Anda di halaman 1dari 6

Nama : M Nico

NPM: A10180164
kelas : manajemen-B

BAB. 10. MENGELOLA RETENSI, KETELIBATAN, KARIER KARYAWAN (


371)
- Pertanyaan diskusi (397)

Jawab :
10-1
Diskusikan tiga langkah yang akan anda ambil untuk mengurangi
keharusan untuk memberhentikan karyawan.
Jawaban:
1. Mencari strategi untuk mengurangi dan menghilangkan perputaran.
2. Menganalisis biaya yang dapat diraba (berhubungan dengan agen
yang meninggalkan perusahaan meliputi biaya perekrutan,
penyaringan, wawancara dan tes pelamar serta biaya gaji ketika
agen yang baru diorientasi dan dilatih) dan biaya yang tidak dapat
diraba ( meliputi kerugian produktivitas yang hilang untuk agen
baru tersebut, biaya pengerjaan kembali kesalahan agen yang baru
tersebut dan biaya kepenyeliaan untuk melatih agen yang baru
tersebut) untuk memangkas tingkat perputaran karyawan.
3. Memberikan praktik SDM seperti kesempatan promosi, pelatihan
dan pengembangan, kepuasan bayaran dan imbalan, dan kebijakan
yang ramah keluarga, karena ini akan berpengaruh besar pada
perputaran karyawan.
10-2
IBM alih alih menerapkan strategi penyusunan staf
"berdasarkan permintaan". Hal ini bertujuan untuk memastikan
bahwa karyawan mereka sekarang mendapatkan pelatihan dan
pembinaan yang mereka butuhkan untuk memainkan peran di
masa depan IBM. Untuk melakukan ini IBM telah menganggarkan
$700 juta pertahun untuk mengidentifikasi keterampilan yang
dibutuhkan, menemukan kesenjangan keterampilan yang tidak
terpenuhi, serta melatih dan menilai eksekutif, manajer, dan
karyawan biasa mereka. Upaya penyusunan staf berdasarkan
permintaan ebm mendukung strategi IBM yang tergantung pada
penawaran jasa teknologi yang revolusi dengan cepat yang
dibutuhkan pelanggan mereka sekaligus berdasarkan permintaan
program tersebut juga meningkatkan retensi karyawan dengan
meminimalkan biaya pemberhentian pengunduran diri dan
perputaran yang dikeluarkan jika keterampilan karyawan tidak
konsisten dengan kebutuhan IBM yang baru.

