(1805171071)
Kelas : MB-6A
Soalnya :
1. Ada beberapa perbedaan antara teori Adam Smith dan David ricardo? Jelaskan
2. Apa yang paling mendasari teori Heckscer-Olin (H-O)? Jelaskan dengan contoh.
3. Menurut kalian, teori apa yang paling tepat berlaku untuk keadaan perekonomian saat ini?
Jelaskan dengan contoh.
Jawaban nya:
Dalam teorinya David Ricardo berpendapat bahwa meskipun sebuah negara tidak memiliki
keunggulan mutlak dibandingkan negara lain dalam memproduksi barang tertentu, perdagangan
internasional antar negara yang saling menguntungkan masih dapat terjadi. Dengan catatan
bahwa negara tersebut melakukan spesialisasi produksi terhadap barang yang memiliki biaya
relatif lebih kecil dibandingkan negara lain.
Dasar pemikiran teori Ricardo ini pada dasarnya tidak berbeda dengan teori absolut yag
dikemukakan oleh Smith. Perbedaannya adalah terletak pada cara pengukuran terhadap
keungulan suatu negara, yakni ketika dilihat dari sisi komparatif biayanya dan bukan pada
perbedaan absolutnya. Perbedaan utama dari kedua teori diatas adalah pada biaya mutlah dan
rekatif dalam memproduksu sebuah produk.
Sumber nya:
https://www.simulasikredit.com/amp/teori-keunggulan-teori-adam-smith-vs-teori-david-ricardo/
Contohnya, Amerika serikat telah lama menjadi eksportir besar dari produk-produk pertanian,
mencerminkan negara tersebut mempunyai pertanian yang melimpah karena tanahnya baik
untuk ditanami. Sebaliknya, China unggul pada ekspor barang-barang produksi dalam tenaga
kerja intensif industri manufaktur. Ini mencerminkan China mempunyai tenaga kerja dengan
biaya rendah berlimpah. Di Amerika serikat, yang kekurangan tenaga kerja dengan biaya rendah,
telah memilih untuk mengimpor buruh. Secara relatif, tidak mutlak, sumbangan adalah penting;
sebuah negara bisa mempunyai jumlah lahan dan tenaga kerja lebih besar dari negara lain, tetapi
menjadi relatif melimpah satu dari mereka.
Teori Heckscher-Ohlin (H-O) menjelaskan beberapa pola perdagangan dengan baik, negara-
negara cenderung untuk mengekspor barang-barang yang menggunakan faktor produksi yang
relatif melimpah secara intensif. Menurut Heckscher-Ohlin, suatu negara akan melakukan
perdagangan dengan negara laindisebabkan negara tersebut memiliki keunggulan komparatif
yaitu keunggulan dalam teknologi dan keunggulan faktor produksi.
Sumber nya :
Dari ebook perekonomian Indonesia Penerbit dumairy