Disusun Oleh :
SITI AMINAH DWI WAHYUNI
P1337420920170
Nama : Ny. J
Agama : Islam
Golongan Darah :-
No Telepon :-
4. Aktivitas Rekreasi
Hobi : Menanam bunga
Bepergian/wisata : tidak pernah
Keanggotaan organisasi : pengajian, arisan RT dan RW
Lain-lain :-
5. Riwayat Keluarga
a. Saudara Kandung
Nama Keadaan Saat Ini Keterangan
Tn. D Sudah meninggal 10 tahun yang lalu
Ny. K Sehat -
Tn. Y Sudah meninggal 4 tahun yang lalu
Keterangan :
: laki-laki : Ny. J
: perempuan : sudah meninggal
2. Eleminasi
a. BAK
Frekuensi dan waktu : 4-5 kali sehari
Keluhan BAK pada malam hari : Tidak ada
Keluhan yang BAK : Tidak ada gejala retensi urine, nokturia,
anyang anyangan, maupun nyeri saat BAK
b. BAB
Frekuensi dan waktu : 1 kali sehari
Konsistensi : lunak
Keluhan yang berhubungan dengan BAB : tidak ada keluhan
Pengalaman memakai Laxatif/Pencahar : tidak pernah
3. Personal Hygiene
a. Mandi
Frekuensi dan waktu mandi : 2 kali sehari
Pemakaian sabun(ya/tdk) : ya
b. Oral hygiene
Frekuensi dan waktu gosok gigi : 3 kali sehari, kadang 2 kali
Menggunakan pasta gigi : ya
c. Cuci Rambut
Frekuensi : seminggu 2 kali
Penggunaan shampo (ya/tdk) : ya
d. Kuku dan Tangan
Frekuensi gunting kuku : 1 minggu sekali setiap hari jumat
Kebiasaan mencuci tangan pakai sabun : selalu
4. Istirahat dan Tidur
Lama tidur malam : 7-8 jam
Tidur siang : Sering
Keluhan yang berhubungan dengan tidur : Tidak mengalami kesulitan tidur
dan jarang begadang
Total skor 30 23
Interprestasi :
Skor < 10 : demensia berat
Skor 10 – 20 : demensia sedang
Skor 21 – 26 : demensia ringan
Skor 27 – 30 : normal
Dalam format pengkajian MMSE (Mini Mental State Examinination)/ Deteksi
kepikunan Ny.j mendapat skor 23, dari hasil intrepretasi klien termasuk katagori
demensia ringan
Alat : Kertas Kosong, buku, pulpen, handphone, tulisan yang bisa di baca dengan
gambar yang harus ditiru
5. Berbalik untuk melihat kebelakang melebih shoulder kiri dan kanan saat
berdiri
Instruksi : Berbalik melihat kearah kebelakang lebih kearah bahu kirimu,
berbalik lagi kearah kanan, tetapi boleh menggunakan benda dibelakang arah
pasien untuk dilihat memperoleh putaran yang lebih baik.
0: Memerlukan bantuan untuk menjaga dari kehilangan keseimbangan
1: Membutuhkan bantuan ketika berbalik
2: Mampu berbalik menyamping tetapi keseimbangan tetap terpelihara
3: Mampu melihat ke salah satu sisi pada sisi lainya terjadi sedikit perubahan
berat badanya tetap seimbang terpelihara
4: Mampu melihat kebelakang dari kedua sisi dan perubahan berat badan
dengan baik
Hasil Scoring:
- 21- 28 = Resiko jatuh rendah
- 11-20 = Resiko jatuh menengah
- 0-10 = resiko tinggi jatuh
Dalam format pengkajian Pengkajian Keseimbangan Lansia (Tes Berg Balance
Scale (BBS)) Ny.j mendapat skor 23, dari hasil intrepretasi klien termasuk
katagori resiko jatuh rendah
F. Data Penunjang
Tanggal :1 Des 2020
Pemeriksaan GDS: 110mg/dL
Asam Urat: 5 mg/dL
Kolesterol: 120 mg/dL
ANALISA DATA
Interprestasi
NO Data (sign/ symtom) Masalah (Problem)
(Etiologi)
1 DS: Gangguan kognitif Gangguan memori
- Ny. J mengatakan sering lupa ringan
mengenai kegiatan yang sudah
dilakukan sehingga sering
melakukan kegiatan yang sama
berulang kali.
