BARU MENIKAH
Mata kuliah:
Keperawatan Keluarga
Dosen Pengampu:
Ns. Arneliwati, M.Kep
Disusun Oleh:
KELOMPOK 1B
Dheby Putri
1911124274
Artiray
Dian Tiara 1911110439
Dinda Daisya Putri 1911111942
Dita Asrilla Putri 1911111743
Emilia Putriansyah 1911124502
Fathira Mutiara M 1911110419
Fauziah Wahyu 1911111890
Fitra Yani Zebua 1911110628
Hasballah 1911110658
7. Genogram
Penjelasan genogram
Tn.K merupakan anak terakhir dari dua bersaudara. Tn. menikah dengan
dengan Ny.D yang merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. Disini
keluarga Tn.K baru saja menikah dan mencoba untuk hidup mandiri serta
menjalin hubungan intim antara keduanya dan kepada keluarga dari Tn.K
mapun Ny.D. Tn.k dan Ny.D saat ini sama-sama bekerja. Yang mana Tn.K
bekerja sebagai pekerja pertambangan dan Ny.D sebagai guru honorer
sekaligus les privat.
8. Tipe Keluarga
Berdasarkan kondisi Tn. K, maka keluarga Tn. K termasuk dalam tipe
keluarga inti (Nuclear Family). Menurut Kholifah (2016), keluarga inti
adalah keluarga yang terdiri atas suami, istri, dan anak, baik anak kandung
maupun anak angkat.
9. Suku
Suku bangsa Tn. K adalah Melayu. Pola atau kebiasaan makan keluarga baik
yaitu keluarga sering mengkonsumsi lauk pauk, sayuran dan buah dan tidak
ada pantangan makanan. Sehari-hari, bahasa yang digunakan adalah bahasa
Indonesia. Untuk penggunaan jasa pelayanan kesehatan keluarga, keluarga
menggunakan jasa rumah sakit.
10. Agama
Islam
C. Lingkungan
1. Karakteristik rumah
Tempat tinggal Ny. D dan Tn.K masih merupakan rumah kontrakan. Tempat
tinggalnya permanen dengan status kepemilikan orang lain. Luas rumah
3x8m. Lantai tempat tinggalnya menggunakan tehel, rumah memiliki
ventilasi yang cukup dan ruangannya cukup terang dengan jendela 3 buah,
namun menurut Ny D, karena mereka sering keluar, karena Ny D pergi
mengajar sementara suami jarang dirumah karena kerja dipertambangan jadi
jendela rumah jarang dibuka. Penerangan di malam hari menggunakan listrik,
dan kadang pada siang hari juga masih digunakan karena rumah tampak
gelap. Penataan perabot tidak terlalu teratur karena tidak ada ruang untuk
dapur. Rumah juga memiliki pekarangan yang sempit tidak ada pepohonan
karena diapit oleh beberapa rumah. Kebersihan pekarangan baik secara
umum. Keluarga memanfaatkan sumur bor yang sudah disediakan oleh
kontrakan tersebut untuk kebutuhan pembersihan diri dan sebagainya.
Kebersihan kamar mandi dan jamban yang cukup. Dalam pengelolaan
sampah rumah tangga keluarga memiliki tempat sampah untuk menampung
sampah dan jika sudah penuh kadang dibakar dan yang basah dibuang pada
TPA. Dan secara umum kebersihan rumah cukup.
3. Struktur peran
Tn.K berperan sebagai kepala keluarga yang membantu keuangan keluarga
dan memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari. Peran Tn.K yaitu memenuhi
dan mencari nafkah untuk keluarga, disini Tn.K sudah memenuhi peran
sebagai kepala keluarga. Ny.D juga berperan sebagai membantu keuangan
keluarga dan juga membantu mengurus rumah tangga
E. Fungsi keluarga
1. Fungsi Afektif
Keluarga Tn. K saling menghargai, saling menyayangi dan saling menjaga
keharmonisan keluarga. Tn. K dan Ny. D selalu memperhatikan kebutuhan
mereka. Tn. K dan Ny. D memberikan kasih sayang satu sama lain, Ny. D
menghormati Tn. K sebagai kepala keluarga dengan cara mematuhi norma
keluarga seperti menghormati orang yang lebih tua.
2. Fungsi sosialisasi
Sejauh ini hubungan antara Ny. D dan Tn. K terhadap keluarga mereka
masing-masing baik dan saat ini Ny. D berusaha untuk belajar dan banyak
bertanya kepada orang-orang yang lebih berpengalaman seperti orang tua,
kakak, dan teman-teman serta tetangga mengenai tugas, peran, dan fungsi
keluarga yang baik.
H. Pemeriksaan fisik
Berat Badan 45 kg 60 kg
2. Diagnosa
A. Analisa Data
B. Masalah Keperawatan
1. Gangguan proses keluarga
2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan keluarga Tn.K
3. Intervensi
1. Keluarga Intervensi :
mampu
- Penyebaran leaflet tentang
mengenal
pemeliharaan kesehatan
masalah pada
lingkungan
keluarga Tn. K
- Sediakan informasi
mengenai bagaimana
membuat rumah aman dan
bersih
- Evaluasi pengetahuan
keluarga
- Berikan reinforcement
positif
- Berikan kesempatan
keluarga untuk bertanya
4. Implementasi
bersih
3. Mendemonstrasikan
cara perawatan
4. Mengajak keluarga
menggunakan alat
yang ada di rumah
5. Mengawasi keluarga
melakukan perawatan
6. Mengajak keluarga
untuk membersihkan
lingkungan
perumahannya
7. Menanam toga dan
tanaman hias di
pekarangan rumah
bersama keluarga
8. Memberikan
informasi tentang
pemanfaatan
pelayanan kesehatan,
seperti puskesmas di
sekitar
5. Evaluasi
P : Lanjutkan intervensi
A : Masalah teratasi
P : Lanjutkan intervensi