuan total
f. Penggunaan obat
8. MEKANISME KOPING
Adaftif Maladaftif
(X)Bicara dengan orang lain ( )MinumAlkohol
( )Mampumenyelesaikan masalah (X) Reaksi lambat /
berlebih
( )Teknikrelaksasi ( ) Bekerjaberlebihan
( )Aktivitaskonstruktif (X)Menghindar
( )Olahraga ( )Mencederaidiri
( )Lainnya………………………. ( ) Lainnya……………….
Jelaskan:
Klien dapat berbicara dengan orang lain. Reaksi klien lambat dan kadang kalah
sering menghindar pada saat melakukan pengkajian.
( X )Masalah dengan pendidikan,spesifik wali klien mengatakan klien dari kecil belum
dapat pendidikan
(X )Masalah dengan pekerjaan,spesifik wali klien sudah tidak bekerja hanya memenuhi hidup dengan
menjual snek2 di halamannya.
(X )Masalah ekonomi,spesifik wali klien mengatakan pendapatan ekonomi terbatas kadang tidak makan
satu hari.
(X )Masalah dengan pelayanan kesehatan,spesifik wali klien mengatakan klien berobat dengan
menggunakan BPJS
12
( )Masalah dengan dukungan lingkungan,spesifik tidak dikaji
Masalah Keperawatan :
13
11. ASPEK
MEDIK
Diagnosa : deficit perawatan diri
Terapimedik :
Klien mengkonsumsi obat risperidon, penggunaan obat ini dapat membantu
klien untuk berpikir jernih dan beraktivitas normal dalam kehidupan sehari-hari.
.
Kelompok 2
12. ANALISADATA
Initial Nama: Tn. R.M
No
DATA FOKUS MASALAH KEPERAWATAN
DS :
2 - wali klien mengatakan klien sering tertawa Halusinasi
sendiri
- wali klien mengatakan klien sering
berbicara sendiri
- wali klien mengatakan klien sering
mendengar suara-suara bisikan
14
DO :
- klien tampak berbicara sendiri
- klien tampak tertawa sendiri
- tatapan klien tampak kosong
3 DS :
- wali klien mengatakan klien mengurung Isolasi sosial
diri
- wali klien mengatakan klien kadang
berbicara
- wali klien mengatakan klien jarang keluar
rumah
DO :
- klien tampak menyendiri
- klien tampak kadang berbicara
- klien tampak menunduk saat dikaji
- klien tampak kurang beraktivitas diluar
ruangan
Halusinasi Pendengaran
Effect
Causa
Isolasi sosial : menarik diri
15
B. DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN
1) HALUSINASI PENDENGARAN
2) DEFISIT PERAWATAN DIRI
3) ISOLASI SOSIAL
C. RENCANATINDAKANKEPERAWATAN
16
pernah mandi 1-2 alat makan dan berhias/berdandan. terpenuhi kepada klien serta baik dan
hari cara makan yang 4.Memberikan dengan baik. kelaurga benar
- wali klien tepat. edukasi mengenai 4. Agar 3.Mengajarkan cara - Klien sudah
mengatakan klien 3.Klien mampu perawatan diri klien/keluarga mandi yang baik dan lebih
jarang melakukan kepada klien dan mengetahui cara benar. mengerti cara
makan,kadang toileting secara keluarga. serta langkah 4.Memotong dan mandi yang
menghabiskan mandiri dan yang benar baik dan
makanan dan tidak membersihkan kuku
pernah benar. dalam klien. benar dengan
menghabiskan 4.Klien mampu melakukan bimbingan
makanan. berhias/berdandan perawatan diri. Pukul 13.00 keluarga
secara mandiri. SP 2 : Makan - Klien belum
- wali klien
mengatakan klien 1.Memberikan bisa
kadang pernah edukasi tentang memotong
berbicara sendiri pentingnya kuku sendiri
ditengah malam kebutuhan makan tetapi mau
dan minum kepada diguntingkan
- wali klien
mengatakan klien klien serta keluarga. oleh keluarga
waktu kecil dititip 2.Mengenalkan alat O : - Klien
pada orang lain dan makan dan minum. menjawab dengan
kurang 3.Mengajarkan cara suara pelan dan
mendapatkan kasih cepat
sayang dari kedua makan dan minum
orang tua yang baik dan benar. A : Kebersihan diri
teratasi
DO: P : Pertemuan
-Rambut klien Senin 7-6-2021 berikut dilanjutkan
kelihatan Pukul 11.00
berantakan dengan SP yang ke
SP 3 : Toileting 2
-kuku klien 1.Memberikan
kelihatan kotordan edukasi tentang Sabtu, 5-6-2021
panjang toileting kepada Pukul 13.00
-penampilan klien klien dan keluarga. SP 2 : Makan
kurang rapi 2.Memberikan S : - Klien dan
17
edukasi tentang cara keluarga sudah
-gigi klien BAB/BAK yang mengerti tentang
kelihatan kuning
dan mulut bau baik dan benar. pentingnya makan
3.Menjelaskan dan minum.
-rambut klien tempat BAB/BAK - Klien Sudah
terdapat banyak sesuai tempatnya. memahami
kotombe
4.Menjelaskan cara alat-alat
-klien menggaruk- membersihkan diri makan dan
garuk kepalanya setelah BAB/BAK minum
terus sambil
menunduk - Klien sudah
mengetahui
Selasa 8-6-2021 cara makan
Pukul 11.00 yang baik
SP 4 : Berhias/ dan benar.
Berdandan O : klien mampu
1.Menjelaskan menyebutkan
pentingnya kembali alat”
berhias/berdandan makan dan minum
2.Membantu klien tersebut dan klien
untuk memotong sudah mengetahui
rambut agar terlihat cara makan yang
rapi. baik dan benar.
3.Menganjurkan A : Makan dan
kepada keluarga minum teratasi
untuk membantu P : Pertemuan
klien dalam selanjutnya
menggunakan dan Dilanjutkan
mengganti pakaian dengan SP ke 3
yang bersih. yaitu toileting.
Senin, 7-6-2021
Pukul 11.00
18
SP 3 : Toileting
S : - Klien dan
keluarga sudah
memahami tentang
toileting dan cara
BAB/BAK yang
baik dan benar
serta tempat yang
sesuai untuk
BAB/BAK.
O : Keluarga klien
mengatakan klien
bisa pergi ke toilet
sendiri dan
BAB/BAK dengan
benar
A : Toileting
teratasi
P : Pertemuan
dilanjutkan dengan
topik
berhias/berdandan
Selasa 8-6-2021
Pukul 11.00
SP 4 : Berhias/
Berdandan
S : - Klien serta
keluarga mau
mendengarkan
edukasi yang
diberikan tentang
19
pentingnya
berdandan
- Klien juga
mau ketika
rambutnya
akan
dipotong agar
rapi
- Keluarga
mau
membantu
klien dalam
berpakaian
secara rapi
dan bersih
O : Keluarga
Merasa senang
dengan apa yg
diberikan kepada
klien serta keluarga
A: Berdandan dan
berhias teratasi
P : masalah teratasi
dengan bantuan
keluarga klien
20