OLEH:
FATMIRIANI ARIFIN
NIM R014212028
( ) ( )
Psikososial/Ekonomi
Status pernikahan : ⃝ belum menikah ⃝Menikah ⃝ Janda/duda
Keluarga : ⃝ tinggal bersama ⃝tinggal sendiri
Tempat tinggal : ⃝ Rumah ⃝ Panti ⃝ Lainnya :
Pekerjaan : ⃝ PNS ⃝ Wiraswasta ⃝ Pensiunan ⃝ Lainnya : IRT
Status emosi : ⃝ Kooperatif ⃝ Tidak kooperatif
Pengalaman hospitalisasi : Ya / Tidak
Keterangan : Keluarga mengatakan pasien sebelumnya pernah di rawat di Rumah sakit
Sumber informasi : ⃝ Pasien ⃝ Keluarga ⃝ Lainnya :
Pemeriksaan Fisik (Ceklist pada bagian yang tidak normal)
⃝Gangguan Penglihatan :
MATA, TELINGA,
⃝Gangguan pendengaran :
⃝ Gangguan penciuman :
HIDUNG
⃝ Batuk : ⃝Dispnea
⃝ Wheezing: ⃝Kiri atas/bawah
⃝Kanan atas/bawah ⃝ Modulasi O2 :
Catatan :
Tidak ada masalah
⃝ Takikardi : ⃝ Iregular:
⃝ Tingling: ⃝ Edema:
⃝ Bradikardi: ⃝ Murmur:
VASKULAR
KARDIO
⃝ Distensi ⃝ Hipoperistaltik :
⃝ Anoreksia: ⃝ Diare: ⃝ Inkontinensia:
INTESTINAL
GENITOURINARI/
GINEKOLOGI Catatan : Tidak ada masalah
Catatan :
Luka terbalut dengan kasa dan hypafix, tidak ada rembesan pada balutan
Ket : Skor 17
< 12 : resiko tinggi decubitus, 12-15 resiko sedang decubitus, 16-20 :
Resiko rendah decubitus
Mengendalikan 1. Perlu 2. Kadang perlu 3. Mandiri 2
rangsang pencahar pencahar
BAB
Mengendalikan 1. Pakai kateter/ 2. Kadang tak 3. Mandiri 2
rangsang BAK tak terkendali terkendali
Membersihkan diri 1. Butuh 2. Mandiri 0
bantuan
Melepas dan memakai 1. Tergantung 2. Tergantung pada 3. Mandiri 1
BARTEL INDEX (Function
al Status Assassment)
30
Status mental Orientasi sesuai = 0 Orientasi tidak sesuai = 0
15
Total Skor 40
Keterangan :
0-24 : tidak beresiko, 25-50 : resiko rendah,> 50 : resiko tinggi
Efek nyeri :
⃝ Hubungan relasi ⃝ tidur ⃝ Nafsu makan ⃝ aktivitas ⃝ Emosi ⃝ Lainnya: mobilitas
terbatas
Obat Dosis/Rute Tujuan Cara Kerja Obat
Omeprazole 40 mg/ 24 Obat ini bertujuan untuk mengatasi Omeprazole bekerja dengan
jam / intravena asam lambung berlebih menghambat pompa proton
berperan dalam produksi
lambung sehingga
mengurangi gejala iritasi d
gaster yang dapat menyeb
nyeri, mual dan kembung
MEDIKASI
Ketorlac 30 mg/ 8 jam/ Obat ini bertujuan untuk meredakan Ketorolac bekerja dengan
intravena nyeri sedang hingga berat menghambat produksi se
kimia yang bias menyeb
peradangan dan rasa nyeri
Cefadroxil 500 mg/12 Obat ini bertujuan untuk mengatasi Cefadroxil merupakan ant
jam/ oral berbagai infeksi bakteri misalnya golongan sefalosporin. Ob
tenggorokan, kulit, atau saluran kemih. bekerja dengan cara mem
Obat ini juga bias digunakan untuk atau mencegah pertum
mencegah infeksi jantung, saluran bakteri sehingga infeksi
napas atas, saluran pencernaan dan teratasi hingga tutas oleh s
lain-lain kekebalan tubuh
USG Abdomen:
Kesan:
- Inflamasi akut gaster
