Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

FILSAFAT DALAM KEPERAWATAN

Oleh :
Aldie Rachmadani
NIM. 181091

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU
2023
Judul Penelitian :
Gambaran pengetahuan tentang family centered care (FCC) pada perawat di ruang anak dan bayi RSD
Idaman Kota Banjarbaru

Identifikasi Filsafat :
1. Ontologi
Ontologi adalah asumsi paling dasar (fundamental) tentang sifat suatu wujud. Ontologi
dirujuk sebagai ilmu, teori dan konsep spesifik (Meleis, 2012). Ontologi adalah studi
mengenai teori yang ada (theory of being) atau “apa itu” dan “apa yang ada”. Ontologi
keperawatan adalah sifat praktik keperawatan dan proses kesehatan manusia (McEwen &
Wills, 2012).
Aplikasi ontologi dalam keperawatan, antara lain
1. Digunakan untuk menjelaskan dasar keperawatan, perkembangan teori dan analisa teori
(Meleis, 2012)
2. Digunakan untuk mengkaji sifat keperawatan, kondisi seseorang, lingkungan, kesehatan
dan penyakit (Bruce, Rietze, & Lim, 2014)
3. Digunakan untuk memandu penelitian dan praktik yang berhubungan dengan pencegahan
penyakit dan mempertahankan serta mempromosikan kesehatan pasien (Parker & Smith,
2012)

Ontologi dalam penelitian yang akan diteliti oleh penulis adalah pengetahuan perawat dan
family centered care (FCC). Perawatan pada pasien anak menjadi suatu tantangan kepada
perawat karena kebutuhan dasar anak harus dipenuhi dan diperhatikan oleh seluruh perawat.
Kebutuhan dasar manusia menurut Maslow adalah kebutuhan fisiologis, keamanan, cinta,
harga diri, dan aktualisasi diri. Kebutuhan yang menjadi perhatian pada perawatan anak
adalah kebutuhan keamanan, dimana anak yang sakit hingga masuk rumah sakit menjadi
suatu pengalaman baru bagi anak dan orangtua. Pengalaman baru tersebut dapat menjadi
pengalaman buruk hingga trauma jika kebutuhan rasa aman tidak dapat dipenuhi. Oleh
karena itu, perawat perlu membuat strategi dalam memberikan pelayanan perawatan yang
mana tidak hanya fokus pada eliminasi penyakit dan pemenuhan kebutuhan fisiologis anak
dan keluarga, namun juga kebutuhan rasa aman perlu diberikan oleh tenaga kesehatan. Salah
satu solusinya adalah dengan mendekatkan keluarga dalam pelayanan perawatan anak atau
disebut family centered care (FCC). FCC merupakan pendekatan asuhan keperawatan
berpusat pada keluarga yang memandang bahwa keluarga dan anak adalah suatu unit
kesatuan yang tidak boleh dipisahkan. Keluarga merupakan orang terdekat dan dikenal oleh
pasien anak. Sehingga kenyamanan dan rasa aman telah terbentuk pada anak dan keluarga.
Pendekatan FCC melibatkan keluarga dalam seluruh aspek perencanaan perawatan anak.
Contoh dalam penerapan FCC antara lain melibatkan dalam pengambilan keputusan,
menjalin mitra dalam pelayanan perawatan, dan segala tindakan kolaborasi yang dapat
dilakukan oleh tenaga kesehatan dengan keluarga pasien anak. Berdasarkan hal tersebut,
diperlukan pengetahuan dan kompetensi yang baik pada perawat dalam mengaplikasikan
FCC di ruang anak dan bayi. Pengetahuan yang kurang dapat mempengaruhi pelaksanaan
FCC dalam memberikan pelayanan keperawatan pada anak hingga berakibat pada
pengalaman buruk dan trauma anak dan keluarga terhadap pelayanan kesehatan sebelumnya.

2. Epistemologi
Epistemologi adalah cabang ilmu filsafat yang mempelajari tentang pengetahuan, sejarah
pengetahuan, jalan menuju pengetahuan, dasar kebenaran dan hubungan antara pengetahuan
dan keyakinan (McEwen & Wills, 2012; Meleis, 2012). Epistemologi menanyakan dan
menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan jenis, asal, sifat, struktur, lingkup, tingkat
kepercayaan, metode dan keterbatasan dari pengembangan pengetahuan. (Meleis, 2012).
Epistemologi dalam keperawatan digunakan untuk mengembangkan, mengidentifikasi dan
memvalidasi pengetahuan tentang dan untuk keperawatan (Bruce et al., 2014), seperti;
1. Mencari penjelasan yang lebih baik mengenai ilmu keperawatan (Reed, 2006) dan
2. Menentukan tindakan yang paling efektif dan efisien untuk diberikan kepada klien
(Doane & Varcoe, 2008; Joaquim & Queirós, 2014).

