DATA KLIEN
A. DATA UMUM
1. Nama inisial klien : Tn.N
2. Umur : 38 Tahun
3. Alamat : Tidak terkaji
4. Agama : Tidak terkaji
5. Tanggal masuk RS/RB : Tidak Terkaji
6. Nomor Rekam Medis : Tidak terkaji
7. Bangsal : Tidak terkaji
2. NUTRITION
a. A (Antropometri) meliputi BB, TB, LK, LD, LILA, IMT:
1) BB biasanya: tidak terkaji dan BB sekarang: tidak terkaji
2) Tinggi Badan : tidak terkaji
3) Lingkar perut : tidak terkaji
4) Lingkar kepala : tidak terkaji
5) Lingkar dada : tidak terkaji
6) Lingkar lengan atas : tidak terkaji
7) IMT : tidak terjadi
b. B (Biochemical) meliputi data laboratorium yang abormal:
Hemoglobin 8,2, hematokrit 26, GDS 265, LDH 268.
c. C (Clinical) meliputi tanda-tanda klinis rambut, turgor kulit, mukosa bibir, conjungtiva anemis/tidak:
Tidak terkaji
d. D (Diet) meliputi nafsu, jenis, frekuensi makanan yang diberikan selama di rumah sakit:
Tidak terkaji
h. Cairan masuk
Tidak terkaji
i. Cairan keluar
Tidak terkaji
k. Pemeriksaan Abdomen
Inspeksi : tidak terkaji
Auskultasi : tidak terkaji
Palpasi : tidak terkaji
Perkusi : tidak terkaji
3. ELIMINATION
a. Sistem Urinary
1) Pola pembuangan urine (Frekuensi , jumlah, ketidaknyamanan)
Tidak terkaji
2) Riwayat kelainan kandung kemih
Tidak terkaji
3) Pola urine (jumlah, warna, kekentalan, bau)
Tidak terkaji
4) Distensi kandung kemih/retensi urine
Tidak terkaji
b. Sistem Gastrointestinal
1) Pola eliminasi
Tidak terkaji
c. Sistem Integument
1) Kulit (integritas kulit / hidrasi/ turgor /warna/suhu)
Tidak terkaji
4. ACTIVITY/REST
a. Istirahat/tidur
1) Jam tidur : tidak terkaji
2) Insomnia : tidak terkaji
3) Pertolongan untuk merangsang tidur: tidak terkaji
b. Aktivitas
1) Pekerjaan : tidak terkaji
2) Kebiasaan olah raga : tidak terkaji
3) ADL
a) Makan : tidak terkaji
b) Toileting : tidak terkaji
c) Kebersihan : tidak terkaji
d) Berpakaian : tidak terkaji
4) Kekuatan otot : tidak terkaji
5) ROM : tidak terkaji
6) Resiko untuk cidera : tidak terkaji
c. Cardio respons
1) Penyakit jantung : tidak terkaji
2) Edema esktremitas : tidak terkaji
3) Tekanan darah dan nadi
a) Berbaring : TD: 100/80 mmHg N: 88X/menit
b) Duduk : TD: 110/80 mmHg, N:90x/menit
4) Tekanan vena jugularis: tidak terkaji
5) Pemeriksaan jantung
a) Inspeksi : tidak terkaji
b) Palpasi : tidak terkaji
c) Perkusi : tidak terkaji
d) Auskultasi : tidak terkaji
d. Pulmonary respon
1) Penyakit sistem nafas : empiema thorak
2) Penggunaan O2 : tidak terkaji
3) Kemampuan bernafas : klien sulit bernapas
4) Gangguan pernafasan (batuk, suara nafas, sputum, dll)
Klien mengalami sesak nafas
5) Pemeriksaan paru-paru
a) Inspeksi : dinding dada klien asimetris
b) Palpasi : tidak terkaji
c) Perkusi : terdengar redup di dada kanan
d) Auskultasi : tidak terkaji
5. PERCEPTION/COGNITION
a. Orientasi/kognisi
1) Tingkat pendidikan : tidak terkaji
2) Pengetahuan tentang penyakit. : tidak terkaji
3) Orientasi (waktu, tempat, orang). : tidak terkaji
b. Sensasi/persepi
1) Riwayat penyakit jantung : tidak terkaji
2) Sakit kepala : tidak terkaji
3) Penggunaan alat bantu : tidak terkaji
4) Penginderaan : tidak terkaji
c. Communication
1) Bahasa yang digunakan : bahasa Indonesia
2) Kesulitan berkomunikasi : tidak terkaji
6. SELF PERCEPTION
a. Self-concept/self-esteem
1) Perasaan cemas/takut : tidak terkaji
2) Perasaan putus asa/kehilangan : tidak terkaji
3) Keinginan untuk mencederai : tidak terkaji
4) Adanya luka/cacat : tidak terkaji
7. ROLE RELATIONSHIP
a. Peranan hubungan
1) Status hubungan : tidak terkaji
2) Orang terdekat : tidak terkaji
3) Perubahan konflik/peran. : tidak terkaji
4) Perubahan gaya hidup : tidak terkaji
5) Interaksi dengan orang lain : tidak terkaji
8. SEXUALITY
a. Identitas seksual
1) Masalah/disfungsi seksual : tidak terkaji
2) Periode menstruasi : tidak terkaji
3) Metode KB yang digunakan : tidak terkaji
9. COPING/STRESS TOLERANCE
a. Coping respon
1) Rasa sedih/takut/cemas : tidak terkaji
2) Kemampan untuk mengatasi : tidak terkaji
3) Perilaku yang menampakkan cemas ; tidak terkaji
11. SAFETY/PROTECTION
a. Alergi : tidak terkaji
b. Penyakit autoimune : tidak terkaji
c. Tanda infeksi : tidak terkaji
d. Gangguan thermoregulasi : tidak terkaji
e. Gangguan/resiko (komplikasi immobilisasi, jatuh, aspirasi, disfungsi neurovaskuler peripheral, kondisi
hipertensi, pendarahan, hipoglikemia, Sindrome disuse, gaya hidup yang tetap)
Tidak terkaji
12. COMFORT
a. Kenyamanan/Nyeri
1) Provokes (yang menimbulkan nyeri): luka atau fistule
2) Quality (bagaimana kualitasnya) : tidak terkaji
3) Regio (dimana letaknya) : dada kanan
4) Scala (berapa skalanya) : tidak terkaji
5) Time (waktu) : tidak terkaji
b. Rasa tidak nyaman lainnya : tidak terkaji
c. Gejala yang menyertai : tidak terkaji
13. GROWTH/DEVELOPMENT
a. Pertumbuhan dan perkembangan : tidak terkaji
b. DDST (Form dilampirkan) : tidak terkaji
c. Terapi Bermain (SAB dilampirkan) : tidak terkaji
C. DATA LABORATORIUM
ANALISA DATA
Tanggal &
No DATA Etiologi Problem Paraf
Jam
1 3 Oktober DO: Nyeri Pola nafas tidak efektif
2020 Tekanan darah :
19.15 100/80 mmHg
Nadi :
88x/menit
Suhu :
tidak terkaji
Respirasi :
22x/menit
P : tidak terkaji
Q : tidak terkaji
R : tidak terkaji
S : tidak terkaji
T : tidak terkaji
DS :
Klien mengeluh sesak
napas selama 3 hari
Dada sebelah kanan
klien terdapat fistule
Prioritas Masalah:
1.Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan nyeri.
2.
3.
PROGRAM STUDI D-III KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172
FORMAT IMPLEMENTASI
FORMAT EVALUASI