BRONKOPNEUMONIA
Disusun oleh :
dr. Ayu Niendar Puspita D
Pendamping :
dr. Santi Susanti
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIDERES
MAJALENGKA 2017
STATUS PASIEN
• Nama : An. MF
• Jenis Kelamin : Laki-laki
• Umur : 10 bulan
• Alamat : Ranji Wetan
• Pekerjaan :-
• Agama : Islam
• Suku : Sunda
• Status Marital : Belum menikah
• Masuk Rumah Sakit : 01 Maret 2017, pukul 13.57
WIB
ANAMNESIS
• Keluhan utama: sesak napas
• Anamesa khusus:
Os datang ke IGD RSUD Cideres
dengan keluhan sesak napas sejak 1 hari
smrs. Sesak muncul secara mendadak
dan terus menerus sepanjang hari. Sesak
dirasakan semakin memberat.
Keluhan disertai dengan batuk dan pilek
yang dirasakan sejak 1 minggu smrs. Ibu
os juga mengeluhkan ada panas badan
yang dirasakan sudah 1 minggu muncul
setelah batuk pilek. BAB dan BAK os tidak
ada perubahan.
Nafsu makan menurun, berat badan
sulit naik, berkeringat malam, dan kontak
dengan dewasa penderita batuk lama atau
sedang menjalani pengobatan TB
disangkal oleh keluarga. Batuk seperti
suara menggonggong atau batuk yang
terus-menerus dan tidak berhenti disertai
suara menarik napas di akhir batuk, batuk
berdahak lebih dari 3 bulan dalam
setahun, riwayat tersedak hingga terlihat
sesak juga disangkal oleh keluarga.
PEMERIKSAAN FISIK
• Status Generalis
• Keadaan umum : Tampak sakit
• Keadaan sakit : Sakit berat
• Kesadaran : Letargi
• Tekanan darah : -
• Nadi : 112 kali /menit, regular, isi dan
tegangan cukup
• Pernafasan : 40 kali /menit
• Suhu : 38,2˚C
• BB : 7,7 kg
• SpO2 : 92%
Kepala
• Normocephali, rambut tidak mudah di cabut, alopesia (-),deformitas
(-)
Mata
• Pupil bulat isokor diameter 3 mm/3 mm
• Konjungtiva anemis -/-, Konjunctiva hiperemis -/-, Sklera ikterik -/-,
Hidung
• Pernafasan cuping hidung (+), sumbatan (-), perdarahan (-),
sekret -/-
Telinga
• KGB pre-aurikular dan retroaurikular (-), nyeri tekan
processus mastoideus
Mulut
• Tonsil T1-T1, hiperemis (-)
• Faring hiperemis (-)
Leher
• Pembesaran kelenjar tiroid (-)
• Pembesaran KGB (-)
Thorax
Pulmo
• I : simetris kanan = kiri, retraksi suprasternal +/+,
• retraksi intercostal +/+,
• Pal: VF kanan=kiri
• Per : sonor kanan=kiri
• A : VBS kanan = kiri, Rh +/+, Wh -/-
Cor
• I : ictus cordis tidak terlihat
• Pal: ictus cordis setinggi ICS V LMC sinistra
• Per : batas atas ICS II, batas kanan LPS dextra, batas
kiri LMC sinistra
• A : BJ I dan II murni reguler, murmur (-), gallop (-)
Abdomen
• I : datar, retraksi epigastrik (+)
• Pal: lembut, nyeri tekan ulu hati (-), hepatomegali (-),
splenomegali (-)
• Per : tympani
• A : BU (+)
Ekstemitas
• Akralhangat, pucat (-), CRT < 2 detik
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium
• Darah rutin:
– Hb :12,4 g/dL
– Ht : 37%
– Leukosit : 14.500/mm3
– Trombosit : 324.000/mm3
DIAGNOSIS
BRONKOPNEUMONIA
BERAT
PENATALAKSANAAN
• IVFD 4:1 10 tpm
• O2 3-4 lpm
• Ceftriaxone 1x700 mg IV (skin test)
• Paracetamol syr 3x3/4 cth PO
• Ambroxol 3x1 PO
PEMBAHASAN
PNEUMONIA
MTBS
•Pneumonia sangat berat sianosis sentral dan tidak dapat minum
•Pneumonia berat tarikan dada dalam, tidak sianosis, dapat minum
•Pneumonia tidak ada tarikan dada dalam, nafas cepat
•Bukan pneumonia tidak ada tarikan dada dalam, tidak ada nafas
cepat
• Neon
takip
cupin
dada
minu
• Bayi
• Demam tinggi ditem
• batuk gejal
adala
• gelisah • Anak
• rewel diata
produ
• sesak napas dysp
• Anak
adan
kepa
• Takip
• Ausk
Pada
pasien
• Sesak nafas
• PCH dan retraksi IC (+)
• Ronchi
• Leukositosis
• Foto Thorax infiltrasi difus merata pada 1 lobus
Kriteria Diagnosis
Radiologi Laboratorium
• Vir
• Le
me
• Perselubungan me
), l
opaque
pre
• Konsolidasi “air • Ba
bronchogram” • Le
(15
mm
ne
PENATALAKSANAAN
INDIKASI PERAWATAN RS
BAYI ANAK
– SaO2 ≤ 92% – SaO2 ≤ 92%
– Sianosis – Sianosis
– Nafas > 60x/mnt – Nafas > 50x/mnt
– Sesak – Sesak
– Apnea, Grunting – Apnea, Grunting
– Tidak dapat makan/minum – Tidak dapat makan/minum
– Keluarga tidak mampu memantau – Keluarga tidak mampu memantau
anak dengan baik anak dengan baik
Pada pasien :
- SaO2 ≤ 92%
- Sesak
- Tidak dapat makan/ minum
- Keluarga tidak mampu memantau anak
dengan baik