Anda di halaman 1dari 19

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.

A
DENGAN GANGGUAN ELEMINASI DI BANGSAL
ANNA RUMAH SAKIT SUAKA INSAN
BANJARMASIN

OLEH
PHILEMON

NIM 113063J122025

PROGRAM PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUAKA
INSAN BANJARMASIN
2022
LEMBAR PERSETUJUAN

Asuhan keperawatan Pemenuhan Kebutuhan nutrisi Pada Tn. A di Bangsal Anna, disusun
oleh Philemon, NIM 113063J122025. Asuhan Keperawatan ini telah diperiksan dan disetujui
oleh Preseptor Akademik dan Preseptor Klinik.

Menyetujui

Banjarmasin, Sepetember 2022 Banjarmasin, September 2022


Preseptor Akademik Preseptor Klinik

Septi Machelia, C.N, M.Kep Lisna Imelda, N,S. S.Kep., Ners


NIDN 1101098701

Mengetahui

Banjarmasin, Sepetenber 2022 Banjarmasin, September 2022


Ketua. PSIK & Profesi Ners Kepela Ruangan

Theresia Jamini, S.Kep.,Ners.,M.Kep Lisna Imelda, N,S. S.Kep., Ners


NIDN 1101127505
ASUHAN KEPERAWATAN
STASE KEPERAWATAN DASAR PROFESI (KDP)
PROGRAM PROFESI NERS STIKES SUAKA INSAN BANJARMASIN
2022-2023

A. IDENTITAS KLIEN

Nama Klien : Tn, A Jenis kelamin : L


/No.RM : 32.7x.xx
Usia : 64 tahun
Tgl.MRS : 12/09/2022
Tgl.Pengkajian : 13/09/2022
Alamat : Jl. xxxx
Status Pernikahan : Menikah
Agama : islam
Suku : banjar
Pendidikanterakhir : SMA
Pekerjaan : Swasta
Lama Bekerja :-
Sumber Informasi : Pasien
Kontak Keluarga Dekat : istri pasien

B. KELUHAN UTAMA
Saat MRS : Kurang lebih 1/2 bulan perut kembung, mencret sedikit-sedikit, ada batuk, tidak ada
nafsut makan, perut kiri bawah nyeri. Sudah berobat kemana mana belum ada perubahan-kentut (+)
BAB warna kehitaman.

Saat Pengkajian : Perut masih kembung, ada mencret lebih dari 3 kali warna BAB kehitaman teksur
ampas dan perut terasa nyeri saat BAB dan susah tidur

C. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG


Kurang lebih 1/2 bulan perut kembung, mencret sedikit-sedikit, ada batuk, tidak ada nafsut
makan, perut kiri bawah nyeri. Sudah berobat kemana mana belum ada perubahan-kentut (+)
BAB warna kehitaman. Senin, 12 September 2022 Kilen masuk UGD dengan keluhan perut
kembung ada menctret dan perut bagian bawah sebelah kiri sakit dan BAB agak kehitaman.
Hasil pengkajian di UGD, T= 36 0C , P=120/mnt , R=28/menit , Bp=164/103 , SpO 2 = . Klien
terpasang infus RL 20 tetes/mnt, periksaan darah lengkap dan selanjutnya klien di rawat di
Bangsal Anna. Selasa, 13 September 2022 klien mengatakan “masih kembung, masih menctret,
BAB masih agak kehitaman dan perut bagian bawah sebelah kiri terasa sakit saar BAB”. T=
36,3 C, P= 110 Bp= 150/100 mmHg R=25/mnt SpO2 = 96%

D. RIWAYAT PENYAKIT DAHULU


1. Penyakit yang Pernah Dialami, sebutkan :
a. Hiperterni
b. Asma
2. Riwayat : tida ada
a. Kecelakaan : tidak ada
b. Operasi : tidak ada
c. Alergi Obat : tidak ada
d. Alergi makanan : tidak ada
e. Alergi lain-lain : tidak ada
f. Merokok : tidak ada
g. Alkohol : tidak ada
h. Kopi : tidak ada
i. Lain-lain : tidak ada
j. Obat-obatan yang pernah digunakan:-

