Askep Urinaria
Askep Urinaria
D DENGAN GANGGUAN
ELIMINASI URIN DI BANGSAL BOUGENVILLE RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH TIDAR KOTA MAGELANG
Disusun Oleh:
Bilfrans Keyvien Alifiando
NPM: 21.0604.0032
1
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172
DATA KLIEN
A. DATA UMUM
1. Nama inisial klien : NY. D................................................
2. Umur : 30 tahun..........................................
3. Alamat : Tidar Sari, Tidar Selatan, Magelang Selatan, Kota Magelang
4. Agama : Islam................................................
5. Tanggal masuk RS/RB : 27 September 2021 ........................
6. Nomor Rekam Medis : 00490598........................................
7. Bangsal : Bougenville.....................................
2. NUTRITION
a. A (Antropometri) meliputi BB, TB, LK, LD, LILA, IMT:
1) BB biasanya: 48 dan BB sekarang: 53
2) Lingkar perut : 80 cm
3) Lingkar kepala : 40 cm
4) Lingkar dada : 60 cm
5) Lingkar lengan atas : 14 cm
6) Tinggi Badan : 155 cm
7) IMT : BB = 53 = 53 = 22,1 (normal)
(TB)2 ( 1,55)2 2,4025
c. C (Clinical) meliputi tanda-tanda klinis rambut, turgor kulit, mukosa bibir, conjungtiva anemis/tidak:
Rambut cat kuning, pendek, kulit tidak kembali dengan cepat < 1 , mukosa bibir sedikit kering
konjungtiva anemis.
d. D (Diet) meliputi nafsu, jenis, frekuensi makanan yang diberikan selama di rumah sakit:
Mengikuti diet yang dianjurkan dari rumah sakit
i. Cairan masuk
1. Air mineral 1000 cc
2. Injeksi
Ketorolac 5cc
3. Infus 500 cc
4. Air metabolisme
5 cc x BB kg/hari = 275 cc/kg
Total = 1780cc
j. Cairan keluar
1. Urine 500 cc
2. IWL
15 cc x BB kg/hari
15cc x 53 kg/hari= 795 cc
3
Total =1295 cc
k. Penilaian Status Cairan (balance cairan)
Balance Cairan = intake cairan – output cairan
= 1780cc – 1295 cc
= + 485 cc
l. Pemeriksaan Abdomen
Inspeksi : tampak bekas luka sc
Auskultasi : peristaltik usus 25 x/menit
Palpasi : terdapat nyeri teka pada bagian seluruh perut
Perkusi : Timpany
3. ELIMINATION
a. Sistem Urinary
1) Pola pembuangan urine (Frekuensi , jumlah, ketidaknyamanan)
Paien terpasang kateter, dengan frekuensi BAK 500 cc
2) Riwayat kelainan kandung kemih
Tidak ada riwayat kelainan.
3) Pola urine (jumlah, warna, kekentalan, bau)
± 500 cc/ hari dengan warna kuning pekat, bau khas
4) Distensi kandung kemih/retensi urine
Tidak ada
b. Sistem Gastrointestinal
1) Pola eliminasi
1-2 x BAB
2) Konstipasi dan faktor penyebab konstipasi
Tidak ada konstipasi
c. Sistem Integument
1) Kulit (integritas kulit / hidrasi/ turgor /warna/suhu)
Elastis,tidak hidrasi,coklat sawo matang, suhu 36 °C
4. ACTIVITY/REST
a. Istirahat/tidur
1) Jam tidur : tidak menentu
2) Insomnia : terkadang
3) Pertolongan untuk merangsang tidur:
Tidak terkaji
b. Aktivitas
1) Pekerjaan : ibu rumah tangga
2) Kebiasaan olah raga : 1 bulan sekali
3) ADL
a) Makan : mandiri
b) Toileting : dibantu
c) Kebersihan : dibantu
d) Berpakaian : dibantu
4) Bantuan ADL : tidak ada
1) Kekuatan otot :5 5
5 5
2) ROM : aktif : 5 5
5 5
4
c. Cardio respons
1) Penyakit jantung : tidak ada
2) Edema esktremitas : tidak ada
3) Tekanan darah dan nadi
a) Berbaring : 108/70 mmHg
b) Duduk : 106/70 mmHg
4) Tekanan vena jugularis : Tidak ada
5) Pemeriksaan jantung
a) Inspeksi : simetris
b) Palpasi : tidak ada pembesaran jantung
c) Perkusi : suara pekak
d) Auskultasi : tidak ada suara tambahan
d. Pulmonary respon
1) Penyakit sistem nafas : tidak ada
2) Penggunaan O2 : tidak ada
3) Kemampuan bernafas : normal
