SOSIALISASI KEBUGARAN

JEMAAH CALON HAJI

DISAMPAIKAN OLEH
dr. LINDA WELLY
BALAI KESEHATAN OLAHRAGA DAN KEBUGARAN MASYARAKAT (BKOKM)
PROVINSI SUMATERA SELATAN
2015
 UU 13 tahun 2008
Penyelenggaraan
Ibadah Haji
BAB III
Pasal 6 : Pemerintah berkewajiban melakukan
pembinaan, pelayanan, dan perlindungan
dengan menyediakan layanan administrasi,
bimbingan Ibadah haji, akomodasi, transportasi,
pelayanan kesehatan, keamanan, dan hal-hal
lain yang diperlukan oleh Jemaah Haji.
Pelayanan Kesehatan adalah pemeriksaan, perawatan,
dan pemeliharaan kesehatan Jemaah Haji.
 UU 13 tahun 2008
Penyelenggaraan Ibadah
Haji…

BAB VIII – KESEHATAN  Pasal 31

(1) Pembinaan dan Pelayanan Kesehatan
Ibadah Haji, baik pada saat persiapan
maupun pelaksanaan Penyelenggaraan
Ibadah Haji, dilakukan oleh menteri yang
ruang lingkup tugas dan tanggung
jawabnya di bidang kesehatan.
(2) Pelaksanaan tugas sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) dikoordinasi oleh Menteri.
 TUJUAN PENYELENGGARAAN
KESEHATAN HAJI

1. Meningkatkan kondisi kesehatan jemaah haji

sebelum keberangkatan
2. Menjaga agar jemaah haji dalam kondisi sehat
selama menunaikan ibadah, sampai tiba
kembali di tanah air
3. Mencegah terjadinya transmisi penyakit
menular yang mungkin terbawa keluar / masuk
oleh jemaah haji
 IBADAH HAJI

KARAKTERISTIK JEMAAH HAJI

 35% Resiko Tinggi

 0,37% dari resiko tinggi meninggal
 Kebugaran mayoritas Calon Jemaah Haji
diperkirakan buruk
 Fisik tidak siap untuk aktivitas haji
 Usia lanjut beresiko tinggi
 Persentase Penyakit Pada Kunjungan
Rawat Inap di Arab Saudi tahun 1430 H

KELOMPOK PENYAKIT MEKKAH MADINAH JEDDAH

Peny. Sistem Pernafasan 29.4 13,8 -

Peny. Sistem Pencernaan 19.8 4,2 -

Peny. Sistem Sirkulasi 18.7 21,4 -

Peny. Endokrin Nutrisi dan
Metabolik 7.6 15,9 -

Pen. Sistem Syaraf 6.7 5,7 -

Infeksi dan Parasit 6,3 -

Gangguan Mental 11,7 -

PENYEBAB KEMATIAN JEMAAH HAJI
PADA TAHUN 1430 H / 2009 M

NO DIAGNOSIS KEMATIAN PERSENTASE

1. Ischemic Heart Diseases 27 %

2. Chronic Lower Respiratory Diseases 14 %

3. Pneumonia 12 %

4. Other Heart Diseases 9 %

5. Cerebrovascular Diseases 6,5 %

6. Not ill Defined 10 %

7. Lainnya 22 %
7
LATAR BELAKANG

- Ibadah haji  ibadah yg butuh kemampuan fisik 

jalan kaki yang cukup jauh
►Berjalan ke Masjid
► Tawaf
► Sai
► Lempar Jumroh
► Wukuf dan Mabit
- >> jamaah haji: jemaah berisiko tinggi
- Kebugaran jasmani: ↑↑ adaptasi beban fisik & iklim
- Kebugaran jasmani jemaah haji: relatif masih rendah
AKTIVITAS FISIK

 setiap gerakan tubuh

yang meningkatkan
pengeluaran tenaga dan
energi/pembakaran kalori

 Sholat
 Membersihkan rumah
 Mencuci
 Memasak
 Berkebun
 Naik-turun tangga
 Mencuci mobil
LATIHAN FISIK

 suatu bentuk aktivitas fisik

yang terencana, terstruktur,
dan berkesinambungan
dengan melibatkan gerakan
tubuh berulang-ulang serta
ditujukan untuk
meningkatkan kebugaran
jasmani