Berdasarkan sejarahnya, RS pertama yang merawat anak-anak secara eksklusif adalah


L’Hospital Des Enfants-Malades di Paris tahun 1802 dan RS Anak Philadelphia di AS tahun
1855 (Jolley J & Shields L, 2009; L’Hospital, 1981). Keluarga di RS tersebut diserahkan
kepada pengunjung dan peran petugas. Pada pertengahan abad ke 20, dengan meningkatnya
kesadaran akan trauma perpisahan anak/keluarga di ruang rawat inap, jam kunjungan terbuka,
kunjungan saudara kandung, dan pendampingan anak saat operasi (Jolley J & Shields L,
2009). Para pendukung keluarga memainkan peran besar dalam mengubah layanan berbasis
RS bagi anak-anak dan keluarga mereka, sama seperti merka berperan penting dalam proses
mendorong deinstitusionalisasi anak-anak dengan disabilitas intelektual dan disabilitas
lainnya di komunitas mereka (Bergman et al, 1996). Advokasi keluarga untuk anak
berkebutuhan khusus kemudian diperluas di bidang kebijakan layanan kesehatan. Dokter
anak, peneliti, dan pembuat kebijakan mendengar dari keluarga yang berbicara tentang apa
yang diperlukan untuk merawat anak-anak mereka di rumah, pentingnya kemitraan,
kepercayaan, dan rasa hormat dengan profesional kesehatan anak-anak mereka (Johnson BH,
2000). Pada 1989, MCHB menyerukan misi “menyediakan dan mempromosikan perawatan
yang berpusat pada keluarga, berbasis komunitas, dan terkoordinasi untuk anak-anak dengan
kebutuhan perawatan khusus dan untuk memfasilitasi pengembangan sistem layanan berbasis
komunitas untuk anak tersebut dan keluarganya. Hingga pada tahun 2001, Institute of
Medicine menyebut PCC (Patient Centered Care) sebagai hal penting untuk kualitas layanan
kesehatan dan tahun 2003 Asosiasi memasukkan FCC kedalam berbagai pernyataan kebijakan
dan menegaskan FCC sebagai standar layanan kesehatan untuk semua anak (Institute of
Medicine, 2001; AAP 2003).Terdapat prinsip-prinsip umum dalam FCC, antara lain berbagi
informasi, peduli dan menghormati perbedaan, kemitraan dan kolaborasi, negosiasi,
perawatan dalam konteks keluarga dan komunitas (Institute of Medicine, 2001).

3. Aksiologi
Aksiologi atau biasa disebut etik adalah cabang ilmu filsafat yang mempelajari nilai-nilai,
salah dan benar (filosofi moral) (McEwen & Wills, 2012). Etika keperawatan merujuk pada
fenomena moral yang muncul dalam praktik keperawatan, elemen dasar dari nilai dan
tindakan yang benar dan dasar praktik keperawatan yang baik (Bruce et al., 2014).
Aksiologi dalam keperawatan digunakan agar perawat dapat:
1. Menjaga nilai-nilai profesi, metodologi praktik dalam profesi dan panduan dalam
berpraktik (Miţariu et al., 2013)
2. Menjaga sikap dan tindakan yang berhubungan dengan praktik keperawatan, seperti
memperkecil kemungkinan praktik yang tidak kompeten dan tidak sensitif kepada
pasien (Meehan, 2012)
3. Menghindarkan pasien dari cidera (Jarrin, 2007).