E. RIWAYAT KELUARGA
Genogram :

= Laki-laki

= Perempuan

klien
= Klien

= Garis serumah
F. POLA AKTIVITAS – LATIHAN
NO AKTIVITAS SMRS (SKOR) MRS (SKOR)
1 Makan/Minum 0 2
2 Mandi 0 2
3 Berpakaian/berdandan 0 2
4 Toileting 0 2
5 Berpindah 0 2
6 Berjalan 0 2
7 Naik tangga 0 2

Ket :
0 = mandiri
1 = alat bantu
2 = dibantu orang lain
3 = dibantu orang lain
4 = tidak mampu
Alat bantu : tongkat/splint/brace/kursi roda/pispot/walker/kacamata/dan lain-lain:
G. POLA NUTRISI-METABOLIK
NO Keterangan SMRS MRS
1 Jenis makanan/diet

2 Frekuensi 2 x sehari Teratur 3 x sehari Teratur

3 Porsi yang dihabiskan Banyak Sedikit

4 Komposisi Menu Sayur dan lauk SayuR dan lauk


5 Pantangan Ada : Ada :
Tidak bias Tidak bias makan makanan
makan makanan yang asin
yang asin
6 Nafsu makan Normal Menurun
7 Fluktuasi BB 6 bln terakhir
8 Sukar menelan Tidak Tidak

9 Riw.penyembuhan luka N / cepat sembuh/ lama N / cepat sembuh/ lama


sembuh sembuh
Ket : Ket :
H. POLA ELIMINASI
NO SMRS MRS
Buang Air Besar (BAB) :

1 Frekuensi Sering x/hari/ minggu/bln 4 x/hari

2 Warna Hitam Hitam

3 Kesulitan tidak ada


BAB kesulitan
BAB
Upaya Mengatasi:

4 Buang Air Kecil


(BAK):

5 Frekuensi .x/hari 4 x/hari

6 Jumlah - -
7 Warna Kuning Kuning

8 Kesulitan BAK tidak tidak

Upaya Mengatasi

I. POLA TIDUR-ISTIRAHAT
NO Kegiatan SMRS MRS
1 Tidur siang Saat di masuk RS agak susah
tidur
2 Tidur malam Jam 02.00 s/d 05.00 Jam 01.00 s/d 05.00
Susah tidur Susah tidur

3 Kebiasaan tidak ada, tidak ada, Ket :


sebelum tidur
4 Kesulitan Ada Ada
tidur Susah tidur Susah tidur
Upaya mengatasi:

J. POLA KEBERSIHAN DIRI


NO Keterangan SMRS MRS
1 Mandi 2 x/hari 1 x/hari
Sabun : ya Sabun : ya
2 Handuk Ya Ya
Pribadi Pribadi
3 Keramas 2 x/ mgg 2 x mgg
Shampoo : ya Shampoo : ya
4 Gosok gigi 2 x/ mgg 1 x/hari
Pasta gigi : ya Pasta gigi : ya
Sikat gigi : pribadi Sikat gigi : pribadi
5 Kesulitan Ya / tidak Ya / tidak
Ket : Ket :
Upaya
Mengatasi

K. POLA TOLERANSI-KOPING STRESS


1. Pengambil keputusan : sendiri ( ) / dibantu orang lain ( ) sebutkan: orang tua pasien
2. Masalah utama terkait dengan perawatan di RS / penyakit : biaya / perawatan diri / lain-lain:
3. Hal yang biasa dilakukan jika mengalami stress/ masalah : tidak terkaji
4. Harapan setelah menjalani perawatan : Cepat sembuh dan tidak kambuh lagi
5. Perubahan yang dirasakan setelah sakit : -