 Jalan kaki
 Jogging
 Berenang
 Senam aerobik
 Bersepeda
 KOMPONEN
KEBUGARAN JASMANI
UTAMA :
- DAYA TAHAN JANTUNG –
PARU
- KOMPOSISI TUBUH

PENUNJANG ;

► Daya tahan & kekuatan otot

► Fleksibilitas
► Koordinasi
► Keseimbangan
 LATIHAN DAYA TAHAN
JANTUNG - PARU

jalan
lari senam aerobik

sepeda treadmill
renang
 KOMPOSISI TUBUH
Indeks Massa Tubuh ( IMT )
 Mengetahui proporsi berat badan thd
tinggi badan

Hasil dihitung dgn menggunakan rumus :

BB
IMT =
( TB )2
Keterangan:
BB dlm kilogram (kg)
TB dlm meter (m)
KLASIFIKASI IMT

Kriteria IMT kg / m2

BB Lebih sekali > 27

BB Lebih 25 – 27
BB Normal / Ideal 18.5 – 24.9
BB Kurang 17 – 18,4
BB Kurang sekali < 17
Sumber : Juknis Pengukuran Kebugaran Jasmani Depkes, 2005
LATIHAN FISIK TERPROGRAM
BAGI CALON JEMAAH HAJI
- Baik
- Benar
- Terukur
- Teratur
 LATIHAN FISIK YANG BAIK

- Dimulai paling lambat 3 – 6

bulan sebelum keberangkatan
- Latihan fisik dilakukan sesuai
dengan kondisi fisik medis
- Latihan fisik tidak memberikan
dampak yang merugikan
LATIHAN FISIK YANG BENAR

- Dilakukan secara bertahap

- Dimulai dengan pemanasan
(termasuk peregangan) 5 – 10
menit
- Dilanjutkan dengan latihan inti
20 – 60 menit
- Diakhiri dengan pendinginan 5 –
10 menit
LATIHAN FISIK YANG TERUKUR

- Dilakukan selama 20 – 60 menit

- Intensitas latihan sesuai Zona
Latihan dengan Denyut Nadi Latihan
(DNL)
- DNL : 60 – 80% Denyut Nadi
Maksimal
- DNM = 220 - umur
- Talk Test
LATIHAN FISIK YANG TERATUR

- Dilakukan 3 – 5 kali seminggu

selang sehari istirahat
- Dilakukan secara teratur dan
rutin di dalam atau di luar
gedung
 RINGKASAN KEGIATAN
LATIHAN FISIK TERPROGRAM
LATIHAN FISIK

LOKASI STRETCHING LATIHAN LATIHAN PENDINGINAN

PEMANASAN EROBIK KEKUATAN
OTOT &
KESEIMBANGAN

TANAH AIR + + + +

PESAWAT + - - -

ARAB SAUDI + - - -

PULANG KE + + + +
TANAH AIR
PEREGANGAN (STRETCHING)
CONTOH :
PILIHAN LATIHAN INTI
-SENAM AEROBIK
1 X / minggu (kelompok)

-JALAN CEPAT 1,6 km

2 X / minggu (mandiri) ALTERNATIF LATIHAN
FISIK LAIN (mandiri) :
- Sepeda statis
- Sepeda mobile
- Berenang
- Treadmill
 DOSIS LATIHAN JEMAAH HAJI SEHAT < 60THN
Bulan ke- Jarak Waktu tempuh Pengulangan per Selang Waktu
(Km) (menit) sesi latihan istirahat
(menit)
I 1,6 20 - 25 1 -
II 1,6 20 2 15
III 1,6 20 2 10
IV 1,6 20 2 5
V 1,6 15 2 10
VI 1,6 15 2 5
DOSIS LATIHAN JEMAAH HAJI RISTI < 60THN
Bulan ke- Jarak Waktu tempuh Frekuensi per sesi Selang Waktu
(Km) (menit) latihan istirahat
(menit)
I 1,6 25 - 30 1 -
II 1,6 25 2 15
III 1,6 25 2 10
IV 1,6 25 2 5
V 1,6 20 2 10
VI 1,6 20 2 5
JEMAAH HAJI SEHAT >60 TAHUN : Jalan 6 menit pada PEREMPUAN
WAKTU JARAK TEMPUH (menit) MENURUT UMUR (tahun) KLASIFIKASI