Kehadiran keluarga saja dirasa tidak cukup karena anggota keluarga harus berpartisipasi
dalam diskusi dan pengambilan keputusan. Diharapkan partisipasi keluarga dapat
menjalankan prinsip FCC yaitu berbagi informasi, kemitraan, kolaborasi, dan negosiasi.
Beberapa sistem rumah sakit juga menggabungkan keluarga di berbagai tingkat pelayanan
klinis dan pendidikan secara formal dan sistematis. Meskipun terlihat jelas bahwa memenuhi
kebutuhan keluarga akan meningkatkan pelayanan dan hasil kesehatan, bukti yang
mendukung hal ini ternyata sangat sedikit. Bukti berkualitas tinggi diperlukan untuk
mendorong perubahan dalam sistem layanan kesehatan dan kebijakan yang memfasilitasi
praktik yang telah disajikan. Studi yang meneliti peran keluarga dan tingkat keterlibatan
dalam layanan kesehatan menemukan bahwa bukti terkuat untuk kemanjuran FCC adalah
penggunaan sumber daya yang efisien dan mendukung kesehatan/kesehatan
mental/kesejahteraan, dan pada tingkat yang lebih rendah dalam transisi dan pengendalian
biaya (Kuhlthau et al, 2011; Kuo, D.Z. et al, 2010). Keterbatasan mencakup kurangnya
penelitian yang mengisolasi keterpusatan pada keluarga dalam penelitian yang lebih luas,
kurangnya kejelasan tentang bagaimana FCC dioperasionalkan dan paling penting tidak
adanya penelitian yang mencakup seluruh prinsip FCC.

DAFTAR PUSTAKA

Alligood, M. R. (2014). Nursing Theorists and Their Work (8th edn). Nursing Theorists and Their
Work (8th edn).
American Academy of Pediatrics Committee on Hospital Care Family-centered care and the
pediatrician’s role. Pediatrics. 2003;112:691–697. doi: 10.1542/peds.112.3.691.
Bergman, A. I., & Singer, G. H. (1996). The thinking behind new public policy. In G. H. S. Singer, L.
E. Powers, A. L. Olsen (Ed.), Redefining family support: Innovations in public-private
partnerships. Baltimore, MD: Brookes Publishing.
Bruce, A., Rietze, L., & Lim, A. (2014). Understanding Philosophy in a Nurse’s World : What ,
Where and Why ? Nursing and Health, 2(3), 65–71.
Cimino, J. J., & Zhu, X. (2006). The practical impact of ontologies on biomedical informatics.
Yearbook of Medical Informatics, 124–135.
Doane, G. H., & Varcoe, C. (2008). Knowledge Translation in Everyday Nursing. Advances in
Nursing Science, 31(4), 283–295.
Fistein, E., & Malloy, D. C. (2014). Patient First : Ethics and Ontology of Nursing Care, 1, 7–9.
Institute of Medicine. (2001). Crossing the Quality Chasm: A New Health System for the 21st
Century. Washington, DC: The National Academies Press; 2001.
Jarrin, of. (2007). An integral philosophy and definition of nursing. Journal of Integral Theory and
Practice, 2, 79–100. Retrieved from
Joaquim, P., & Queirós, P. (2014). Reflections for a nursing epistemology. Text Context Nursing,
Florianopolis, 23(3), 776–781.
Johnson BH. Family-centered care: Four decades of progress. Families, Systems & Health.
2000;18:137–156. doi: 10.1037/h0091843.
Kuhlthau, K., Bloom, S., Van Cleave, J., Romm, D., Klatka, K., Homer, C., et al. Evidence for family
centered care for children with special health care needs: A systematic review. Academic
Pediatrics 2011; in press.
Kuo, D. Z., Bird, T. M., & Tilford, J. M. (2010). Associations of family-centered care with health care
outcomes for children with special health care needs. Maternal Child Health Journal.
L’Hopital Des Enfants-Malades. (1981). The world’s first children’s hospital, founded in Paris in
1802. Pediatrics, 67(5), 670.
McEwen, M., & Wills, E. M. (2012). Theoretical Basis for Nursing 3rd Edition. Saudi Med J (Vol.
33).
Meehan, T. C. (2012). The Careful Nursing philosophy and professional practice model, 2905–2916.
Meleis, A. I. (2012). Theoretical Nursing: Development & Progress. Saudi Med J (Vol. 33).
Miţariu, M. C., Pop, I. I., Corman, G. S., Miţariu, M., Pavel, F. A., Bobic, V., … Ţiplic, M. (2013).
AXIOLOGICAL FUNDAMENT OF THE PRINCIPLES, 9(5), 237–242.
Parker, M. E., & Smith, M. C. (2012). Nursing Theories & Nursing Practice 3rd Edition. Saudi Med
J (Vol. 33).

Anda mungkin juga menyukai