10-3
Pendekatan Komprehensif untuk mempertahankan Karyawan
Para ahli dari perusahaan konsultan Development Dimensions
Intern perusahaan pekerjaan Robert Half International
menyarankan untuk meretensi komprehensif di seputar langkah-
langkah berikut.
 MENGIDENTIFIKASI MASALAHNYA Mengidentifikasi masalah
merupakan langkah yang penting. Wawancara keluar yang
dilakukan secara efektif dapat memberikan wawasan yang berguna
mengenai area-area perputaran yang bermasalah.
 PERTUMBUHAN PROFESIONAL Secara berkala, diskusikan
preferensi dan prospek karier karyawan dengan mereka, dan
bantulah mereka menyiapkan rencana karier mereka. Lebih jauh,
“jangan menunggu hingga tinjauan kinerja untuk mengingatkan
karyawan teratas betapa berharganya mereka untuk perusahaan
Anda."
 SELEKSI Retensi dimulai dengan menyeleksi dan merekrut
karyawan yang tepat. Seleksi tidak hanya merujuk pada pekerja,
tetapi juga untuk memilih penyelia yang tepat. Sebagai contoh,
FedEx melakukan survei sikap karyawan secara berkala. Penyelia
kemudian bertemu untuk meninjau hasilnya dengan karyawannya
untuk menangani permasalahan kepemimpinan yang diperlihatkan
oleh survei tersebut.
 KOMPENSASI Penjelasan yang paling nyata mengenai mengapa
karyawan berhenti acap kali juga merupakan jawaban yang benar:
bayaran yang rendah. Terutama bagi karyawan yang berkinerja
tinggi dan karyawan kunci, bayaran tinggi belakangan ini telah
menjadi alat retensi pilihan bagi banyak pemberi kerja.
 GUNAKAN PRAKTIK SISTEM KERJA BERKINERJA TINGGI
praktik SDM berkinerja tinggi mengurangi perputaran karyawan.
Dalam sebuah studi, pemberian kerja pusat panggilan lebih banyak
memanfaatkan praktik kerja dengan keterlibatan tinggi (misalnya,
dalam hal pemberdayaan karyawan, kelompok pemecahan
masalah dan tim mandiri)
 GUNAKAN ANALITIK DATA Alliant Techsystem inc. menggunakan
analitik bisnis untuk menyaring data karyawan dengan tujuan
untuk menghitung dalam hal “model risiko lari” kemungkinan
bahwa karyawan akan pergi.
 PENAWARAN BALIK jika seorang karyawan yang berharga
mengatakan ingin meninggalkan perusahaan untuk mendapatkan
pekerjaan yang lain, haruskah anda memberikan penawaran balik?
Banyak orang berargumen menentangnya dengan menyebutnya
sebagai “perban untuk luka di kepala”
Media Sosial dan SDM
Alat alat media sosial telah mengubah proses keterlibatan/retensi.
Media sosial juga memungkinkan pemberhentian yang dilakukan
secara diam-diam untuk diketahui oleh banyak orang. Ketika bank
UBS memberhentikan 10.000 karyawannya akhir akhir ini, bekas
karyawannya dengan cepat membawanya ke Twitter
 PERENCANAAN ANGKATAN KERJA mengidentifikasi dan
menyiapkan kesenjangan keterampilan dapat membantu
mengurangi perputaran yang dapat dipicu oleh kesenjangan dalam
keterampilan yang tidak terduga.
10-4
 peran karyawan dalam manajemen karier
Perencanaan karier berarti menyesuaikan kekuatan dan
kelemahan individu dengan kesempatan dan ancaman pekerjaan.
Spasiorang tersebut ingin mengejar pekerjaan dan karir yang
memanfaatkan minat, bakat, nilai nilai, dan ketrampilannya. Ia juga
ingin memilih pekerjaan dan karir yang sesuai dengan proyeksi
perminatan di masa depan untuk berbagai jenis pekerjaan.
Konsekuensi dari pilihan yang buruk ini terlalu penting untuk
diserahkan kepada orang lain. Terdapat banyak sekali sumber yang
dapat dipilih.
 peran manajer dalam pengembangan karir
Manajer dapat melakukan beberapa hal untuk mendukung
kebutuhan perkembangan karir bawahannya. Ketika bawahannya
pertama kali memulai pastikan bahwa ia mengembangkan
keterampilan yang dibutuhkan untuk memulai dengan baik.
Jadualkan penilaian kinerja secara teratur, pada tinjauan ini, bahas
lah sampai sejauh mana keterampilan dan kinerja karyawan
sekarang konsisten dengan aspirasi karir orang tersebut. Beri
karyawan rencana pengembangan informal. Buatlah agar bawahan
selalu mendapatkan informasi mengenai bagaimana mereka dapat
menggunakan tunjangan terkait karir perusahaan yang ada, dan
doronglah mereka untuk melakukannya. dengan cara mentoring,
berarti meminta seorang senior yang berpengalaman untuk
menasihati, memberikan Penyuluhan, dan membimbing
perkembangan karir jangka panjang karyawan. dan coaching,
berfokus pada tugas harian yang dapat Anda pelajari kembali
dengan mudah, jadi kekurangan coaching biasanya tidak banyak.
Mentoring berfokus pada isu isu jangka panjang yang relatif lebih
sulit untuk diubah kembali, dan acapkali menyentuh psikologi
seseorang
Peran pemberi kerja dalam Menejemen karya tergantung pada
beberapa lama tegak karyawan tersebut telah bersama dengan
perusahaan. Sebagai contoh sebelum memper kerja kan
wawancara pekerjaan yang realistis dapat membantu karyawan
prospektif mengukur secara lebih akurat apakah pekerjaan tersebut
sesuai untuk nya.
10-5
 keputusan satu: apakah senioritas atau kompetensi merupakan
aturannya? Dalam menetapkan kebijakan promosi, salah satu
keputusannya adalah apakah akan mendasarkan promosi pada
senioritas atau kompetensi, atau kombinasi dari keduanya.
 keputusan dua: bagaimana kita harus mengukur kopetensi? Jika
perusahaan memilih kompetensi, mereka harus mendefinisikan dan
mengukur kopetensi. Penentuan dan pengukuran kinerja
dimasalalu adalah sesuatu yang cukup jelas. Namun, promosi harus
terletak pada prosedur untuk meramalkan kinerja kandidat di masa
depan.
 keputusan tiga: apakah prosesnya formal atau Informa all?
Banyak perusahaan mempunyai proses promosi in formal. Mereka
dapat mengumumkan atau tidak mengumumkan lowongan posisi,
dan manajer kunci dapat menggunakan kriteria promosi mereka
sendiri yang tidak diumumkan.