60-64 65-69 70-74 75-79 80-84 85-89 90-94

Bulan 1 450m 400m 350m 300m 250m 200m 150m Kurang sekali

bulan 2 500m 450m 400m 350m 300m 250m 200m Kurang

Bulan 3 550m 500m 450m 400m 350m 300m 250m Cukup

Bulan 4 600m 550m 500m 450m 400m 350m 300m Baik

Bulan 5 650m 600m 550m 500m 450m 400m 350m Baik sekali

JEMAAH HAJI SEHAT >60 TAHUN : Jalan 6 menit pada LAKI-LAKI

WAKTU JARAK TEMPUH (menit) MENURUT UMUR (tahun) KLASIFIKASI

60-64 65-69 70-74 75-79 80-84 85-89 90-94

Bulan 1 500m 450m 400m 350m 300m 250m 200m Kurang sekali

bulan 2 550m 500m 450m 400m 350m 300m 250m Kurang

Bulan 3 600m 550m 500m 450m 400m 350m 300m Cukup

Bulan 4 650m 600m 550m 500m 450m 400m 350m Baik

Bulan 5 7000m 650m 600m 550m 500m 450m 400m Baik sekali
LATIHAN KEKUATAN OTOT
LATIHAN KESEIMBANGAN
STRETCHING SELAMA DI PESAWAT
PEMILIHAN JENIS LATIHAN

JALAN CEPAT

IMT < 30
Tidak ada masalah sendi tungkai &
pinggang
Baik bagi penderita hipertensi, gangguan
lipid dan kolesterol
Alternatif jenis OR dalam seminggu
selain senam aerobik
 PEMILIHAN JENIS LATIHAN

SENAM AEROBIK

 IMT < 30
 Tidak ada masalah sendi tungkai &
pinggang
 Sebagai sarana: sosialisasi berolahraga
 Tempo lagu disesuaikan dengan usia
dan tahapan latihan
PEMILIHAN JENIS LATIHAN

TREADMIL

Indoor
Bagi individu dengan waktu luang terbatas
IMT < 30
Tidak ada masalah sendi tungkai &
pinggang
Baik bagi penderita hipertensi, gangguan
lipid dan kolesterol
PEMILIHAN JENIS LATIHAN

SEPEDA STATIS

 Indoor
 Bagi individu dengan waktu terbatas
 Pilihan yang baik jika IMT > 30
 Ada masalah sendi tungkai & pinggang
PEMILIHAN JENIS LATIHAN

BERENANG

 Sebagai alternatif bagi yang mampu

waktu dan keterampilan)
 Alternatif yang baik jika IMT > 27
 Ada masalah persendian di tungkai dan
pinggang
Jantung dan Hipertensi

– Tekanan darah < 180/100 mmHg

– Tidak melakukan latihan dengan beban
dari luar seperti dumbel
– Tidak dianjurkan melakukan latihan
fisik dengan intensitas latihan yang
berubah-ubah selama sesi latihan
Diabetes Melitus
– Gula darah sewaktu < 250 mg/dL
– Dianjurkan membawa permen atau
makanan kecil berkalori selama
mengikuti sesi latihan
– Tidak dianjurkan lama latihan lebih
dari 60 menit
Arthritis / Berat badan berlebih

– Tidak dianjurkan melakukan latihan

fisik high impact
Cedera tulang dan sendi
 Tidak dianjurkan melakukan latihan
fisik high impact
 Tidak dianjurkan melakukan latihan
fisik dengan intensitas latihan tidak
terkontrol
 Low Back Pain

– Hanya dianjurkan melakukan latihan fisik

non impact
– Contoh: renang, senam lantai
 Jenis latihan yang tidak dianjurkan
pada lanjut usia

 Melakukan latihan fisik > 60 menit

 Menahan napas
 Gerakan memantul dan melompat
 Latihan beban dengan beban dari luar
 Gerakan yang mengganggu keseimbangan
 Gerakan hiperekstensi leher
 Olahraga kompetitif atau dipertandingkan
ERT - 2012 39