NIM : 231135476
Kelas : PPG PGSD D
Kegiatan Konteks :
Pembelajaran Peserta didik kelas 2 berjumlah 22 peserta didik. Peserta didik
(Konteks, Pengalaman,
Refleksi, Aksi) memiliki karakteristik aktif, suka bermain, tidak terdapat peserta
didik berkebutuhan khusus, dan tidak ada yang mengalami
kesulitan dalam pembelajaran. Tipe belajar peserta didik kelas 2
beragam yaitu ada yang audio, audio-visual, dan kinestetik.
Capaian Pembelajaran:
Peserta didik menunjukkan pemahaman pecahan sebagai bagian
dari keseluruhan melalui konteks membagi sebuah benda atau
kumpulan benda sama banyak, pecahan yang diperkenalkan adalah
setengah dan seperempat
Tujuan Pembelajaran:
• Melalui kegiatan menyimak video “Berbagi Roti Untuk
menalar, mengamati)
20. Peserta didik berusaha menyelesaikan praktik membagi
benda menjadi dua bagian dan menuliskan hasilnya di LKPD
yang disediakan. P5: Bernalar kritis, menalar)
21. Selama kegiatan diskusi guru berkeliling untuk memantau
dan membimbing peserta didik.
Tahap 5 : Menguji dan Mempresentasikan Hasil Percobaan
22. Setiap kelompok menjawab pertanyaan yang ada di LKPD.
(Menalar)
23. Setiap kelompok menentukan yang bertugas membacakan
hasil diskusinya di depan kelas.
24. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi membagi
makanan. (Mengomunikasikan)
Tahap 6 : Mengevaluasi Pengalaman
25. Setiap kelompok memberikan tanggapan atau pertanyaan
untuk kelompok yang telah presentasi.
(Mengomunikasikan)
26. Guru memberi tanggapan dan penguatan materi yang sudah
dipresentasikan oleh setiap kelompok.
(Mengomunikasikan)
27. Peserta didik dan guru saling bertanya jawab mengenai
kesulitan yang dialami saat melakukan praktik membagi
makanan yang dapat dinyatakan dalam bentuk pecahan 𝟏.
𝟐
(Menalar)
• Apakah kalian mengalami kesulitan saat melakukan
praktik membagi makanan?
• Ada 20 cookies yang lezat yang akan dimakan Dina.
Dina memakan setengah dari jumlah cookies
tersebut, lalu berapa sisa cookies yang belum
dimakan Dina?
28. Setiap kelompok mendapat reward (pujian) dari guru dan
kelompok lain.
29. Peserta didik mengerjakan soal latihan secara individu.
(Menalar)
Refleksi
Refleksi Guru
Pertanyaan Refleksi Untuk Guru
1. Apakah semua peserta didik aktif dalam pembelajaran?
2. Apakah peserta didik yang memiliki hambatan saat
pembelajaran mendapatkan bimbingan dari guru?
3. Apakah metode yang digunakan sudah tepat?
4. Jika belum, metode apa yang lebih tepat digunakan untuk
pembelajaran?
5. Apakah ada kendala lain saat pembelajaran?
6. Apa solusi untuk mengatasi kendala tersebut?
7. Apakah semua peserta didik mengikuti pembelajaran
dengan baik?
Hasil Refleksi Untuk Guru:
Saat pembelajaran peserta didik aktif mengikuti pembelajaran dan
tidak ada peserta didik yang memiliki hambatan ketika mendapat
bimbingan dari guru. Metode yang digunakan sudah cukup sesuai
yang membuat peserta didik aktif, tetapi ada beberapa kendala
yaitu peserta didik sedikit sulit dikondisikan dalam karena mereka
lebih senang bermain dengan temannya dan terfokus dengan
benda-benda yang digunakan untuk praktik.
Refleksi Peserta Didik
Pertanyaan Refleksi Untuk Peserta Didik
1. Bagaimana cara kalian membagi benda tersebut?
2. Benda yang telah dibagi dua menjadi berapa bagian?
3. Disebut apakah pecahan yang telah kita pelajari tadi?
4. Kesulitan apa yang kalian alami selama pembelajaran?
5. Bagaimana cara kalian mengatasi kesulitan yang kalian
hadapi?
6. Bagaimana perasaan kalian setelah melakukan
pembelajaran?
7. Apa kamu memahami materi pembelajaran hari ini?
8. Kegiatan apa yang paling berkesan saat pembelajaran?
Hasil Refleksi Untuk Peserta Didik
Peserta didik sudah mampu melakukan praktik dalam membagi
benda menjadi dua bagian dan sudah mampu memahami materi
pecahan ½. Kesulitan yang dihadapi yaitu saat pembelajaran banyak
peserta didik yang ribut dan fokus dengan bahan praktik yang akan
digunakan. Cara mengatasi yaitu dengan apersepsi untuk
menfokuskan peserta didik. Perasaan peserta didik saat mengikuti
pembelajaran yaitu antusias dan senang. Kegiatan yang menurut
mereka berkesan yaitu saat melakukan praktik.
Aksi :
1. Pembelajaran selanjutnya lebih menfokuskan pada materi
pembelajaran, tetapi kegiatan dilakukan dengan
menyenangkan.
2. Model yang dipilihkan berbeda dengan pembelajaran yang telah
dilakukan.
3. Mencari referensi cara untuk menfokus peserta didik selama
pembelajaran seperti menggunakan lagu, permainan melatih
konsentrasi, dan tepuk-tepuk.
Evaluasi Pembelajaran 1. Assesmen Diagnostik
Assesmen diagnostik untuk mengetahui kemampuan awal
peserta didik. Assesmen diagnostik dilakukan dengan
mewarnai dan memilih gambar. (Terlampir)
2. Assesmen Formatif
a. Penilaian Sikap (Lembar observasi sikap mandiri, bernalar
kritis, dan bergotong royong). (Terlampir)
b. Penilaian Keterampilan (Lembar penilaian saat diskusi
dan presentasi). (Terlampir)
c. Penilaian Pengetahuan (LKPD dan soal latihan).
(Terlampir)
3. Assesmen Sumatif
a. Jenis : Tes Tertulis (Terlampir)
b. Bentuk : Pilihan Ganda, Isian Singkat. (Terlampir)
Acuan/ Referensi 1. Buku Guru Matematika Kelas II (Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia.
2021. Buku Panduan Guru Matematika untuk SD Kelas II.
Jakarta : Kemendikbud).
2. Buku Siswa Matematika Kelas II (Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia.
2021. Buku Siswa Matematika Untuk SD Kelas II. Jakarta :
Kemendikbud).
3. Buku ESPS Matematika untuk SD/MI Kelas II.
LAMPIRAN
Assesmen Diagnostik
Assesmen Formatif
Compassion
Soal Latihan
Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan tepat!
1. Pecahan 𝟏 cara membacanya adalah ….
𝟐
4. Pada pembilang ditulis angka 1 dan penyebutnya ditulis angka 2, maka dalam pecahan
ditulis ….
5. Ayah membeli sebatang coklat dan membaginya kepada kakak dan adik. Kakak dan
adik masing-maisng mendapatkan …. bagian.
6. Perhatikan gambar di bawah!
Kunci Jawaban:
1. Satu per dua (skor 2)
2. Penyebut (skor 2)
3. Pembilang (skor 2)
4. ½ (skor 2)
5. Satu (skor 2)
6. Dua (skor 2)
7. ½ (skor 2)
8. 4 (skor 2)
9. 5 (skor 2)
10. 6 (skor 2)