Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL PROGRAM KEGIATAN KREATIVITAS

MAHASISWA

POTATO NASHVILLE BURGER

BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:

VINNY RIANA LUBIS 5183142014

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


MEDAN
2021
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI................................................................................................................................... 1
BAB I .............................................................................................................................................. 2
PENDAHULUAN .......................................................................................................................... 2
1.1. Latar Belakang ................................................................................................................. 2
1.2. Rumusan Masalah ............................................................................................................ 2
1.3. Tujuan............................................................................................................................... 3
1.4. Luaran Yang Diharapkan ................................................................................................. 3
1.5. Manfaat Kegiatan ............................................................................................................. 3
BAB II............................................................................................................................................. 5
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ................................................................................ 5
2.1 Kondisi Umum Lingkungan............................................................................................. 5
2.2 Gambaran Umum Produk................................................................................................. 5
2.3 Potensi Sumber Daya dan Peluang Pasar ......................................................................... 5
BAB III ........................................................................................................................................... 7
METODE PELAKSANAAN ......................................................................................................... 7
3.1 Tahap Persiapan ............................................................................................................... 7
3.2 Tahap Produksi................................................................................................................. 7
3.3 Tahap Pemasaran Produk ................................................................................................. 9
3.4 Tahap Evaluasi ................................................................................................................. 9
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................... 10

1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Burger adalah jenis makanan cepat saji. Itu didefinisikan sebagai hidangan yang terdiri
dari daging, sayuran, dan saus di dalam roti bundar. Isi ini umumnya mengandung patty,
sayuran, keju, dan sejenisnya. Burger adalah hidangan lezat. Itu disukai di antara orang-orang,
dan banyak restoran mendapatkan popularitas karena mereka. Sanggul adalah nama roti yang
memiliki permukaan bundar. Itu terdiri dari berbagai tepung, misalnya, gandum.
Ada berbagai jenis burger, misalnya, Fishburger, Hamburger, Mushroomburger,
Pizzaburger, Porkburger, dan Vegeburger, dll. Roti burger tersedia di pasar yang siap dimasak.
Burger mendapatkan popularitas karena cepat dan mudah disiapkan.
Sejarah Burger menceritakan bahwa roti disiapkan dengan tangan dari daging sapi. Saat
ini, burger tipis dengan ketebalan seragam. Burger juga dibuat memiliki begitu banyak lapisan
irisan roti. Burger ini dikenal sebagai burger berlapis. Patty bulat Burger, yang terbuat dari
kentang tumbuk, adalah salah satu isian populer Burger.
Nashville Hot Sauce adalah saus pedas daerah yang terbuat dari cabai rawit, rempah-
rempah lain, dan gula merah. Disajikan dengan ayam goreng untuk membuat Nashville Hot
Chicken. Nashville Hot Sauce dapat dibuat dengan minyak sayur, dasar mentega atau lemak babi
langsung.
Meskipun bahan dasar minyak nabati tidak akan mengeras dan lemak babi jauh lebih
stabil, bisa menggunakan sedikit madu atau nektar agave untuk menstabilkan saus. Ini hanya
membutuhkan saus untuk dihangatkan sedikit sebelum digunakan, karena mentega mengeras saat
dingin.
1.2. Rumusan Masalah
Kegiatan PKM-K ini memiliki rumusan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana menghasilkan produk makanan ringan Potato Nashville Burger yang akan
disukai kalangan masyarakat?
2. Bagaimana produk makanan ringan Potato Nashville Burger dapat memenuhi kebutuhan
pasar untuk menjadi salah satu makanan yang akan disukai berbagai kalangan
masyarakat?

