Psikologi Umum
By Hiryanto, M.si.
Tiga aspek dalam berfungsinya ingatan
By Hiryanto, M.si.
• Ingatan cepat mudah
dalam mencamkan sesuatu
hal tanpa menjumpai
kesukaran
Mereproduk • Ingatan setia apa yang
Menerima
sikan siap telah dicamkan akan
cepat
disimpan dengan baik tanpa
berubah, tetap cocok dengan
keadaan semula
• Ingatan teguh dapat
menyimpan kesan dalam
Menyimpan waktu yang lama, tidak
setia-teguh-luas mudah lupa
• Ingatan luas dapat
menyimpan banyak kesan-
kesan
• Ingatan siap mudah dapat
mereproduksikan kesan
yang telah disimpannya
By Hiryanto, M.si.
Mencamkan
Menurut terjadinya
dapat dibedakan: 1. Mencamkan
yang
sekehendak
2. Mencamkan
yang tidak
sekehendak
By Hiryanto, M.si.
Hal-hal yang dapat membantu mencamkan
dengan sengaja (menghafal)
By Hiryanto, M.si.
Faktor lain yang dapat menambah
pencaman
By Hiryanto, M.si.
Mengingat dan Lupa
• Teori Athropi menitik
• Hal yang diingat adalah
beratkan pada
hal yang tidak dilupakan,
panjangnya interval. Lupa
dan hal yang dilupakan
terjadi karena memori
adalah hal yang tidak
traces lama tidak
diingat
ditimbulkan kembali ke
alam sadar, sehingga
makin lama terjadi
penguapan atau
pengendapan
Mengapa dapat • Teori Interferensi
terjadi lupa? menekankan isi interval.
Lupa terjadi karena
dapat diterangkan banyaknya tanggapan
dengan teori yang saling campur aduk,
sehingga tanggapan yang
athropi dan satu mengganggu
interferensi tanggapann yang lain
By Hiryanto, M.si.
Tanggapan bermacam-macam yang dapat mengganggu
ingatan (Hilgard)
By Hiryanto, M.si.
REPRODUKSI
Yakni pengaktifan • Recall mengingat
kembali hal-hal kembali tanpa obyek
yang telah pedoman
dicamkan.
• Recognition
Ada dua bentuk: mengenal kembali
dengan menggunakan
obyek sebagai
pedoman
By Hiryanto, M.si.
Asosiasi
• Asosiasi adalah hubungan antara
tanggapan yang satu dengan yang yang
lain dalam jiwa kita
• Menurut psikologi asosiasi antara
tanggapan-tanggapan itu ada kekuatan
halus yang menyebabkan bila salah satu
dari tanggapan itu masuk ke dalam
kesadaran, maka tanggapan itu
‘memanggil’ tanggapan yang lain dan
membawanya ke dalam kesadaran
By Hiryanto, M.si.
Hukum-hukum Asosiasi
1. Hukum sama saat/serentak tanggapan yang
dialami dalam waktu bersamaan cenderung untuk
berasosiasi antara satu dengan yang lainnya,
misalnya bentuk benda dengan nama, bau.
2. Hukum berturutan tanggapan-tanggapan yang
dialami secara berturut-turut cenderung berasosiasi
antara satu dengan lainnya. Misalnya: 1 2 3 4 5 6 7
8 dst
3. Hukum kesamaan/kesesuaian tanggapan-
tanggapan yang bersesuaian cenderung berasosiasi
satu dengan lainnya
4. Hukum berlawanan tanggapan-tanggapan yang
saling berlawanan akan berasosiasi satu dengan
lainnya
5. Hukum sebab akibat tanggapan yang mempunyai
hubungan sebab akibat cenderung berasosiasi satu
dengan lainnya
By Hiryanto, M.si.