- Ny. J mengatakan sering lupa
mnaruh barangnya
DO:
Dalam format pengkajian MMSE
(Mini Mental State Examinination)/
Deteksi kepikunan Ny.J mendapat
skor 23, dari hasil intrepretasi klien
termasuk kategori demensia ringan
2 DS : Agen pencedera fisik Nyeri akut
- Ny. J mengatakan sering
merasakan nyeri lutut
P : jika bangun tidur pagi
Q: seperti
R: nyeri dirasakan pada kedua
lutut
S: skala 3
T: hilang timbul
DO :
- Ny. J tampak kadang
memegangin dan mengelus-
elus kakinya yang sakit
- TD: 130/90 mmHg
- N: 80x/menit
PRIORITAS MASALAH
1. Gangguan memori berhubungan dengan gangguan kognitif ringan (D. 0062)
2. Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisik (D.0077)
INTERVENSI KEPERAWATAN
Diagnosa
Hari,Tanggal SLKI SIKI Rasional TTD
Keperawatan
Rabu, 1 Gangguan memori Setelah dilakukan intervensi Manajemen Demensia Siti
Desember berhubungan keperawatan selama 5 x (1.09286)
2020 dengan gangguan pertemuan maka memori Observasi
kognitif ringan meningkat dengan kriteria Identifikasi riwayat fisik, Untuk mengetahui faktor
hasil: sosial, psikologis, dan yang mempengaruhi
- Verbalisasi kemampuan kebiasaan dimensia pasien
mengingat informasi
(meningkat: 5) Indentifikasi pola aktivitas Untuk mengidentifikasi
- Verbalisasi kemampuan aktivitas sehari-hari pasien
mengingat perilaku dan mengetahui pengaruh
tertentu yang perah dari aktivitas tersebut untuk
dilakukan (meningkat:5) kesehatan pasien
- Verbalisasi pengalaman
lupa (menurun:5) Terapeutik
- Verbalisasi mudah lupa Sediakan lingkungan yang Untuk memberikan rasa
Edukasi
Anjurkan memperbanyak istirahat yg cukup dapat
istirahat memulihkan kembali
energi/tenaga pasien
Terapeutik
Metode mengajar yang
Rencanakan metode sesuai dengan kemampuan
mengajar sesuai pasien akan meningkatkan
keberhasilan intervensi
kemampuan pasien
Edukasi
Memberikan pemahaman
Jelaskan tujuan dan
mengenai manfaat tindakan
prosedur latihan yang akan dilakukan
Terapeutik
Berikan teknik non
farmakologis (kompres
Kompres hangat dapat
hangat) menyebabkan vaselidatasi
Fasilitasi istirahat dan tidur dan meningkatkan suplai
darah dan oksigen pada
daerah nyeri
Edukasi
Jelaskan penyebab, periode,
dan pemicu nyeri Agar pasien paham dan
mengerti penyebab, pemicu
nyeri
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian
analgetik, jika perlu Untuk meredakan nyeri yang
dirasakan pasien
CATATAN PERKEMBANGAN
O:
A:
A:
P:
- Lanjutkan Intervensi
A:
P:
- Lanjutkan Intervensi
O:
A:
P:
- Lanjutkan Intervensi
O:
A:
P:
- Lanjutkan Intervensi
O :
A:
P:
- Lanjutkan Intervensi
O:
A:
P:
- Lanjutkan Intervensi
O :
A:
- Masalah teratasi
P:
- Hentikan Intervensi
S:
O:
A:
- Masalah teratasi
P:
- Hentikan Intervensi