Anda di halaman 1dari 3

Nama : Singgih Abiyuwono

Npm : 183112350750016

Prodi : Hubungan Internasional

Mata Kuliah : SDGs

Kelas : R.02

Dosen : Fadlan Muzzaki

Tugas 2

Sustainable Development Goals

Sustainable Development Goals; A Complexity to Developing a Better World

By Nhamo, G., Togo, M., & Dube, K. (2021).

2021

RESUME

Globalisasi merupakan sebuah fenomena yang tidak hanya memudarkan “batas-batas”


antara negara yang satu dengan lainnya tetapi globalisasi pula yang menjadi salah satu alasan
semakin maju dan berkembangnya teknologi dan ekonomi. Kemajuan akan teknologi dan ekonomi
dalam perkembangnya sangat membantu kehidupan manusia untuk hidup yang lebih layak. Selain
itu, teknologi dan ekonomi juga merubah kondisi negara yang sebelumnya terpuruk dan tergolong
ke dalam negara dunia ketiga menjadi negara sudah berkembang hingga negara maju. Tetapi, tidak
semua negara merasakan dampak dari kemajuan zaman serta perkembangan teknologi, ekonomi
dan komunikasi. Masih banyak negara-negara yang terjebak dalam lingkaran kemiskinan dengan
problematika domestik yang dihadapinya.

Tantangan dalam kehidupan manusia yang harus ditangani oleh masyarakat, khususnya
negara dan para pelaku perekonomian dikelompokkan dan digabung ke dalam suatu tatanan
normatif yang dapat disebut sebagai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainble
Development Goals (SDGs). SDGs dapat diartikan sebagai pembangunan yang dilakukan dengan
menjaga kesejahteraan ekonomi masyarakat, kehidupan sosial, kualitas lingkungan hidup, serta
menjamin keadilan dan peningkatan kualitas hidup secara berkesinambungan dari satu generasi ke
generasi selanjutnya (Rudiyanto, 2020). Pengertian lain dari SDGs yakni sebuah konsep untuk
memahami kondisi dunia sekaligus sebagai sebuah metode dalam menyelesaiakan persoalan
global yang sedang terjadi (Sachs, 2015).

Penerapan SDGs oleh negara-negara yang menyetujuinya berusaha untuk dapat


menyatukan tiga komponen kompleks yaitu, perekonomian dunia, masyarakat global, dan
geografis bumi. Tiga komponen tersebut sangat berbeda sekaligus bergantungan satu sama
lainnya. Populasi dunia yang saat ini diperkirakan mencapai 7,85 miliar jiwa menimbulkan
persoalan-persoalan sosial khususnya yang berkaitan dengan ekonomi (Zulfikar, 2021). Meski
perekonomian dunia semakin meluas dan berkembang, isu-isu sosial masih sangat dirasakan
seperti kemiskinan, kelaparan, dan minimnya air bersih dan sumber makanan hingga ancaman
lingkungan. Untuk dapat membentuk kerangka kebijakan penyelesaian masalah sosial yang ada
tidak hanya perlu ditinjau dari tiga komponen tersebut tetapi juga perlu diraihnya pemerintahan
yang terselenggara dengan baik (good governance).

17 poin SDGs yang dibentuk setelah dilakukannya tiga konferensi besar PBB di Rio de
Janeiro, Brazil menjadi pedoman utama bagi para pemangku kebijakan baik aktor negara dan aktor
non-negara untuk dapat mengetahui dan memahami lebih jauh persoalan yang dihadapi secara
global sekaligus untuk dapat mencari solusi penyelesaian dari masalah-masalah utama tersebut.
SDGs akan dapat dicapai apabila empat elemen kompleks baik pertumbuhan ekonomi, masyarakat
global, geografis, dan good governance. Tetapi, dalam mencapai empat elemen kompleks tersebut
memiliki tantangan tersendiri karena selain keterkaitan yang dimiliki, juga belum tentu dalam
usahanya menaikkan pertumbuhan ekonomi khususnya akan memberikan dampak yang baik bagi
masyarakat global maupun lingkungan. Meski masyarakat global berusaha untuk meningkatkan
pertumbuhan ekonomi dengan berbagai aktivitas seperti perdagangan, konsumsi dan lainnya,
masih banyak masyarakat yang tergolong ke dalam kemiskinan yang ekstrem. Problematikan
lainnya yang muncul akibat usaha pertumbuhan ekonomi yaitu polusi udara yang meningkat, krisis
air bersih karena sumber air yang tercemar, terjadinya kebakaran hutan, longsor, hingga banjir
akibat penebangan hutan untuk dijadikan sektor industrialisasi. Sehingga untuk mencapai SDGs
diperlukan strategi kebijakan yang merata tidak hanya menguntungkan satu sektor saja tetapi
seluruh sektor baik masyarakat maupun lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai