Anda di halaman 1dari 20

TATA KERJA,

PROSEDUR, DAN
SISTEM KERJA

Dosen Pengampu : Tosi Rahmaddian, SKM,


MARS
YULITA FITRIA SARI

2010070160002
01

YOLANDA PUTRI WULANDANI


02 2010070160007

RYIAN GIOFFARY

2010070160011
03

ISRAA RAHMAWATI
04 2010070160016
01. KONSEP TATA
KERJA, PROSEDUR
DAN SISTEM KERA
A. PENGERTIAN TATA KERJA

● Tata kerja adalah suatu cara bagaimana (how) agar sumber-sumber dan waktu yang tersedia dan amat
diperlukan dapat dimanfaatkan dengan tepat sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilakukan dengan
tepat pula (cita Insaiah, dkk)
● Tata kerja adalah pembentukan pembentukan sebauah struktur kerja yang disusun dengan membentuk
badan utama yang bertugas membuat skat-skat bagian dari sebuah organisasi atau anggota kelompok.
● Jadi tata kerja adalah cara-cara melaksanakan kerja yang efisien mengenai suatu pekerjaan dengan
mempertimbangkan tujuan, tenaga kerja, fasilitas, waktu dan lain sebagainya yang tersedia.
● Pemakaian tata kerja yang tepat pada pokoknya ditujukan untuk:
● Menghindari terjadinya pemborosan didalam penyalahgunaan sumber-sumber dan waktu yang
tersedia
● Menghindari kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiuran dalam proses pencapaaian tujuan
● Menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.
B. PENGERTIAN PROSEDUR

● Muhammad Ali, “Prosedur adalah tata cara kerja atau cara menjalankan suatu pekerjaan”.
● Kamaruddin, “Prosedur adalah suatu susunan yang teratur dari kegiatan yang berhubungan satu sama
lainnya dan prosedur-prosedur yang berkaitan melaksanakan dan memudahkan kegiatan utama dari suatu
organisasi”.
● Ismail Masya, “Prosedur adalah suatu rangkaian tugas-tugas yang saling berhubungan yang merupakan
urutan-urutan menurut waktu dan tata cara tertentu untuk melaksanakan suatu pekerjaan yang
dilaksanakan berulang-ulang”.

“Jadi dapat disimpulkan yang dimaksud dengan prosedur adalah suatu tata cara kerja atau
kegiatan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan urutan waktu dan memiliki pola kerja yang tetap
yang telah ditentukan.”
C. PENGERTIAN SISTEM KERJA

Definisi :
● Sistem kerja adalah rangkaian tata kerja dan prosedur kerja yang membentuk satu kebulatan pola dalam
rangka melaksanakan satu pekerjaan.

Karakteristik Sistem yang baik (Mcleod dan Schell) : Unsur Sistem yang ideal :
 Fleksibel a. Inputs
 Mudah diadaptasikan b. Processing
 Sistematis c. Outputs
 Fungsional d. Feedback
 Sederhana e. Pengawasan
 Pemanfaat sumber daya yang optimal
Kesimpulan : “tata kerja, prosedur dan sistem kerja merupakan suatu
pernyataan tertulis yang menguraikan pelaksanaan kerja, rangkaian tata
kerja yang berkaitan satu sama lain, fungsi, tugas-tugas, tanggung jawab,
wewenang, kondisi kerja dan aspek-aspek pekerjaan tertentu lainnya
yang membentuk satu kebulatan polatertentu dalamrangka melaksanakan
sesuatu bidang pekerjaan”
02. PENGATURAN
POKOK DI BIDANG
TATA KERJA,
PROSEDUR DAN
SISTEM KERJA
Umumnya pengaturan pokok untuk tata kerja, prosedur kerja dan system kerja di dalam
organisasi ialah sebagai berikut:

1) Setiap pimpinan wajib menerapkan prinsip koordinasi di dalam tempat kerja masing-masing.Dalam bentuk
kongkritnya ialah pemberian petunjuk, perintah serta instruksi kepada para bawahan masing-masing yang
bekerja mengikuti tata kerja, prosedur kerja dan system kerja yang sedang dilaksanakan.

2) Setiap bawahan wajib menyampaikan laporan kepada atasan masing-masing.Laporan dalam hal ini sudah
tentu tentang pelaksanaan kerja beserta hasilnya dengan berpedoman pada tata kerja, prosedur kerja dan
system kerja yang sedang dilakukan.

3) Setiap pimpinan wajib memanfaatkan laporan.Laporan yang masuk harus wajib dipelajari oleh setiap
pimpinan, kemudian dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk pengambilan keputusan berikutnya.

