Anda di halaman 1dari 21

Reporter : Sonia

Nurprameswari, M.Sos.
Menerapkan Pengetahuan
Antropologi
• Hubungan antar dua budaya dijembatani oleh perilaku2 komunikasi antar
administrator yg mewakili suatu budaya dan org2 yg mewakili budaya lain.
• Bila komunikasi mrk efektif, maka slng pengertian dan tumbuh yg diikuti dgn
krjsm.
• Bila komunikasi tsb slh, maka tak ada pengetahuan ttg budaya yg dpt
diberikan antropolog, tp sekedar menyarankan inti penerapan pengetahuan
tsb hrs berada dlm proses komunikasi.
• Budaya, dlm ini melukiskan kadar dan tipe kontak fisik yg dituntut oleh adat
kebiasaan, dan intensitas emosi yg menyertainya.
• Budaya meliputi hubungan antara apa yg dikatakan dan apa yg dimksdkan.
• Budaya jg menentukan, apakah suatu kontrak ttt, hrs pertama2 didiskusikan
dlm suatu pertemuan sehran penuh yg mengikutsertakan empat atau lima org
dr setiap pihak.
• Bbrp unsur sosio-budaya yg berhubungan dgn komunikasi antarbudaya, yaitu
bhs, kata2 dan makna, nada suara, emosi dan kontak fisik, ampak wkt scr
kultural, tmpt, hubungan2 kls sosial, persepsi, sistem kepercayaan, nilai dan
sikap (Mulyana dan Rahmat, 2006).
Bahasa (1)
• Scr sdrhn bhs dpt diartikan sbg suatu sistem lambang yg terorganisasi,
disepakati scr umum, dan mrpkn hsl bljr, yg digunakan utk menyajikan
pengalaman2 dlm suatu komunitas geografis atau budaya.
• Perbndhran kata, tata bhs dan fasilitas verbal, tdklah memadai, kecuali bila
memahami isyarat halus yg implisit dlm bhs, gerak-ik, dan ekspresi.
• Bhs mrpkn alat utama yg digunakan budaya utk menyalurkan kepercayaan,
nilai dan norma.
• Bhs mrpkn alat bagi org2 utk berinteraksi dgn org2 lain dan jg sbg alat utk
berpkir.
• Bhs berfungsi sbg suatu mekanisme utk berkomunikasi dan sklgs sbg
pedoman utk melht realitas sosial.
• Bhs mempengaruhi persepsi, menyalurkan dan turut membntk pikiran.
Bahasa (2)
1. Kata2 dan Makna
• Apa yg srng tdk orang ketahui adlh penyataan menyangkut pengaruh2
budaya yg tdk berkaitan dgn kejujuran atau keandalan indvidu.
• Di AS, org mementingkan pernyataan lgsg, org Amerika yg baik diharapkan
mengatan apa yg ia mksdkan dan memksdkan apa yg dikatakan.
• Bila mengenai hal pntg akan menemukan org yg berbicara berputar2 dan
mengelak, dan akan cndrg menganggapnya sbg org yg tdk dpt diandalkan
atau bahkan tdk jujur.
• Mengenai makna, Devito (1997), isyarat mempunyai kebebasan makna
(arbitry); mrk tdk memiliki karakteristik atau sifat dr benda atau hal yg mrk
gambarkan.
• Dlm bbrp budaya lain, kata2 dan makna kata2 tdk mempunyai hubungan lgsg,
org2 mgkn lbh memperhatikan makna kata2 ttt.
Bahasa (3)
2. Nada Suara dan Emosi
• Manusia berkomunikasi tdk dgn kats2 saja,ttp jgn dgn nada suaranya,
ekspresi wajahnya, gerak-iknya dan semua itu mengandung makna yg perlu
diperhitungkan.
• Tdk hny sebatas bhs yg dpt membingungkan ttp jg gerak-ik dan isyarat2
kultural.