4) Gangguan pernafasan (batuk, suara nafas, sputum, dll)
Tidak ada
5) Pemeriksaan paru-paru
a) Inspeksi : dada simetris, tidak ada luka, nafas normal
b) Palpasi : tidak ada nyyeri tekan espansi paru simetris
c) Perkusi : sonor
d) Auskultasi : vesikuler
5. PERCEPTION/COGNITION
a. Orientasi/kognisi
1) Tingkat pendidikan : SMA
2) Kurang pengetahuan : Sudah pernah memahami sc
3) Pengetahuan tentang penyakit : sudah mengetahui
4) Orientasi (waktu, tempat, orang) : normal
b. Sensasi/persepi
1) Riwayat penyakit jantung : tidak ada
2) Sakit kepala : tidak ada
3) Penggunaan alat bantu : klien memakai kateter
4) Penginderaan : normal
c. Communication
1) Bahasa yang digunakan : jawa
2) Kesulitan berkomunikasi : tidak kesulitan
6. SELF PERCEPTION
a. Self-concept/self-esteem
1) Perasaan cemas/takut : ada perasaan cemas
2) Perasaan putus asa/kehilangan : tidak ada
3) Keinginan untuk mencedera : tidak ada
4) Adanya luka/cacat : terdapat luka bekas sc
7. ROLE RELATIONSHIP
a. Peranan hubungan
1) Status hubungan : sudah kawin
2) Orang terdekat : suami
3) Perubahan konflik/peran : tidak ada
4) Perubahan gaya hidup : tidak ada
5) Interaksi dengan orang lain : normal
5
8. SEXUALITY
a. Identitas seksual
1) Masalah/disfungsi seksual : tidak ada
2) Periode menstruasi : 24 hari
3) Metode KB yang digunakan : IUD
9. COPING/STRESS TOLERANCE
a. Coping respon
1) Rasa sedih/takut/cemas : tampak gelisah
2) Kemampan untuk mengatasi : tidak ada
3) Perilaku yang menampakkan cemas ; dahi yang mengkerut
11. SAFETY/PROTECTION
a. Alergi : tidak ada
b. Penyakit autoimune : tidak ada
c. Tanda infeksi : tidak terkaji
d. Gangguan thermoregulasi : tidak terkaji
e. Gangguan/resiko (komplikasi immobilisasi, jatuh, aspirasi, disfungsi neurovaskuler peripheral, kondisi
hipertensi, pendarahan, hipoglikemia, Sindrome disuse, gaya hidup yang tetap)
Klien beresiko jatuh
12. COMFORT
a. Kenyamanan/Nyeri
1) Provokes (yang menimbulkan nyeri) : nyeri akibat perut mengencang
2) Quality (bagaimana kualitasnya) : seperti terbakar
3) Regio (dimana letaknya) : seluruh bagian perut
4) Scala (berapa skalanya) :3
5) Time (waktu) : hilang timbul
13. GROWTH/DEVELOPMENT
a. Pertumbuhan dan perkembangan : klien orang dewasa
b. DDST (Form dilampirkan) : klien orang dewasa
c. Terapi Bermain (SAB dilampirkan) : klien orang dewasa
C. DATA LABORATORIUM
Hasil Harga
Tanggal & Jam Jenis Pemeriksaan Satuan Interpretasi
Pemeriksaan Normal
27 September Hemoglobin 10.9 11.5-16.5 g/dL Low
2021 / 12.00 am Leukosit 11.3 4.00-11.00 10ˆ3/ul High
Hematokrit 33.9 37.0-47.0 % Low
Netrofil 8.08 2.0-7.5 10ˆ3/ul High
6
HDW-CV 15.7 11.7-14.4 % High
P-LCR 44.3 9.3-27.9 % High
CH 25.7 27.5-32.0 PG Low
ANALISA DATA
Nama Inisial Klien : NY.D Diagnosa Medis : Post Sectio Caesarea
No Rekam Medis : 00490598 Bangsal :Bougenville
7
BB = 53kg
1 27/9/2021 Klien mengatakan nyeri bagian TB = 155 cm
perut skala 3 IMT =22,6 (normal)
11.00
TD = 108/70 mmHg
RR = 20 x/ menit
N = 104x/menit
S = 36 °C
8
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172
DIAGNOSA KEPERAWATAN:
Tanggal &
No Symptom Etiologi Problem Prioritas
Jam
1 Kandung Efek tindakan Gangguan eliminasi 1
27/9/2021 kemih terasa medis urin
penuh. anastesi
Jam 11.00
Nyeri perut. Trauma Gangguan rasa 2
parineum nyaman
selama
persalinan
dan kelahiran
9
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172
E=
- Ajarkan tanda dan
gejala infeksi
saluran kemih
- Anjurkan minum
yang cukup jika
tidak ada kontra
indikasi.
