DISUSUN:
RISKA ULVIYANI
20222072090249
TAHUN 2022
ASUHAN KEPERAWATAN PADA
BAYI BARU LAHIR
A. Pengkajian
1. Biodata
a. Identitas Bayi
1) Nama : Bayi Ny. I
2) Tanggal Lahir : 17/12/2022
3) Jam : 11:38
4) Jenis Kelamin : Laki-laki
5) Berat Badan : 2500
2. Riwayat Persalinan
G1 P1 A0
Lamanya Persalinan :
Kala I : 11 Jam 17 menit
Kala II : 21 menit
Kala III : 20 Menit
Jumlah : 11jam 58.menit
Keadaan Air Ketuban : Jernih
Waktu Pecahnya ketuban: 10:00
Jenis persalinan : spontan
Lilitan tali pusat : tidak
Ditolong oleh : dokter/bidan
Komplikasi Persalinan :
Ibu : tidaak ada
Bayi : tidak ada
Resusitasi
1) Penghisapan lendir : ya
2) Rangsangan : tidak
3) Ambu : tidak
4) Massae jantung : tidak
5) Intubasi indotraceal : tidak
6) Oksigen : tidak
7) Therapi : tidak
5. Pemeriksaan fisik
APGAR Score
No APGAR Menit Ke I Menit Ke II
1. Frekuensi jantung 2 2
2. Usaha Nafas 1 2
3. Tonus Otot 2 2
4. Warna Kulit 1 2
5. Reaksi terhadap 2 2
rangsangan
Jumlah 8 10
c. Antropometri
1) BB sekarang : 2500
2) Panjang Badan : 50
3) Lingkar Lengan :-
4) LIngkar dada : 35
5) LILA :-
d. Head to toe
1) Kepala : ubun-ubun kecil, terdapat sutara/garis-garis tulang kepala,
terdapat rambut kepala lebat, warna hitam, terdapat bulu halus pada bahu dan
punggung/lanugo
2) Mata : simetris kanan kiri, terdapat klopak mata dikedua mata,
3) Mulut : terdapat bibir atas dan bawah, lidah dan gusi, tidak ada
sumbatan lender, mukosa bibir lembab, reflek menghisap belum kuat, warna tidak
sianosis
4) Hidung : terdapat dua lubang hidung, tidak ada sumbatan nafas/
lender, tidak menggunakan alat bantu nafas, frekuensi nafas 30x/menit
5) Telinga : terdapat dua daun telinga, simetris kanan dan kiri
6) Leher : tidak ada kelainan, terlihat pendek
7) Dada : dada tidak ada reraksi, terdapat dua putting payudara
simetris kanan kiri, frekuensi denyut jantung 100x/menit
8) Abdomen : warna kulit merah muda, simetris/tidak ada benjolan,
tidak ada perdarahan tali pusat, tali pusat tampak basah, tali pusat terbungkus kasa
9) Punggung : tidak ada tanda lahir
10) Ekstrimitas : terdapat dua kaki dengan jari lengkap, dua tangan dengan
jari yang lengkap, akral teraba sedikit dingin
11) Genetalia : terdapat dua skrotum dan satu penis, mampu miksi
12) Anus : terdapat lubang anus, keluar mekonium
e. Refleks – reflex
1) Moro : menangis oleh suara keras
2) Rooting : baik, bayi membuka mulut mencari sentuhan disekitar mulut
3) Walking : ada, mengangkat tanagn kiri ketika kepala dimiringkan ke kanan
dan gerkan sebaliknya
4) Grafhs/ plantars: ada, reflek menekuk dan meregang saat diberi rangsangan pad
atelapak kaki
5) Sucking : ada, kurang kuat menghisap
6) Tonic neck : ada
Elminasi
BAB : meconium ada, frekuensi 5x/hr, warna hitam kecoklatan konsistensi cair
BAK : frekuensi 7x/hr, warna bening, Jumlah
Istirahat Tidur
Jumlah waktu tidur 17 jam/ hr, keadaan waktu tidur lelap berbaring nyaman
7. Data Penunjang :-
8. Pengobatan / terapi ( saat pengkajian ) : -
9. Data focus
a. Data subjektif
- Ibu bayi mengtakan bayi kurang dalam menghisap asi
- Ibu bayi mengatakan jari-jari tangan dan kaki masih sedikit dingin
- Ibu bayi mengatakan tidak tahu cara perawatan tali pusat
b. Data objektif
- APGAR score 8/10
- Suhu tubuh 36,0oC
- Teraba dingin bagian ujung ekstermitas
- Bayi menangis kuat
- Reflek Rooting: baik, bayi membuka mulut mencari sentuhan disekitar mulut
- Reflek Sucking: ada, kurang kuat menghisap
- Bayi banyak tidur
- Tali pusat tampak basah
- Tali pusat terbungkus kasa
2. DS: Ibu bayi mengtakan bayi Resiko defisit nutrisi Ketidak mampuan
kurang dalam menghisap asi menelan makanan/
reflek hisap tidak
DO: adekuat
- Bayi menangis kuat
- Reflek Rooting: baik, bayi
membuka mulut mencari
sentuhan disekitar mulut
- Reflek Sucking: ada, kurang
kuat menghisap
- Bayi banyak tidur
DO:
B. Diagnosa Keperawatan
1. Resiko hipotermi (D.0140)
2. Resiko infeksi (D.0142)
3. Resiko defisit nutrisi (D.0032)
C. Rencana Keperawatan
NO Hari/ Dx Kep Tujuan Intervensi
TGL
Edukasi
- Anjurkan ibu membiyarkan bayi
mencari putting ibu
- Anjurkan ibu membiyarkan bayi
diperut ibu sampai 1 jam atau
menyusu sampai selesai
Edukasi
- Anjurkan tidak membubuhi papaun
pada tali pusat
- Anjurkan ibu menyusui bayi setiap
2 jam
- Anjurkan menyendawakan bayi
setelah menyusui
- Anjurkan ibu mencuci tangan
sebelum menyentuh bayi