Anda di halaman 1dari 9

MEMAJUKAN PENDIDIKAN DENGAN MEMANFAATKAN

TEKNOLOGISEBAGAI SARANA PEMBELAJARAN DENGAN SESUAI


PANCASILA

Mata kuliah : Ilmu Pendidikan MINI RISET

Dosen pengampu : Dra.Sorta Simanjuntak,MK ILMU PENDIDIKAN

PRODI S1 PGSD - FIP

Skor Nilai :

NAMA KELOMPOK :

Alifia Nur Zahra ( 1213311023 )

Elma Christin Sinaga ( 1213311010 )

Ido Yoseptian Simbolon ( 1213311004 )

Maya Sari Siregar ( 1213311036 )

Sio Oktaviana Siahaan ( 1212311007 )

Tamara Tesalonika Simarmata ( 1213311032 )

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

OKTOBER 2022
1
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkatnya dan karunia-Nya,Sehingga kami dapat menyelesaikan mini riset ini. Adapun Tugas
Rekayasa Ide ini untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu pendidikan dengan tepat waktu.

Dan terlepas dari itu semua kami juga berharap agar mini riset ini dapat menjadi
pengetahuan bagi saya dan pembaca meskipun bentuknya sangat jauh dari kesempurnaan karena
kami menyadari terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang saya miliki.

Serta sebagai manusia biasa tentu kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna. Oleh sebab itu, saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
dosen pembimbing mau pun pembaca.

Medan, Oktober 2022

Kelompok 2

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................... i

DAFTAR ISI ........................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... iii

A. LATAR BELAKANG ........................................................................... 1

B. IDENTIFIKASI MASALAH ................................................................. 1

C. TUJUAN SURVEY ............................................................................... 1

BAB II KAJIAN TEORI ...................................................................................... 3

BAB III PEMBAHASAN/HASIL ......................................................................... 5

A. METODE PENELITIAN… ................................................................... 5

B. ANGKET KUSIONER DAN WAWANCARA… .................................. 5

BAB IV PENUTUP .............................................................................................. 6

A. KESIMPULAN .............................................................................. 6

B. SARAN .......................................................................................... 6

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 7

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pendidikan dapat diartikan sebagai proses kegiatan mengubah perilaku individu ke arah
kedewasaan dan kematangan.Arti kedewasaan dalam konotasi ini sangat luas tidak terbatas
hanya pada usia kalender,melainkan lebih menekankan pada mental spiritual sikap nalar, baik
Intelektual maupun emosional, sosial dan spiritual. Bobot kedewasaan la: akan terungkap dalam
kematangannya dalam berpikir, berucap, berperilaku dan membuat keputusan Sudah barang
tentu bahwa kedewasaan dan kematangan yang dimiliki seseorang merupakan hasil dari kinerja
pendidikan dalam arti yang seluas luasnya, pendulikan yang tidak hanya terbatas pada
pendidikan persekolahan (pendidikan formal).Pendidikan merupakan pemberdayaan sumber
daya manusia. Makna pendidikan adalah memberikan kebebasan kepada seseorang untuk
mengembangkan dirinya sendiri sesuai dengan potensi yang dimiliki Kakakuan harus ditembus
dengan memberikan kebebasan pada peserta didik Namun kebebasan yang dilakukan bukan
kebebasan tanpa kendali, kebebasan itu harus dibarengi dengan tanggungjawab, kebebasan dan
sesuai dengan nilai Pancasila.

B. IDENTIFIKASI MASALAH

Permasalahan yanag akan diangkat pada mini riset kami kali ini adalah mengenai memajukan
pendidikan dengan memanfaatkan teknologi sebagai sarana media pembelajaran dengan
berpatokan dengan pancasila.

C. MANFAAT PENELITIAN

Adanya mini riset ini diharapkan dapat melatih penulis dalam mengeluarkan ide dan isi kreatif
untuk memecahakan suatu masalah sehingga dan berdampak serta bermanfaat bagi
pengembangan ilmu pengetahuan,teknologi terkhususnya ilmu pendidikan Selain itu dengan
adanya Rekayasa Ide ini diharapkan dapat memberikan sebuah informasi dana masukan untuk
pendidikan,peserta didi maupun masyarakat luas.