- Anjurkan
mengurangi minum
menjelang tidur.
K=
- Kolaborasi
pemberian obat jika
perlu
10
(I.08238)
O=
Gangguan Setelah dilakukan - Identifikasi lokasi,
rasa nyaman asuhan keperawatan karakteristik durasi
(D.0074) selama 2 x 24 jam
frekuensi, kualitas,
diharapkan tingkat
nyeri dapat menurun identitas nyeri skala
dengan kriteria hasil nyeri.
(L.08066):
1. Perineum rasa
T=
tertekan dari - Berikan teknik non
skala 3 framakologi untuk
mengurangi rasa nyeri.
menjadi 5. E=
2. Ketegangan - Anjurkan monitor
nyeri secara mandiri
otot dari 3 K =
menjadi 4 - Kolaborasi
pemberian analgetik
jika perlu
FORMAT IMPLEMENTASI
11
Respon
Tanggal &
No Diagnosa Keperawatan Implementasi (Data Subyektif Dan Paraf
Jam
Obyektif)
1 27/9/2021 Ganguan (I.04152) DS: klien
13.00 eliminasi urin O= mengatakan Bilfrans
Keyvien
- mengidentifikasi masih tidak alifiando
(D.0040) nyaman jika
tanda dan gejala
berkemih.
retensi urin
- mngidentifikasi DO:
BB = 53kg
faktor yang
TD = 108/70
menyebabkan mmHg
RR = 20 x/
retensi urine
menit
- Memonitor N = 104x/menit
eliminasi urine S = 36 °C
T=
- mencatat waktu dan
saluran berkemih
- membatasi asupan
cairan
- mengambil sampel
urine
E=
- mengajarkan tanda
dan gejala infeksi
saluran kemih
- menganjurkan
minum yang cukup
jika tidak ada kontra
indikasi.
- menganjurkan
mengurangi minum
menjelang tidur.
K=
- mengkolaborasi
pemberian obat jika
perlu
12
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172
FORMAT EVALUASI
A:
Masalah belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi
O=
- mengidentifikasi tanda dan gejala retensi
urin
- mngidentifikasi faktor yang
menyebabkan retensi urine
- Memonitor eliminasi urine
T=
- mencatat waktu dan saluran berkemih
- membatasi asupan cairan
- mengambil sampel urine
E=
- mengajarkan tanda dan gejala infeksi
saluran kemih
- menganjurkan minum yang cukup jika
13
tidak ada kontra indikasi.
- menganjurkan mengurangi minum
menjelang tidur.
K=
mengkolaborasi pemberian obat jika perlu
FORMAT IMPLEMENTASI
Respon
Tanggal &
No Diagnosa Keperawatan Implementasi (Data Subyektif Dan Paraf
Jam
Obyektif)
1 28/9/2021 Ganguan (I.04152) DS: klien BAK
10.00 eliminasi urin O= dengan baik Bilfrans
Keyvien
- mengidentifikasi alifiando
(D.0040) DO:
tanda dan gejala
BB = 53kg
retensi urin TD = 110/76
- mngidentifikasi mmHg
RR = 20 x/
faktor yang menit
menyebabkan N = 100x/menit
S = 36,7 °C
retensi urine
- Memonitor
eliminasi urine
T=
14
- mencatat waktu dan
saluran berkemih
- membatasi asupan
cairan
- mengambil sampel
urine
E=
- mengajarkan tanda
dan gejala infeksi
saluran kemih
- menganjurkan
minum yang cukup
jika tidak ada kontra
indikasi.
- menganjurkan
mengurangi minum
menjelang tidur.
K=
- mengkolaborasi
pemberian obat jika
perlu
15
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172
FORMAT EVALUASI
A:
Masalah teratasi
P:
Intervensi di hentikan
16
17