2
3. Bagaimana sistem pemasaran produk agar mendapatkan kepercayaan terhadap produk
bahwasanya makanan ringan Potato Nashville Burger tersebut layak untuk dikonsumsi?
1.3. Tujuan
Kegiatan PKM-K ini memiliki tujuan sebagai berikut:
1. Untuk menghasilkan produk makanan ringan Potato Nashville Burger yang digemari
kalangan masyarakat.
2. Unutuk mengetahui produk makanan ringan Potato Nashville Burger memenuhi
kebutuhan pasar untuk menjadi salah satu makanan yang akan disukai berbagai kalangan
masyarakat.
3. Untuk mengetahui sistem pemasaran produk agar mendapatkan kepercayaan terhadap
produk bahwasanya makanan ringan Potato Nashville Burger tersebut layak untuk
dikonsumsi
1.4. Luaran Yang Diharapkan
Luaran yang diharapkan dari Program Kreatifitas Mahasiswa ini adalah:
1. Laporan kemajuan
2. Laporan akhir
3. Artikel ilmiah mengenai peluang pasar pemanfaatan ubi ungu yang kaya akan kandungan
gizi menjadi salah satu produk makanan ringan Potato Nashville Burger mpe.
4. Produk makanan ringan:olahan tempe sebagai salah satu bahan makanan ringan yaitu
Potato Nashville Burger.
1.5. Manfaat Kegiatan
Kegiatan PKM-K ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Bagi Mahasiswa:
a. Dapat meningkatkan jiwa kreatif, inovatif, kritis, serta memberikan solusi dalam
melihat keadaan suatu wilayah yang mempunyai peluang usaha serta mampu
meningkatkan nilai ekonomis dari bahan yang mudah didapat.
b. Dapat meningkatkan jiwa kewirausahaan, sehingga dapat membentuk
kemandirian dalam mahasiswa dalam menghadapi tantangan global yang
kompetitif.

3
2. Bagi Masyarakat:
a. Dapat memperkenalkan kepada masyarakat bahwa produk ini dapat sebagai
cemilan kekinian.
b. Dapat membantu permasalahan yang terjadi pada masyarakat mengenai masalah
pengoptimalan potensi di lingkungan masyarakat.
3. Bagi Negara:
a. Dapat menyediakan lapangan pekerjaan jika diproduksi secar massal.
b. Menambah produk dalam negeri.
c. Memanfaatkan dan memobilisasi sumber daya untuk meningkatkan produktivitas
nasional.

4
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Kondisi Umum Lingkungan
Rencana lokasi usaha akan dibangun di Jalan Karya Wisata, Medan Johor yang memiliki
akses yang cukup strategis yaitu berjarak ± 2 km dan padat penduduk. Kawasan ini juga dekat
dengan kawasan lintas Sumatera. Produk ini juga akan dipasarkan melalui media sosial seperti
Whatsapp, Instagram, Facebook, dan lain-lain. Sehingga produk ini akan lebih dikenal dan dapat
membantu penjualan dari produk makanan ringan ini.
2.2 Gambaran Umum Produk
Potato Nashville Burger ini merupakan burger yang dagingnya terbuat dari bahan dasar
kentang yang sudah dihaluskan kemudian dicampur dengan sedikit tepung dan seasoning, pada
tahap akhir kentang dibentuk menyerupai daging burger dan dibaluri tepung krispi kemudian
digoreng. Untuk sausnya sendiri diganti dengan bumbu Nashville, adapun bumbu yang
digunakan adalah bubuk cabe rawit, bubuk cabe merah, bubuk paprika, garam, bubuk bawang
putih, brown sugar, minyak panas.
2.3 Potensi Sumber Daya dan Peluang Pasar
Makanan ringan Potato Nashville Burger dapat dijadikan sebagai peluang pasar
pengembangan usaha yang dalam pemenuhan kebutuhan hidup. Indonesia mampu menyediakan
media dasar pembuatan bermacam-macam produksi dan keterampilan. Ditambah dengan adanya
penguatan budaya cinta produk Indonesia yang sedang digalakkan. Program ini diharapkan
mampu menjamin kebutuhan sekunder masyarakat. Berdasarkan hal itu, maka inisiatif ini
muncul untuk ikut serta membantu mengembangkan usaha tersebut yang sangat potensial. Selain
itu diharapkan terjadi transformasi ilmu kepada generasi-generasi selanjutnya sebagai kader
bangsa yang mampu bertahan dalam mempertahankan keseimbangan kehidupan.
Olahan makanan ringan berupa burger telah banyak dikenal dan dikonsumsi masyarakat
Indonesia. Bahkan olahan berupa burger ini sudah banyak dikreasikan dengan jenis bahan
lainnya. Inovasi berupa burger tempe yang memiliki banyak kandungan gizi serta inovasi yang
diharapkan meredakan rasa lapar bagi konsumen. Bahan dasar utama yang murah maka biaya
produksi dapat diminimalisasi namun mendapatkan keuntungan yang maksimal.

5
Tabel 2.1. SWOT usaha pembuatan dan pemasaran Potato Nashville Burger
Faktor Usaha Makanan Potato Nashville Burger

Strength 1. Memiliki kandungan gizi bermutu tinggi

2. Memiliki cita rasa yang menarik.

3. Memiliki warna yang cukup menarik

4. Berasal dari bahan yang unik.

5. Ketersediaan produk masih langka.

Weakness 1. Peluang pasar belum dapat dikuasai.