• Setiap budaya memiliki rangkaiannya sndr yg kaya, terdiri dr tanda2
bermakna, lambang2, gerak-ik, konotasi emosi, rujukan historis, respons
tradisionil, dan jg pntg-diam yg mengandung makna.
Kontak Fisik (Menyentuh atau Tidak
Menyentuh) (1)
• Di Indonesia, org menghendaki kontak fisik, terutama di antara lelaki dewasa.
• Kontak fisik plng umum dilakukan adlh berjabat tgn, dan dibndgkan dgn org2
Eropa dan Amerika, org melakukannya lbh sdkt.
• Jabat tgn adlh bntk sapaan atau cara menyatakan perpisahan yg plng
impersonal.
• Di Amerika Latin, cara yg lbh ramah adlh dgn meletakk tgmn kiri di atas bahu
org lain ketika berjabat tgn.
• Bagi org Amerika Utara kontak fisik serupa dpt berarti isyarat yg tdk
menyenangkan, mgkn semacam isyarat seksual yg menghmbt
komunikasinya.
• Edward T Hall (dlm Devito, 1997), membedakan empat macam jarak yg
mnrtnya menggambarkan macam hubungan yg diblhkan.
• Msg2 dr keempat ini mempunyai fase dekat dan fase jauh, sehingga ada dlpn
macam jarak yg dpt diidentifikasi:
• Jarak intim (intimate distance), mulai dr fase dekat 0-15cm (bersentuhan)
smp ke fase jauh sktr 15-45cm.
Kontak Fisik (Menyentuh atau Tidak
Menyentuh) (2)
• Jarak pribadi (personal distance), daerah ini melindungi seseorg dr sentuhan
org lain, dlm fase dekat jarak pribadi ini antara 45-75cm dan fase jauh 75-
120cm.
• Jarak sosial (social distance) fase dekat dr 120-210cm adlh jarak yg
digunakan bila melakukan pertemuan bisnis dan interaksi pd pertemuan
sosial.
• Fase jauh 210-360cm jarak yg dipelihara, pd jarak ini transaksi bisnis
mempunyai nada yg lbh resmi.
• Jarak publik (public distance), fase dekat 360-450cm pd jarak ini seseorg dpt
mengambil tndkn defensif bila terancam.
• Fase jauh lbh dr 750cm, dpt melht org2 tdk sbg individu yg terpisah,
melainkan sbg bagian dr suatu kesatuan yg lengkap.
• Terdpt budaya2 yg lbh membatasi kontak fisik drpd budaya Amerika Utara.
• Seorg Amerika di sebuah pesta coktail di Jawa tlh melanggar batas2 budaya
stmpt, dgn mksd mengembangkan hubungan bisnis dgn seorg Jawa
terpandang, yg tampaknya akan berjln mulus, ttp malah sebaliknya.
Lima Dimensi Waktu (1)
• Bagi org2 bisnis, lima konsep wkt yg biasanya dilakukan adlh wkt utk bertemu,
berdiskusi, berkenalan, berkunjung, dan jadwal wkt (Mulyana & Rahmat,
2006).
• Di Amerika Latin, Anda tak perlu kaget bila hrs menunggu berjam2 di luar
kantor.
• Bila Anda menafsirkan ketepatan wkt dgn cara Amerika Latin, menunggu
selama 45mnt tdklah luar biasa, drpd menunggu selama 5mnt di AS.
• Konsep Amerika Latin bersifat informal, dan berdsrkan kesdrannya wkt tsb
berjln pelan, biasanya mrk tdk menjdwlkan wkt2 utk bertemu.
• Di AS, org yg sll trlmbt dianggap tdk dpt diandalkan, dan ini mrpkn suatu
kesimpulan yg msk akal bila kita menggunakan kultural di Indonesia.
• Dlm budaya Amerika, diskusi mrpkn sarana utk tujuan: kesepakatan bisnis,
dmn Anda berusahan mengemukakan pokok mslh secptnya, scr efisien.