L. POLA PERAN HUBUNGAN


1. Peran dalam keluarga : Kepela Keluarga
2. Sistem pendukung : istri dan anak
3. Masalah peran/ hubungan dengan keluarga selama perawatan di RS : tidak ada
4. Upaya untuk mengatasi : Tidak ada masalah

M. POLA KOMUNIKASI
1. Bahasa utama : Indonesia
2. Bicara : normal/mengerti pembicaraan orang lain
3. Afek : -
4. Tempat tinggal : Rumah pribadi

N. POLA SEKSUALITAS
1. Masalah hubungan seksual selama sakit : tidak ada
2. Upaya mengatasi : Tidak ada masalah

O. POLA NILAI & KEPERCAYAAN


1. Apakah Tuhan, agama penting untuk anda : iya
2. Kegiatan agama yang dilakukan selama di RS : sholat

P. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan Umum :
a. Kesadaran : compos mentis
b. GCS : 4,5,6
c. TTV :
1) TD : 150/100 mmHg;
2) Nadi : 110 x/m
3) Suhu : 36,4 ᵒC
4) Pernafasan : 25 x/m
5) SpO2 : 98 %
2. Kepala & Leher :
a. Kepala
1) Keluhan : Tidak ada keluhan
2) Inspeksi : bulat
3) Distribusi rambut : rata
4) Warna kulit kepala : coklat terang
5) Kebersihan kulit kepala : bersih
6) Palpasi : massa abNormal : tidak ada
Krepitasi :-
Nyeri tekan : -
b. Mata
1) Visus
2) Lapang pandang : normal
3) Inspeksi : simetris
4) Konjunctiva = normal
5) Palpebra = normal
6) Perdarahan = tidak ada
7) Pupil = reaksi thd cahaya ( ) isokor ( / ) miosis ( ) Pin
point ( ….ka/….ki) midriasis ( ….ka/….ki)
8) Tanda peradangan : - tidak ada
9) Fungsi penglihatan : baik
10) Penggunaan alat bantu : ya / tidak ada
c. Hidung
Inspeksi : mancung : warna : normal
Perdarahan : -
Palpasi : Nyeri tekan : -
d. Mulut & Tenggorokan
Inspeksi :
Warna bibir : normal
Mukosa bibir : lembab
Mukosa dalam : tidak terkaji
Gigi : bersih
Gusi : normal
Lidah : normal / bersih
Warna lidah : Merah muda
Pembengkakan tonsil :
Tidak ada
Sakit tenggorok : Tidak ada
Gangguan bicara : Tidak ada
e. Telinga
Inspeksi :
Bentuk : simetris
Warna : normal
Posisi : Sejajar
Perdarahan : - tidak ada
Serumen : - , tidak ada
Aroma : tidak berbau
Palpasi :tida ada nyeri
Gg pendengaran : Tidak ada gangguan
Leher
Inspeksi/ Palpasi :
Kekakuan : -
JVD : -
Deviasi trakea : -
Pembesaran kelj. Tyroid :
Tidak ada
Pembesaran kelj.limfe : -
Nyeri : -
3. Dada/
Thorax
Inspeksi :
Bentuk dada : simetris
Warna kulit dada : Coklat terang
Kondisi kulit dada : intake
Ekspansi dinding dada : simetris
Tanda peradangan : tidak ada
Otot bantu nafas : retraksi interostae : -
retraksi suprasternal : -
Palpasi :
Massa abnormal : - Krepitasi : -
Nyeri tekan : -
Letak ictus cordis :
Taktil fremitus :
Auskultasi:
Paru :
Suara nafas : Wheezing
Perkusi :
Jantung
Batas jantung : normal
Paru
hipersonor
Inspeksi :
Ukuran & bentuk : simetris
Putting susu : tenggelam
kulit : bersih
Palpasi :
Edema : Tidak ada
Massa abnormal : Tidak ada
Nyeri : Tidak ada
4. Abdomen
Inspeksi :
Bentuk : kembung
Bayangan vena abnormal (caput medussae) : -
Kondisi kulit : normal
Palpasi :
Penegangan dinding abdomen : -
Edema : Tidak ada edema
Nyeri tekan : Nyeri tekan di perut kiri bagian
bawah
Massa abnormal : -
Auskultasi:
Bising usus : 38
Perkusi : Hypertimpani
5. Kulit dan kuku
Kulit : Warna : normal
Tekstur : lembut
Jaringan parut :
normal
Turgor : normal
Suhu (akral) : hangat
Kuku : Warna : Cappilary Refill Time (CRT) :
Bentuk : normal
Q. PEMERIKSAAN PENUNJANG