4
BAB II

PEMBAHASAN

Di era perkembangan seperti saat ini masyarakat banyak yang telah memanfaatkan teknologi
dalam kegiatannya sehari-hari. Berbagai sektor kemudian memanfaatkan teknologi untuk
membantu kegiatannya. Secara umum, pengertiannya adalah sebagai ilmu pengetahuan yang
mempelajari mengenai keterampilan dalam menciptakan alat hingga metode pengolahan guna
membantu menyelesaikan berbagai pekerjaan manusia. Para ahli pun kemudian memiliki
pengertian tersendiri mengenai teknologi. Pengertian lainnya adalah pembahasan sistematis atas
seni terapan ataupun pertukangan. Hal ini juga mengacu pada literatur dari Yunani yang
kemudian menyinggung mengenai Technologia yang berasal dari kata techne dan bermakna
wacana seni.

1. Capra

Merupakan salah satu pembahasan sistematis atas seni terapan ataupun pertukangan. Hal ini
sendiri mengacu pada literatur dari Yunani yang kemudian menyinggung mengenai Technologia
yang berasal dari kata techne dan bermakna wacana seni.

2. Manuel Castells

Sebagai suatu kumpulan alat, aturan serta prosedur yang merupakan penerapan dari sebuah
pengetahuan ilmiah mengenai sebuah pekerjaan tertentu dalam suatu kondisi yang akan
memungkinkan terjadinya pengulangan.

3. Toynbee

Pengertiannya sendiri ialah adanya sebuah kemuliaan manusia, di mana hal ini kemduian akan
membuktikan bahwa manusia tak dapat hidup hanya untuk makan semata, tapi juga
membutuhkan lebih dari itu.

Seperti ketahui zaman akan terus berkemabang begitupun kurikulum yang dibuat untuk
memajukan pendidikan.Namun masih banyak kalangan masyarakat maupun peserta didik yg
belum mengoptimalkan pendidikan melalui teknologi sesaui dengan pancasila padahal dalam
Dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional NO 20 Tahun 2003 dijelaskan bahwa
pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Pendidikan menyediakan
kesempatan bagi peserta didik untuk aktif mengembangkan dirinya sendiri: yang aktif adalah
peserta didik, sedangkan pendidik imenyediakan kesempatan atau kondisi optimal bagi
terjadinya belajar dun proses pembelajaran. Pendidik berperan sebagal fasilitator, organisator,
dan motivator: memfasilitasi pembelajaran, mengarahkan atau menuntun, dan mendorong

5
peserta didik dalam aktifitas belajarnya agar berlangsung efektif dan efisien. Namun pada
dasaranya masih banyak orang orang yg belum memanfaatkan teknologi sesuia pancasila dan
tujuan pendidikan. Seperti dalam UU Sisdiknas tahun 2003 BAB II Pasal 3 dijelaskan tujuan
pendidikan sebagai berikut; Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan
menbentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdasakan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia
yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab dan
sesuai dengan pancasila dan UUD. Namun tujuan pendidikan belum berfungsi dengan baik salah
satunya karena perkembang IPTEK dan kita juga bisa pungkir di era serba digitalisasi ini
pendidik dan peserta didik harus mampu menggunakan teknologi dan mampu mengikuti
perkembangan zaman tapi tidak luntur dari pancasilai.oleh sebab itu agar bisa menerapkan
pendidikan dan tujuan pendidikan lebih baik kedepan maka diharapkan tenaga pendidik mampu
membuat suatu model pembelajaran yg inovatif dan media pembelajaran agar pendidikan lebih
maju dan bermutu serta bermanfaat dengan teknologi dan tidak melenceng dengan dasar Negara
kita pancasila.

