HIPONATREMIA PADA

MENINGITIS
TUBERKULOSA

12/24/15

Clara
Chandra

12/24/15

12/24/15

SIADH
Treat underlying causes
Hipertonik saline 3%
Loop diuretic (Furosemide 20 mg IV)
Vasopresin 2 Antagonis (conivaptan)
Demecyocycline 2 x 300-600mg
Restriksi Cairan

ETIOLOGI

HIPONATREMIA
Hiponatremia merupakan gannguan elektrolit
tersering pada pasien yang dirawat di rumah sakit,
yaitu sekitar 2.5-30%
Hiponatremia konsentrasi natrium plasma <135
mmol/L
Konsentrasi serum natrium dan osmolaritas
dipertahankan oleh homeostatic berupa :
> Stimulasi haus
> Sekresi ADH
> Filtrasi na oleh ginjal
Hiponatremia dibagi menjadi 3 , yaitu : hipovolemik,
euvolemik, hipervolemik

GEJALA HIPONATREMIA
Serum Na >130mmol/L asimptomatik
125-130 mmol/L anoreksia, nausea, vomiting,
abdominal pain
115-125 mmol/L agitasi, halusinasi, confusion
<115mmol/L kejang dan koma, myoclonus, tremor,
hiperefl eks, kelemahan otot (neurological sequelae)

MANAGEMENT OF HYPONATREMIA

HITUNG CAIRAN
Koreksi Natrium Cepat

DAFTAR PUSTAKA
Ellison DH, Tomas B.2007. The Syndrome of
Innapropriate Antidiuresis. Avaiable from :
http:/www.NEJM.org
Thompson CJ, Hannon MJ.2010. The Syndrome of
Innapropriate Antidiuretic Hormone : Prevalences,
Causes, and Consequences. European Journal of
Endocrinology Vol162 p. 5-11

 Hiponatremia pada meningitis dapat disebabkan oleh

SIADH dan CSWS. Gejala klinis hampir mirip, akan
tetapi patogenesis dan terapi berbeda

ADH
ADH merupakan hormon yang disekresi oleh hiposisis
posterior
Hormon ini sekresi sebagai bentuk respon pada
keadaan stress dan berperan dalam meningkatkan
reabsorbsi air urin menjadi hiperosmolar
penurunan eksresi air di ginjal mencegah volume
loss
Peningkatan ADH hiponatremia dan hipotonisitas
plasma

12/24/15

15

 SIADH merupakan sindroma dimana terjadinya

hiponatremia tanpa disertai edema dan tanpa
penurunan volume air dalam tubuh (euvolemia)
Terdapat penurunan urine output dan peningkatan
osmolaritas urine
Diagnosa SIADH ditegakkan dengan menyingkirkan
gangguan organ lainnya seperti abnormalitas ginjal,
adrenal, atau fungsi tiroid

12/24/15

16

MENGAPA PASIEN TIDAK EDEMA?

12/24/15

17

12/24/15

18

TERAPI HIPONATREMIA PADA SIADH

12/24/15

19

CSWS
CEREBRAL SALT
WASTING SYNDROME

12/24/15

20

Simpatetik

Balance sodium
(-)
Balance cairan
(-)
12/24/15

Csws berkaitan juga dengan trauma CNS,

perdarahan subaraknoid, ensefalitis, tumor, dll.

21

CSWS
Hiponatrem
ia
Hipovolemi
a
Hipotensi

Hipertonik
salin

Ensefalopati
Metabolik

12/24/15

22

DIAGNOSIS
CVP< 5 cm H 2 O menjadi gold standar pada literatur
neurosurgical untuk membedakan CSWS dengan
SIADH
Elevasi serum ADH tidak dapat mengeksklusi
diagnosis CSWS karena ADH dapat meningkat secara
fi siologis dalam respon hipovolemia.

12/24/15

23

SHOULD
REMEMBER!!

TERAPI SIADH : RESTRIKSI VOLUME

TERAPI CSWS : VOLUME DAN GARAM

12/24/15

24

TERAPI CSWS
Terapi hiponatremia 0,5 mmol/l/h harus agresif,
karena hiponatremi pada CSWS komplikasinya dapat
menyebabkan edema serebri yang hebat dan
menyebabkan herniasi otak lalu meninggal.
Sedangkan pada kronik hiponatremia perjalanannya
tidak secepat itu.
Fludrocortisone (mineralokortikoid) 0,1-1mg/hari ada
juga yg (0,2-0,4mg/hari) -> menaikkan reabsorpsi
natrium di ginjal (direct action pada sel-sel tubulus
distal) -> peningkatan volum ekstraseluler.
Efek samping -> hipertensi, pulmo edem, hipokalemia

12/24/15

25

 CSWS akan membaik dalam 3-4 minggu, setelah

kadar natrium terperbaiki.
Koreksi cepat hiponatremia harus dihindari karena
dapat menyebabkan pontin atau ekstrapontin
myelinolisis
Setelah euvolemia tercapai, tujuan terapi menjaga
keseimbangan garam tetap positif dan mencegah
pengurangan volum tubuh dengan mencocokan urin
output dengan cairan yang masuk ke tubuh.

12/24/15

26

PERBEDAAN CSWS DAN SIADH

Keduanya akan terjadi hiponatremia dan hipouricemia
serta peningkatan fraksi asam urat pada ekskresi.
Akan tetapi setelah hiponatremia teratasi,
hipouricemia dan peningkatan ekskresi fraksi asam
urat akan terperbaiki pada SIADH, tidak pada CSWS.
Hal penting untuk membedakan CSWS dengan SIADH
ialah adanya hipovolemia dan negative salt balance.

12/24/15

27