Foto Thorax

Pemeriksaan Labotarium

No Hari/Tgl Jenis Hasil Nilai Satuan


Pemeriksaan normal
1 12 Hemetologi
Sepetembe HEMATOLOGI
r 2022 Hemogolobin 12.9 14-16 g/dl
Hematorit 38.6 40-48 %
Leokosit 16.7 4-10 ribu/uL
Trombosit 445 150-400 ribu/uL
Eritrosit 4.90 4.5-5.5 Juta/uL
MCV 78.9 81-99 fl
MCH 26.3 28-33 pg
MCHC 33.4 32-36 g/dl
Neotrofil Limfosit Ratio (NLR) 7.08 <3.14 /ul
Absolute Limposit Count(ALC) 2.004 >1.500 %
DIFF COUNT
DIFF COUNT
Basofil 0 0.0-1.0 %
Eosinofil 0 1-3 %
Stab Cell 2 2-6 %
Segmen 85 50-70 %
Limfosit 12 20-35 %
Monosit 1 2-6 %

R. Dx. MEDIS

S. TERAPI/ PENGOBATAN
ANALISA DATA
No Data Etiologi Masalah
1 Ds : Iritasi gastrointestinal Diare
Px mengatakan menctret lebih dari 3x
ampas dan warnanya kehitaman
Do :
- BAB >3x
- Pasien tampak lemas
- Terpasang infus RL 20
tetes/menit
- Warna kehitaman
- Bisng usus : 38/menit
TTV :
Bp : 150/100 mmHg
P : 110/menit
R : 25/menit

2
Ds : Nyeri akut
Px Menengatakan nyeri di perut kiri
di bagian bawah.
Do :
- Pasien tempat menahan nyeri
P : Diare
Q : rasa tajam
R : focus pada perut bagian kiri
S : 3 (0-10)
T : Kadang kadang dan di saat BAB

3
Ds : Gangguan pola tidur
Px mengatakan susah tidur di malam
hari dan jam tidur 01.00-04.00
Do :
- Kunjungtiva anemis
- TTV : Bp= 150/100
P=110/menit R=36,3C
DIAGNOSA KEPERAWATAN BERDASARKAN PRIORITAS
1. Diare b/d iritasi gastrointestinal
2. Nyeri akut b/d proses infeksi
3. Gangguam Pola tidur
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
Diagnosa 1 : Diare b/d iritasi gastrointesitanal
Kriteria Hasil Intervensi Rasional Implementasi Evaluasi
Setelah di lakukan Observasi Observasi
tindakan - Idenfikasi - Mengidenfikasi
keperawatan 2 x penyebab diare penyebab diare
24 jam pasien di - Monitor warna, - Memonitor warna,
harapkan : volume, frekurnsi, volume, frekurnsi,
- Menctret jarang dan konsistensi dan konsistensi
tinja tinja
- Monitor tanda- - Memonitor tanda-
tanda hypovalemia tanda hypovalemia
Terapeutik Terapeutik
- Berikan cairan - Memberikan
oral cairan oral
- Berikan cairan - Memberikan
intravena cairan intravena
- Ambil sampel - Mengambil
darah untuk sampel darah
pemeriksaan untuk
darah lengkap pemeriksaan
dan elektrolit darah lengkap
Edukasi dan elektrolit
- Anjurkan Edukasi
makana dengan - Menganjurkan
porsi kecil tapi makana dengan
sering porsi kecil tapi
Kaloborasi sering
- Kaloborasi Kaloborasi
pemberian - Kaloborasi
antimoniltas pemberian
antimoniltas
Diagnosa 2 : Nyeri akut b/d proses infeksi
KRITERIA INTERVENSI RASIONAL IMPLEMENTASI EVALUASI
HASIL
Setelah di Obervasi : Obervasi :
lakukan
- Idenfikasi - Mengidenfikasi
tindakan
karakteristik karakteristik
keperawatan 2
nyeri. nyeri.
x 24 jam pasien
di harapkan : Terapeutik : Terapeutik :
- Nyeri - Berikan Teknik - Memberikan
berkurang nonfarmokologis Teknik
relaksasi dan nonfarmokologi
- Skala nyeri
distraksi s relaksasi dan
berkurang
distraksi
Edukasi :
Edukasi :
- Jalaskan pemicu
nyeri - Menjelaskan
pemicu nyeri
- Jelaskan strategi
meredakan nyeri - Menjelaskan
strategi
- Ajarkan Teknik
meredakan nyeri
nonfarmokologi
- Mengajarkan
Kaloborasi :
Teknik
- Kaloborasi nonfarmokologi
pemberian oba
Kaloborasi :
analgetik untuk
mengurangi - Kaloborasi
nyeri pemberian oba
analgetik untuk
mengurangi
nyeri