6
BAB III

PEMBAHASAN

Berdasarkan identifikasi masalah diatas saya memberi ide untuk membantu


pendidik,peserta didik ataupun masyarakat pada umumnya untuk memajukan pendidikan
dengan memanfaatkan teknologi sebagai sarana media pembelajaran dengan sesuai dengan
pancasila yaitu dengan cara salah satunya dengan bijak menggunakan teknologi dibidang
pendidkan tetapi tidak lari dari aturan pancasila yaitu denganmembuat suatu media
pembelajaran dari teknologi dengan didasari pancasila karena pancasila adalah sebagai dasar
dan nilai yang dijunjung tinggi oleh masyarakat, bangsa dan negara Indonesia memandang
bahwa manusia adalah makhluk tertinggi ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa dan Maha Mulia
yang dianugerahi kemampuan atau potensi untuk bertumbuh dan berkembang, baik sebagai
individu maupun sebagai anggota masyarakat atau sosial. Individu bersama sama dengan
manusia lainnya untuk membangun dirinya dan masyarakat, tidak ada kehidupan individu
tanpa tergantung dan dipenagruhi oleh kehidupan Individu lainnya. Manusia memiliki
pribadi yang monopluralis, yakni jasmani rohani, individu-sosial, berdiri sendiri-makhluk
Tuhan yang religius. Pribadi manusia itu harus dipelihara dan dikembangkan dengan baik
secara bersama sama dalam kesatuan yang seimbang, harmonis, dan dinamis melalui
pendidikan. Pendidikan dalam praksis dan praktek pelaksanaannya harus memperhatikan
kodrati manusia yang monopluralis, setiap aktivitas pendidikan dimaksudkan untuk
memelihara dan mengembangkan kemanusiaan manusia mulia. Manusia mulia terwujud
melalui tingkah dan lakunya dalam hidup dan kehidupannya yang dilandasi cinta kasih
sesama ciptaan Tuhan. Kedudukan manusia di hadapan Tuhan adalah sama dan sama-sama
memiliki harkat dan martabat sebagai manusia mulia. Karenanya manusia harus saling bahu
membahu untuk membangun masyarakat bangsa dan negara tanpa membedakan latar
belakang suku, ras, status sosial ekonomi, daerah, dan agama. Ketimpangan-ketimpangan
atau kesenjangan-kesenjangan yang terjadi harus diminimalisir dan bahkan harus
dihilangkan untuk mencapai tujuan sesuai dengan cita-cita pendiri bangsa ini dan disini
penulis pengemabiil suatu solusi bahwa agar pendidikan harus dibarengi dengan
memerapkan Pancasila sebagi pedoman pembelajaran pendidikan dan memanfaatkan
teknologi dengan menerapkan melalui teknologi dan alat alat pembelajaran teknologi yg ada
di era digitalisasi.

7
BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Pendidikan dapat diartikan sebagai proses kegiatan mengubah perilaku individu ke arah
kedewasaan dan kematangan.Oleh sebab itu dimanapun kita berada dan bagaiamana pun
perkembangan iptek kita harus bisa memanfaatkan iptek tersebut untuk kemajuan pendidikan
dan sesuai dengan pancasila karena pancasila sebagai dasar negara, pandangan hidup bangsa, dan
sumber nilai bagi bangsa serta indonesia menjelaskan bahwa pancasila merupakan satu kesatuan
dari sila silanya harus merupakan sumber nilai yg harus dijunjung bagi pembangunan ilmu
pendidikan melalui teknologi dengan pancasila sebagi tumpuan.

B. SARAN

Semoga dengan adanya hasil penulisan mini riset ini,bisa bermanfaat bagi pembaca maupun
penulis begitupun kami menyadari terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki
dan saya menyadari bahwa mini riset ini masih jauh ari sempurna. Oleh sebab itu, saya sangat
mengharapakn kritik dan saran yang membangun dari dosen pembimbing maupun pembaca.

8
DAFTAR PUSTAKA

Edward purba.2016.Filsafat Pendidikan.Medan:UNIMED PRESS.

Hidayat rahmat,dkk.2019.Ilmu Pendidikan.Medan:Lembaga Peduli Pengembangan Pendidikan


Indonesia(LPPPI).

Nurmalita, Savira.2019. “Hakikat Pendidikan Dan Landasan Pendididkan.” OSF Preprints.


December 19.

Anda mungkin juga menyukai