PENGKAJIAN
RUANG NEONATAL INTENSIVE CARE UNIT (NICU)
PROGRAM PROFESI NERS FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GORONTALO
A. IDENTITAS
Inisial Nama Ibu Bayi :Ny.I
Tanggal / jam pengkajian :30 juni 2022- jam 12.30
Nama Ayah : Tn.M
Pekerjaan : Swasta
Alamat : kel Dembe
N JUML AH
TANDA 0 1 2
O
TUBUH
1) Warna : warna tubuh warna pink
2) Pergerakan : pergerakan bayi nampak aktif
3) Dada :dada simetris kiri dan kana
4) Vernik kaseosa : tidak dilakukan pengkajian
PUNGGUNG
1) Keadaan punggung : keadaan punggung nampak simetrsi tidak ada kelaina
2) Lanugo : keadaan punggung nampak simetris tidak ada kelainan terdapat bulu bulu halus
bagian punggung
GENITALIA
EKTREMITAS
1) Jumlah jari tangan : jumlah jari tangan kanan berjumlah 5 dan jari tangan kiri berjumlah 5
2) Jari kaki : jumlah jari kakikanan berjumlah 5 dan jari kaki kiri berjumlah 5
5) Posisi kaki dan tangan : posiis kaki kanan dan kaki kiri ekstensi dan posisi tangan kanan dan kiri ekstensi
STATUS NEUROLOGIS
Refleks – reflleks :
1) Tendon : tidak dilakukan pengkajian
2) Moro :pada saat diketuk inkubator bayi nampak terkejut
5) Babinski : pada saat dilakukan babinski jari jari kaki bayi nampak kedalam
……………………….....
. Yang Mengkaji
………………………
… NIM.
2. Data objektif
BB : 1750 Gram
PB : 42 CM
LK : 29 CM
LP : 29 CM
LD : 28 CM
LILA : 8 CM
TERAPEUTIK
2. Cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien dan lingkungan pasien
3. Pertahankan teknik aseptik pada pasien beresikp
tinggi
EDUKASI
KOLABORASI
4. Kolaborasi pemberoan imunisasi, jika perlu
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN
Inisial pasien : Ruangan :
No RM :
No DIAGNOSA TGL/JAM IMPLEMENTASI EVALUASI
KEPERAWATAN
1 Kesiapan peningkatan nutrisi 30 -06-22 MANAJEMEN NUTRISI Jam 14.30
b.d perilaku upaya peningkatan Jam Tindakan
kesehatan di tandai dengan S:-
13.00 1. Memonitor asupan makanan
13.05 Dengan hasil : pasien di berikan ASI 30 O : BB 1750 gram
cc/2 jam
A : Masalah kesiapan peningkatan
nutrisi belum teratasi
2. Memonitor berat badan
Dengan hasil : berat badan ppasien 1750 P : Lanjutkan intervensi
13.10 gr
1. Monitor asupan makanan
3. melakukan oral hygiene sebelum makan 2. Monitor berat badan
, jika perlu
Dengan hasil : membersihkan mulut 3. Lakukan oral hygiene
13.15 bayi sebelum di lakukan pemberian ASI sebelum makan , jika
perlu
4. Kolaborasi dengan ahli Gizi
Dengan hasil : pemberian makanan 4. Kolaborasi dengan ahli
diberikan ASI 30 cc/2 jam Gizi
Resiko infeksi d.d ketidak 30 -06-22 PENCEGAHAN INFEKSI Jam : 14.30
adekuatan pertahanan tubuh Jam
sekunder Tindakan S :-
1. Memonitor tanda dan gejala infeksi
DS :- Dengan hasil : pasien tidak demam , O :-
DO : - Suhu badan 36,6 c
13.00 A: masalah resiko infeksi belum
terataso
2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah
13.05 kontak dengan pasien dan lingkungan
pasien P : Lanjutkan intervensi
Dengan hasil : 1. Monitor tanda dan gejala
13.10 Selalu mencuci tangan sebelum dan infeksi
sesudah kontak dengan pasien 2. Cuci tangan sebelum dan
sesudah kontak dengan
pasien dan lingkungan
3. Mmepertahankan teknik aseptik pada pasien
pasien beresikp tinggi 3. Pertahankan teknik aseptik
Dengan hasil : selalu menjaga pada pasien beresikp
kebersihan inkubator , botol minum dan tinggi
pakaian bersih
1 Kesiapan peningkatan nutrisi 01 -07-22 MANAJEMEN NUTRISI Jam 11.30
b.d perilaku upaya peningkatan Jam Tindakan
kesehatan di tandai dengan S:-
10.00 1. Memonitor asupan makanan
Dengan hasil : pasien di berikan ASI 30 O : BB 1780 gram
cc/2 jam
A : Masalah kesiapan peningkatan
nutrisi belum teratasi
2. Memonitor berat badan
10.10
Dengan hasil : berat badan ppasien 1750 P : Lanjutkan intervensi
gr
1. Monitor asupan makanan
3. melakukan oral hygiene sebelum makan 2. Monitor berat badan
10.15 , jika perlu
Dengan hasil : membersihkan mulut 3. Lakukan oral hygiene
bayi sebelum di lakukan pemberian ASI sebelum makan , jika
perlu
4. Kolaborasi dengan ahli Gizi
10.20 Dengan hasil : pemberian makanan 4. Kolaborasi dengan ahli
diberikan ASI 30 cc/2 jam Gizi
2 Resiko infeksi d.d ketidak 01.07-22 PENCEGAHAN INFEKSI Jam : 11.30
adekuatan pertahanan tubuh Jam
sekunder Tindakan S :-
1. Memonitor tanda dan gejala infeksi
DS :- 10.00 Dengan hasil : pasien tidak demam , O :-
DO : - Suhu badan 36,6 c
A: masalah resiko infeksi belum
teratasi
2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah
10.10
kontak dengan pasien dan lingkungan
pasien P : Lanjutkan intervensi
Dengan hasil : 1. Monitor tanda dan gejala
Selalu mencuci tangan sebelum dan infeksi
sesudah kontak dengan pasien 2. Cuci tangan sebelum dan
sesudah kontak dengan
pasien dan lingkungan
3. Mepertahankan teknik aseptik pada pasien
10.15 pasien beresikp tinggi 3. Pertahankan teknik aseptik
Dengan hasil : selalu menjaga pada pasien beresikp
kebersihan inkubator , botol minum dan tinggi
pakaian bersih