Anda di halaman 1dari 3

Bahasa smith

Bahasa smith dibagi menjadi dua yaitu bahasa smith barat dan bahasa smith timur.

A. Bahasa Smith Timur

Bahasa smith timur yaitu bahasa akadiah, yang merupakan bahasa yang digunakan di
mesopotamia, khususnya di Aisiria dan Babilonia. Bahasa ini tidak sampai kepada kita, kecuali
dari berbagai prasasti yang ditulis dengan bahasa paku atau khot mismari. Dan prasasti yang
paling paling penting adalah prasasti yang berisi tulisan hukum Hamurobi (undang-undang
yang paling tua di dunia).

Akadiah ini adalah nama kota yang dibangun oleh raja Sarjun dibagian utara Babilonia
pada tahun 2350 SM. Kota ini menjadi ibukota Babilonia dan bahasa akadiah telah mati sejak
dulu. Pada tahun 1842 para konsulat prancis dimausul (butta) melakukan penggalian sehingga
mereka menemukan bagian istana raja sarjun dua. Raja sarjun merupakan salah satu raja suria.

B. Bahasa Smith Barat

1. Bahasa smith barat laut

Bahasa smith barat laut terbagi menjadi dua, yaitu bahasa kan’an dan bahasa arami.

- Bahasa kan’an

Bahasa kaaniyah dibagi menjadi dua yaitu bahasa kan’an utara dan bahasa kanan
selatan. Bahasa kanan utara adalah ugarik, bahasa ini digunakan di kota ugarik. Ugarik
adalah nama sebuah kota yang terletak 12km disebelah utara Al-ladzikiyah, dekat
pantai timur suriah ( laut tengah atau mediterania). Bahasa ini ditemukan pada tahun
1929 M murni tidak sengaja. Yaitu ketika seorang petani yang sedang membajak
sawahnya, dan tidak sengaja alat bajaknya tersangkut pada batuan, yang berupa
tembikar dan fas bunga yang utuh.

Adapun bahasa kananiyah selatan adalah bahasa ibrani. Dan diantara teks yang
terpenting adalah teks yang itulis di dalam kitab perjanjian lama. Kitab ini mencakup
kitab taurat yaitu kitab musa yang lima(taqwin, khuruj, lawiyin, “adad dan tastniyah)
dan kitab nabi-nabi seperti kitab zabur milik nabi Musa.
Persebaran bahsa aram menyebabkan berkurangnya eksistensi bahasa ibrani
sehingga menyebabkan seorang ahli agama terpaksa menerjemahkan kitab perjanjian
lama ke dalam bahasa aram.

Seiring mulainya masa helenesme ini, bahasa ibrani tersebut berakhir dan diganti
oleh bahsa aram, sehingga dengan mudah mereka berinteraksi dengan bahasa aram ini
sebagai pengganti bahasa asli mereka (ibrani) karena sangat dekat( mirip) kedua bahasa
ini.

Runtuhnya kerajaan yahudi dan runtuhnya baitul maqdis di tangan orang-orang


romawi pada tahun 70 M , merupakan peristiwa yang sangat besar yang merubah
sejarah keagamaan dan bahsa mereka. Hal tersebut mengakibatkan mereka terpencar
ke berbagai negara di dunia sehingga bahasa mereka dipengaruhi oleh bahasa penduduk
setempat. Bahasa yang paling mempengaruhi mereka adalah bahsa aram setelah
terjadinya fathul islam sehingga pengaruh ini menyebabkan mereka menyusun tata
bahasa ibrani sebagaimana tata bahasa arab an syair-syairnya.

Bahasa kan’an selatan adalah bahasa finiqiyah yang ditulis oleh raja Kilamo pada
sebuah prasasti di bukit zanjirly, suria. Prasasti tersebut sekarang tersimpan di Berlin
Timur. Siah menyebarkan bahasa mereka melalui penjajahan ke negara-negara utama
di pesisir pantai laut tengah( Mediterania)

- Bahasa Arami

Bagian kedua dari bahasa smith dibagian Barat Laut adalah bahasa aram. Diantara
prasasti kuno yang ditemukan adalah prasati bukit halaf di dekat sungai khabuur sekitar
850-900 sebelum masehi. Prasasti tersebut ditulis menggunakan bahasa aram. Sejumlah
dokumen yang ditulis dalam bahsa aram adalah kertas-kertas papirus yang ditemukan
di pulau filah, lebi tepatnya di bendungan aswan. Dokumen yang ditulis dalam bahasa
aram disebut dengan At-Tarjuum yaitu penerjemahan kitab perjanjian lama dari bahasa
ibrani ke dalam bahasa aram.
Orang-orang samariya juga berbicara menggunakan bahasa aram, mereka adalah
salah satu kelompok yahudi yang hanya beriman dengan kitab Taurat yaitu kitab nabi
Musa yang lima.
Prasasti Nabthiyah, Tathmiri, dan Padang pasir sinai juga ditulis dengan bahasa
aram. Prasati ini ditulis sejak abad pertama sebelum masehi sampai abad ke-4 Masehi.
Diantara dialeg bahasa aram adalah bahasi minda”iyah,yaitu dialeg sekelompok
orang-orang arif kristen yang masih ada hingga kini di irak selatan. Diale ini adalah
dialeg bahasa aram murni yang kata-katanya dan strukturnya belum terkontaminasi
dengan bahasa ibrani dan bahasa yang lain.
Diantara dialeg bahsa aram yang paling utama adalah dialeg suryaniyah. Orang-
orang aram menyebut diri mereka dengan sebutan orang suryani setelah mereka
memeluk agama kristen karena nama aram yang kuno dianggap sebagai aib yang
menunjukkan kekufuran sebagaimana nama Helene yang dianggap kufur oleh orang-
orang Yunani.
Invasi orang Arab atas Wilayah Samaria telah mencabut bahasa Aram dari akarnya
sehingga tidak ada yang tersisa kecuali di Wilayah pegunungan yang samgat jauh
seperti kampung maklulah di dekat Damaskus. Dan gunung Abidin di Irak, dan daerah
lain yang hingga kini masih menggunakan bahasa Aram, meskipun sudah banyak
tercampur dengan bahsa Arab, Turki, Kurdi dan bahasa lainnya.

2. Bahasa smith Barat Daya

Adapun bahasa smith Barat Daya mencakup dua bahasa yaitu Arab dan Habsyi
(Etiyopiya). Bahasa habsyi adalah bahasa bangsa Smith yang keluar dari selatan Jazirah Arab
ke negara sebrang( Habsyi/ ethiopiya).

Adapun bahasa Arab terbagi menjadi dua bagian yaitu selatan dan Utara. Adapun di
bagian Selatan itu dinamakan bahasa Hamiriyah( himyar). Bahasa ini muncul di Yaman dan
sebelah Selatan Jazirah Arab. Bahasa himyar ada dua dialeg yaitu saba’iyah dan ma’iniyah.

Adapun bahasa Arab bagian Utara adalah Bahasa yang tumbuh di Tengah dan Utara
Jazirah Arab. Bahasa ini dinamakan bahasa Arab Fushah yang digunakan dalam penulisan Al-
Qur’an dan bahasa ini tersebar sangat luas. Disamping bahsa Arab Fushah, juga terdapat bahasa
Arab yang lainnya.

Anda mungkin juga menyukai