Anda di halaman 1dari 22

ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN

DIAGNOSA BBLR+PRM+ASFIKSIA BERAT

DI R .TERATAI RSUD HARJONO PONOROGO


Kelompok 4 :
1. Tutut Setiowati (22650266)
2. Siska Munika (22650280)
3. Nofita Lailatul M (22650317)
4. Irfan Riskiono (22650285)
5. Aprimia Nur A (22650278)
Pengkajian 2. Identitas Orang Tua
1. Tanggal Pengkajian: Kamis, 15 November 2022 Nama Ayah : Tn.M
Umur : 29 th
2. Jam : 08.00 Agama : Islam
3. No RM :49996XX Suku :Jawa
Pendidikan : SLTP
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Kusmantoro, Wonogiri

1. Identitas Bayi
Nama : By Ny.I
Jenis Kelamin : P 3. Identitas Orang Tua
Tgl MRS : 15 November 2022 Nama Ibu : Ny.I
Umur : 1 hari Umur : 20 th
Anak Ke :2 Agama : Islam
Suku :Jawa
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : IRT
Alamat : Kusmantoro, Wonogiri
2. Keluhan Utama
Bayi tampak sesak
3. Riwayat Antenatal
o Sebelum Hamil
Ibu bayi mengatakan tidak pernah memiliki riwayat penyakit menular atau penyakit
menahun
o Sesudah Hamil
Ibu bayi mengatakan selama hamil melakukan pemeriksaan ANC ke bidan, ibu
mengatakan rutin kontrol untuk memeriksa kandungannya dan mendapatkan imunisasi
4. Riwayat Persalinan
o Usia Kehamilan : 34-35 mg
o Kehamilan : Tunggal
o Lama persalinan : 1 jam dengan persalinan normal
o Kelainan :-
o .Berat Badan : 2100 gr
o Panjang Badan : 40cm 5. Riwayat Kesehatan Saat Ini
o Lingkar lengan atas: 10 cm Keadaan umum : Cukup
o Apgar score : 3-4 Diagnosa Medis :
o Obat yang diberikan BBLR+PRM+Asfiksia Berat
:
Tindakan Medis :
Ampicilin 2x100 gr
Infus Umbilical 7 tpm(Mikro), terpasang
Neo K 1x1 gr
Cpep, terpasang OGT untuk nutrisi 8x2,5
Amino 3x4 mg cc
Citicolin 3x50 mg
Piracetam 3x50 mg
PEMERIKSAAN BAYI
1. TTV
 Suhu : 36 C
 Nadi : 139 x/menit
 RR : 39 x/menit
 SPO2 : 90%
2. PERNAFASAN
 Airway : Tidak Paten
 Breathing : a). Irama Nafas : Tidak teratur
b). Suara Nafas : Vesikuler
c). Penggunaan otot bantu nafas : Ada
d). Jenis Nafas : Pernapasan Dada
 Circulation: a). Akral Dingin
b). Sianosis
c). Tidak ada perdarahan
3. PEREDARAN DARAH 5. REFLEK
 Denyut Nadi : 139 x/menit  Reflek Sucking: Reflek menghisap lemah
 Ekstremitas atas bawah: akral dingin,  Reflek Rooting: Reflek rooting baik
 Reflek Swallowing: Reflek menelan lemah
gerak kurang akitf, crt <2 detik
 Reflek Grapshing : Bayi menggenggam jari
pemeriksa kuat
4. Eliminasi  Reflek Morro : Saat dikagetkan bayi ingin
 BAK : BAK lancar, urin berwarna kuning memeluk
jernih dengan frekuensi 6-7 x/menit  Reflek Babinsky : Saat telapak bayi didsentuh,
 Mekonium: Kental, lengket dan berwarna jempol mengarah keatas dan melebar
hijau tua
 Feses: Keluar mekonium
 Konsistensi/warna : Konsistemsi lengket
dan kental berwarna hitam
PEMERIKSAAN FISIK
1. Kepala
Inspeksi : Bentuk kepala simetris, ubun-ubun datar, terdapat lanugo di dahi dan pelipis,tidak ada caput
succedenium dan caput hematom, tidak ada kelainan seperti hidrocepalus, mikrocepalus, dan
maksrocepalus.
Palpasi : Tidak ada benjolan, tidak ada amassa di kepala