• Bagi org Amerika Latin diskusi adlh bagian dr bumbu kehdpan, sbgmn ia
cndrg tdk perduli dgn wkt pertemuan yg tlh dijanjikan, ia pun cndrg tdk
memisahkan pembicaraan bisnis dan nonbisnis, sesuai konsep org2 Yunani.
Lima Dimensi Waktu (2)
• Wkt berkenalan, di Amerika Latin tradisi sbg org bisnis hrs bertemu dgn
seseorg sekrg2nya tiga kali sblm Anda dpt mendiskusikan bisnis tsb dgnnya.
• Berbeda di AS pembicaraan yg berlgsg bbrp mnr cukup utk memutuskan
mslh2 hrg, penyampaian brg, pembayaran, model brg, tnp bertele2.
• Wkt utk berkunjung berkaitan dgn pertanyaan ttg yg menetapkan wkt suatu
kunjungan, George Coelho, seorg psikolog asal India, memberi ilustrasi seorg
pengusaha Amerika mendpt undangan dr seorg pengusaha India dgn kata2
“dtglah kpn saja”.
• Si Amerika sll menjwb ingin berkunjung, tp tak pernah ia lakukan, krn mnrt
konsep Amerika “dtglah kpn saja” hnylah mrpkn basa-si, dianggap tdk
sungguh2.
• Lain lg bagi si India, kata2 tsb dimksdkan scr harfiah, mengharapkan kedtgan
tamunya kpn saja ia bs dtg.
• Jdwl wkt, dlm konsep org2 Amerika tnp jwal wkt, batas wkt akhir (deadline),
prioritas2, mrk merasa negara kita tdk dpt berjln sm skl dm hal ini memberi
kesulitan kpd mrk di byk negara.
Lima Dimensi Waktu (3)
• Dlm budaya Indonesia terdpt bbrp sanksi bagi org2 yg tdk menyelesaikan
pekrjan pd wktnya, dan jg imbalan2 bagi org yg pekrjan sesuai dgn jdwl.
• Spt halnya org2 Timur Tengah mrpkn cth dlm kasus ini, dmn konsep ttg wkt
bknlah bagian dr kehdpan budaya org Arab.
• Mnrt budayanya, penetapan suatu deadline akan menimbulkan emosional
pdnya.
• Slh satu konflik budaya yg tdk disadari adlh menumpuknya pesawat radio
org2 Amerika di atas rak toko kepunyaan org Arab, yg blm disentuh utk
diperbaiki.
• Org Amerika membuat kekeliruan lintas budaya dgn meminta org Arab utk
menyelesaikan perbaikan radionya pd wkt ttt.
Tempat (1)
• Org mengatakan ada saatnya dan ada tmptnya bagi sgl sesuatu, namun
dibandingkan dgn negeri2 lain dan budaya2 lain, org tdk terlalu
mempermslhkan perbedaan tmpt.
• Di negeri2 lain ada pembatasan2 tmpt utj membicarakan bisnis dan politik.
• Di India tdk selayaknya berbicara bisnis ketika sg mengunjungi rmh seseorg,
bila melakukannya maka akan kehilangan kesempatan utk mengadakan
hubungan bisnis yg memuaskan.
• Di Amerika Latin, meskipun mhs berminat pd politik, tradisi menentukan seorg
politikus hrs menghindari topik ketika berbicara di universitas.
• Seorg politikus Amerika Latin mengatakan kpd antropolog Allan Homberg, ia
atau rekan2 politisi lainnya takkan berani berbicara ttg politik di Universitas
San Marcos, spt yg dilakukan Presiden Nixon.
Tempat (2)
• Mslhnya menjd ruwet ketika mhs San Marcos mengetahui rencana kunjungan
Nixon sbnrnya, krn ia khawatir Nixon akan berbicara ttg politik, dan itu mmg
terjd.
• Usaha Tuan Nixon direncaakan dlm tradisi terbaik Amerika: Ia berharap dpt
memperbaiki hubungan melalui diskusi lgsg, trs terang dan tatap muka dgn
para mhs pemimpin masa dpn, dan itu tdk sesuai dgn pribumi.