 keputusan empat: vertikal, horisontal, atau lainnya? Promosi


tidaklah selalu harus ke atas. Jadi, beberapa karyawan, seperti
teknisi, mungkin tidak memiliki minat untuk dipromosikan ke peran
manajerial. opsi lainnya adalah untuk memindahkan orang tersebut
secara horisontal.
10-6
Empat saran prosedural untuk mengelola pemberhentian secara
efektif:
1. Izinkan karyawan untuk menjelaskan mengapa ia melakukan apa
yang ia lakukan.
2. Adakan prosedur multi-langkah formal (termasuk peringatan) dan
proses banding.
3. Orang yang benar-benar melakukan pemberhentian adalah orang
penting.
4. Memberikan pembayaran pesangon untuk menumpulkan sengatan
pemberhentian oleh karyawan yang merasa bahwa mereka telah
diperlakukan secara tidak adil secara finansial.
10-7
Agar dapat menghindari pembergentian tidak sah membutuhkan
beberapa hal
1. milikilah kebijakan pekerjaan yang meliputi prosedur keluhan yang
membantu memperlihatkan bahwa anda memperlakukan karyawan
dengan adil.
2. tinjau dan sempurnakan semua kebijakan, prosedur, dan dokumen
terkait pekerjaan untuk membatasi tantangan. Langkah-langkah
proseduralnya meliputi :
 meminta pelamar menandatangani aplikasi pekerjaan
 tinjaulah buku manual karyawan anda dan hapuskan pernyataan
yang dapat melemahkan pertahanan anda dalam kasus
pemberhentian tidak sah.
 Milikilah aturan tertulis yang menyebutkan pelanggaran yang dapat
membutuhkan tindakan pendisiplinan dan pemberhentian.
 Jika sebuah aturan dilanggar, dapatkan cerita dari pihak pekerja
tersebut didepan saksi, lebih baik ditandatangani. Kemudian
selidikilah kebenaran dari carita tersebut.
 Pastikan bahwa karyawan mendapatkan penilaian tertulis
setidaknya setahun sekali. Jika karyawan memperlihatkanb bukti
bahwa tiodak kompeten, berikan oaranbg tersebut peringatan.
Berikan kesempatan untuk memperbaiki diri.
 Simpanlah sengan hati-hati semua catatan rahasia dari semua
tindakan seperti penilaian karyawan, peringatan atau
pemberhentian, dan sebagainya.
 Terakhir, ajukan pertanyaan
- Aktivitas individual dan kelompok (397)
Jawab :

- Latihan eksperiensial 9398)


Jawab :

- Kasus terapan (399)


Jawab :

- Kasus bersambung : Carter Cleaning Company (400)


Jawab :

- Kasus strategi dalam kebijakan dan praktek SDM


Jawab :

Anda mungkin juga menyukai