Diagnosa 3 : Gangguan pola tidur


KRITERIA INTERVENSI RASIONAL IMPLEMENTASI EVALUASI
HASIL
Observasi : Observasi :
Setelah di
- Idenfikasi pola - Mengidenfikasi
lakukan tindakan
aktivitas dan tidur pola aktivitas dan
keperawatan 2 x
- Idenfikasi factor tidur
24 jam pasien di
penggangu tidur - Mengidenfikasi
harapkan :
Terepeutik : factor penggangu
- Pasien bisa
tidur - Modifikasi tidur
lingkungan Terepeutik :
- Fasilitasi - Memodifikasi
meghilangkan lingkungan
stress sebelum - Memfasilitasi
tidur meghilangkan
- Lakukan prosedur stress sebelum
untuk tidur
meningkatkan - Melakukan
kenyamanan prosedur untuk
misalnya pijat, meningkatkan
mengatur posisi kenyamanan
Edukasi : misalnya pijat,
- Jelaskan mengatur posisi
pentingnya tidur Edukasi :
cukup. - Menjelaskan
- Anjurkan Teknik pentingnya
relaksasi tidur cukup.
- Menganjurkan
Teknik
relaksasi
CATATAN PERKEMBANGAN
TGL DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF
15/09/22
Diare b/d iritasi - Memberikan cairan S :
gastrointestinal melalui intravena - Pasien mengatakan
diare berkurang
- Anjurkan makana
dengan porsi kecil O :
tapi sering - Pesien minum obat dan
- Kaloborasi mengkuti edukasi dari
pemebrian oba perawar.
sesuia SOD - Diare berkurang

A:
- Diare belum teratasi

P:
- Lamjutkan intervensi

15/09/2022 Nyeri akut b/d proses - Mengidenfikasi


penyakit pola aktivitas dan
tidur
- Mengidenfikasi
factor penggangu
tidur
- Memodifikasi
lingkungan
- Memfasilitasi
meghilangkan stress
sebelum tidur
- mengatur posisi
- Menganjurkan
Teknik relaksasi

15/09/2022 Gangguan pola tidur - Memberikan S:


lingkunagan yang - Pasien mengatakam
nyaman masih merasakn susah
- Mengajarkan Teknik tidur
relaksasi sebelum tidur O :
misahnya Tarik napas - Pasien tampak lemas
dalam dan pasien tamak
- Mengatur posisi yang mengantuk
nyaman A:
- Gangguan pola tidur
belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi

Anda mungkin juga menyukai