Disusun oleh :
Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) pada pasien Resiko Perilaku Kekerasan dengan
terapi air dengan metode wudhu dengan tujun untuk memperbaiki tanda dan gejala
Resiko Perilaku Kekekerasan.
II. TUJUAN
a. Tujuan Umum
1. Menjelaskan pengertian Risiko Perilaku Kekerasan dan Terapi air dengan metode
Wudhu
A. Latar Belakang
a. TAK Sosialisasi
Untuk klien yang menarik diri yang sudah sampai pada tahap mampu
berinteraksi dalam kelompok kecil dan sehat secara fisik
D. Manfaat TAK
a. Manfaat umum
1. Meningkatkan kemam puan uji realistis melalui komunikasi dan umpan balik
dengan atau dari orang lain.
2. Melakukan sosialisasi
c. Manfaat rehabilitasi
a) Pre kelompok
Dimulai dengan membuat tujuan, merencanakan, siapa yang akan menjadi leader,
anggota, dimana, kapan kegiatan kelompok tersebut akan dilaksanakan,proses
evaluasi pada anggota dan kelompok, menjelaskan sumber -sumber yang diperlukan
seperti proyektor dan jika memungkinkan biaya dan keuangan.
b) Fase awal
Pada fase ini terdapat 3 kemungkinan tahapan yang terjadi yaitu orientasi, konflik
atau kebersamaan.
1. Orientasi
2. Konflik
Merupakan masa sulit dalam proses kelompok, anggota mulai memikirkan siapa
yang berkuasa dalam kelompok, bagaimana peran anggota, tugasnya dan saling
ketergantungan yang akan terjadi.
3. Kebersamaan
1. Karakteristik Klien
1. Inklusi
2. Ekslusi
a. Evaluasi Struktur
b. Evaluasi Proses
c. Evaluasi Hasil
e. Evaluasi Hasil
4. Pengorganisasian TAK
a. Terapis
a. Leader
b. Co Leader
c. Observer
7. Menyimpulkan kegiatan
d. Fasilitator
Melakukan seleksi kepada klien dengan cara pengkajian dan memilih klien
yang sudah kooperatif dan mau untuk mengikuti TAK.
d. Nama klien yang ikut
No Nama Umur
e. Waktu
b. Hari : Sabtu
Keterangan
Leader : Amelia Wardah
Co leader : Hauzan Fadhil
Observer : Fitri Dian Kumala
Fasilitator 1 : Eviyanti Khasanah
Fasilitator 2 : Vita Cahyaningsih
5. Proses TAK
a. Persiapan
1. Memilih klien sesuai dengan indikasi, yaitu klien gangguan jiwa yang
sudah kooperatif
2. Membuat kontrak dengan klien
1. Salam terapeutik
2. Evaluasi / Validasi
3. Kontrak
4. Fase kerja
a. Evaluasi
b. Tindak Lanjut
6. Antisipasi Masalah
1. Memanggil klien
Klien mengtakan tidak tahu cara minum obat baik dan benar