Anda di halaman 1dari 5

ADUH….

KAKIKU SAKIT
Seorang pasien Ny. S usia 65 tahun datang ke IGD pada hari Senin, 19 Desember 2022 pukul
14.30 WIB. Pasien mengeluh nyeri pada paha kiri sejak tiga minggu yang lalu. Sebelumnya
pasien akan naik sepeda motor kemudian saat duduk sepeda motornya jatuh ke kiri, sehingga
pasien jatuh bersama motornya. tidak didapatkan mual muntah, nyeri kepala, ataupun kejang.

Primary survey

Tindakan awal
Airway Paten, gargling (-), stridor (-), snoring (-), -
deviasi trakea (-)

Breathing Look: pergerakan dinding dada simetris , NRBM 10 lpm


jejas (-)
Feel: pasien bernafas spontan
RR: 20x/menit
SpO2 : 97% on RA

Circulation TD: 128/69mmHg EBV: 60kg x 60 = 3600 cc


HR: 92x/menit EBL: 3600 x 15% x 3 =
Bleeding aktif (-) 1620 cc
IVFD RL 2000 cc
Disability GCS 456 -
Pupil isokor 3mm/3mm, RCL +/+

Exposure Temp: 37,0 C -

Regio Femur S
Look : Eritema (+)
Feel : Nyeri (+)
Move : Terbatas nyeri

Regio Glutea
Look : Ulkus dekubitus
Feel : Nyeri (+)
Move : terbatas nyeri

Secondary Survey

S: Nyeri pada paha kiri

Alergi: -

Medication: Obat antihipertensi (namun pasien lupa nama obat)

Past illnes: Hipertensi controlled

L: 12.00 WIB

E: Pasien akan naik sepeda motor kemudian saat duduk sepeda motornya jatuh ke kiri,
sehingga pasien jatuh bersama motornya

Pemeriksaan Fisik:

GCS: 456

TD: 131/71mmHg

HR: 93x/menit

RR: 20 x/menit

SpO2 : 100% on NRBM 10 lpm

Kepala/leher: a/i/c/d -/-/-/-

Thorax

Cor: S1 S2 dbn, murmur (-), gallop (-)

pulmo: ves (+/+), rh (-/-), wh (-/-)

Abdomen: soefl, flat, nyeri tekan (-), BU (+) 13x/menit


Ekstremitas: AKHM, CRT <2 s

Regio Femur S

Look: eritema (+), shortening

Feel: tenderness (+)

Move: ROM menurun ec. Nyeri

Regio Glutea
Look : Ulkus dekubitus
Feel : Nyeri (+)
Move : terbatas nyeri

Foto Klinis

Pemeriksaan Penunjang

Laboratorium
X-Ray Femur AP/Lat
Terapi :
NRBM 10 lpm
IVFD RL 2000cc
Inj. Ketorolac 30mg
Inj. Ranitidin 50mg
Inj. Ondansentron 4mg

Anda mungkin juga menyukai