Opportunity 1. Menguasai pemasaran di Kota Medan.

2. Kesempatan biaya produksi murah.

Threat 1. Standarisasi kualitas mutu.

2. Pesaing penghasil kue skala besar.

6
BAB III
METODE PELAKSANAAN
3.1 Tahap Persiapan
a. Survey Mitra
Nama Mitra : Sem Burger
Alamat : Jl. Karya Wisata, Komplek Puri Katelia Indah
Informasi Mitra : Sem Burger yang memiliki kepanjangan sehat, murah, mantap ini sudah
berdiri selama 6 bulan dan sudah memiliki banyak pelanggan. Dalam sehari terjual
sebanyak 50-60 pcs burger dengan varian paling disukai oleh pelanggan yaitu burger
daging dan burger daging keju. Harga burger ini dimulai dari harga Rp.8000 hingga
Rp.14.000 dengan tambahan isi dimulai dari harga Rp.3.000 hingga Rp.5.000. Berikut
adalah salah satu produk dari Sem Burger yaitu Burger Daging:

3.2 Tahap Produksi


“Potato Nashville Burger”
a. Bahan-bahan:
 Daging Kentang:
- Kentang Rebus 250 gr
- Daun Bawang 2 sdm
- Bawang Bombay 2 sdm
- Udang Kecepe 2 sdm
- Kuning Telur 1 buah
- Lada Secukupnya

7
- Garam Secukupnya
 Tepung Crispy:
- Tepung Terigu 200 gr
- Tepung Maizena 2 sdm
- Bubuk Paprika 1 sdt
- Bubuk Cabai Rawit 1 sdt
- Bubuk Cabai 1 sdt
- Bubuk Bawang Putih 1 sdt
- Lada ½ sdt
- Garam ½ sdt
 Bumbu Nashville:
- Bubuk Paprika ¼ sdt
- Bubuk Cabai Rawit ½ sdt
- Bubuk Cabai 1 sdt
- Bubuk Bawang Putih ¼ sdt
- Brown Sugar ¾ sdt
- Garam ½ sdt
- Minyak Panas 3 sdm
 Burger:
- Roti Burger
- Selada
- Tomat
- Timun
- Mayonaise
b. Cara Membuat:
 Daging Kentang:
1. Haluskan kentang kemudian masukkan semua bahan dan aduk hingga merata.
2. Ambil segenggam adonan kentang dan bentuk menyerupai daging burger.
3. Campurkan semua bahan tepung crispy dalam wadah kemudian bagi dua untuk
tepung kering dan tepung basah.

8
4. Kemudian masukkan kentang ke tepung kering, lalu tepung basah, dan terakhir
tepung kering. Goreng hingga coklat keemasan.
 Bumbu Nashville:
1. Campur semua bahan.
2. Siram ke daging kentang secara merata.
 Susun Burger

3.3 Tahap Pemasaran Produk


Produk yang telah diproduksi akan dipublikasi melalui promosi dan pemasaran. Promosi
yang dilakukan untuk memasarkan produk ini yaitu dengan media daring berupa melalui media
sosial seperti Whatsapp, Instagram, Facebook, dan media sosial lainnya. Selain dengan media
online, promosi juga dilakukan secara langsung dan berkerjasama dengan event yang ada melalui
stand promosi yang dilengkapi dengan banner dan pembagian brosur untuk informasi lebih lanjut
mengenai produk Potato Nashville Burger. Pemasaran yang dilakukan untuk memasarkan
produk ini dilakukan dengan menawarkan produk kepada masyarakat. Tim pemasaran akan turun
ke jalan Karya Wisata yang mengarah kekawasan padat penduduk dan kawasan lintas Sumatera.
3.4 Tahap Evaluasi
Tahap yang dilakukan setelah dilakukannya tahap promosi dan pemasaran produk ialah
tahap evaluasi. Tahap ini dilakukan evaluasi terkait kekurangan dan kelebihan produk
dipasarkan. Tahap ini diharapkan untuk dilakukan peningkatan mutu produk. Hal tersebut
bertujuan untuk menjaga kepercayaan dan kepuasan konsumen terhadap produk yang telah
dipasarkan.

9
DAFTAR PUSTAKA

https://www.savoryexperiments.com/nashville-hot-sauce/

https://www.brankaspedia.com/2020/05/perbedaan-burger-dan-hamburger.html?m=1

10

Anda mungkin juga menyukai