2. Sutura : Menyambung dengan tepat, tidak ada molase, tidka daa pelebaran

3. Fontanela: Fontanela belum menutup, fontanela minor teraba lunak dan datar

4. Hidung
Inspeksi : Terpasang CPAP, hidung bersih, tidak ada lesi, tidak ada pernafasan cuping hidung, tidak ada
kelainan suptumnasi
Palpasi : Tidak ada benjolan

5. Mata
Inspeksi : Bentuk simetris,tidak ada sekret, tidak ada lesi, tidak ada kelinan,sklera tampak putih,konjungtiva
merah muda
Palpasi : Tidak ada benjolan
6. Mulut
Inspeksi : Bentuk simetris, ukuran proporsional, mukosa bibir kering, tidak ada kelainan labia,
palato, gnato shicis, terpaasang OGT
Palpasi : Tidak ada benjolan, tidak ada jamur,tidak terdapat monoliasis

7. Telinga
Inspeksi : Telinga simetris kanan kiri, tidak ada kelainan pada telinga
Palpasi : Daun telinga ketika dlipat kembali dengan cepat

8. Dada
Inspeksi : Bentuk simetris, klavikula normal, terdapat retrakksi dada, ictus cordis normaldi ICS 5,
irama pernafasan tidak teratur
Perkusi : Sonor dan redup
Auskulatasi : Tidak ada suara tambahan, tipe pernafasan dada

9. Abdomen
Inspeksi : Bentuk abdomen cembung, tidak ada lesi
Auskultasi : bising ussu terdengar 13x/menit
Palpasi : Abdomen lunak, tidak teraba masa
Perkusi : Suara abdomen timpani
10. Ekstremitas
Tangan
Inspeksi : Terdapat 10 jari, jarak antar sami sama,sianosis, tidak ada polidaktili atapun sindaktili
Palpasi : Reflek grapsing baik, akral teraba dingin
Kaki
Inspeksi : Panjang kaki sama, terdapat 10 jari, sianosis, akral dingin, tidak ada lesi, tidak ada kelainan CTEV
Palpasi : Reflek babinsky baik

11. Genetalia : Lbia mayora belum menutupi labia minora, tidak ada kelainan letak uretra
Anus : Tidak ada lesi, tidak ada iritasi perineal, feses berwarna hitam lembek, tidak terdapat atresia ani

12. Integumen
Inspeksi : Warna kulit normal, tidak terdapat tanda lahir, sianosis, turgor kulit baik
Palpasi : Tekstur kulit halus, akral dingin, lemak subkutan tipis
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium (15 November 2022)

Abnormalitas Hasil Pemeriksaan Hematologi


MCH 40.4 g/dl (N 28-36)
MCHC 35.6 % ( N 32-35)

Terapi yang Diperoleh


15 November 2022 16 November 2022
Ampicilin 2x100 gr Ampicilin 2x100 gr
Neo K 1x1 mg Neo K 1x1 mg
Aminos 3x4 mg Aminos 3x4 mg
Citicolin 3x50 mg Citicolin 3x50 mg
Piracetam 3x50 mg Piracetam 3x50 mg
Infus Umbilikal D5 ¼ NS 7 tpm (mikro) Infus Umbilikal D5 ¼ NS 7 tpm (mikro)
Nutrisi OGT 8 x 2 ½ cc Nutrisi OGT 8 x 2 ½ cc
O2 CPAP FIO2 40% PEEP 6 O2 CPAP FIO2 40% PEEP 6
ANALISA DATA
TGL/JAM KELOMPOK DATA MASALAH PENYEBAB
15/11/22 DS:- Pola nafas tidak efektif Imaturitas Neurologis
09.00 WIB DO:
-Bayi tampak sesak
-Irama pernafasan tidak teratur
-Bayi tampak sianosis
-Bayi merintih
-Akral dingin
-Tampak retraksi dinding dada
-TTV: N (139x/m), S (36 C), RR (39x/m
dengan CPAP) SPO2 90%
BB bayi: 2100 gr partus UK 34-35 mgg.
Terpasang O2 CPAP FIO2 40% PEEP 6
ANALISA DATA
TGL/JAM KELOMPOK DATA MASALAH PENYEBAB
15/11/22 DS:- Hipotermia Kekurangan Lemak
09.00 WIB DO: subkutan
-Akral dingin
-Suhu 36 C
-Sianosis
-Lemak subkutan tipis
-Tampak retraksi dinding dada
-TTV: N (139x/m), S (36 C), RR (39x/m
dengan CPAP) SPO 2 90%
BB bayi: 2100 gr partus UK 34-35 mgg.
Terpasang O2 CPAP FIO2 40% PEEP 6
DIAGNOSA KEPERAWATAN