4) Setiap laporan harus punya tembusan kepada bagian atau lembaga yang berkaitan. Laporan yang dibuat
wajib memberikan tembusan kepada semua bagian atau lembaga lain yang memiliki hubungan kerja.
Pengaturan pokoknya amat
sederhana, hanya antara atasan dan
bawahan.
03.
PENYEDERHANAAN
KERJA KANTOR
Definisi

Penyederhanaan kerja kantor.


-> Menyederhanakan berarti
membuat suatu system yang ruwet
atau pekerjaan yang sukar manjadi
lebih mudah atau ringan,

-> atau segenap aktivitas


memperbaiki pelaksanaan setiap
kerja apapun dengan maksud untuk
senantiasa menemukan cara
bekerja yang lebih sempurna agar
menghemat pikiran, tenaga, waktu,
ruang dan benda
Tujuan Penyederhanaan
Kerja Kantor

-> Bagaimana cara memperbaiki


dan menyempurnakan cara kerja
sehingga pokok-pokok yang harus
dilaksanakan terpenuhi dengan
efisien
Asas Penyederhanaan Kerja Kantor

Pedoman tentang tata cara Pedoman tentang Pedoman tentang


perlengkapan tata usaha. pengorganisasian
tatausaha

Tata cara dari suatu karaja Segenap perlengkapan Berbagai kerja perkantoran
perkantoran hendaknya tatausaha dari material sampai yang bersifat umum
memiliki yang benar-benar mesin dan perabot kantor sebaiknya dipersatukan dan
menghemat sumber-sumber sejauh mungkin hendaknya di di pusatkan pada suatu bagian
kerja, yaitu cara-cara yang usahakan standardisasi untuk tatausaha yang melayani
termurah. memudahkan pengadaan. semua operatif,
Penyederhanaan kerja kantor sangat penting
bagi berlangsungnya kegiatan disebuah
kantor karena dengan adanya
penyederhanaan berarti membuat suatu
system yang ruwet atau pekerjaan yang
sukar menjadi lebih muda atau ringan.
Dengan begitu maka penyelesaian pekerjaan
pun menjadi lebih efektif dan efisien
04. EFISIENSI
PEKERJAAN
KERJA KANTOR
Pengertian Efisiensi Pekerjaan Kantor

● Kata "Efisien" berasal dari bahasa latin efficere yang berarti menghasilkan,mengadakan,
menjadikan.
● Efisiensi adalah perbandingan terbaik atau rasionalitas antara hasil yang diperoleh atau output
dengan kegiatan yang dilakukan serta sumber-sumber dan waktu yang dipergunakan atau input.
● Efisiensi kerja adalah merupakan pelaksanaan cara-cara tertentu dengan tanpa mengurangi
tujuannya merupakan cara yang termudah dalam mengerjakannya, termurah dalam biayanya,
tersingkat dalam waktunya, teringan dalam bebannya dan terpendek dalam jaraknya

Efisiensi pekerjaan kantor dapat mempercepat pencapaian target yang telah digariskan dengan
menghemat waktu dan tenaga. Maka dari itu, semua pegawai di dalam kantor dituntut agar bekerja
dengan efisien dengan maksud semuanya bisa mencapai keberhasilan bersama secara kolektif. Oleh
sebab itu, cara bekerja yang efisien harus terus menerus dipraktekkan dan diterapkan agar supaya
jiwa efisiensi benar-benar bisa melekat pada diri setiap orang sehingga keseluruhan kantor menjadi
berpotensi (memiliki tenaga) besar.
Asas-Asas Efisiensi Pekerjaan Kantor

Asas Perencanaan Asas Penyederhanaan Asas Penghematan

Asas Penghapusan Asas Penggabungan


Syarat – Syarat Efisiensi Kerja Sumber Efisiensi Kerja
● Berhasil guna atau efektif. -> Sumber efisiensi adalah manusia, karena
● Ekonomis dengan akal pikiran dan pengetahuan yang ada,
● Pelaksanaan kerja yang dapat manusia mampu menciptakan cara kerja yang
dipertanggungjawabkan efisien . Adapun sumber efisien kerja yang
● Pembagian kerja yang nyata melekat pada manusia adalah:
● rasionalitas wewenang dan tanggung jawab 1.Kesadaran
● Prosedur kerja yang praktis, dapat
2.Keahlian
dikerjakan dan dapat dilaksanakan
3.Disiplin
TERIMA
KASIH 
“Semoga Ilmunya Bermanfaat & Semangat Belajar”

Anda mungkin juga menyukai