- Cholelithiasis
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
G1
G2
GENOGRAM
G3
Keterangan
: Laki- Laki : Garis Perkawinan : Meninggal
No. RM : 01008419
Initial : Ny. F
No DATA Masalah Keperawatan
1 DS: Nyeri Akut berhubungan dengan
- Pasien mengatakan nyeri pada luka agen pencedra fisik
operasi
- Pasien mengatakan nyeri seperti
tertusuk tusuk dan nyeri yang
dirasakan hilang timbul, frekuensi
nyeri 3-5x sehari
DO:
- Pasien post operasi laparoskopi
- Pasien tampak meringis
- Terdapat luka operasi di abdomen
- Skala nyeri : 3 NRS
2 DS: Defisit Perawatan Diri berhubungan
- Pasien mengatakansulit melakukan dengan kelemahan
perawatan diri secara mandiri seperti
mandi, BAB/BAK, mengganti
pakaian dan berpindah tempat
DO:
- Pasien tampak lemah (post operasi)
- Skor Bartel Index: 11
Ketergantungan sedang
Edukasi
Initial : Ny. F
Diagnosa Medis : Kolelitiasis POH-1 Laparoskopi
Ruang Rawat : Lontara 3 depan
Catatan Perkembangan
Hari 1 Hari 2 Hari 3
(Selasa, 14/02/2023) (Rabu, 15/02/2023)
S: - S: S:
O: O: O:
- Pasien POH-1 Laparoskopi - Pasien POH-2 Laparoskopi - Pasien POH-3 Laparoskopi
- Luka operasi terbalut dan tidak ada - Luka operasi terbalut dan tidak ada - Luka operasi terbalut, tidak ada pus,
rembesan rembesan tidak ada bengkak
- Tidak ada kemerahan dan tidak ada - Jahitan luka rapat - Jahitan luka rapat
bengkak sekitar luka - Tidak ada kemerahan dan tidak ada - Tidak ada kemerahan dan tidak ada
- Demam tdk ada (Suhu : 36.50C) bengkak sekitar luka bengkak sekitar luka
- WBC: 7.7 103/uL - Demam tdk ada (Suhu : 36.30C) - Demam tdk ada (Suhu : 36.60C)
- WBC: 7.7 103/uL - WBC: 7.7 103/uL
A: Risiko Infeksi
A: Risiko Infeksi A: Risiko Infeksi
P:
P: P:
- Kaji tanda-tanda infeksi
- Monitor WBC: 7.7 103/uL - Kaji tanda-tanda infeksi - Kaji tanda-tanda infeksi
- Anjurkan menjaga kebersihan - Monitor WBC: 7.7 103/uL - Monitor WBC: 7.7 103/uL
sekitar luka - Anjurkan menjaga kebersihan - Anjurkan menjaga kebersihan sekitar
- Anjurkan pasien sering mencuci sekitar luka luka
- Anjurkan meningkatkan asupan - Anjurkan pasien sering mencuci - Anjurkan pasien sering mencuci
nutrisi - Anjurkan meningkatkan asupan - Anjurkan meningkatkan asupan nutrisi
- Anjurkan meningkatkan asupan nutrisi Anjurkan meningkatkan asupan cairan
cairan - Anjurkan meningkatkan asupan
cairan
DAFTAR PUSTAKA
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (1st ed 2.).
Jakarta Selatan: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesi.
Tim Pokja SLKI DPP PPNI. (2019). Standar Luaran Keperawatan Indonesia (1 st.).
Jakarta Selatan: Dewan Pengurus Persatuan Perawat Nasional Indonesia.
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (3 st 1).
Jakarta Selatan: Dewan Pengurus Persatuan Perawat Nasional Indonesia.