Pengaruh Status Komunikasi (1)
• Pola suatu komunikasi suatu masyarakat ttt mrpkn bagin dr keslrhan pola
budaya dan dpt dipahami dlm konteks tsb.
• Di Amerika Latin, didptkan masyarakat scr kaku bertngkt2, akibatnya akan
ditemukan wewenang yg lbh pntg lg dlm keluarga dan komunitas (Mulyana &
Rahmat, 2006).
• Perbedaan status dan kls sosial menyebabkan org2 yg berstatus berbeda
sulit menyatakan opini scr bebas dan trs terang dlm diskusi dan perdebatan.
• Budaya Amerika Latin menekankan pntgnya hubungan2 pribadi scr harmonis,
mskpn hubungan tsb bersifat dangkal.
• Budaya Amerika menekankan pntgnya penyelesaian perbedaan pndpt dgn
kontak2 tatap muka lgsg, drpd status.
• Di Amerika Latin, org merasa sulit menyatakan perbedaan2 mrk, status dan
otoritas lbh ditekankan drpd di AS.
• Status dan kls sosial jg menentukan apakah bisnis akan terjd antara individu
atau antara klpk.
Pengaruh Status Komunikasi (2)
• Di AS mgkn takkan menemukan seklpk penjual yg mengunjungi seorg
pelanggan.
• Di Jepang justru pntgnya kunjungan dan pntgnya posisi org itu ditentukan
oleh siapa yg ia ajak ikut serta.
• Bahkan seorg guru bsr universitas pun sndrg membawa serta satu atau dua
pembantu dlm urusan akademik, kalau tdk mgkn org2 akan berpikir ia bkn
org pntgm begitu pula urusannya.
Persepsi (1)
• Persepsi adlh proses internal yg dilakukan utk memilih, mengevaluasi dan
mengordinasikan rangsangan dr lgkgn eksternal.
• Scr umum dipercaya org2 berperilaku sbg hsl dr cara mrk mempersepsi dunia
(lgkgnnya) sedemikan rupa.
• Perilaku2 ini dipeljri sbg bagian dr pengalaman budaya mrk, yg artinya org
merespon kpd suatu stimuli sedmkian rup, sesuai dgn budaya yg tlh
ajakarkan kpd kita.
• Ada tiga unsur sosio budaya yg berpengaruh bsr, dan lgsg thd makna yg
dibangun dlm persepsi, yaitu: sistem kepercayaan (belief), sistem nilai (value),
sistem sikap (attitude), dan pndgn dunia (world view), dan organisasi sosial
(social organization).
• Ketiga unsur utama ini mempengaruhi persepsi seseorg dan makna yg dibgn
dan unsur2 tsb mempengaruhi aspek2 makna yg bersifat pribadi dan subjektif.
• Spt seorg Arab dan seorg Amerika akan setuju scr objektif, seseorg ttt adlh
wanita, ttp mgkn mrk tdk akan setuju arti seorg wanita scr sosial (Mulyana &
Rahmat, 2006).
Persepsi (2)
1. Sistem Kepercayaan, Nilai, dan Sikap
• Kepercayaan scr umum dpt dipndg sbg kemgknan subjektif, yg diyakini
individu suatu objek atau peristiwa memiliki karakteristik ttt.
• Kepercayaan melibatkan hubungan antara objek yg dipercaya dan
karakteristik yg membedakannya.
• Budaya memainkan suatu peranan pntg dlm pembntkan kepercayaan.
• Bila seseorg percaya pd hr Sabtu krg baik utk melakukan suatu kegiatan, org
lain tdk dpt mengatakan kepercayaan itu slh, org lain hrs dpt mengenal dan
menghadapi kepercayaan tsb bila ingin melakukan komunikasi yg sukses dan
memuaskan (Sihabudin, 1996).
• Nilai adlh seprgkt aturan yg terorganisasikan utk membuat pilihan2, dan
mengurangi konflik dlm suatu masyarakat.
