DISUSUN OLEH:
Kelompok 5
2022
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dari
karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan tugas penulisan makalah mata kuliah Perkembangan
Peserta Didik yang berjudul "Perkembangan Kepribadian Individul" dengan tepat waktu Dari
penulisan makalah yang berjudul "Perkembangan Kepribadian Individul" saya berharap dapat
dijadikan bahan referensi bagi pembaca, selain itu saya juga berharap pembaca mendapatkan
sudut pandang yang baru setelah membaca makalah ini.
Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Akhir kata
saya ucapkan terimakasih.
Penulis
DAFTAR ISI
A. Latar Belakang
Individu yang berkualitas sebagai makhluk yang paling menakjubkan dan paling
tinggi derajatnya diantara para makhluk Allah serta mempunyai perkembangan yang
optimal dari empat dimensi kemanusiaan, yaitu dimensi keindividualan, dimensi
kesosialan, dimensi kesusilaan dan dimensi keberagamaan itulah yang disebut
manusia seutuhnya. Manusia seutuhnya mampu menciptakan dan mampu
memperoleh kesenangan dan kebahagiaan bagi dirinya sendiri dan lingkungannya
berkat pengembangan optimal segenap potensi yang ada pada dirinya (dimensi
keindividualan), seiring dengan pengembangan suasana kebersamaan dengan
lingkungan sosialnya (dimensi kesosialan), sesuai dengan aturan dan ketentuan yang
berlaku (dimensi kesusilaan), dan segala sesuatunya itu dikaitkan dengan
pertanggungjawaban atas segenap aspek kehidupannya di dunia terhadap kehidupan
di akhirat kelak kemudian hari (dimensi keberagamaan). Setiap individu tumbuh dan
berkembang selama perjalanan kehidupannya melalui beberapa periode atau fase-fase
perkembangan. Setiap fase perkembangan mempunyai serangkaian tugas
perkembangan yang harus diselesaikan dengan baik oleh setiap individu. Sebab
kegagalan menyelesaikan tugas-tugas perkembangan pada fase tertentu berakibat
tidak baik pada kehidupan fase berikutnya. Sebaliknya keberhasilan dalam
menyelesaikan tugas-tugas perkembangan pada fase berikutnya.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikut :
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan dari makalah ini adalah sebagai berikut:
Bagi bangsa Roma, persona berarti ”bagaimana seseorang tampak pada orang
lain”, bukan diri sebenarnya. Dari konotasi kata persona inilah, gagasan umum
mengenai kepribadian sebagai kesan yang diberikan seseorang pada orang lain
diperoleh. Apa yang dipikir, dirasakan dan siapa dia sesungguhnya termasuk dalam
keseluruhan ”make up” psikologi seseorang dan sebagian besar terungkapkan melalui
perilaku. Karena itu, kepribadian bukanlah suatu atribut yang pasti dan spesifik,
melainkan merupakan kualitas perilaku total seseorang.
Melalui proses belajar, sikap terhadap diri dan metode khas untuk menanggapi
orang dan situasi, sifat-sifat kepribadian tersebut didapatkan melalui pengulangan dan
kepuasan yang diberikannya. Pengalaman belajar diperoleh dari berbagai lingkungan
di antaranya lingkungan sekolah.
C. Tipe Kepribadian
Beberapa tipe kepribadian Para ahli psikologi juga telah melakukan beberapa
riset ilmiah berhubungan dengan keinginan untuk menguak kepribadian seorang
manusia. Para ahli psikologi tersebut masing-masing mengemukakan teori mengenai
jenis atau isi kepribadian seorang manusia. Diantara para ahli tersebut adalah:
1. Gregory (Sjarkawi, 2008) membagi tipe gaya kepribadian menjadi 12 tipe yaitu:
a. Kepribadian yang mudah menyesuaikan diri
b. Kepribadian yang berambisi
c. Kepribadian yang mempengaruhi
d. Kepribadian yang berprestasi
e. Kepribadian yang idealis
f. Kepribadian yang sabar
g. Kepribadian yang mendahului
h. Kepribadian yang perseptif
i. Kepribadian yang peka
j. Kepribadian yang berketetapan
k. Kepribadian yang ulet
l. Kepribadian yang berhati-hati
2. Immanuel Kant (Sumadi, 2001) memberikan gambaran mengenai kepribadian
sebagai berikut:
a. Tipe sanguin: memiliki banyak kekuatan, semangat, dan dapat membuat
lingkungannya gembira atau senang.
b. Tipe plegmatis: pribadi yang cenderung tenang, dapat menguasi dirinya
dengan baik, dan mampu melihat permasalahan secara baik dan mendalam.
c. Tipe melankolik: pribadi yang mengedepankan perasaan, peka, sensitif
terhadap keadaan dan mudah dikuasai oleh mood.
d. Tipe kolerik: pribadi yang cenderung berorientasi pada tugas, disiplin dalam
bekerja, setia dan bertanggung jawab.
e. Tipe asertif: pribadi yang mampu menyatakan ide, pendapat, gagasan secara
tegas, kritis, tetapi perasaannya halus sehingga tidak menyakiti perasaan orang
lain.
D. Pembentuk Kepribadian
Pembentuk Kepribadian Menurut Sobur dalam jurnal Hubungan Tipe
Kepribadian dengan Perilaku Asertif Mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Maulana
Malik Ibrahim Malang mengungkapkan bahwa kepribadian adalah “suatu kesatuan
aspek jiwa dan badan, yang menyebabkan adanya kesatuan dalam tingkah laku dan
tindakan seseorang, hal ini disebut integrasi. Integrasi dari pola-pola kepribadian yang
dibentuk oleh seseorang dan pola tersebut terjadi melalui proses interaksi dirinya
sendiri, dengan pengaruh-pengaruh dari lingkungan luar”.
Agar peserta didik dapat mencapai hasil yang sebaik-baiknya sesuai dengan
tujuan yang telah digariskan dalam proses belajar mengajar di sekolah, maka
dibutuhkan sekali adanya dorongan dalam diri individu (motivasi intrinsik) maupun
dorongan dari lingkungan (motivasi ekstrinsik).
A. Kesimpulan
Kepribadian (personality) adalah sifat dan tingkah laku khas seseorang yang
membedakannya dengan orang lain. Integrasi karakteristik dari struktur, pola
tingkahlaku, minat, pendirian, kemampuan dan potensi yang dimiliki seseorang.
B. Saran
Agar lebih dapat memahami mengenai Pekembangan Individu, diharapkan
pembaca lebih banyak mencari referensi bacaan dikarenakan kepribadian ini luas
pengeahuannya. Terlebih sebagai seorang pelajar diharapkan juga agar lebih bijak
dalam mempositifkan kepribadian yang dimilikinya.
DAFTAR PUSTAKA
Daviq Chairilsyah “Pembentukan Kepribadian Positif Anak Sejak Usia Dini”, educhild Vol. 01
No.1, 2012, hal 4
Chairilsyah, Daviq. 2012. Pembentukan Kepribadian Positif Anak Sejak Usia Dini. Jurnal
EDUCHILD. Vol.01, No.1, Hal : 1-7
Fitriani, Aries. 2011. Pendekatan 4 P Dalam Kegiatan Pendidikan dan Pengajaran. Jurnal
Cendikia. Vol 9, No. 1, Hal : 55-64