I. PENGKAJIAN
............................................................................................................................
3. Faktor risiko ibu:
Ketuban pecah dini
Preklamsi
Ibu dengan infeksi
√ Lain-lain: Ibu KEK, usia ibu 16 tahun
4. Riwayat alergi :
√Tidak
Ya, sebutkan ……………………………….
Keterangan gambar :
: laki-laki : klien
: perempuan : meninggal
: tinggal dalam satu rumah
5. Cairan
a. Kebutuhan cairan : -
b. Jenis minuman : √ASI PASI
lainnya, sebutkan.......................
c. Turgor kulit : √ baik sedang buruk
d. Bibir : √ kering lembab
e. Ubun-ubun : cekung cembung √ normal
f. Mata: cekung √ normal
g. Kapilary refill: < 3 detik
h. Balance cairan : -
6. Istirahat tidur
a. Status tidur-terjaga: istirahat/tidur setiap waktu
b. Kualitas tidur: √ baik kurang baik, jelaskan …………..
7. Aktifitas:
a. Gerakan : √Aktif kurang aktif
b. Tangisan : √ kuat lemah
c. Sistem Muskuloskeletal
1) Postur : fleksi ekstensi
2) Tonus otot : √ Normal
Tidak normal, jelaskan……………
E. Pemeriksaan Head to toe
1. Integumen
Suhu : Teraba hangat √ Teraba dingin
Warna kulit : √ Pucat Kuning Normal
Integritas kulit:
√Utuh
Kemerahan
Lecet/iritasi
Lokasi..........................
2. Kepala dan leher
a. Tengkorak : √ Simetris Tidak
simetris kelainan: √ Tidak Ya,
sebutkan………
Iritasi : ya
√ tidak
6. Ekstremitas:
a. √ Simetris tidak simetris
b. Kelainan : ada √ normal
c. Akral : hangat √ dingin
d. Udema : ya √ tidak
7. Perkembangan (Refleks):
Moro
Menghisap
menelan
Rooting (-)
F. Pengkajian Psikososial
1. Respon hospitalisasi : Tenang √ rewel
2. Pengetahuan orang tua tentang kondisi bayi:
..................................................................................................................
...............................................................................................................
3. Kunjungan orang tua terhadap bayi
Ibu
Ayah
4. Interaksi orang tua dan bayi
Sentuhan
Komunikasi
Kontak mata
5. Suasana hati orang tua:
Cemas
Tenang
Gelisah
G. Data penunjang:
1. Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan darah lengkap:
Eosinofil % : 0,1% (N 0,600-7,30)
Basofil % : 8,1% (N 0,00-1,70)
Hematokrit : 39,00% (N 40-54%)
MCV : 80,30 µm3 (N 81,1-96)
MCHC : 36,40 g/dl (N 31,8-35,4)
RDW : 15,40% (N 11,5-14,5)
PLT : 390 103/µ L (N 155-366)
2. Pengobatan :-
II. ANALISA DATA
V. IMPLEMENTASI
Mendokumentasikan hasil
pemantauan
2. Hipotermi 14/9/2020 jam Memonitor suhu badan S: -
berhubungan dengan 07.05 WIB Memonitor tanda gejala akibat O: suhu 360C, menggigil (-),
berat badan ekstrem hipotermi (menggigil, sianosis) sianosis (-)
14/9/2020 jam Menyediakan lingkungan yang S:-
07.05 WIB hangat (mengatur suhu pada O: klien tampak tidur
inkubator yang sesuai)
14/9/2020 jam Memonitor suhu badan S: -
09.00 WIB Memonitor tanda gejala akibat O: suhu 36,20C, menggigil (-)
hipotermi (menggigil, sianosis) sianosis (-)
14/9/2020 jam Memonitor suhu badan S: -
14.00 WIB Memonitor tanda gejala akibat O: suhu 36,20C, menggigil (-)
hipotermi (menggigil, sianosis) sianosis (-)
1. Pola nafas tidak 15/9/2020 jam Memonitor pola nafas S: -
efektif berhubungan 07.30 WIB Memonitor frekuensi napas O: dispnea (+), RR
dengan imaturitas Memonitor retraksi dada 55x/menit, retraksi dada (+),
neurologis Melakukan auskultasi paru bunyi nafas ronchi
15/9/2020 jam Memonitor pola nafas S: -
11.00 WIB Memonitor frekuensi napas O: dispnea (+), RR
VI. EVALUASI