• Nilai2 memiliki aspek evaluatuf meliputi kualitas2 spt, kemanfaatan, kebaikan,
estetika, kebutuhan, dan kesenangan.
• Pd sebagian budaya, ada yg menurunkan suara sbg tanda hormat dan patuh.
Persepsi (3)
• Kepercayaan dan nilai memberikan konstribusi bagi pengembangan dan
sikap.
• Sikap sbg suatu kecndrgan yg diperoleh dgn bljr utk merespons suatu objek
scr konsisten.
• Sikap itu dipljri dlm suatu konteks budaya, artinya lgkgn memntk sikap,
kesiapan utk merespons, dan akhirnya perilaku manusia.
• Bias budaya dlm sistem kepercayaan, nilai, sikap dpt dilht pd cth pertarungan
banteng dgn manusia.
• Org2 Amerika Utara memndg pertarungan manusia melawan banteng dgn
sikap negatif, dan menghindari tontonan tsb meskipun lwt tv, sebagian malah
kampanye agar pertarungan itu dilarang.
• Bagi org Amerika Latin, mrpkn suatu kontes keberanian antara manusia dan
binatang, tontonan tsb dinilai positif, dan kemenangan matador tdklah
dianggap sbg kekejaman thd binatang, melainkan sbg perbuatan berani,
keterampilan, dan ketangkasan fisik bahkan melambangkan kemenangan
kebajikan atas kejahatan.
Persepsi (4)
2. Pandangan Dunia
• Pndgn dunia berkaitan dgn orientasi suatu budaya thd hal2 spt Tuhan,
kemanusiaan, alam semesta, dan mslh2 filosofis lainnya yg berkenaan dgn
konsep makhluk.
• Isu2 pndgn dunia bersifat abadi dan mrpkn landasan plng mendsr dr suatu
budaya.
• Seorg Katolik tentu saja mempunyai pndgn dunia yg berbeda dibndgkan dgn
seorg Muslim, Yahudi atau seorg Atheis.
• Pndgn dunia org Indian ttg kedudukan manusia dlm alam semesta tentu beda
dgn Amerika asal Eropa.
• Org Indian memndg manusia bersatu dgn alam, mrk menganggap asa suatu
hubungan yg seimbang antara manusia dan lgkgn, suatu krjsm (partership)
yg adil dan terhormat.
• Smntr org Amerika keturunan Eropa, mempunyai kepercayaan yg kuat
manusia itu berkuasa dan terpisah dr alam, mrk memperlakukan alam
semesta sbg milik mrk suatu tmpt melaksanakan keinginan2 dan harapan2
dgn kekuatan ilmu dan teknologi.
Persepsi (5)
3. Organisasi Sosial
• Ada dua unit sosial yg dominan dlm suatu budaya yg mempengaruhi persepsi,
yaitu keluarga dan sekolah.
• Keluarga plng berperan dlm mengembangkan anak selama periode awal
(formatif) dlm kehdpannya, keluarga byk memberi pengaruh budaya, bahkan
pemntkan sikap pertamanya smp pemilihan atas brg mainannya.
• Keluarga jg membimbing anak dlm menggunakan bhs, cara memperoleh kata
hingga dialek.
• Keluarga jg memberikan persetujuan, dukungan, ganjaran, dan hukuman, yg
mempengaruhi nilai2 yg anak kembangkan dan tujuan2 yg ingin ia capai.
• Sekolah mempunyai tanggung jwb bsr mewariskan dan memelihara suatu
budaya.
• Sekolah mrpkn penyambung pntg yg menghubungkan masa lalu dan jg masa
dpn.
• Sekolah memlihara budaya dgn memberi tahu anggota2 budaya.
Persepsi (6)
• Sekolah mengajarkan beragam ilmu pengetahuan dan mgkn menekankan
revolusi yg berlndskan perdamaian atau kekerasan.
• Namun, apapun yg diajarkan di sekolah sngt dipengaruhi oleh budaya di tmpt
sekolah itu berada.
Reporter : Sonia
Nurprameswari, M.Sos.

Anda mungkin juga menyukai