NO TANGGAL/JAM DIAGNOSA KEPERAWATAN TT

1. 15/11/22 Pola nafas tidak efektif b/d imaturitas


neurologis

2 15/11/22 Hipotermia b/d kekurangan lemak subkutan


RENCANA KEPERAWATAN
Nama : by . i
No Diagnosa Tujan dan KH (SLKI) Intervensi Keperawatan (SIKI)
Keperawatan
(SDKI)
1. D.0005 L.01004 I. 01011
Pola nafas tidak Pola nafas Manajemen jalan napas
efektif
Setelah dilakukan tindakan Observasi
Definisi : Keperawatan selama 2 x 24 1. Monitor pola nafas
Insprasi atau jam diharapkan masalah 2. Monitor bunyi nafas
ekspirasi yang teratasi dengan KH : 3. Monitor sputum
tidak 1. Dispnea menurun Terapeutik
memberikan 2. Penggunaan otot bantu 4. Pertahankan kepatenan jalan napas dengan hedd till dan
ventilasi nafas menurun chin life
adekuat 3. Frekuensi nafas membaik 5. Posisikan semi fowler/fowler
4. Kedalaman nafas 6. Berikan minuman hangat
membaik 7. Lakukan penghisapan lendir
8. Keluarkan sumbatan benda padat
9. Berikan oksigenasi
Edukasi
10. Anjurkan asupan cairan
Kolaborasi
11. Kolaborasi pemberian bronkodilator
No Diagnosa Keperawatan Tujan dan KH (SLKI) Intervensi Keperawatan (SIKI)
(SDKI)

2. D.0132 L. 14134 I. 14507


Hipotermia Termoregulasi Manajemen hipotermia

Definisi : Setelah dilakukan tindakan Observasi


Suhu tubuh dibawah Keperawatan selama 2 x 24 jam , 1. Monitor suhu tubuh
rentan normal tubuh diharapkan masalah teratasi 2. Identifikasi penyebab hipotermia
dengan KH : 3. Monitor tanda gejala hipotermia
1. Menggigil menurun 4. Sediakan lingkungan yang hangat
2. Suhu membaik 5. Ganti linen atau pakaian basah
3. Suhu kulit membaik 6. Lakukan penghangatan
4. Pucat menurun Edukasi
5. Sianosis menurun 7. Anjurkan makan dan minum hangat
Catatan Keperawatan
No. Tgl / Jam Catatan Keperawatan TT
1. 15/11/22 1. Monitor pola nafas
08.00 R : Frekuensi nafas bayi 39x/m
2. Monitor bunyi nafas
R : Tidak ada suara tambahan
3. Monitor Sputum
R : Diberikan terapi hisap lendir
4. Pertahankan kepatenan jalan nafas
R : Posisikan bayi dengan head till
5. Memberikan susu hangat
R : bayi diberikan susu hangat setiap hari
6. Memberikan oksigen
R :bayi terpasang cpep

2. 09.00 1. Monitor suhu tubuh


R : Suhu tubuh bayi 36◦C
2. Identifikasi penyebab hipertermia
R : suhu tubuh bayi tidak stabil
3. Sediakan lingkungan yang hangat
R : Pasien di incubator
Mengganti pakaian atau linen basah
R : bayi digantikan pakaian setiap hari
Catatan Perkembangan
No. Tgl / Jam Catatan Keperawatan TT
1. 15/11/22 S:-
09.00 O:
- Sesak berkurang
- Sianosis
- Mukosa bibir kering
- Terdapat otot bantu nafas
- Retraksi dada
- TTV
- N : 140 x/m
- S : 36◦C
- RR : 42 x/m
- SpO2 : 97
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi

2. 10.00 S:-
O:
- Akral sedikit hangat
- Masih sianosis
- Bayi masih dirawat di inkubator
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
JURNAL

Anda mungkin juga menyukai